6 0 548 KB
Sistem Paging
AGUS PAMUJI
1
2
Sistem Operasi
Sistem paging • Mengimplementasikan ruang alamat besar pada memori kecil menggunakan index register, base
register, dan segment register. Virtual Address
Real Address
Page
Page Frame
Page Fault
MMU AGUS PAMUJI
3
Sistem Operasi
Sistem Paging
AGUS PAMUJI
4
Sistem Operasi
Sistem Paging • Alamat Maya Alamat yang dihasilkan perhitungan menggunakan index register, base register, dan segment register. • Alamat Nyata Alamat di memori fisik. • Page Unit terkecil pada ruang alamat maya (virtual address space).
AGUS PAMUJI
5
Sistem Operasi
Sistem Paging • Page Frame Unit terkecil pada ruang alamat fisik (real address space). • Page Fault Exception untuk permintaan alokasi “page” ke memori. • Memory Management Unit (MMU) Kumpulan chip yang memetakan alamat maya ke alamat fisik.
AGUS PAMUJI
6
Sistem Operasi
Rutinitas sistem paging
AGUS PAMUJI
7
Sistem Operasi
Rutinitas sistem paging 1. Mencari lokasi dari halaman yang diinginkan pada disk. 2. Mencari frame yang kosong: a. Jika ada, maka gunakan frame tersebut. b.Jika tidak ada, maka : tentukan frame yang tidak sedang dipakai atau yang tidak akan digunakan dalam jangka waktu lama, lalu kosongkan frame tersebut. AGUS PAMUJI
8
Sistem Operasi
Rutinitas sistem paging • Gunakan algoritma pemindahan halaman untuk menentukan frame yang akan dikosongkan. • Usahakan agar tidak menggunakan frame yang akan digunakan dalam waktu dekat. • Jika terpaksa, maka sebaiknya segera masukkan kembali frame tersebut agar tidak terjadi overhead.
AGUS PAMUJI
9
Sistem Operasi
Rutinitas sistem paging • Tulis halaman yang dipilih ke disk, ubah tabel halaman dan tabel frame. • Membaca halaman yang diinginkan ke dalam frame kosong yang baru. • Mengulangi proses pengguna dari awal.
AGUS PAMUJI
10
Sistem Operasi
Rutinitas sistem paging
AGUS PAMUJI
11
Sistem Operasi
Hirarki Sistem Paging
AGUS PAMUJI
12
Sistem Operasi
AGUS PAMUJI
13
Sistem Operasi
AGUS PAMUJI
14
Sistem Operasi
Comment
Algorithm 1.
Optimal
Tidak dapat diimplementasi tetapi berguna sebagai Benchmark
1.
NRU
Tidak optimal
1.
FIFO
Sering penting
1.
Second Chance
Modifikasi dari FIFO
1.
Clock
Realistis
1.
LRU
Bagus tetapi diimplementasi
1.
Aging
Efisien LRU
1.
Working Set
Mahal untuk diimplementasi
1.
WSClock
Cukup Efisien
mengganti
dalam
Page
sulit
yang
untuk
mengimplementasi
AGUS PAMUJI