16 0 99 KB
EVALUASI KETERSEDIAAN OBAT TERHADAP FORMULARIUM
SOP
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
: :
0
: : 1/3 Tatang Sukmana, S.Kep,. Ners Pembina NIP. 19740908 199403 1 002
UPT PUSKESMAS LEUWIGOONG ( …………………………………………………………………. )
1.
Pengertian
2.
Tujuan
No. Dokumen :
1. Evaluasi ketersediaan obat terhadap formularium adalah suatu proses yang sistematis untuk menentukan sampai sejauh mana ketersediaan obat terhadap formularium telah tercapai 2. Hasil Evaluasi adalah menjadi umpan balik program yang memerlukan perbaikan,kebutuhan yang belum terlayani, kemampuan dalam melakukan program, dampak program terhadap perubahan perilaku, prestasi kerja, peningkatan mutu 3. Tindak lanjut adalah memperbaiki hal hal yang di pandang lemah, kurang tepat, kurang relevan dengan tujuan yang ingin di capai dan mengembangkan program dengan cara menambah atau merubah beberapa hal yang di pandang dapat meningkatkan kualitas atau efektifitas program 4. Petugas farmasi adalah: asisten apoteker yang di beri tanggung jawab dan wewenang untuk melaksanakan pekerjaan kefarmasian 5. Pasien adalah: seorang yang mendapatkan layanan kesehatan 6. Formularium adalah daftar obat yang digunakan oleh puskesmas, yang berisi panduan terapi pasien, biasanya berisi nama obat generik dikelompokkan dalam terapi penyakit disertai dengan beberapa alternatif nama generik bermereknya sekitar 2-3 item. Seiring dengan perkembangannya, formularium diperbaharui setiap tahun dan ditambahkan /dikuranginya item melalui prosedur tertentu. Untuk mengetahui kesesuaian ketesediaan obat dengan kebutuhan obat. SOP Evaluasi Kesesuaian Obat Terhadap
Halaman :
Formularium
2/3
Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No : 440 / / SK / KA-PKM.LWG / / tentang Evaluasi ketersediaan obat terhadap formularium,
Referensi
Keputusan Menteri Kesehatan Indonesia Nomor : 328/MENKES/IX/2013 tentang Formularium Nasional.
Prosedur /langkahlangkah
6.
1. Petugas Farmasi melakukan sampling pengambilan data Stock Opname 6 bulan sekali. 2. Petugas Farmasi mengumpulkan data jenis obat yang tersedia dari stock Opname selama 1 tahun terakhir. 3. Petugas farmasi menghitung jumlah jenis obat yang tersedia di Puskesmas ( A ). 4. Petugas Farmasi menghitung jumlah jenis obat di Puskesmas yang tercantum di Formularium Obat Puskesmas, ( B ). 5. Petugas farmasi menghitung tingkat ketersediaan obat dengan membandingkan jumlah obat yang tersedia di Puskesmas dengan jumlah jenis obat yang tercantum di Formularium (A/B x 100%). 6. Petugas farmasi menyampaikan hasil evaluasi ketersediaan obat terhadap formularium kepada kepala puskesmas. 7. Kepala Puskesmas menindaklanjuti hasil evaluasi ketersediaan obat terhadap formularium dengan melaporkan kepada Team Perencana Kebutuhan Obat Terpadu Kabupaten melalui Kepala Instalasi Farmasi Kabupaten.
Bagan Alir Sampling pengambilan data Stock Opname 6 bulan sekali
Mulai
Hitung tingkat ketesediaan obat di puskesmas
Sampaikan hasil evaluasi ke kapus
No. Dokumen :
Kumpulkan data jenis obat yang tersedia dari stock opname selama 1 tahun terakhir
Hitung jumlah jenis obat yang tercantum di formularium
Kapus lapor tim Perencana Kebutuhan Obat Terpadu Kabupaten
Hitung jumlah jenis obat yang tersedia
Selesai
SOP Evaluasi Kesesuaian Obat Terhadap
Halaman :
Formularium
3/3
7.
Hal-hal yang perlu diperhatikan
Petugas Farmasi melakukan sampling pengambilan data Stock Opname 6 bulan sekali.
8.
Unit Terkait
9.
Dokumen Terkait
10 .
Rekaman historis perubahan
1.Koordinator pelayanan klinis, 2.Koordinator administrasi dan manajemen, 3. Koordinator upaya Puskesmas, 1.Lembar Resep 2.Formularium Obat Puskesmas 3. Laporan dan RTL N Yang diubah Isi perubahan o
SOP EVALUASI KETERSEDIAAN OBAT
Tanggal mulai perubahan
TERHADAP FORMULARIUM
UPT PUSKESMAS LEUWIGOONG
Daftar Tilik
Nama Petugas Audit Ruangan/P rogramer Tanggal Audit Ket. Pokja PJ. Ruangan
: : : : :
No
Kegiatan
1.
Apakah Petugas Farmasi menginformasikan kepada Petugas Medis tentang isi Formularium.
2.
Apakah Petugas Farmasi mengambil sampling 5 resep setiap hari.
3.
Apakah Petugas Farmasi merekap data resep selama 3 bulan terakhir.
4.
Apakah Petugas farmasi mengumpulkan data dan menghitung jenis obat yang tertulis diresep tetapi tidak tersedia di Formularium Puskesmas (A).
5.
Apakah Petugas Farmasi menghitung jumlah jenis obat di Puskesmas yang tercantum di Formularium Obat Puskesmas, ( B ).
6.
Apakah Petugas Farmasi menghitung prosentase antara obat yang tidak sesuaiFormularium dengan jumlah jenis obat di Puskesmas yang tercantum di Formularium ,dengan rumus : AX 100 %
7.
= ….. %
Apakah Petugas Farmasi melaporkan hasil evaluasi kesesuaian peresepan dengan formularium kepada kepalaPuskesmas.
Ya
Tidak
Keterangan
8.
Apakah Kepala Puskesmas menindaklanjuti dari hasil evaluasi kesesuaian peresepan dengan formularium dengan melaksanakan pertemuan dalam rangka pembinaan terhadap Petugas Penulis resep. Jumlah
Compliance rate (CR)……………………%. Catatan : Leuwigoong, ......................................... Mengetahui Wakil Manajemen Mutu
Pelaksana / Auditor
Aris Kadarisman, S.Kep,. Ners NIP. 19700412 199002 1003
(............................................)