Sop Survey Jentik [PDF]

Citation preview

SOP SURVEY JENTIK SURVEY JENTIK Nomor Revisi :



DINAS KESEHATAN KABUPATEN KONAWE STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR



PENGERTIAN



Halaman 1/3



Nomor dokumen /SOP/DINKESKNW/I/2014 Tanggal mulai berlaku



Ditetapkan di : Unaaha Kepala dinas kesehatan Kabupaten Konawe



H. MUH. ARIS, SKM, M.Si NIP. 19630505 198603 1 029 1. Pemberantasan sarang nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah kegiatan memberantas telur, jentik dan kepompong nyamuk penular DBD (Aedes aegypti) ditempattempat perkembang biaknnya. 2. Pemeriksaan jentik berkala adalah pemeriksaan tempattempat perkembang biakan nyamuk Aedes aegypti yang dilakukan secara teratur oleh petugas kesehatan atau kader atau petugas pemantau jentik (Jumantik)



TUJUAN



1. Menurunkan angka insidens kasus DBD sebesar 1/100.000 penduduk di daerah endemis. 2. Tercapainya angka bebas jentik ( ABJ ) > 95 %. 3. Tercapai nya angka kematian DBD / CFR < 1 %. 4. Daerah KLB DBD < 5 %. 5. Mengendalikan populasi nyamuk aedes aegypti, sehingga penularan DBD dapat di cegah atau dikurangi



KEBIJAKAN



1. Mengetahui ada tidaknya jentik nyamuk penular DBD 2. Menentukan jenis tindakan (penanggulangan fokus) yang akan dilakukan. 3. Mengurangi resiko penyebaaran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada silayah setempat dan sekitarnya. 4. Meningkatkan perlindungan Kesehatan masyarakat terhadap penyakit DBD. 5. Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor.



PETUGAS



1. Dilakukan oleh juru pementau jentik dinas kesehatan kabupaten 2. Kader PKK yang sudah mendapat pelatihan khusus tentang tata cara survei jentik nyamuk 3. Atau tenaga juru pementau jentik lainnya yang sudah mendapatkan pelatihan khusus.



PERALATAN



1. Senter 2. Piper penyedot jentik 3. Kantong penyi 4. mpanan jentik 5. Buku registrasi 6. Polpen 7. Kartu pemeriksaan jentik untu keluarga



PERSIAPAN PROSEDUR PELAKSANAAN



Survey jentik dilaksanakan dengan cara sebagai berikut : a. Semua tempat atau bejana yang dapat menjadi tempat perkembang biakan nyamuk Aedes aegypti diperiksa (dengan mata telanjang ) untuk mengetahui ada tidaknya jentik. b. Untuk memeriksa tempat penampungan air yang berukuran besar, seperti: bak mandi, tempayan, drum dan bak penampungan air lainnya. Jika pada pandangan (penglihatan) pertama tidak menemukan jentik, tunggu kira-kira 1/2 – 1 menit untuk memastikan bahwa jentik benar tidak ada. c. Untuk memeriksa tempat – tempat perkembangbiakan yang kecil, seperti vas bunga/pot tnaman air/botol yang airnya keruh, seringkali airnya perlu dipindahkan ketempat lain. d. Untuk memeriksa jentik ditampat yang agak gelap, atau airnya keruh biasanya digunakan senter.