Soal Sim Puskesmas Ners [PDF]

Citation preview

SOAL SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PUSKESMAS KELOMPOK 8,9,10 1. Saat ini telah banyak berkembang berbagai sistem, salah satunya sistem pencatatan. Di puskesmas terdapat Sistem Pencatatan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP). Yang dimaksud dengan SP2TP ialah…. a. kegiatan atau proses pendokumentasian suatu aktivitas dalam bentuk tulisan diatas kertas, komputer, dan lain sebagainya. b. melakukan pendokumentasian terhadap semua proses kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat yang dilakukan baik di dalam puskesmas. c. kegiatan pencatatan dan pelaporan data umum, sarana, tenaga dan upaya pelayanan kesehatan di Puskesmas. d. merupakan gabungan berbagai macam kegiatan upaya pelayanan kesehatan puskesmas sehingga dapat dihindarkan adanya pencatatan maupun pelaporan lain e. Memberi informasi tentang keadaan masalah atau kegiatan. Sebagai bukti dari suatu kegiatan/peristiwa. 2. Dalam Sistem Pencatatan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) terdapat 2 macam mekanisme pelaksanaan yaitu a. Sistem sentralisasi dan Sistem desentralisasi b. Umum dan fasilitas c. Sistem sentralisasi dan umum d. Fasititas dan deaentralisasi e. Sistem kinerja dan sistem sentralisasi 3. Terdapat 2 macam mekanisme pelaksanaan SP2TP. Salah satunya Sistem desentralisasi yang artinya adalah…. a. penyaluran, pengumpulan dan pengolahan catatan tidak dipusatkan, oleh karena ada bagian unit pelayanan yang melakukannya, tetapi pemberian nomor keluarga tetap mengacu pada pencatatan di Puskesmas.



b. penyaluran, pengolahan catatan dihimpun melalui satu loket. Namun apabila kunjungannya banyak, dapat digunakan lebih satu loket, tetapi pengumpulan dan pengolahan tetap terpusat. c. kegiatan memeriksa kelengkapan pengisian dan ketepatan data sebelum proses pemasukan data. d. Penyajian dalam bentuk tulisan atau kalimat biasanya digunakan untuk membuat laporan eksekutif, laporan tahunan dan pembuatan proposal. e. Sistem sebuah rancangan 4. Terdapat 2 macam mekanisme pelaksanaan SP2TP yaiu sistem sentralisasi dan desentralisasi. Sistem sentralisasi ialah…. a. penyaluran, pengumpulan dan pengolahan catatan tidak dipusatkan, oleh karena ada bagian unit pelayanan yang melakukannya, tetapi pemberian nomor keluarga tetap mengacu pada pencatatan di Puskesmas. b. penyaluran, pengolahan catatan dihimpun melalui satu loket. Namun apabila kunjungannya banyak, dapat digunakan lebih satu loket, tetapi pengumpulan dan pengolahan tetap terpusat. c. kegiatan memeriksa kelengkapan pengisian dan ketepatan data sebelum proses pemasukan data. d. Penyajian dalam bentuk tulisan atau kalimat biasanya digunakan untuk membuat laporan eksekutif, laporan tahunan dan pembuatan proposal. 5. Sistem Pelaporan dalam sistem informasi manajemen puskesmas adalah? a. catatan yang memberikan informasi tentang kegiatan tertentu dan hasilnya disampaikan ke pihak yang berwenang atau berkaitan terhadap kegiatan tersebut b. kegiatan pencatatan dan pelaporan data umum, sarana, tenaga dan upaya pelayanan kesehatan di Puskesmas. c. merupakan gabungan berbagai macam kegiatan upaya pelayanan kesehatan puskesmas d. Memberi informasi tentang keadaan masalah atau kegiatan.Sebagai bukti dari suatu kegiatan/peristiwa. e. Suatu pencatatan yang di dokumentasikan



6. Laporan kejadian luar biasa atau darurat yang memerlukan pelayanan dan bantuan cepat. Sementara laporan berkala, misalnya laporan harian, mingguan, bulanan, triwulan, kuartalan, dan tahunan. Ini pengertian dari? a. Laporan insidensial b. Laporan manajemen c. Laporan triwulan d. Laporan sentralisasi e. Laporan eksekutif 7. Pertanggungjawaban otentik tentang pelaksanaan kegiatan, memberi informasi terdokumentasi, bahan bukti kegiatan (bukti hukum), bahan pelayanan, bahan penyusunan rencana dan evaluasi, serta bahan untuk penelitian merupakan salah satu dari… a. Jenis pelaporan b. Manfaat pelaporan c. mekanisme pelaporan d. laporan incidental e. laporan berkala 8. Yang bukan termasuk dari manfaat sistem pelaporan? a. Sebagai pertanggungjawaban otentik tentang pelaksanaan kegiatan b. Bukti hukum c. Bahan pelayanan d. Data umum, data keseluruhan e. Bahan untuk penelitian 9. Dalam SP2TP terdapat mekanisme dan alur pelaporannya, yang mana mekanisme dan alur pelaporan SP2TP ? a. pengelolaan dan pelaporan dan pengelolaan di dinas kabupaten/kota b. Laporan tahunan dan laporan kejadin luar biasa c. Laporan dari Pustu, Bidan desa, Pusling, Posyandu disampaikan ke pengelola SP2TP Puskesmas



d. Pengelola menyusun dan mengkompilasi data yang bersumber dari: sensus harian dan register. e. penyimpanan, penyaluran, pengolahan catatan dihimpun melalui satu loket 10. Dalam mekanisme dan alur pelaporan terdapat pengelolaan dan pelaporan. Dari pernyataan dibawah ini yang bukan termasuk bagian dari pengelolaan dan pelaporan ialah a. Laporan dari Pustu, BDD (Bidan di desa), Puskesmas keliling,Posyandu disampaikan ke pengelola SP2TP Puskesmas. b. Pengelola menyusun dan mengkompilasi data yang bersumber dari: sensus harian dan register. c. Hasil kompilasi/olahan dimasukkan ke formulir laporan untuk dikirim ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. d. Hasil olahan dianalisis dan disajikan untuk mengambil keputusan (pada lokakarya mini). e. Melaporan hasil kegiatan meliputi laporan bulanan, tahunan, dan KLB 11. Hal yang harus dilaporkan secara bulanan dalam pengelolaan di Dian kabupaten/kota iala a. kunjungan puskesmas, pelayanan medic dasar gigi dan mulut, kesling b. PKM, PSM, rujukan c. data kesakitan, data kematian, data obat-obatan d. imunisasi, jumlah bayi, data kematian e. pengamatan penyakut menular, KIA, jumlah wabah kejadian luar biasa 12. Dalam pelaporan kejadian luar biasa (KLB), hal yang biasanya dilaporkan ialah a. data kematian ibu b. data kematian umum



c. pengamatan penyakit menular d. wabah e. data kesakitan 13. Peristiwa timbulnya penyakit yang mempunyai jumlah 2 kali lipat dari biasanya, atau penyakit yang sebelumnya tidak ada atau yang ditetapkan oleh Pemerintah berdasarkan UU disebut dengan.. a. Wabah/KLB b. kejadian baru c. kasus baru d. penyakit menular e. penyakit infeksius 14. Kunjungan puskesmas, pelayanan medic dasar gigi mulut, kesehatan lingkungan, laboratorium, PKM, PSM, dan rujukan meruoakan laporan kegiatan puskesmas yang masuk kedalam… a. Laporan harian b. laporan mingguan c. laporan bulanan d. laporan triwulan e. laporan tahunan 15. Pelaksanaan SP2TP menganut konsep wilayah kerja Puskesmas yang artinya mencakup kegiatan yang dilakukan oleh berikut, kecuali… a. puskesmas b. Bidan Desa c. puskesmas pembantu d. puskesmas keliling



e. posyandu 16. Kombinasi ilmu komputer, ilmu informasi, dan ilmu keperawatan yang disusun untuk memudahkan manajemen dan proses pengambilan informasi dan pengetahuan yang digunakan untuk mendukung pelaksanaan asuhan keperawatan disebut dengan… a. Sistem informasi b. Sistem informasi manajemen c. Sistem informasi keperawatan d. Sistem informasi teknologi e. Sistem informasi kesehatan 17. Informasi asuhan keperawatan dalam sistem informasi manajemen yang berbasis komputer dapat digunakan dalam… a. Menghitung pemakaian tempat tidur/BOR pasien b. Menghitung angka nasokomial c. Penghitungan budget keperawatan d. Penghitungan administrasi e. A, B, dan C benar 18. Salah satu keuntungan sistem dokumentasi secara komputerisasi, yaitu… a. Pengumpulan data cepat dan lengkap b. Pengumpulan data menjadi tidak efektif c. Jam kerja perawat bertambah d. Komunikasi dengan pasien berkurang e. Implementasi asuhan keperawatan tidak efisien 19. Keuntungan menggunakan sistem informasi keperawatan, yaitu kecuali… a. Penghematan biaya dari penggunaan kertas untuk pencatatan b. Penyimpanan data pasien menjadi tidak efisien c. Penyimpanan data pasien bertahan lama d. Meningkatkan produktivitas kerja perawat e. Mengurangi kesalahan dalam menintrepetasikan pencatatan 20. Undang-Undang yang merupakan bentuk perlindungan hukum atas dokumen yang dimiliki pusat pelayanan kesehatan, perusahaan atau organisasi, yaitu… a. UU No. 6 Tahun 1997



b. UU No. 7 Tahun 1997 c. UU No. 8 Tahun 1997 d. UU No. 9 Tahun 1997 e. UU No. 10 Tahun 1997 21. Keunggulan dari Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) adalah, kecuali…. a. Program windus underwindows b. Simpus dapat bekerja multi user c. Pengolahan database yang dapat di akses bersama d. Data SIMPUS terlalu luas e. Pelayanan terintergrasi dari pendaftaran hingga bagian obat 22. Terdapat beberapa macam klasifikasi registrasi antara lain,kecuali …… a. Kegiatan KIA b. Kegiatan KB c. Laporan penyakit menular d. Kunjungan gizi e. Pemeriksaan umum 23. Komponen SP2TP terdiri dari dua komponen, yaitu …. a. Pendokumentasian dan pelaporan b. Pedokumentasian dan pencatatan c. Pelaporan dan peninjauan d. Peloparan dan e. Pencatatan dan pelaporan 24. Pihak –pihak yang terkait dengan pemanfaatan SIMPUS …. a. Petugas pendaftaran, bidan puskesmas, perawat puskesmas b. Petugas pendaftaran, petugas kasir rawat jalan, perawat puskesmas c. Petugas kasir rawat jalan, bidan puskesmas, perawat puskesmas d. Petugas kasir rawat jalan, bidan puskesmas, kepala puskesmas e. Kepala puskesmas, bendahara puskesmas, petugas pendaftaran 25. SIMPUS adalah program sistem informasi kesehatan daerah yang memberikan informasi tentang segala keadaan kesehatan masyarakat di tingkat Puskesmas. Manfaat dari adanya SIMPUS adalah ….



a. Responsive, efektif, efisien b. Active, fleksibel, efektif c. Accountable, transparent, efisien d. Fast, efektif, flesksibel e. Public services, standard, fleksibel, efektif 26. Sumber informasi yang didapat untuk menunjang kegiatan manajemen puskesmas adalah dari pencatatan dan pelaporan. Komponen pencatatanpencatatan itu yaitu, kecuali …. a. Laporan ketersediaan obat b. Kartu individu (kartu rawat jalan) c. Laporan kejadian luar biasa d. Laporan bulanan sentral e. Register KIA 27. Alur dari Sistem Informasi Manajemen setelah tahap pengentrian data, maka tahap selanjutnya adalah tahap …. a. Formulir rekam medis diisi kode diagnosis dank ode obat oleh perawat atau dokter b. Memback up data untuk membuat file cadangan c. Menutup program SIMPUS d. Menunggu kode diagnosis dan kode obat dari dokter atau perawat dari poli langsung dan setelah itu data di input e. Input data oleh program SIMPUS 28. Tujuan SIMPUS menurut Sutanto (2009), kecuali …… a. Mengumpulkan data dari tiap Puskesmas baik data orang sakit, bayi lahir, ibu hamil, ketersediaan obat, penyuluhan kesehatan masyarakat, dll. b. Menghasilkan informasi terbaru dan terkini tentang kondisi kesehatan di suatu Puskesmas dari jumlah orang sakit sampai ketersediaan obat, sehingga dapat digunakan sebagai dara awal dalam pengambilan kebijaksanaan bagi pimpinan



c. Membantu kelancaran administrasi dan Manajemen Puskesmas dalam penyusunan laporan mengenai kondisi kesehatan di Puskesmas masingmasing. d. Meningkatkan kualitas manajemen puskesmas secara lebih berhasil guna dan berdaya guna, melalui pemanfaatan secara optimal data sistem pencatatan dan pelaporan terpadu puskesmas (SP2TP) maupun informasi lainnya yang menunjang kegiatan pelayanan. e. Memudahkan pekerjaan administrasi Puskesmas dalam membuat laporan harian maupun bulanan. 29. Yang bukan merupakan kelemahan dari SIMPUS adalah …. a. Data terlalu luas b. Laporan data yang dikirim lebih cepat dari waktu yang ditentukan c. Sistem SIMPUS online berjalan lambat d. Kesulitan dalam pengumpulan data e. Format pengisian data tidak sesuai dengan format data dari pusat 30. Adapun alur pengumpulan data pasien berdasarkan SIMPUS adalah …. a. Pendaftaran → pelayanan medis → penunjang medis → apotek b. Pendaftaran → penunjang medis → pelayanan medis → apotek c. Pendaftaran → laboratorium → apotek d. Pendaftaran → poli umum → apotek e. Informasi →pendaftaran → pelayanan medis → apotek 31. SIM Puskesmas terdiri atas berbagai modul yaitu, kecuali… a. Admin system b. Poliklinik c. Kegiatan luar gedung d. Pojok Gizi e. Kartu registrasi pasien 32. SIMPUS adalah…. a. Sistem Informasi yang terintegrasi dan multi user yang disiapkan untuk menangani keseluran pasien di puskesmas



b. Sistem Informasi yang terintegrasi dan didesain single user yang disiapkan untuk menangani keseluruhan proses manajemen puskesmas c. Sistem Informasi yang terintegrasi dan didesain multi user yang disiapkan



untuk



menangani



keseluruhan



proses



manajemen



puskesmas d. Sistem Informasi yang terintegrasi dan single user yang disiapkan untuk menangani keseluran pasien di puskesmas e. Sistem Informasi yang terintegrasi dan didesain multi user yang disiapkan untuk menangani keseluruhan proses administrasi dan rekam medis 33. Program-program simpus meliputi… a. Berbasis GUI, fasilitas pencarian pasien secara cepat, database lengkap, daftar 10 penyakit terbesar b. Berbasis CLI, fasilitas pencarian pasien secara cepat, database lengkap, daftar 10 penyakit terbesar c. Berbasis CLI, fasilitas pencarian pasien secara cepat, program kerja standar, daftar 10 penyakit terbesar d. Berbasis GUI, fasilitas pencarian pasien secara cepat, program kerja standar, daftar 10 penyakit terbesar e. Berbasis CLI, fasilitas pencarian pasien secara cepat, program kerja modular, daftar 10 penyakit terbesar 34. Manfaat simpus bagi nakes yaitu…. a. Regristrasi yang cepat sehingga masalah pasien cepat diobati b. Membantu menyelesaikan masalah kesehatan c. Perhitungan stok opname dan LPLPO secara otomatis d. Tidak mengeluarkan biaya kertas dalam peyimpanan data e. Kesehatan pasien cepat teratasi 35. SIMPUS juga dapatb memungkinkan koneksi online Dinas Kesehatan ke Puskesmas/ Pustu secara … a. Real time b. Quick time



c. Final time d. Slow time e. Semua jawaban salah 36. Manfaat simpus bagi pasien yaitu… a. Tidak membuang waktu yang cukup banyak b. Membantu menyelesaikan masalah kesehatan c. Kepuasan dan harapan pasien terpenuhi d. Tidak memerlukan biaya banyak dalam menggunaan SDM e. Fasilitas Pembuatan resep Obat 37. Simpus menggunakan sistem operasi … a. Microsoft Excel b. Note c. Windows d. Intel e. Tidak menggunakan sistem operasi 38. Hal yang berikut ini yang benar mengenai SIMPUS kecuali …. a. Menggunakan Sistem Operasi Windows b. Menyimpan informasi riwayat kunjungan dari pasien dengan akurat c. Input data yang cepat, dengan sumber data dari kartu registrasi pasien d. Dapat digunakan untuk melakukan filter data kunjungan dengan cepat e. Mempersulit pencarian maupun akses data oleh pegawai Puskesmas 39. Dengan luasnya lingkup pekerjaan di puskesmas, maka SIMPUS nantinya akan dikembangkan secaramodular atau ….. a. Berlawanan b. Bersamaan c. Berbeda d. Terpisah e. Tertata



40. Laporan terkait LPLPO, lap bulanan pemakaian, lap resep, stok terkini, kompilasi data peresapan termasuk dalam … a. Menu laporan apotek b. Fasilitas perhitungan stok opname c. Fasilitas pencarian pasien secara cepat d. Fasilitas administrasi keuangan e. Fasilitas data entri kegiatan 41. Fasilitas yang digunakan dalam SIMPUS untuk mencari data pasien, dengan fasilitas ini registrasi pasien bisa dilakukandengan cepat, kurang dari 1 menit disebut … a. Menu laporan apotek b. Fasilitas perhitungan stok opname c. Fasilitas pencarian pasien secara cepat d. Fasilitas administrasi keuangan e. Fasilitas data entri kegiatan 42. Manfaat SIMPUS bagi tenaga kesehatan di bawah ini kecuali … a. Tidak mengeluarkan biaya kertas dalam peyimpanan data. b. Tidak memerlukan biaya banyak dalam menggunaan SDM karena hanya beberapa saja yang diggunakan untuk membantu memberikan pelayanan kepada masyarakat. c. Tidak membuang waktu yang cukup banyak bagi para penyelenggara kesehatan ditingkat puskesmas d. Mempermudah pekerjaan nakes dalam menyipan arsip pasien e. Tidak perlu membawa kartu banyak dalam merasakan pelaanan setiap berobat di puskesmas yang sama dan beda karena arsip kesehatan pasien yang sudah ada disana.



43. Tidak membuang waktu yang cukup banyak bagi para penyelenggara kesehatan ditingkat puskesmas adalah manfaat dari SIMPUS yang dirasakan … a. Bagi tenaga kesehatan b. Bagi pengunjung Puskesmas c. Bagi Pemerintah d. Bagi Kepala Puskesmas saja e. Semua salah 44. Tidak perlu membawa kartu banyak dalam merasakan pelaanan setiap berobat di puskesmasadalah manfaat dari SIMPUS yang dirasakan … a. Bagi tenaga kesehatan b. Bagi pengunjung Puskesmas c. Bagi Pemerintah d. Bagi Kepala Puskesmas saja e. Semua salah 45. Mendorong



keberhasilan



dalam



suatu



keputusan



pemerintah



dan



mengguranggi permasalahan dalam Negara adalah manfaat dari SIMPUS yang dirasakan … a. Bagi tenaga kesehatan b. Bagi pengunjung Puskesmas c. Bagi Pemerintah d. Bagi Kepala Puskesmas saja e. Semua salah