RMK Sap 3 Bisnis Internasional Kelompok 7 [PDF]

Citation preview

BISNIS INTERNASIONAL POLITIK DAN HUKUM



OLEH :



KELOMPOK 7



I GUSTI AGUNG RAI KRISTINA



1415351008



PUTU AYU VELIA PURWANINGSIH



1415351028



NI LUH PUTU SINTA RATNA DEWI



1415351148



NI NYOMAN BUDI ASTUTI



1415351187



K. BABA ADIATMA



1415351191



PROGRAM NON REGULER FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA 2016 1



A. Aspek Politik 1. Budaya dan Politik Budaya dan politik sangat erat kaitannya. Sistem politik suatu negara berakar pada sejarah dan budaya masyarakatnya. Faktor seperti: populasi, sistem politik usia dan ras komposisi, dan pengaruh pendapatan per kapita suatu Negara. Contoh kasus Swiss, di mana sistem politik secara aktif mendorong semua anggota masyarakat yang memenuhi syarat untuk memilih. dengan cara referendum publik, warga penduduk kecil diswiss memilih hidup langsung di daerah geografis yang kecil. Kontes demokrasi ini yang paling patut di praktekan, di mana wakil rakyat, bukan rakyat sendiri. 2. Partisipasi Politik Ciri- ciri dari sistem politik yaitu yang petama di dalamnya ada yang berpartisipasi dan yang ke dua sejauh mana mereka berpartisipasi.Partisipasi terjadi ketika orang menyuarakan pendapat mereka, suara, dan menunjukkan persetujuan umum atau ketidak setujuan dari sistem. Partisipasi bisa lebar atau sempit.partisipasi yang luas terjadi ketika orang-orang yang mampu membuat upaya untuk mempengaruhi system politik. Misalnya, kebanyakan orang dewasa yang tinggal di Amerika Serikat memiliki hak untuk berpartisipasi dalam proses politik melalui pemungutan suara dalam pemilu. 3. Ideologi Politik Kita bisa mengatur tiga ideologi politik dunia pada skala horisontal, dengan dua di kedua ujung dan satu di tengah. a) Pada satu ekstrim adalah totalitarianism, keyakinan bahwa setiap aspek kehidupan masyarakat harus dikontrol untuk sistem politik suatu negara untuk menjadi efektif. Totalitarianisme mengabaikan kebebasan individu dan memperlakukan orang sebagai budak dari sistem politik. negara berkuasa atas lembaga-lembaga seperti keluarga, agama, bisnis, dan tenaga kerja. Sistem politik totalitarian termasuk rezim otoriter seperti komunisme dan fasisme. b) Diekstrim lainnya terletak anarkisme, keyakinan bahwa hanya individu dan kelompok swasta yang mengontrol kegiatan politik suatu negara. sebuah



2



pandangan pemerintah publik adalah anarkis tidak perlu dan tidak diinginkan karena menginjak-injak kebebasan pribadi. c) Antara totalitarianisme dan kebohongan anarkisme pluralism, bahwa kedua kelompok swasta dan publik memainkan peran penting dalam kegiatan politik suatu negara. Masing-masing kelompok (terdiri dari orang-orang dengan etnis, ras, dan latar belakang gaya hidup yang berbeda) berfungsi untuk menyeimbangkan kekuatan yang dapat diperoleh oleh yang lain. Sistem politik pluralistik demokrasi termasuk, monarki konstitusional, dan beberapa aristokrasi. 4. Resiko Politik Dalam Bisnis Internasional Semua perusahaan melakukan bisnis domestik maupun internasional. Dalam menghadapi risiko politik, bahwa kemungkinan masyarakat akan mengalami perubahan politik yang berpengaruh negatif terhadap kegiatan bisnis lokal. Risiko politik luar negeri mempengaruhi berbagai jenis perusahaan dengan cara yang berbeda itu dapat mengancam pasar eksportir, fasilitas produksi, atau kemampuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan dari negara lain di mana mereka diterima. Pemahaman yang solid yaitu dari nilai-nilai lokal, adat istiadat, dan tradisi dapat membantu mengurangi ekspotir perusahaan terhadap risiko politik. Jenis Risiko Politik Ada 2 katagori yaitu yang pertama risikomakro politik dilihat dari berbagai perusahaan di setiap industri. contoh termasuk ancaman berkelanjutan terhadap aset perusahaan dalam suatu bangsa dan meningkatnya tingkat korupsi pemerintah. Risiko mikro mengancam perusahaan hanya dalam industri tertentu misalnya, sebuah perusahaan baja internasional mempengaruhi operasi dari produsen baja dan perusahaan yang membutuhkan baja sebagai masukan untuk kegiatan bisnis mereka,. Klasifikasi resiko politik sesuai dengan tindakan atau peristiwa :  Konflik dan Kekerasan Terjadinya konflik local sangat tidak disarankan untuk perusahaanperusahaan internasional dari investasi dalam suatu bangsa. Gangguan kekerasan merusak kemampuan perusahaan untuk memproduksi dan mendistribusikan produk, memperoleh bahan dan peralatan, dan merekrut tenaga kerja berbakat.



3



Konflik terbuka juga mengancam aset fisik perusahaan (seperti kantor dan pabrik) dan kehidupan karyawannya. Konflik timbul dari beberapa sumber.Pertama, itu mungkin timbul dari kebencian masyarakat terhadap pemerintah mereka sendiri.Ketika resolusi damai dari sengketa antara orang dankegagalan pemerintah, upaya kekerasan untuk mengubah kepemimpinan politik dapat terjadi.Kedua, konflik dapat timbul atas sengketa teritorial antara negara-negara.  Terorisme dan Penculikan Kegiatan teroris adalah sarana untuk membuat pernyataan politik. Sekelompok orang yang tidak puas dengan situasi politik atau sosial saat ini.Taktik yang biasa digunakan teroris untuk memaksa perubahan melalui ketakutan dan kehancuran. Pada 11 September 2001, dunia menyaksikan teroris yang belum pernah ada sebelumnya. Dua pesawat penumpang diterbangkan ke menara kembar dari pusat dunia perdagangan di kota new york, satu pesawat itu menabrak pentagon di washington, DC, dan satu pesawat jatuh di sebuah lapangan pennsylvania. Kelompok teroris Al-Qaida mengklaim bertanggung jawab atas serangan-serangan AS dan serangan yang lebih baru di seluruh dunia. Tujuan kelompok teroris adalah untukmembatasi pengaruh barat dari negaranegara muslim dan menerapkan hukum Islam. Penculikan dan penyanderaan untuk tebusan dapat digunakan untuk mendanai kegiatan kelompok teroris.eksekutif perusahaan internasional yang besar sering menjadi target utama untuk penculik, tujuannya untuk membayar uang tebusan yang besar. Negara Amerika latin memiliki beberapa tingkat penculikan tertinggi di dunia, dan kota mexico ada di bagian atas daftar kota dengan tingkat penculikan tertinggi. tahunan  Penyitaan Properti Pemerintah terkadang menyita aset-aset perusahaan yang melakukan bisnis dalam perbatasan mereka. Ada tiga kategori: penyitaan, pengambilalihan, atau nasionalisasi. Pemindahan paksa aset dari perusahaan kepada pemerintah tanpa kompensasi disebut penyitaan.biasanya pemilik sebelumnya tidak memiliki dasar hukum untuk meminta kompensasi atau pengembalian aset. 4



transfer aset dari perusahaan kepada pemerintah dengan kompensasi disebut penyitaan. Pemerintah mengambil alih biasanya menentukan jumlah kompensasi dan pengambilalihan. Nasionalisasi lebih umum daripada dari penyitaan dan perampasan. kemungkinan calon nasionalisasi termasuk industri penting untuk keamanan bangsa dan orang-orang yang menghasilkan pendapatan. Pada umumnya, pemerintah dapat menasionalisasi industri untuk:   



Penggunaan subsidi untuk melindungi industri karena alasan ideologis menyimpan pekerjaan lokal dalam industri untuk pengaruh politik keuntungan industri kontrol sehingga mereka tidak dapat ditransfer ke







negara-negara hukum pajak-tingkat. investasi di sektor perusahaan swasta tidak mampu.



 Perubahan Kebijakan Perubahan kebijakan pemerintah adalah hasil dari berbagai pengaruh, termasuk masa depan partai politik baru, dan kerusuhan sipil atau sosial. Salah satu alat kebijakan umum membatasi kepemilikan perusahaan domestik atau membatasi kepemilikan oleh perusahaan non domestik untuk saham minoritas.  Persyaratan Konten Local Hukum yang menyatakan bahwa jumlah tertentu dari suatu barang atau jasa dipasok oleh produsen di pasar domestik disebut persyaratan konten lokal. Persyaratan ini dapat memaksa perusahaan untuk menggunakan bahan baku lokal yang tersedia,pengadaan suku cadang dari pemasok lokal, atau mempekerjakan jumlah minimum pekerja lokal. Perusahaan-perusahaan internasional mendorong aktivitas bisnis lokal dan membantu meringankan pengangguran regional atau nasional. Perusahaan-perusahaan intrnasional juga membantu pemerintah agar tidak terjadi penyitaan dan perampasan Mengelola Risiko Politik Tiga metode utama mengelola risiko politik :  Adaptasi Adaptasi berarti memasukkan risiko ke dalam strategi bisnis. Perusahaan dapat menggabungkan risiko dengan cara empat strategi: 5



1. Rencana



ekspansi



bantuan



perusahaan



memanfaatkan



kemitraan.



Kemitraan membantu perusahaan untuk berbagi risiko kerugian, yang terutama penting di pasar negara berkembang. Jika mitra memiliki saham (equity) dalam operasi lokal, mereka mendapatkan potongan dari keuntungan; jika merekamelakukan pinjaman uang tunai (utang), mereka mendapat bunga. Mitra lokal yang dapat membantu menjaga kekuatan politik dari mengganggu operasi termasuk perusahaan, serikat pekerja, lembaga keuangan, dan lembaga pemerintah. 2. Lokalisasi memerlukan memodifikasi operasi, nama perusahaan sesuai dengan selera dan budaya lokal. Mempertimbangkan bagaimana perusahaan menunjukkan kepekaan terhadap masalah budaya dan politik lokal dengan lokalisasi aspek tertentu dari pemrograman untuk memenuhi selera regional dan nasional. 3. Bantuan pembangunan, memungkinkan bisnis internasional membantu negara tuan rumah atau wilayah dalam meningkatkan kualitas hidup penduduk setempat. 4. Asuransi terhadap risiko politik, penting untuk perusahaan memasuki lingkungan bisnis yang berisiko. Melindungi perusahaan swasta yang berinvestasi di luar negeri terhadap kehilangan dan dapat memberikan pembiayaan proyek. Beberapa kebijakan melindungi perusahaan ketika pemerintah setempat melarang konvertibilitas uang lokal ke mata uang negara-rumah, sementara yang lain menjamin terhadap kerugian yang 



diciptakan oleh peristiwa kekerasan, termasuk perang dan terorisme. Pengumpulan Informasi Perusahaan internasional berusaha untuk mengumpulkan informasi yang akan membantu mereka memprediksi dan mengelola risiko politik. Dua sumber yang digunakan perusahaan untuk melakukan peramalan risiko politik adalah: 1. Karyawan dengan informasi yang relevan Karyawan yang telah bekerja di negara cukup lama memiliki wawasan budaya lokal dan politik sumber informasi yang baik.Individu yang sebelumnya memiliki otoritas pengambilan keputusan saat tugas internasional mungkin memiliki kontak dengan politisi lokal dan pejabat lainnya. 2. Instansi yang mengkhususkan diri dalam layanan-risiko politik Ini termasuk bank, konsultan politik, publikasi berita, dan layanan penilaian risiko.Lembaga ini menerbitkan laporan yang merinci tentang 6



tingkat nasional dan sumber risiko politik.Instansi badan-badan intelijen 



pemerintah yang sangat baik dan murah sumber untuk berkonsultasi. Pengaruh politik Manajer harus bekerja dalam aturan yang ditetapkan dan peraturan masingmasing lingkungan bisnis nasional. hukum bisnis di kebanyakan Negara sering mengalami perubahan, dengan undang-undang baru yang berlaku dan yang sudah dimodifikasi, mempengaruhi politik lokal berarti berurusan dengan anggota parlemen lokal dan politisi secara langsung atau melalui pelobi. lobi adalah kebijakan



yang mempekerjakan orang untuk mewakili perusahaan



tentang masalah politik. B. Sistem Hukum Sistem hukum suatu negara adalah hukum dan peraturan, termasuk proses-proses hukum yang diberlakukan dan ditegakkan di negara masing-masing. Dimana pengadilan yang memegang tanggung jawab atas tindakan mereka. Demikian juga, banyak peraturan hukum yang berlaku untuk menjaga nilai-nilai dan keyakinan budaya. Karakteristik dari jenis sistem hukum yang digunakan di seluruh dunia (hukum umum, hukum perdata, dan hukum teoritis) dan membahas masalah hukum utama yang dihadapi perusahaan-perusahaan internasional. 1. Hukum adat Hukum umum berasal abad kesebelas di Inggris dan diadopsi di seluruh dunia, oleh karena itu, sebagian besar didasarkan pada tradisi hukum adat. Sebuah sistem hukum adat mencerminkan tiga unsur:  Tradisi. sejarah hukum suatu Negara  Preseden. kasus masa lalu yang telah datang sebelum pengadilan  Penggunaan. Bagaimana hukum diterapkan dalam situasi tertentu Di bawah hukum umum, sistem peradilan memutuskan kasus dengan menafsirkan



undang-undang



tentang



bassis



dari



tradisi,



preseden,



dan



penggunaan.Namun setiap hukum dapat ditafsirkan agak berbeda dalam setiap kasus yang itu diterapkan.Kontrak bisnis cenderung panjang di negara-negara, karena mereka harus mempertimbangkan banyak kemungkinan kontinjensi dan banyak kemungkinan interpretasi hukum dalam kasus sengketa.Perusahaan menghabiskan waktu yang cukup untuk merancang kontrak yang jelas dan menghabiskan uang dalam jumlah besar pada hukum adat.Sisi positif sistem hukum adat yaitu bersifat fleksibel. 2. Hukum perdata 7



Asal-usul hukum perdata tradisional tertua terdapat di Roma pada



abad



kelima.Sebuah sistem hukum perdata didasarkan pada aturan tertulis dan ketetapan yang merupakan kode hukum.Semua kewajiban, tanggung jawab, dan hak istimewa diikuti langsung.Sedikitnya waktu dan uang yang dihabiskan.Tapi sistem hukum perdata dapat mengabaikan situasi yang unik dari kasus-kasus tertentu. hukum perdata dipraktekkan di Kuba, Puerto rico, quebec, seluruh Amerika tengah dan selatan, sebagian besar Eropa Barat, dan banyak negara di asia 3. Hukum teokratis Tradisi hukum berdasarkan ajaran agama disebut hukum teokratis. Sistem hukum teokratis yang menonjol adalah Islam, hindu, dan hukum Yahudi. Meskipun hukum hindu dibatasi oleh india (1950) konstitusi, itu tidak bertahan sebagai kekuatan budaya dan spiritual. Demikian juga, meskipun hukum Yahudi tetap menjadi kekuatan agama yang kuat, telah melayani beberapa fungsi hukum sejak abad kedelapan ketika sebagian besar masyarakat Yahudi kehilangan otonomi peradilan mereka. Hukum Islam adalah sistem hukum teokratis yang paling banyak dipraktekkan saat ini. hukum Islam awalnya mengatur perilaku moral dan etika dan kemudian diperluas untuk transaksi komersial. Ini membatasi jenis perusahaan investasi dapat membuat dan menetapkan pedoman untuk transaksi bisnis.Menurut hukum Islam, misalalnya bank tidak bisa mengenakan biaya bunga pinjaman atau membayar bunga deposito. Sebaliknya, bank menerima sebagian dari keuntungan yang diperoleh oleh investor yang meminjam dana dan membayar deposan dari penghasilan ini. Demikian juga, karena produk alcohol dan bisnis terkait tembakau melanggar keyakinan Islam, perusahaan mematuhi hukum Islam yang tidak bisa berinvestasi di perusahaan tersebut. C. Etika dan Tanggung jawab Sosial Perilaku etis adalah perilaku pribadi sesuai dengan pedoman perilaku baik atau moralitas..Ketika hukum ada untuk memandu manajer menuju tindakan yang benar secara hukum. Dalam dilema etika, tidak ada keputusan yang benar atau salah. Selain kebutuhan manajer untuk berperilaku etis, bisnis individu diharapkan melakukan tanggung jawab sosial perusahaan. 1. Isu Tanggung jawab Sosial Perusahaan Pemimpin bisnis harus teliti menyadari bahwa masa depan perusahaan mereka bertumpu pada tenaga kerja yang sehat dan lingkungan di seluruh dunia. Misalnya, 8



pembuat minuman ringan mendukung segala macam inisiatif lingkungan karena mereka memahami masa depan mereka tergantung pada pasokan contoh air minum yang bersih. a) Suap Dan Korupsi Mirip dengan unsur-unsur budaya dan politik lainnya, prevalensi korupsi bervariasi dari satu negara ke Negara lainnya. Di negara-negara tertentu, suap secara rutin dibayarkan kepada distributor sebuah pengecer untuk mendorong produk perusahaan melalui saluran distribusi. Korupsi merugikan masyarakat dan bisnis.Korupsi dapat mengirim sumber menuju penggunaan yang tidak efisien, menyakiti pembangunan ekonomi, memutarbalikan kebijakan publik, dan merusak integritas nasional. b) Kondisi Kerja dan Hak Asasi Manusia Untuk memenuhi tanggung jawab mereka kepada masyarakat, perusahaan memantau tindakan karyawan mereka sendiri dan karyawan perusahaan dengan siapa mereka melakukan bisnis. Tekanan dari aktivis hak asasi manusia, perusahaan memperkenalkan kode etik dan mekanisme monitoring untuk pemasok internasional mereka. perusahaan tidak berbisnis hanya dengan mitra yang memenuhi "syarat keterlibatan", yang menetapkan pedoman minimal tentang perilaku etis, lingkungan dan persyaratan hukum, standar kerja, dan keterlibatan masyarakat. Satu kasus dipublikasikan oleh lembaga hak asasi manusia dan kelompokkelompok buruh menyelidiki tuduhan pelecehan pekerja di pabrik salah satu pemasok Nike vietnam. Dua belas dari 56 karyawan perempuan dilaporkan pingsan ketika seorang supervisor memaksa mereka untuk berjalan di sekitar pabrik sebagai hukuman karena tidak mengenakan sepatu seuai kententuan. Nike mengkonfirmasi laporan itu.Supervisor mengambil langkah-langkah untuk menerapkan praktekpraktek yang lebih sesuai dengan etnis negara asal perusahaan. c) Praktek Perdagangan yang Adil Contohnya : Starbucks



9



Starbucks bekerja keras untuk beroperasi secara bertanggung jawab social dengan mencoba untuk meringankan penderitaan warga di negara-negara miskin penghasil kopi.Starbucks melakukan ini dengan membangun sekolah, klinik kesehatan, dan fasilitas pengolahan kopi untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga di masyarakat (petani kopi). Produk perdagangan yang adil adalah mereka yang melibatkan perusahaan yang bekerja dengan pemasok dengan cara yang lebih adil, bermakna, dan berkelanjutan. Untuk starbucks, ini berarti memastikan bahwa petani kopi mendapatkan harga yang adil untuk tanaman kopi mereka dan membantu pertanian mereka dengan cara yang ramah lingkungan. TransFair USA adalah organisasi nirlaba yang independen menyatakan produk perdagangan yang adil.TransFair USA menyatakan bahwa produk memenuhi kriteria sebagai berikut:  



Harga yang wajar Kelompok produsen dijamin menerima harga dasar minimum. Kondisi kerja yang adil Pertanian tidak mempekerjakan anak-anak, dan pekerja diberi kebebasan







berserikat, kondisi kerja yang aman, dan upah hidup Perdagangan langsung Bila memungkinkan, importir membeli dari kelompok produsen untuk







menghilangkan perantara. Pengembangan masyarakat yang demokratis Petani dan pekerja memutuskan bagaimana untuk menghabiskan premi







perdagangan yang adil dalam proyek-proyek pembangunan sosial dan bisnis Ketahanan lingkungan Metode pertanian melindungi kesehatan petani dan melestarikan ekosistem



d) Lingkungan Hidup Kepedulian terhadap lingkungan dan ekosistem tidak lagi ada untuk instansi pemerintah dan organisasi non pemerintah. Perusahaan saat ini mengejar "go green" inisiatif untuk mengurangi korban pada lingkungan dan untuk mengurangi biaya operasi dan meningkatkan margin keuntungan. Karbon secara langsung berdampak pada lingkungan yaitu gas-gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitas manusia.itu terdiri dari dua komponen:



10







Emisi primer Emisi karbon dioksida langsung dari pembakaran bahan bakar fosil, termasuk konsumsi domestik energi dan transportasi (seperti listrik dan bensin).







Emisi sekunder Emisi karbon dioksida langsung dari siklus hidup seluruh produk (dari manufaktur mereka untuk breakdown akhirnya)



11