Sistem Pendidikan Hong Kong [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Sistem pendidikan di Hong Kong merupakan pengembangan sistem pendidikan Inggris. Sebagai tahap awal, orangtua siswa di Hong Kong biasanya menyekolahkan anak mereka di taman kanak-kanak yang dijalani selama tiga tahun. Walaupun bukan bagian dari pendidikan wajib, Pemerintah Hong Kong mengakui taman kanak-kanak memberi dasar pendidikan yang baik. Taman kanak-kanak didaftarkan dan diawasi oleh Biro Pendidikan (Education Bureau–EDB). Pemerintah Hong Kong menetapkan wajib belajar pada tingkat pendidikan dasar (primary school) yang diselesaikan dalam enam tahun. Kurikulum primary school biasanya meliputi pelajaran inti (bahasa Cina, bahasa Inggris, dan matematika), pelajaran dasar (ilmu pendidikan sosial dan ilmu pendidikan alam), pelajaran kesehatan, musik, olah raga, dan keterampilan. Pendidikan wajib berlanjut pada tingkat pendidikan menengah (secondary school) yang dibagi menjadi tiga tahun di tingkat junior secondary dan dua tahun di senior secondary. Tiga tahun pertama di tingkat pendidikan menengah disebut dengan istilah Form One hingga Form Three. Kurikulum pada tingkat ini masih serupa dengan kurikulum pendidikan dasar.



1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu : 1. Bagaimana sistem pendidikan di hongkong dari TK-SMA ? 2. Bagaimana sistem Pendidikan di hongkong pada luar sekolah ? 3. Bagaimana bantuan keuangan (beasiswa) untuk pelajar yang membutuhkan di hongkong ?



1



1.3 Tujuan Adapun tujuan dibuatnya makalah ini yaitu : 1. Untuk mengetahui sistem pendidikan di hongkong dari TK-SMA ? 2. Untuk mengetahui sistem Pendidikan di hongkong pada luar sekolah ? 3. Untuk mengetahui bantuan keuangan (beasiswa) untuk pelajar yang membutuhkan di hongkong ?



2



BAB II PEMBAHASAN



2.1 Sistem Pendidikan Hong Kong dari TK-SMA Berikut ini adalah pengenalan umum terhadap sistem pendidikan di Hong Kong.  Taman kanak-kanak (TK) Pendidikan TK ditawarkan kepada anak-anak dalam kelompok usia 3-5 tahun. TK dijalankan oleh organisasi-organisasi sukarela atau badan swasta. Tingkat biaya bervariasi sehingga disarankan untuk melihat-lihat terlebih dahulu sebelum memutuskan pilihan. 



Pendidikan dasar (SD)



Sekolah dasar dimulai pada usia sekitar 6 tahun. Ada tiga macam jenis operasi kegiatan di sekolah dasar, yaitu sekolah pagi, sekolah siang dan sekolah satu harian. Semua anak yang memenuhi syarat, mengajukan permohonan,dialokasikan ke Sekolah Dasar tingkat pertama di sekolah pemerintah dan sekolah dasar yang dibantu oleh pemerintah melalui Sistem Penerimaan Pelajar SD kelas 1. Bahasa Tionghoa adalah bahasa pengantar di kebanyakan sekolahdengan bahasa Inggris yang diajarkan sebagai bahasa kedua. 



Pendidikan menengah (SMP dan SMA)



Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, jika pelajar, mengajukan permohonan, maka mereka akan dialokasikan ke Sekolah Menengah 1 (S1) yang disubsidi ke sekolahsekolah pemerintah dan sekolah-sekolah yang dibantu pemerintah melalui Sistem Tempat Alokasi Sekolah Menengah. Kurikulum sekolah menengah telah dilaksanakan mulai dari September 2009 di sekolah menengah Secondary 4. Semua siswa akan mendapatkan keuntungan dari 6 tahun pendidikan menengah (yaitu 3 tahun sekolah menengah pertama dan 3 tahun sekolah menengah atas) dan hanya sekali mengikuti ujian umum di akhir Secondary 6



3



yaitu Hong Kong Diploma of Secondary Education (HKDSE) Examination. Sekolah internasional dan sekolah-sekolah yang dioperasikan oleh English Schools Foundation Sebanyak -51 sekolah internasional, termasuk 15 sekolah yang dioperasikan oleh English Schools Foundation, beroperasi di Hong Kong. Sekolah-sekolah ini merupakan bagian penting dari status Hong Kong sebagai pusat bisnis internasional dan sebuah kota kosmopolitan yang dinamis. Mereka menawarkan berbagai kurikulum non-lokal, termasuk kurikulum dari Inggris, Amerika, Australia, Kanada, Perancis, Jerman, Jepang, Korea, Singapura dan lain-lain seperti program International Baccalaureate. Siswa mereka tidak dipersiapkan untuk mengikuti ujian lokal. 



Pendidikan khusus



Saat ini ada 60 sekolah khusus yang disubsidi yang mana menyediakan layanan pendidikan untuk anak-anak tunanetra, gangguan pendengaran, cacat fisik, cacat intelektual dan masalah tidak mampu beradaptasi, serta murid-murid yang dirawatdi rumah sakit. Sedangkan untuk sekolah dasar dan menengah sektor umum biasa, selain subsidi reguler, sumber daya tambahan, dukungan profesional dan pelatihan guru diberikan untuk membantu mereka melayani siswa dengan kebutuhan pendidikan khusus.



2.2 Sistem Pendidikan di Luar Sekolah di Hongkong 



Pendidikan tinggi (Universitas)



Hong Kong memiliki 20 lembaga pendidikan tinggi yang memberikan gelar, delapan di antaranya didanai melalui University Grants Committee (UGC), satu didanai publik dan sebelas lainnya merupakan pendanaan mandiri. 



Pendidikan bagi orang dewasa



EDB mengimplementasikan Skema Bantuan Keuangan untuk Kursus Pendidikan bagi Orang Dewasa di Malam Hari / Financial Assistance Scheme for Designated Evening Adult Education Courses (FAEAEC) untuk menyediakan bantuanfinansial bagi siswa



4



dewasa usia 17 tahun ke atas yang mengikuti kursus menengah pada malam hari di pusat yang telah ditunjuk. 



Program Diploma Yi Jin



Program Diploma Yi Jin memberikan jalan alternatif guna melanjutkan pendidikan bagi lulusan sekolah menengah Secondary 6 dan begitu pula dengan pelajar dewasa berusia 21 tahun ke atas guna memperoleh kualifikasi formal untuk mencari pekerjaan dan pendidikan lebih lanjut. 



Pendidikan dan pelatihan kejuruan dan profesional



Dewan Pelatihan Kejuruan / Vocational Training Council (VTC) menawarkan berbagai pendidikan dan program pelatihan kejuruan dan profesional melalui lembaga anggotanya. Semua pemohon, apa pun ras atau asal usul etnis mereka, apabila memenuhi persyaratan masuk, akan dipertimbangkan. VTC terutama menggunakan Bahasa Inggris sebagai sarana pembelajaran, yang dilengkapi dengan Bahasa Tionghoa, jika dibutuhkan, untuk program pascamenengah 6 atau tingkatan di atasnya. Apabila program membutuhkan kualifikasi Bahasa Tionghoa di HKDSE untuk masuk, kualifikasi Bahasa Tonghoa alternatif misalnya GCE/GCSE/IGCSE Bahasa Tionghoa atau HKDSE pelajaran Bahasa Lainnya akan dipertimbangkan untuk siswa yang Tidak Berbahasa Tionghoa (NCS). Oleh karena itu, murid NCS dapat mendaftar sesuai pilihannya.



2.3 Bantuan keuangan (Beasiswa) untuk pelajar yang membutuhkan Kebijakan Pemerintah mengenai keuangan siswa adalah untuk memastikan bahwa tidak ada siswa yang tidak mendapatkan akses ke pendidikan karena kekurangan biaya. Untuk mendukung kebijakan ini, Kantor Finansial Siswa (Student Finance Office- SFO) Keluarga Pekerja dan Badan Bantuan Finansial Siswa menyelenggarakan bantuan finansial berikut bagi siswa mulai dari tingkat pradasar sampai pasca menengah:



5



Program Voucher Pra-Pendidikan Dasar (Pre-primary Education Voucher Scheme - PEVS) - PEVS menyediakan subsidi biaya bagi keluarga yang mempunyai anak yang bersekolah di taman kanak-kanak (TK) untuk memenuhi biaya sekolah bagi pendidikan pra-dasar anak mereka. Program Peringanan Biaya Taman Kanak-Kanak dan Pusat Penitipan AnakAnak (Kindergarten and Child Care Centre Fee Remission Scheme - KCFRS) - KCFRS memberikan batuan keuangan kepada keluarga yang tidak mampu dalam bentuk peringanan biaya selain subsidi biaya berdasarkan PEVS bagi anak mereka untuk masuk kelompok bermain, TK kecil dan TK besar di TK nirlaba setempat berdasarkan PEVS dan/atau anak-anak yang menerima layanan pengasuhan sehari penuh di pusat penitipan anak. Skema Bantuan Buku Pelajaran (School Textbook Assistance Scheme - STAS) - STAS menyediakan bantuan kepada siswa kurang mampu yang duduk di Primary 1 hingga Senior Secondary 3 / Secondary 6 di sekolah pemerintah, berbantuan, yang mendapat bantuan hibah per kapita setempat berdasarkan Skema Subsidi Langsung untuk membayar biaya buku pelajaran penting dan pengeluaran lain-lain yang terkait sekolah. Skema Subsidi Perjalanan Siswa (Student Travel Subsidy Scheme - STSS) STSS menyediakan subsidi perjalanan kepada siswa yang kurang mampu yang menerima pendidikan formal tingkat dasar dan menengah atau mengikuti kursus sehari penuh hingga tingkat pertama di lembaga yang dapat diterima, yang tinggal lebih dari sepulum menit jalan kaki dari sekolah dan pergi ke sekolah naik transportasi publik. Skema Subsidi untuk Biaya Akses Internet (Subsidy Scheme for Internet Access Charges - SIA) - SIA memberikan subsidi bagi keluarga kurang mampu yang anaknya merupakan siswa purna waktu yang menerima pendidikan di tingkat dasar atau menengah, atau siswa purna waktu yang belajar di program Diploma Yi Jin (DYJ) atau kursus yang setara di Dewan Pelatihan Kejuruan (Vocational Training Council) guna memenuhi biaya akses Internet bagi anak-anak mereka yang mengikuti e-learning di rumah. Subsidi tersebut diberikan berdasarkan atas masing-masing keluarga. 6



Keluarga yang memenuhi syarat akan menerima hibah tunai dengan tarif tetap berapa pun jumlah anak dalam keluarga yang bersangkutan. Skema Keuangan Siswa Pendidikan Tinggi — Program yang Didanai Publik (Tertiary Student Finance Scheme — Publicly-funded Programmes - TSFS) - TSFS memberikan hibah dan/atau pinjaman kepada siswa yang melanjutkan ke program yang didanai publik atau didanai University Grants Committee purna waktu yang diakui pada tingkat pascamenengah. Siswa yang memenuhi syarat yang telah lulus tes pendapatan dan tes aset diberi hibah untuk membayar SPP dan biaya akademis, serta pinjaman berbunga rendah untuk memenuhi biaya hidup mereka. Skema Bantuan Finansial untuk Siswa Pascamenengah (Financial Assistance Scheme for Post-secondary Students - FASP) - FASP menyediakan bantuan bagi siswa yang melanjutkan ke program pascamenengah swadaya terakreditasi lokal purna waktu pada tingkat sarjana muda (yaitu diploma tiga atau diploma yang lebih tinggi) atau tingkat gelar. Sama dengan TSFS, mereka yang telah lulus tes pendapatan dan tes aset diberi hibah dan pinjaman untuk membayar SPP dan memenuhi biaya terkait kademis dan biaya hidup. Skema Pinjaman Tanpa Tes Tingkat Kekayaan bagi Siswa Pendidikan Tinggi (Non-means-tested Loan Scheme for Full-time Tertiary Students - NLSFT), Skema Pinjaman Tanpa Tes Tingkat Kekayaan bagi Siswa Pascamenengah (Non-means-tested Loan Scheme for Post-secondary Students - NLSPS) dan Skema Perpanjangan Pinjaman Tanpa Tes Tingkat Kekayaan (Extended Non-means-tested Loan Scheme ENLS) - Siswa pascamenengah yang tidak ingin atau gagal dalam tes tingkat kekayaan berdasarkan TSFS atau FASP dapat mengajukan permohonan pinjaman tanpa tes tngkat kekayaan masing-masing berdasarkan NLSFT atau NLSPS untuk membayar SPP. Sedangkan untuk ENLS, skema tersebut memberikan pinjaman untuk membayar SPP siswa yang memenuhi syarat yang menekuni atau melanjutkan kursus pendidikan profesional pascamenengah spesifik di Hong Kong. Penggantian SPP berdasarkan DYJ - Skema ini menyediakan bantuan finansial dalam bentuk penggantian SPP kepada siswa yang memenuhi syarat yang menekuni 7



DYJ secara purna waktu atau paruh waktu. Siswa yang memenuhi syarat dapat diberi penggantian sebesar 30% dari SPP yang dibayarkan. Mereka dapat diberi penggantian sebesar 50% atau 100% dari SPP yang dibayarkan jika lulus tes tingkat kekayaan. Skema Bantuan Finansial untuk Kursus Pendidikan Orang Dewasa di Malam Hari Khusus (Financial Assistance Scheme for Designated Evening Adult Education Courses - FAEAEC) - FAEAEC menyediakan bantuan finansial dalam bentuk penggantian SPP kepada siswa yang memenuhi syarat. Siswa yang memenuhi syarat dapat diberi penggantian sebesar 30% dari SPP yang dibayarkan. Mereka dapat diberi penggantian sebesar 50% atau 100% dari SPP yang dibayarkan jika lulus tes tingkat kekayaan.



8



BAB III PENUTUP



3.1 Kesimpulan Sistem pendidikan Hong Kong dulunya mengikuti sistem di Inggris, meskipun ada juga sistem internasional. Di sekolah menengah, ditekankan kemampuan dwibahasa dan tribahasa, dan pendidikan berbahasa Mandarin juga semakin meningkat. Program Penilaian Siswa Internasional memeringkatkan sistem pendidikan Hong Kong sebagai yang terbaik kedua dunia. Struktur pendidikan dan kurikulum baru yang mulai dijalankan tahun 2009 mewajibkan seluruh siswa untuk menerima pendidikan wajib 3 tahun di sekolah menengah pertama dan 3 tahun wajib di sekolah menengah atas. Dengan kurikulum baru, hanya ada satu ujian yaitu Diploma Pendidikan Menengah Hong Kong. Ada 8 universitas negeri dan 1 universitas swasta di Hong Kong, yang paling tua adalah Universitas Hong Kong (HKU), didirikan 1910–1912 Chinese University of Hong Kong didirikan tahun 1963 untuk memenuhi kebutuhan pendidikan tingkat universitas dengan bahasa Mandarin. Kompetisi diantara siswa untuk diterima masuk universitas makin tinggi, seiring dengan semakin sedikitnya kursi yang tersedia, terutama untuk bidang studi yang hanya ditawarkan beberapa pendidikan tinggiseperti kedokteran yang hanya ada di Fakultas Kedokteran Li Ka Shing di Universitas Hong Kong dan Sekolah Kedokteran CUHK di Chinese University of Hong Kong. Selain institusi negeri, ada juga beberapa institusi pendidikan swasta yang menawarkan program diploma dan pendidikan setingkat sarjana untuk mereka yang ditolak diterima di universitas, beberapa siswa dapat memiliki kesempatan kedua diterima di universitas jika mereka bisa mendapatkan nilai baik disini.



9



DAFTAR PUSTAKA Firman, A. 2014. “Administrasi Pendidikan di Hongkong” .[Online]. https://asepfirman17.wordpress.com/administrasi-pendidikan/981-2/ (20, November 2017) Mashasin. 2011. “Sistem Pendidikan Hongkong”. [Online]. https://mashasin.wordpress.com/2011/02/21/sistem-pendidikan-hongkong/ (20, November 2017)



10