Ekonomi Akutansi Laba Rugi [PDF]

Citation preview

NAMA : IDA AYU DHARMA CANDRAWATI KELAS :XII MIPA 4 EKONOMI AKUTANSI LABA RUGI 2 15. Prive = Modal Awal + Seluruh Pendapatan - Seluruh Beban - Pajak - Modal akhir = Rp. 18.750.000 + Rp. 13.000.000 - Rp. 4.000.000 - Rp. 0 - Rp. 24.750.000 = Rp. 3.000.000 16. a. Menyusun laporan laba-rugi bentuk multiple step PENDAPATAN USAHA: Pendapatan Jasa: Rp. 300.000.000 TOTAL PENDAPATAN USAHA: BEBAN USAHA: Beban Gaji: Rp. 12.000.000 Beban Air/listrik/telepon: Rp. 32.000.000 Beban Asuransi: Rp. 6.000.000 Beban Sewa: Rp. 15.000.000 Beban Rupa-rupa: Rp. 9.000.000 Beban Perlengkapan: Rp. 8.000.000 Beban peny.peralatan: Rp. 10.000.000 TOTAL BEBAN USAHA: LABA USAHA: PENDAPATAN(BEBAN) DILUAR USAHA: Laba surat berharga: Beban kerugian piutang: TOTAL RUGI DILUAR USAHA: LABA BERSIH



Rp. 92.000.000 Rp. 208.000.000



Rp. 9.200.000 Rp. 10.000.000 Rp. 800.000 Rp. 207.200.000



b. Laporan perubahan ekuitas pemilik MODAL AWAL: Laba: Rp. 207.200.000 Prive Subekti Rp. 22.000.000 Kenaikan modal Modal akhir c. Neraca bentuk stafel ASET Aset Lancar: Kas: Surat berharga: Piutang dagang: Perlengkapan: Asuransi dibayar dimuka: Sewa dibayar dimuka:



Rp. 300.000.000



Rp. 36.400.000 Rp. 70.000.000 Rp. 290.000.000 Rp. 10.000.000 Rp. 18.000.000 Rp. 3.000.000



Rp. 72.200.000



Rp. 185.200.000 Rp. 257.400.000



Total Aset Lancar: Aset Tetap: Peralatan: Ak.peny.peralatan: Total Aset Tetap Total Aset KEWAJIBAN Kewajiban Jangka Pendek: Utang usaha: Total Kewajiban Jangka Pendek: Kewajiban Jangka Panjang: Pinjaman bank: Total Kewajiban Jangka Panjang: Total Kewajiban: Ekuitas: Modal Subekti per 1 Desember 2013: Prive Subekti tahun 2013: Laba tahun 2013: Total Ekuitas: Total Kewajiban dan Ekuitas



Rp. 427.400.000 Rp. 100.000.000 Rp. 50.000.000 Rp. 50.000.000 Rp. 477.400.000



Rp. 20.000.000 Rp. 20.000.000 Rp. 200.000.000 Rp. 200.000.000 Rp. 220.000.000 Rp. 72.200.000 Rp. 22.000.000 Rp. 207.200.000 Rp. 257.400.000 Rp. 477.400.000



17. Jurnal pembalik adalah jurnal untuk membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan akun neraca. Jika tidak dibalik akan terjadi akun ganda. Dengan kata lain jurnal yang memiliki istilah lain reverse entry ini yang dibuat pada awal periode akuntansi berikutnya untuk membalik jurnal penyesuaian yang menimbulkan perkiraan riil baru. Jurnal ini merupakan jurnal yang sengaja dibuat untuk membalik beberapa jurnal penyesuaian tertentu yang sudah disusun pada periode sebelumnya. Penyusunan jurnal ini dalam proses atau siklus akuntansi adalah opsional, artinya kita boleh membuat jurnal pembalik dan kita juga boleh tidak membuat jurnal pembalik.