Eksisi Tumor Mamae [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN PENGHITUNG AN INSTRUMEN & LAPORAN OPERASI Tindakan operasi Diagosa Medis



RS : PKU Gamping Nama : Kelas/ jaminan : Praktekan : : Eksisi : Tumor mamae dekstra



Kelamin : Umur : OR.No : Trainer :



Nomor : Tgl : Op Ke : Operator : dr. Jaqin, Sp.B



Peran Praktekan : Instrument Mandiri



1. Persiapan Operasi a. Persiapan perawat : 1) Perawat melakukan serah terima pasien dengan perawat bangsal 2) Mengecek kelengkapan status dengan menggunakan cheklis: a) Identitas pasien/ Gelang Identitas pasien b) Informed Consent bedah dan Informed Consent Anastesi c) Blangko serah terima pasien d) Memakai baju khusus operasi+topi Persiapan saat diruang penerimaan Item Observasi 1 2 3 4 5 6 7 8



Pencukuran area yang akan dioperasi



Baju operasi Cat kuku Make up Inform consent Assesoris, jam tangan, gelang, jepit rambut, cincin Gigi palsu, kontak lens, alat pendengaran Pemeriksaan penunjang Laboratorium Darah Rutin Laboratorium Urin Rutin Radiologi USG Lain-lain : 9 Personal hygiene (mandi) 10 Premedikasi preoperasi 11 Pemasangan kateter 3) Mengecek jadwal operai dan menyiapkan ruangan operasi. Menyiapkan Ruang Operasi: 1) Mengatur meja operasi dan lampu operasi 2) Menyiapkan linen dan perlak di atas meja operasi 3) Menyiapkan instrument dan linen steril 4) Menyiapkan troli instrument, meja mayo dan standar infus 5) Menyiapkan tempat sampah medis dan non medis. 6) Menyiapkan mesin suction dan mesin ESU 4) Mempersiapkan dokumentasi operasi. b. Persiapan Alat dan Ruangan 1) Menyiapkan alat steril. a) Linen set Jenis Linen Set Jumlah Doek besar 2 Doek sedang 4 Jas Operasi 3 Handuk tangan 3 Doek meja mayo 1



Observasi Ya Tidak V V V V V V V V V V V V V V



b) Set Instrument No. 1. 2. 3. 4 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.



INSTRUMENT DAN SPONGE Sponge Holding Forceps Kidnay tray(bengkok) Bowl (Kom) Handle mess no. 4 Korentang Towel Klem (doek Klem) Pinset Anatomis (Dissecting Forceps) Pinset Chirugis (Tissue forceps) Gunting jaringan (gunting Metzenbaum) Gunting benang (Lignature Scissors) Hemostatic Forceps pean Hemostatic forcep Kocher Needle holder Cauter ESU Selang Suction Babby Senn Miller retractor Jumlah



Pra 1 1 2 1 1 5 1 2 1 1 4 5 2 1 1 2 31



JUMLAH Intra + an 1 1 2 1 1 5 1 2 1 1 4 5 2 1 1 2 31 -



Post 1 1 2 1 1 5 1 2 1 1 4 5 2 1 1 2 31



c) Bahan Medis Habis Pakai Jenis bahan Alkohol 70 % Benang absorbable cutgut Chromic no 2-0 Tapper Benang non absorbable nylon (dermalon) 3-0 Cutting Elastis verban no. 5 inci. Formalin 10 % Handscoon steril Hepafix Kassa Steril Mess no 23 Povidon iodin 10 % Sofratulle (Faramecytin Sulfhate) Underpad non steril Wadah pot



Jumlah 100 cc 1 buah 1 buah 1 buah 50 cc 3 pasang secukupnya 20 lembar 1 buah 100 cc secukupnya 1 buah 1 buah



2) Prosedur pembedahan Eksisi tumor mamae. a) Perawat memposisikan pasien pada meja operasi dan membantu pemasangan alat anestesi (pulse oksimetri, tensimeter). b) Perawat Sirkuler melakukan SIGN IN di ruang OK No. Tindakan Sudah Belum 1. Pasien telah di konfirmasikan v - Idetifikasi dari gelang pasien v - Lokasi operasi v - Prosedur v - Surat Ijin operasi 2. Lokasi sudah diberi tanda v 3. Mesin dan obat-obat anastesi sudah di cek v lengkap 4. Pulse oximetry sudah terpasang dan brfungsi v YA TIDAK 5. Apakah pasien punya riwayat alergi v 6. Kesulitan bernafas? v Dan menggunakan peralatan bantuan? 7. Resiko kehilangan darah v 8. Dua akses intravena sentral dan rencana terapi v cairan? c) Setelah pasien dilakukan general anestesi, posisikan pasien pada posisi supine. Pasang underpad nonsteril di bawah punggung, serta pasang negative plate di bagian ekstrimitas bawah.



d) Setelah persiapan perawat sirkuler selesai, perawat melakukan scrubbing, gowning, gloving dibantu perawat sirkuler e) perawat instrument memasang duk meja mayo dan duk sedang, menata instrument steril sesuai kebutuhan diatas meja mayo. f) Melakukan tehnik aseptic dan antiseptic dengan menggunakan alkohohol 70 % dan povidon iodin 10 % pada daerah yang akan di insisi. g) Drapping daerah medan operasi dengan memasang doek besar dan sedang sehingga daerah yang akan di insisi terlihat, Pasang monopolar cauter (ESU Monopolar dan selang suction. h) Perawat sirkuler melakukan Time Out. No. Tindakan Sudah Belum 1. Konfirmasi seluruhanggota tim memperkenalkan v nama dan perannya masing-masing. 2. Dokter bedah, dokter anastesi dan perawat melakukan konfirmasi secra verbal. v - Nama pasien. v - Prosedur. v - Lokasi dimana insisi akan dibuat. 3. Apakah antibiotik profilaksis sudah diberikan. Cefotaxime - Nama Antibiotik yang diberikan ? 1 gram - Dosis antibiotic yang diberikan ? 4. Antisipasi kejadian kritis : a. Review dokter bedah langkah apa yang akan Tidak Ada, kurang dari dilakukan bila kondisi kritis atau kejadian 60 menit yang tidak diharapkan, lamanya operasi, antisipasi kehilangan darah? b. Review anastesi apakah ada hal khusus yang Tidak ada perlu diperhatikan pada pasien? c. Review tim perawat apakah peralatan sudah Steril, Tidak ada steril? Adakah alat-alat yang perlu masalah diperhatikan khusus atau dalam masalah? 5. Apakah foto Rongen / CT Scan dan MRI i) Mempersilahkan operator memimpin doa. j) Sebelum insisi, uji efek anestesi dengan menggunakan pinset chirugies. k) Berikan Tissue foceps dan Mess no 23 yang dipasang di handlee mess ke operator dan berikan kassa dan hemostatic forceps pean pada asisten 1 untuk membantu proses operasi. l) Insisi bagian lateran inferior pada mamae dekstra dengan mess no. 23 pada bagian cutis dan subcutis, keemudian berikan couter untuk melanjutkan insisi fasia,jaringan lemak, kelenjar susu sampai dengan otot. m) Berikan baby senn miller untuk mempermudah lapang pandang penglihatan operator untuk mengidentifikasi jaringan yang akan di eksisi. n) Kontrol pendarahan dengan menggunakan kassa, jepit ujung pembuluh darah yang terputus dengan menggunakan hemostatic forceps pean lalu gunakan ESU untuk koagulasi. o) Berikan Hemostatic forceps pean pada operator untuk menjepit jaringan yang akan di angkat / eksisi p) Berikan cauter ESU dan pinset chirugis untuk memisahkan bagian-bagian yang berdekatan dan usahakan saat mengangkat jaringan tetap utuh tidak pecah. q) Jika massa benjolan sudah mulai terangkat, berikan gunting jaringan (metzenboum scissors) untuk memotong jaringan bagian bawah dasarnya. r) Berikan jaringan tumor pada sirkulator untuk disimpan dalam wadah pot yang sudaah diberi larutan formalin 10 % dan telah diberi label identitas klien untuk jaringan PA. s) Kontrol pendarahan jika ada pendarahan dengan kassa dan Hemoctatics forceps pean, jika diperlukan menggunakan cauter ESU. t) Perawat instrument melakukan Sign Out. No SIGN OUT Sudah Belum 1. Perawat melakukan konfirmasi secara verbal pada tim a. Nama prosedur tindakana telah dicatat. v b. Instrumen, sponge dan jarum yang telah di hitung v dengan benar. Item Pra Intra +an Pasca Instrumen 31 31 31



2.



Kasa 20 20 10 Jarum 2 2 c. Spesimen telah diberikan label (termsuk nama pasien dan asal jaringan specimen d. Adakah masalah dengan peralatan selama operasi Operator dokter bedah, dokter anestesi, perawat mereview masalah utama apa yang harus diperhatikan untuk penyembuhan dan managemen lanjutan.



30 2 v -



v v



u) Bersihkan area operasi dengan kassa povidon iodin 10 % v) Jahit Subkutis menggunakan benang absorbable cutgut chromic no 3-0 tapper yg di jepit nedlee hoelder dengan tenik simpul terputus. Terakhir satukan kulit dengan di jahit benang non absorbable nylon (dermalon)3-0 cutting dengan tehnik continues subticular. w) Bersihkan luka dari sisa darah dengan kassa povidin iodin 10% lalu keringkan dengan kassa kering steril kemudian tutup dengan soefra-tulle (Framycethin Sulphate), kassa kering, dan hepafix . x) Operasi selesai. y) pasien di rapikan untuk dipindahkan ke ruang pemulihan (RR). z) Alat instument di bereskan untuk di bawa ke CSSD dekomentansi, dicuci dengan sabun menggunakan air mengalir, direndam cairan enzimatic selama 15 menit, dibilas dengan air mengalir RO ( Reverse Osmosis) , dikeringkan , lalu di packing dan diberi label nama instument kembali. Antomi Mamae



\ Pembimbing (Supriyanto, AMK. S.Ag)