Tugas 2 Organisasi Dan Manajemen [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NAMA : ELVITA YULINDA NIM : 042400211 TUGAS 2 : ORGANISASI DAN MANAJEMEN



1. Ada beberapa macam strategi yang bisa digunakan untuk menyelesaikan konflik ,kelompok berikan contoh strategi yang digunakan dalam penyelesaian konflik yang saat ini terjadi di Negara Republik Indonesia! JAWAB : Menurut Hugh Miall (2002: 65) ada beberapa strategi yang dapat digunakan untukmenyelesaikan konfik, diantaranya adalah: -Strategi Kompetisi -Strategi Akomodasi -Strategi Kolaborasi -Strategi Penghindaran -Strategi Kompromi atau Negosiasi Contoh kasusnya, dalam ruang lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah strategiakomodasi yang diterapkan pada konfik horizontal antara suku Bali utamanya di Desa Bali Nuraga dengan seluruh lapisan masyarakat di daerah sekitar Desa Bali Nuraga di KabupatenLampung Selatan. Strategi akomodasi yang digunakan adalah strategi penyelesaian konfik yang diserahkan olehpihak ketiga yang menghasilkan perjanjian damai yang mengikat kedua belah pihak yang sedangkonfik yakni berupa organisasi formal (antar desa) maupun organisasi informal (kesukuan dan agama).



2. Ada beberapa karakteristik teori modern yang dapat membedakan dengan model-model lain, Jelaskan karakteristik teori moderntersebut, serta jelaskan pula Organisasi Pemerintah Republik Indonesia sesuai atau tidak dengan Karakteristik teori modern?



JAWAB : Karakteristik teori organisasi modern antara lain: Sering disebut analisis sistem organisasi Analis sistem organisasi dimaksudkan agar organisasi fokus diarahkan kepada masalahmasalahoperasional dengan pandangan untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan Mempertimbangkan semua elemen pada organisasi Mempertimbangkan semua elemen pada organisasi bermaksud bahwa semua elemen yangterdapat pada organisasi dilibatkan dan diatur sedemikian rupa satu per satu agar tidak adaelemen yang mubadzir atau ada elemen lain yang bekerja melebihi kapasitasnya. Memandang organisasi sebagai suatu satu kesatuan sistem Artinya organisasi dijadikan sebagai satu kesatuan yang saling bergantung antara satu elemendengan elemen lain. Yang menjadikan pekerjaan atau tugas-tugas organisasi mudah dikelolasehingga output yang dihasilkan juga memuaskan. Dan tidak ada elemen organisasi yang berdirisendiri serta melakukan kegiatan yang berlainan dengan tujuan serta prinsip-prinsip organisasi. Adaptif dengan tuntutan lingkungan Organisasi harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dan memodifkasi diri agardapat bertahan hidup dalam tuntutan zaman dengan cara efsien-efektif dan tetap tepat sasaranpada tujuan-tujuan yang ditetapkan Organisasi dan lingkungannya harus dilihat sebagai sesuatu yang saling ketergantungan Ini dimaksudkan bahwa organisasi modern selain adaptif juga bergantung kepadaperkembangan dunia dan lingkungannya. Begitu pun lingkungan, sedikit banyak juga harusberusaha dijadikan ‘bergantung’ dengan organisasi. Sifat saling ketergantungan ini dapatmenjadikan organisasi bertahan hidup lama, saling menguntungkan (simbiosis mutualisme) danmencapai tujuan yang dicita-citakan tanpa harus berlawanan dengan lingkungan luar.Bagaimana dengan organisasi Pemerintah Republik Indonesia? Menurut saya, pemerintah telahmenerapkan suatu ciri dan karakteristik dari organisasi modern. Adanya satu kesatuan sistem,penggunaan teknologi di era digital, dan adaptif dengan lingkungan sekitar.



3. Ada 6 (enam) prinsip model T-Form!, menurut pandangan Anda kondisi di Pemerintah Republik Indonesia sudah sesuai atau tidak dengan prinsip model T-Form?, jelaskan ! JAWAB : - Enam prinsip model T-From adalah : - Pengawasan yang dapat dipercaya - Pendelegasian Wewenang - Struktur Organisasi yang transfaran dan efisien - Desentralisasi pembuatan keputusan - Penggunaan Teknologi - Manajemen adaptif dan terus berkembang. Bagaimana dengan kondisi Pemerintah Republik Indonesia?



Pada beberapa bagian Pemerintah Republik,Indonesia masih harus menyesuaikan diri dengan prinsip model T-Form. Marakanya kasus korupsi dan penyalahgunaan wewenang merupakan bukti masih lemahnya penerapan prinsip model T-Form di Indonesia. Akan tetapi banyaknya kasus korupsi yang terkuak membuktikan bahwa pemerintah bersungguh-sungguh dalam melakukan reformasi birokrasi dan manajemen publik penggunaan teknologi pada proses rekruitmen dan tata kelola data juga menunjukkan bahwa ada usaha-usaha pemerntah untuk menciptakan kondisi organisasi kepemerintahan semakin lebih baik.