Tor Review Pws Kia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (TERM OF REFERENCE) REVIEW PWS KIA BERBASIS GUGUS PULAU TAHUN 2016



A.



LATAR BELAKANG 1. Dasar Hukum -



Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 004/Menkes/SK/I/2003 tentang Kebijakan dan Desentralisasi Bidang Kesehatan



-



Keputusan



Menteri



kesehatan



Nomor



12/Menkes/SK/VIII/2003



tentang Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman Penetapan Indikator Provinsi sehat dan Kabupaten/Kota Sehat -



Keputusan



Menteri



Kesehatan



nomor



1457/Menkes/SK/X/2003



tentang Standar Pelayanan Minimal bidang Kesehatan Kabupaten/Kota 2.



Gambaran Umum Singkat Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) telah dilaksanakan di Indonesia sejak tahun 1985. Pada saat itu pimpinan puskesmas maupun pemegang program di Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota belum mempunyai alat pantau yang dapat memberikan data yang cepat . PWS dimulai dengan program Imunisasi yang dalam perjalanannya, berkembang menjadi PWS-PWS lain seperti PWS Kesehatan Ibu dan Anak (PWS KIA) dan PWS Gizi. Namun pelaksanaan PWS dengan indikator Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tidak secara cepat dapat menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) secara bermakna walaupun cakupan pelayanan KIA meningkat, karena adanya faktor-faktor lain sebagai penyebab kematian ibu (ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dsb). Dengan demikian maka PWS KIA perlu dikembangkan dengan memperbaiki mutu data, analisis dan penelusuran data. Angka Kematian Ibu telah berhasil diturunkan, meskipun lambat sebanyak 41% dari 390 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 1991 menjadi 228 per 100.000 kelahiran hidup tahun 2007. Target MDGs 2015, AKI akan diturunkan sampai 102 per 100.000 kelahiran hidup. Setiap tahun, 585,000 perempuan meninggal karena komplikasi dalam kehamilan 99% di negara berkembang dan 1% di negara maju. Penyebab utama kematian ibu didunia adalah



Tiga Terlambat (Terlambat



mengenal tanda bahaya dan mengambil keputusan, Terlambat mencapai fasilitas kesehatan, dan Terlambat mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan). Petugas kesehatan yang terampil pada saat persalinan adalah intervensi yang paling efektif Berdasarkan kesepakatan global, (Millenium Develoment Goals/MDG’s 2000) pada tahun 2015, diharapkan angka kematian ibu menurun dari 228 pada tahun 2007 menjadi 102 pada tahun 2015. Untuk angka kematian bayi menurun dari 34 pada tahun 2007 menjadi 23 pada tahun 2015 dan untuk angka kematian balita menurun dari 44 pada tahun 2007 menjadi 32 pada tahun 2015. Agar pelaksanaan program KIA dapat berjalan lancar, aspek peningkatan mutu pelayanan program KIA tetap diharapkan menjadi kegiatan prioritas ditingkat Kabupaten/Kota. Peningkatan mutu program KIA juga dinilai dari besarnya cakupan program di masing-masing wilayah kerja. cakupan pelayanan KIA di suatu wilayah kerja perlu dipantau secara terus menerus, agar diperoleh gambaran yang jelas mengenai kelompok mana dalam wilayah kerja tersebut yang paling rawan. Dengan diketahuinya lokasi rawan kesehatan ibu dan anak, maka wilayah kerja tersebut dapat lebih diperhatikan dan dicarikan pemecahan masalahnya. Untuk itu dalam memantau cakupan pelayanan KIA tersebut maka perlu dilakukan kegiatan Review PWS KIA Berbasis Gugus di Kabupaten Halmahera Selatan



3



Tujuan Untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Bidan dalam melaksanakan pencatatan , pelaporandan analisa data yang baik.



B.



C.



Penerima Manfaat Penerima manfaat dari kegiatan yang akan dilaksanakan adalah 32 orang Bikor dari 32 puskesmas di wilayah Kabupaten Halmahera Selatan Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk penyajian, diskusi dan tanya jawab dan Analisa 2.



hasil capaian tahun 2015. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan Tahapan pelaksanaan kegiatan adalah sebagai berikut :  Pembentukan panitia  Pembuatan SK kegiatan  Manyusun jadwal kegiatan  Pengiriman surat undangan ke peserta  Pelaksanaan kegiatan  Pembuatan laporan kegiatan Kegiatan dilaksanakan pada bulan April 2016



D



Narasumber



E



Narasumber pada pertemuan ini 3 orang berasal dari Dinas Kesehatan Kabuaten Kurun Waktu Pencapaian Keluaran Keluaran kegiatan yang terdiri dari 1 (satu) laporan kegiatan untuk dicapai pada bulan April tahun anggaran 2016 No Kegiatan REVIEW PWS KIA BERBASIS GUGUS PULAU TAHUN 2016



F.



1 Persiapan 2 Pelaksanaan 3 Laporan Pelaksanaan Biaya Yang Diperlukan Total biaya untuk pelaksanaan Kegiatan ini adalah Rp.



April s/d Mei 2016 M.1 M.2 M.3 M.4 mei X X X