Evaluasi Dan Tindak Lanjut Program SMK N 1 Sragen [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TAHUN PELAJARAN 2019/2020



OLEH :



NIP : 19610613 199003 1 003



PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH



DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN



SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SRAGEN Jalan Ronggowarsito, Sragen Kode Pos 57214 Telepon 0271-891163 Faksimile 0271 – 891328 Email : [email protected]



KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Illahi Robbi penyusunan Laporan Evaluasi Program Kerja SMK Negeri 1 Sragen Tahun 2019/2020 telah selesai. Adapun tujuan dari penyusunan laporan evaluasi program kerja sekolah ini adalah untuk melihat program-program yang telah terlaksana dan yang belum terlaksana sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam pembuatan program kerja tahun berikutnya. Hal ini dimaksudkan agar program kerja yang akan datang dapat tersusun dan terlaksana lebih sempurna. Dalam



penyusunan



laporan



evaluasi



ini



tentunya



masih



banyak



kekurangan, dan kelemahan. Oleh karena itu, saran dan masukan-masukannya dari semua pihak sangat diharapkan demi perbaikan pada masa mendatang. Akhirnya, mudah-mudahan laporan evaluasi program kerja ini dapat bermanfaat. Amiin !



Sragen,



November 2020



Drs. Sarno, M.Pd.



BAB I PENDAHULUAN A.



Latar Belakang Program sekolah merupakan suatu pedoman, petunjuk arah, dan penggerak yang menentukan semua aktivitas yang ada di sekolah. Bermutu atau tidaknya suatu kegiatan sekolah sangat tergantung pada program yang dibuat. Apabila program sekolahnya baik maka kegiatan-kegiatan sekolahnya pun akan baik, dan begitu pula sebaliknya apabila program sekolahnya tidak bermutu maka sudah barang tentu kegiatan-kegiatan sekolahnya tidak akan bermutu pula. Berkaitan dengan program sekolah ini sangat berkaitan dengan ketercapaian tujuan pendidikan. Perlu diketahui bahwa semua kegiatan yang dilakukan di sekolah yang merupakan realisasi dari program sekolah yang telah dibuat, semua itu harus bermuara pada satu



titik



yakni



tercapainya



tujuan



pendidikan



sebagaimana



yang



diharapkan. Berdasarkan pada uraian di atas tampak jelas bahwa program sekolah sangat penting dalam dunia persekolahan. Oleh karena itulah, mengingat pentingnya



program



sekolah,



maka



untuk



menjaga



mutu



dan



pengembangannya ke arah yang lebih baik, program sekolah ini harus selalu dievaluasi secara berkelanjutan. Sehingga dengan dilakukannya evaluasi yang kontinyu, dari waktu ke waktu program sekolah akan semakin bermutu. Dari hasil evaluasi inilah, dapat dilakukan perbaikanperbaikan, pengembangan, dan peningkatan program sekolah sehingga akan semakin sempurna sesuai dengan tuntutan dan harapan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Dikemukakan oleh Akhmad Sudrajat (3 Februari 2010, Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com) bahwa evaluasi program di sekolah dapat berfungsi untuk dijadikan sebagai feed



back dalam rangka memperbaiki dan mengembangkan program, serta dapat memberikan informasi tentang perkembangan dan ketercapaian program untuk selanjutnya digunakan untuk meningkatkan mutu program berikutnya. Sesuai dengan uraian-uraian di atas itulah pada kesempatan ini dilakukan evaluasi terhadap program kerja sekolah yang telah dibuat di SMK Negeri 1 Sragen pada tahun pelajaran 2019/2020.



B.



Tujuan Tujuan dilakukannya evaluasi program sekolah ini adalah : 1.



Sebagai diagnosa untuk mengetahui program-program yang tidak tepat atau masih kurang bermutu yang selanjutnya dijadikan dasar untuk



melakukan



perbaikan-perbaikan,



dan



sekaligus



untuk



mengetahui program-program sekolah yang telah dipandang baik sehingga perlu terus dikembangkan. 2.



Untuk



mengetahui



hambatan,



kelemahan,



dan



masalah



yang



menyebabkan tidak tercapainya program kerja sekolah sehingga akan memudahkan langkah kerja tahun berikutnya. 3.



Untuk menjaga mutu program sekolah agar semakin baik dan tetap



up to date sesuai dengan keberadaan siswa dan juga relevan dengan tuntutan masyarakat yang selalu berkembang dengan cepat. C.



Sasaran Sasaran dalam pelaksanaan evaluasi ini adalah tertuju pada semua program kerja tahunan SMK Negeri 1 Sragen yang mencakup 8 standar pendidikan, yaitu : Standar Proses, Standar Isi, Standar Kelulusan, Standar Sarana Dan Prasarana, Standar Penilaian, Standar Penilaian, Standar Pengelolaan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan.



BAB II PROFIL SEKOLAH A.



Visi Visi SMK Negeri 1 Sragen adalah : ”Terwujudnya Insan Yang Berakhlak Mulia, Cerdas Dalam Iq, Eq Sq Dan Peduli Terhadap Lingkungan Agar Mampu Bersaing Secara Global”



B.



Misi : 1.



Membentuk warga sekolah yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur dengan mengembangkan sikap dan perilaku religius baik di dalam sekolah maupun diluar sekolah;



2.



Mengembangkan



budaya



gemar



membaca,



rasa



ingin



tahu,



bertoleransi, bekerjasama, saling menghargai, displin, jujur, kerja keras, kreatif dan inovatif; 3.



Meningkatkan nilai kecerdasan, cinta ilmu dan keingin tahuan peserta didik dalam bidang akademik maupun non akademik;



4.



Menciptakan suasana pembelajaran yang menantang, menyenangkan, komunikatif, tanpa takut salah, dan demokratis;



5.



Mengupayakan pemanfaatan waktu belajar, sumber daya fisik, dan manusia agar memberikan hasil yang terbaik bagi perkembangan peserta didik;



6.



Menanamkan kepedulian sosial dan lingkungan, cinta damai, cinta tanah air, semangat kebangsaan, dan hidup demokratis;



C.



Tujuan Tujuan sekolah yang ingin dicapai adalah : 1.



Mewujudkan tamatan yang berakhlak mulia, berkepribadian luhur, mampu beradaptasi, berkualitas, dan mampu menjawab semua tantangan zaman dan mewujudkan sekolah yang terpercaya dalam menghasilkan tenaga yang trampil dan professional di bidangnya;



2.



Mendidik Sumber Daya Manusia yang mempunyai etos kerja dan kompetensi berstandar nasional dan bahkan internasional;



3.



Membekali peserta didik dengan keterampilan hidup agar mampu mandiri, ulet, gigih, serta memiliki mental dan daya tahan;



4.



Membekali peserta didik agar mampu mengembangkan diri, karir, dan berkompetisi, beradaptasi, melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi;



5.



Mendidik



peserta didik yang menjadi manusia yang beriman,



bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, beraklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif dan mandiri; 6.



Membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan dan memberantas pengangguran;



7.



Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan mengacu pada SPM (standard pelayanan Minimal);



8.



Mengoptimalkan sumber daya pendidikan untuk meningkatkan mutu pembelajaran;



9.



Mewujudkan lingkungan yang bersih sehat hijau sehingga terjaga keseimbangan alam dilingkungan sekolah dan sekitarnya;



10. Mendidik peserta didik untuk ramah lingkungan; D.



Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2019-2020 Dalam poin ini akan membahas tentang pelaksanaan program kerja sekolah tahun 2019/2020 yang secara umum meliputi : 1.



Bidang Kurikulum Bidang Kurikulum, menyangkut masalah teknis edukatif dan kegiatan belajar mengajar.



2.



Bidang Kesiswaan Bidang Kesiswaan, didalamnya termasuk administrasi siswa, kegiatankegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, keterampilan, kesenian dan olah raga.



3.



Bidang Ketenagaan Bidang Ketenagaan meliputi tenaga guru, tenaga Tata Usaha, Penjaga Sekolah, Petugas Labotarium, Petugas Perpustakaan, BP, UKS, dan sebagainya.



4.



Sarana dan Prasarana Sarana dan Prasarana, sarana mencakup alat-alat yang digunakan untuk administrasi, Kegiatan



Belajar Mengajar, Penelitian dan



sebagainya. Dalam Standar Sarana dan Prasarana bahkan diwajibkan bahwa setiap sekolah harus memiliki sarana yang mencakup perabot,



peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk



menunjang



proses



pembelajaran



yang



teratur



dan



berkelanjutan. Sedangkan tentang prasarana dikemukakan bahwa setiap satuan pendidikan diwajibkan memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, tempat berolah raga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang lain yang diperlukan untuk



menunjang



proses



pembelajaran



yang



teratur



dan



berkelanjutan. (PP No. 19 Tahun 2005 pasal 42 ayat 1 dan 2). 5.



Humas Hubungan kerja sama dengan masyarakat, meliputi komunikasi dengan masyarakat, intansi-intansi lain, dalam rangka sosialisasi sekolah, maupun dalam usaha peningkatan partisipasi masyarakat untuk menunjang kelancaran kegiatan sekolah.



6.



Keuangan Pembiayaan menyangkut keperluan-keperluan dana, sumber-sumber dana, pengelolaan dana, dan pelaporannya.



7.



Manajemen Manajemen dimaksud di sini adalah pengelolaan terhadap ke enam poin bidang program kerja sebagaimana tercantum di atas. Kegiatankegiatan



yang



dilakukan



dalam



pengelolaan



itu



mencakup



perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengawasan, dan evaluasi (planning, organizing, actuating, controlling, evaluating). Melalui pengelolaan ini semua sumber daya yang ada akan berdayaguna secara efektif dan efisien dalam rangka mencapai tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan. Lebih jelasnya rincian Program Kerja SMK Negeri 1 Sragen pada tahun 2019/2020 yang sudah dilaksanakan dituangkan dalam tabel sebagai berikut :



RINCIAN PROGRAM KERJA SMK NEGERI 1 SRAGEN TAHUN 2019/2020



BIDANG PROGRAM



(1) 1. Kurikulum



SUB BIDANG PROGRAM



(2) 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



(3) Memiliki dokumen kurikulum sekolah yang lengkap (dokumen 1, 2, dan 3).



ACUAN PROGRAM



(4) - Standar Isi (Permendiknas No. 22 tahun 2006) - SKL (Permendiknas



1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar 1.3 Pelaksanaan Penilaian



Terciptanya pembelajaran aktif, inovatif,



No. 23 Tahun 2006) Standar Proses



kreatif, efektif, dan menyenangkan.



(Permendiknas No. 41



1.3.1 Terlaksannya test formatif, sumatif,



Tahun2007) Standar Penilaian



dan UN/US.



Pendidikan (Permendiknas No. 20



1.3.2 Tersedianya bank soal yang bermutu. 1.3.3 Memiliki dokumen penilaian yang rapi. 2. Kesiswaan



2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru



2.1.1 Adanya pedoman PPDB yang jelas.



Tahun 2007



BIDANG PROGRAM



SUB BIDANG PROGRAM



(1)



(2)



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



(3) 2.1.2 Terlaksananya sistem PPDB yang teratur. 2.1.3 Terlaksananya masa orientasi peserta



2.2 Pelaksanaan Penilaian



didik baru secara efektif dan efisien. Diketahuinya kemampuan dan karakteristik



2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan



peserta didik. Teratasinya masalah-masalah yang dihadapi



Penyuluhan 2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler



peserta didik. 2.4.1 Tumbuhnya semangat dan kreativitas



(Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan Keterammpilan)



3. Ketenagaan



siswa sesuai dengan bakat dan



(4) - Standar Isi (Permendiknas No. 22 tahun 2006) - SKL (Permendiknas No. 23 Tahun 2006) - Standar Proses (Permendiknas No. 41 Tahun2007)



minatnya. 2.4.2 Peserta didik memiliki keterampilan



2.5 Pengusulan beasiswa 2.6 Pelaksanaan Pengembangan bakat



sesuai dengan bakat dan minatnya. Siswa menerima beasiswa atau Bagus. Terlaksananya ekstrakurikuler dan pentas



siswa 2.7 Penyusunan Administerasi



seni Tersusunnya administerasi kesiswaan yang



Kesiswaan 3.1 Pendidik :



lengkap dan rapi.



3.1.1 Pembagian tugas guru.



ACUAN PROGRAM



Standar Pendidik dan Adanya tugas guru yang jelas dan tepat.



Tenaga Kependidikan



BIDANG PROGRAM



(1)



SUB BIDANG PROGRAM



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



ACUAN PROGRAM



(2) 3.1.1 Pembinaan guru melalui



(3) Guru memahami dan menyadari akan tugas



(4) (Permendiknas No. 16



supervisi. 3.1.1 Peningkatan profesionalisme



dan tanggung jawabnya. 3.1.3.1 Guru mengikuti diklat, penataran, dll.



tahun 2007)



guru.



3.1.3.2 Guru memahami kompetensi guru dan melaksanakannya dalam



3.1.1 Pengusulan kenaikan 3.1.1



keseharian. Naiknya pangkat dan kesejahteraan guru.



pangkat guru Pengusulan tunjangan



Diterimanya TPP bagi guru PNS dan insentif



kesejahrteraan guru.



bagi guru tidak tetap



3.2 Tenaga Kependidikan : 3.2.1 Peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan.



3.1.3.1 Terlaksananya diklat, penataran, dll. 3.1.3.2 Dipahaminya kompetensi kepala sekolah dan melaksanakannya dalam



3.2.2 Pengusulan kenaikan



keseharian. Naiknya pangkat dan kesejahteraan tenaga



pangkat tenaga



kependidikan (dalam hal ini kepala sekolah).



kependidikan.



BIDANG PROGRAM



SUB BIDANG PROGRAM



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



(1) 4. Sarana dan



(2) 4.1 Pemeliharaan sarana dan



(3) Adanya sarana dan prasarana yang terawat



Prasarana



prasarana. 4.2 Usul penambahan sarana



dengan baik. Tersedianya sarana meubelair yang layak.



meubelair. 4.3 Usul pengadaan sarana



Tersedianya sarana keterampilan handcraft



keterampilan handcraft. 4.4 Penambahan buku-buku



yang lengkap. Tersedianya sarana buku-buku sumber dan



pembelajaran. 4.5 Pengembangan program 6 K



5. Humas



melaksanakan pembelajaran. Terwujudnya keamanan dann kenyamanan sekolah untuk berlangsungnya proses



keindahan, kekeluargaan, dan



pembelajaran.



dan prasarana. 5.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. 5.2 Meningkatkan hubungan dengan instasi-instansi terkait.



(4)



buku pedoman yang diperlukan dalam



(keamanan, kebersihan, ketertiban, kerindangan). 4.6 Pembuatan administerasi sarana



ACUAN PROGRAM



Terinventarisasinya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah dengan baik. Terwujudnya hubungan yang harmonis



Standar Pengelolaan



dengan yayasan.



(Permendiknas No. 19



Adanya kerjasama dan dukungan dari



tahun 2007)



instansi-instansi terkait.



BIDANG PROGRAM



(1)



SUB BIDANG PROGRAM



(2) 5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke masyarakat. 5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-



6.



Keuangan



Manajemen Sekolah



(3) Meningkatnya pemahaman dan kesadaran



ACUAN PROGRAM



(4)



masyarakat akan pengtingnya pelayanan pendidikan Adanya kerjasama dan dukungan dari



kegiatan lingkungan sekolah dan



masyarakat sekitar, pemerintahan setempat,



pemerintahan setempat, dan



dan instansi terkait di tingkat daerah.



instansi terkait di daerah. 6.1 Penyusunan RAPBS



Adanya rencana pembelanjaan yang jelas



6.2 Pengusulan dana BOS 6.3 Menentukan biaya pembelanjaan



dan tepat. Terealisasinya penyediaan dana dari BOS. Pembelanjaan dana sesuai dengan



sesuai dengan RAPBS yang telah



7.



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



Standar Pembiayaan



peruntukannya sesuai dengan RAPBS yang



dibuat. . 6.4 Penyusunan LPJ



telah ditetapkan. Terwujudnya pengelolaan dana yang



7.1 Pengelolaan kurikulum.



transparan, efektif, efisien, dan akuntabel. Terlaksananya pengembangan kurikulum



Standar Pengelolaan



sekolah yang sesuai dengan prinsip-prinsip



(Permendiknas No. 19



kurikulum mengacu pada tuntutan Standar



tahun 2007)



Nasional Pendidikan.



BIDANG PROGRAM



(1)



SUB BIDANG PROGRAM



INDIKATOR KEBERHASILAN PROGRAM



(2) 7.2 Pengelolaan kesiswaan.



(3) Terealisasinya pengelolaan kesiswaan yang



7.3 Pengelolaan ketenagaan.



teratur dan sistimatis. Terpenuhinya tenaga pendidik dan tenaga



7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana.



kependidikan yang profesional. Meningkatnya ketersediaan dan pemanfaatan



7.5 Pengelolaan humas.



sarana dan prasarana secara optimal. Terwujudnya hubungan sekolah dan masyarakat yang harmonis dan bersinergi dalam mendukung pengembangan



7.6 Pengelolaan keuangan.



pendidikan di sekolah. Terpenuhinya kebutuhan keuangan dengan pendayagunaan yang terencana, tepat sasaran, dan transparan, serta akuntabel.



ACUAN PROGRAM



(4)



EVALUASI DAN TINDAK LANJUT PROGRAM KERJA SEKOLAH SMK NEGERI 1 SRAGEN TAHUN 2019/2020



I



(3)



BIDANG KURIKULUM 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah ( Dokumen I, Dokumen II, dan



(4)



(5)



(6)



(7)



(8)



(9)



Juni



Mei



April



Maret



Februari



Januari



Desember



SEMESTER II Nopember



(2)



Oktober



(1)



September



KOMPONEN PROGRAM



Agustus



NO.



Juli



SEMESTER I



(10



(11



(12



(13



(14



)



)



)



)



)



LANJUT



(15)



Terlaksana







TINDAK



EVALUASI



dan



dengan



perlu



disempurnakan lagi



baik lebih



Dokumen III) 1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar



















































Mengajar 1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan UN/US)



Terlaksana dengan baik Terlaksana



















































dan



dengan



perlu



baik lebih



ditingkatkan



II



BIDANG KESISWAAN 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru 2.2 Pelaksanaan Penilaian 2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan 2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan Keterammpilan) 2.5 Pengusulan beasiswa



√ √ √



































































































2.6 Pelaksanaan Pentas seni 2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan III



BIDANG KETENAGAAN 3.1 Pendidik : 3.1.1 Pembagian tugas guru . 3.1.2 Pembinaan guru melalui supervisi. 3.1.3 Peningkatan profesionalisme







√ √



√ √



























√ √































Terlaksana dengan baik Perlu ditingkatkan lagi Perlu ditingkatkan lagi Terlaksana dan perlu terus dikembangkan Terealisasi dengan baik Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik



Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik



Mengoptimalkan



kinerja guru. ( Membuat PTK, mengikuti Workshop, Seminar, Diklat )







3.1.4 Pengusulan kenaikan



















































dan perlu ditingkatkan terus ( 75% guru telah membuat PTK )



Terlaksana dengan baik



pangkat guru 3.1.5 Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru. 3.2 Tenaga Kependidikan : 3.2.1 Peningkatan profesionalisme



√ √























Terlaksana dengan baik



√ √























dan perlu ditingkatkan



tenaga kependidikan.



terus Terlaksana dan pelayanan



3.2.2 Pengusulan kenaikan IV



pangkat tenaga kependidikan. BIDANG SARANA DAN PRASARANA 4.1 Pemeliharaan sarana dan











perlu ditingkatkan lagi



































prasarana. 4.2 Usul penambahan sarana







meubelair. 4.3 Usul pengadaan sarana







keterampilan handcraft.



Terlaksana dengan baik



















Terlaksana dengan baik Terealisasi dengan baik Terealisasi dengan baik



pembuatan PTK dengan menghadirkan nara sumber yang ahli dalam rangka pengembangan PTK



4.4 Penambahan buku-buku











Terlaksana dengan baik



pembelajaran. 4.5 Pengembangan program 6 K (keamanan, kebersihan, ketertiban,



Perlu dipertahankan dan



















































dikembangkan lebih baik



keindahan, kekeluargaan, dan kerindangan). 4.6 Pembuatan administerasi sarana V



dan prasarana. BIDANG HUMAS 5.1 Koordinasi rutin dengan yayasan. 5.2 Meningkatkan hubungan dengan











Perlu dipertahankan dan ditingkatkan



















































Berjalan dengan baik Perlu dipertahankan dan



instasi-instansi terkait. 5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah



















































ditingkatkan



ke masyarakat. 5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-







kegiatan lingkungan sekolah dan



Perlu dikembangkan terus















































menerus dan lebih baik Terlaksana dengan baik



















































dan perlu dipertahankan



pemerintahan setempat, dan VI



instansi terkait di daerah. BIDANG KEUANGAN 6.1 Penyusunan RAPBS 6.2 Pengusulan dana BOS 6.3 Menentukan biaya pembelanjaan sesuai dengan RAPBS yang telah



√ √ √



√ √











√ √











Terlaksana dengan baik Terealisasi dengan baik Terlaksana dengan baik



√ √



















VII



dibuat. . 6.4 Penyusunan LPJ BIDANG MANAJEMEN SEKOLAH 7.1 Pengelolaan kurikulum. 7.2 Pengelolaan kesiswaan. 7.3 Pengelolaan ketenagaan. 7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana. 7.5 Pengelolaan humas. 7.6 Pengelolaan keuangan.



√ √ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √ √



BAB III EVALUASI A.



Deskripsi Hasil



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √



√ √ √ √ √ √







Terlaksana dengan baik



√ √ √ √ √ √



Perlu Perlu Perlu Perlu Perlu Perlu



terus terus terus terus terus terus



ditingkatkan ditingkatkan ditingkatkan ditingkatkan ditingkatkan ditingkatkan



NO.



KOMPONEN PROGRAM



DESKRIPSI KEBERHASILAN PROGRAM



I



BIDANG KURIKULUM 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah



Tersusunnya kurikulum sekolah mencakup Kurikulum Dokumen I, Dokumen II,



( Dokumen I, Dokumen II, dan Dokumen dan Dokumen III. Perlu ada penyempurnaan lebih baik lagi, agar lebih relevan III) 1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar 1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan UN/US)



dengan keadaan individu siswa ABK dan harapan masyarakat. Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada PAIKEM. Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, UTS, UAS, dan UN/US.



Dan diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk ditindaklanjuti



dengan program perbaikan atau pengayaan. II



BIDANG KESISWAAN 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru



Terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru yang terencana dengan



2.2 Pelaksanaan Penilaian



baik. Terlaksananya penilaian sebagai dasar untuk memberikan layanan pada siswa, walaupun instrumen dan pelaksanaannya perlu disempurnakan lagi agar lebih



2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan



valid dan comprehensive. Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan



2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka,



program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa. Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang



Olah Raga, Kesenian, dan



kesenian perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang



Keterammpilan) 2.5 Pengusulan beasiswa



diperlukan. Beasiswa terealisasi dengan baik serta memberikan dampak positif kepada para



2.6 Pelaksanaan Rekreasi.



siswa yakni mendorong untuk lebih rajin ke sekolah. Terlaksana sesuai dengan yang diharapkan, yaitu



untuk



menambah



2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan



kebersamaan, dan kekeluargaan semua warga sekolah. Telah tersusun dengan baik walaupun perlu lebih dilengkapi lagi untuk dapat mengkaper semua hal yang diperlukan oleh para siswa.



III



BIDANG KETENAGAAN 3.2 Pendidik : 3.1.1 Pembagian tugas guru .



Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar sesuai



3.1.2 Pembinaan guru melalui supervisi.



dengan kemampuannya (the right man on the right place). Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti



3.2.3 Peningkatan profesionalisme kinerja guru.



dengan evaluasi dan tindak lanjut. Terealisasi dengan terwujudnya kegiatan-kegiatan



mengikuti progra KKG,



mengikuti diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi, dan seminarseminar pendidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 4 kompetensi



3.1.4 Pengusulan kenaikan pangkat guru 3.1.5 Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru. 3.3 Tenaga Kependidikan :



guru



(kompetensi



pedagogik,



kepribadian,



profesional,



dan



kompetensi sosial). Terealisasi dengan turunnya SK kenaikan pangkat bagi guru per-Oktober 2017. Diterimanya TPP bagi guru PNS dan diterimanya uang insentif bagi guru tidak tetap tahun anggaran 2020.



3.2.1 Peningkatan profesionalisme tenaga Terlaksananya mengikiuti kegiatan KKG, KKKS, diklat, lokakarya, dan workshop kependidikan.



tentang kependidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 5 kompetensi kepala sekolah (kompetensi kepribadian, manajerial, supervisi,



3.2.2 Pengusulan kenaikan pangkat tenaga kependidikan.



kewirausahaan, dan kompetensi sosial). Terlah dilakukannya pengusulan kenaikan pangkat dengan memperoleh nilai KTI 4 poin dari 12 poin yang diperlukan, dan telah dilakukan revisi KTI untuk dilakukan penilaian kembali.



IV



BIDANG SARANA DAN PRASARANA 4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. 4.2 Usul penambahan sarana meubelair. 4.3 Usul pengadaan sarana keterampilan 4.4 Penambahan buku-buku pembelajaran. 4.5 Pengembangan program 6 K (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan,



V



Terpeliharanya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah. Terpenuhinya meubelair sekolah sesuai dengan yang diperlukan. Terpenuhinya peralatan yang diperlukan. Semakin lengkapnya buku-buku paket pembelajaran dan buku pedoman guru. Terlaksananya kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program 6 K yaitu dengan kegiatan Jumsih (Jumat bersih), adanya pembagian piket sekolah, dan



kekeluargaan, dan kerindangan). 4.6 Pembuatan administerasi sarana dan



menanamkan sikap wawasan wiyata mandala. Tersusunnya adinisterasi sarana dan prasarana.



prasarana. BIDANG HUMAS 5.1 Koordinasi rutin dengan DUDI 5.2 Meningkatkan hubungan dengan instasi-



Terjalinnya hubungan yang baik dengan DUDI Terjalinnya hubungan dan adanya dukungan dari instansi-instansi dan DUDI



instansi terkait. 5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke



Dibuatnya spanduk pada awal tahun ajaran, memuat profil dan penjelasan-



masyarakat. 5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan



penjelasan tentang



SMK N 1 Sragen pada majalah pendidikam lokal, serta



mengikuti kegiatan-kegiatan di tingkat kecamatan, Kabupaten, Provinsi. Sekolah telah berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh



lingkungan sekolah dan pemerintahan



masyarakat atau



pemerintahan setempat, seperti pembangunan jalan, acara



setempat, dan instansi terkait di daerah.



hari-hari besar nasional dan keagamaan, pengajian, sunatan masa, dan



siskamling. VI



BIDANG KEUANGAN 6.1 Penyusunan RAPBS 6.2 Pengusulan dana BOS 6.3 Menentukan biaya pembelanjaan sesuai



Tersusunnya RAPBS dengan baik Terealisasinya dana BOS baik dari pusat maupun dari provinsi. Adanya pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan dalam



dengan RAPBS yang telah dibuat. 6.4 Penyusunan LPJ



RAPBS. Tersusunnya LPJ BOS maupun



keuangan dari sumber lain sebagai bukti



pemanfaatan dana yang transparan, dan akuntabel. VII



BIDANG MANAJEMEN SEKOLAH 7.1 Manajemen kurikulum. 7.2 Manajemen kesiswaan. 7.3 Manajemen ketenagaan. 7.4 Manajemen sarana dan prasarana. 7.5 Manajemen humas.



Adanya pelaksanaan kurikulum yang terprogram dan sistematis. Lancarnya kegiatan-kegiatan kesiswaan baik kurikuler maupun ekstra kurikuler. Adanya ketenagaan yang bekerja sesuai dengan kompetensi dan tupoksinya. Adanya pendayagunaan sarana dan prasarana secara baik. Terjalinnya hubungan yang harmonis, kerjasama dan adanya kemitraan antara



7.6 Manajemen keuangan.



sekolah dan masyarakat. Terencana dan terprogramnya penggunaan dana yang dimiliki sekolah.



B.



Pembahasan Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah



diperlukan upaya yang terus menerus melalui penyempurnaan



program



kerja sekolah. Dalam upaya penyempurnaan program sekolah tersebut maka diperlukan



evaluasi



program.



Evaluasi



program



ini



sebagai



bentuk



akuntabilitas kepada pihak-pihak yang berkepentingan yang semestinya dilakukan setiap akhir semester (PP 19 tahun 2005 pasal 78 butir a). Dari hasil evaluasi program kerja ini akan diketahui hal-hal mana yang sudah baik dan perlu dipertahankan, dan hal-hal mana yang harus dilakukan revisi atau penyempurnaan-penyempurnaan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaa evaluasi untuk perbaikan program kerja tahun berikutnya, sehingga program kerja yang dibuat betul-betul mengacu pada Standar Nasional Pendidikan sebagaimana tertuang dalam PP 19 tahun 2005. Adapun hasil dari evaluasi program kerja SMK Negeri 1 Sragen Tahun Pelajaran 2019/2020 akan dibahas pada uraian-uraian berikut. 1.



Bidang Kurikulum Bidang kurikulum sudah dilaksanakan dengan baik yakni mengikuti



ketentuan yang berlaku. Di sini terbukti dengan telah tersusunnya kurikulum sekolah mencakup Kurikulum Dokumen I, Dokumen II, dan Dokumen III. Namun demikian tetap perlu ada penyempurnaan yang lebih baik lagi, agar lebih relevan dengan keadaan individu siswa dan harapan masyarakat. Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada PAIKEM (pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan) hal ini sangat perlu guna menarik minat dan motivasi siswa. Dengan pembelajaran yang menyenangkan tentunya akan mendorong terhadap keberhasilan KBM sebagaimana yang diharapkan. Dalam pelaksanaan pembelajaran yang memperhatikan PAIKEM ini tentunya dengan menempuh berbagai cara mulai dari pengelolaan kelas yang baik, metode, media pembelajaran, penampilan guru dan sebagainya.



Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, UTS, UAS, dan UN/US.



Dan diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk



ditindaklanjuti dengan program perbaikan atau pengayaan. Hal-hal tersebut di atas perlu terus ditingkatkan sehingga betul-betul sesuai dengan harapan, dan tuntutan. Bidang kurikulum ini merupakan unsur yang sangat penting karena semua sumber daya dan fasilitas di sekolah ditujukan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kurikulum yang bermuara dalam kegiatan belajar mengajar. penggunaan alat peraga pendidikan



Dalam hal masih kurangnya



dalam melaksanakan KBM dengan



berbagai alasannya, ini tetap perlu diupayakan dan dicarikan solusi agar tetap dalam pelaksanaan KBM ini didukung dengan media pembelajaran. Begitu pula tentang pelaksanaan analisis hasil evaluasi, dan pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan merupakan program wajib yang harus dilakukan oleh guru dengan sebaik-baiknya. Program-program tersebut di atas pada dasarnya sudah dilaksanakan di SMK Negeri 1 Sragen, namun perlu adanya revisi pada tahun yang akan datang agar ada penyempurnaan. 2.



Bidang Kesiswaan Bidang kesiswaan di SMK Negeri 1 Sragen pada dasarnya telah



dilaksanakan hal ini dibuktikan dengan terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik dilaksanakannya



Baru yang terencana dengan baik. Selain assessment



yang



berguna



sebagai



itu juga



dasar



dalam



memberikan layanan kepada siswa untuk dapat mengikuti pembelajaran yang tepat, walaupun instrumen dan pelaksanaannya perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan comprehensive. Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa.



Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang kesenian perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang diperlukan. Untuk



mendorong



motivasi



siswa



maupun



orang



tua



siswa



diusulkannya program Beasiswa yang hasilnya terealisasi dengan baik, sehingga memberikan dampak positif kepada para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin bersekolah. Melalui kegiatan rekreasi bersama guru, siswa, dan orang tua siswa, terjalinlah kebersamaan, dan meningkatnya rasa kekeluargaan di antara semua warga sekolah. Nampaknya program ini perlu dipertahankan untuk terus dilakukan



guna menjaga hubungan agar tetap harmonis. Karena



hubungan yang baik ini sangat diperlukan dalam meningkatkan mutu pendidikan. Administerasi kesiswaan telah disusun dengan sebaik-baik walaupun perlu lebih dilengkapi lagi agar betul-betul dapat mengcover semua hal yang diperlukan oleh para siswa. 3.



Bidang Ketenagaan Bidang ketenagaan di SMK Negeri 1 Sragen pada saat ini masih



bertumpu pada guru saja karena belum ada tenaga-tenaga lainnya. Kalau ditinjau dari pandangan yang ideal memang keberadaan tenaga seperti ini sangat kurang mendukung terhadap peningkatan mutu sekolah. Namun bila ditinjau dari tenaga guru yang ada kualifikasinya sudah baik yakni ditinjau dari segi akademik maupun dari sudut potensi dan kinerjanya. Dengan demikian bila dilihat dari kualifiksi akademik pendidik dan dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Sragen secara umum sudah memenuhi kualifikasi yang diharapkan. Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar sesuai dengan kemampuannya (the right man on the right place). Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti dengan evaluasi dan tindak lanjut.



Upaya meningkatkan tenaga yang profesional telah dilakukan melalui kegiatan-kegiatan



progra KKG, mengikuti diklat-diklat kependidikan dari



Dinas Pendidikan Provinsi, dan seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 4 kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial. Penguasaan 4 unsur kompetensi guru ini merupakan syarat yang harus dimiliki oleh guru yang profesional, itulah sebabnya empat unsur kompetensi ini selalu ditanamkan kepada para guru agar dipahami dan diwujudkan dalam tindakan nyata sehari-hari. Dengan adanya program TPP secara rutin bagi guru PNS dan diterimanya uang insentif bagi guru tidak tetap tahun anggaran 2017, sangat sinifikan dapat mendorong semangat, dan kedisiplinan para guru di SMK Negeri 1 Sragen. Itulah sebabnya program ini sangat wajar bila dipertahankan atau bakan ditingkatkan. Untuk peningkatan profesionalisme bagi kepala sekolah maka kegiatan KKG, KKKS, diklat, lokakarya, dan workshop tentang kependidikan terus diaktifkan. Kegiatan-kegiatan tersebut diantaranya agar kepala sekolah lebih memahami dan dapat mengimplementasikan 5 unsur kompetensi kepala



sekolah



yaitu



kompetensi



kepribadian,



manajerial,



supervisi,



kewirausahaan, dan kompetensi sosial. Kompetensi ini sangat penting untuk dipahami oleh seorang kepala sekolah karena sebagai kepala sekolah memfunyai fungsi



sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor,



leader, inovator, dan motivator (EMASLIM). (E. Mulyasa, 2006 : 98). Dengan pemahaman yang baik akan kompetensi kepala sekolah tersebut maka seorang kepala sekolah akan dapat menjalankan fungsinya dengan baik, karena hal itu sangat relevan dengan yang dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah dalam menjalankan tupoksinya.



4.



Bidang Sarana dan Prasarana



Program sarana dan prasarana merupakan unsur pendukung yang sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan pendidikan di sekolah, namun penyediaan sarana dan prasarana ini sangat bertalian dengan masalah pembiayaan. Oleh karena itu sesuai dengan ketersediaan dana di SMK Negeri 1 Sragen maka bila dibandingkan dengan ketentuan atau standar yang ada keadaannya masih jauh dari sempurna. Hal ini dapat dilihat pada data sarana prasarana yang ada di SMK Negeri 1 Sragen



yang belum



memiliki ruangan-ruangan kekhususan, dan ruang keterampilan. Sehingga program ini perlu lebih ditingkatkan lagi sehingga satu saat segala fasilitas yang diperlukan dapat dipenuhi. Namun demikian bila melihat program yang dicanangkan pada tahun 2019/2020 sebenarnya sudah terlaksna dengan baik sebagaimana yang telah diprogramkan seperti pemeliharaan



sarana dan prasarana yang



dimiliki sekolah sudah dilaksanakan. Penyediaan meubelair sekolah sudah sesuai dengan yang diperlukan. Penyediaan peralatan yang diperlukan sudah terlaksana, demikian pula penyediaan penambahan buku-buku paket pembelajaran dan buku pedoman guru sudah dilaksanakan. Kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program 6K di SMK Negeeri 1 Sragen yaitu dengan kegiatan Jumsih (Jumat bersih), adanya pembagian piket sekolah, dan menanamkan sikap Adiwiyata. Dalam upaya penciptaan sekolah sebagai lingkungan pendidikan (Adiwiyata) sangat penting bagi peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Dijelaskan dalam buku Pedoman Pembinaan Kesiswaan PK PLK (Depdiknas : 2006) bahwa sekolah sebagai tempat diselenggarakannya KBM hal ini akan berfungsi dengan baik apabila di lingkungan sekolah tersebut suasananya aman, nyaman, tertib dan bebas dari segala ancaman. Keadaan seperti itu tentunya dapat tercipta dengan sepenuhnya apabila segala fasilitas yang diperlukan tersedia, tertata, dan terpelihara dengan baik. Dalam rangka pengembangan wiyata mandala ini dilakukan program 6K yang realisasinya sebagai berikut : ➢



Keamanan



sekolah



masyarakat sekitar.



sudah



terpelihara



dengan



dukungan



dari







Kebersihan, sekolah dipelihara melalui pembiasaan budaya bersih dengan kegiatan jumsih, pembagian piket, dan gotong royong untuk kebersihan sekolah.







Ketertiban, pada umumnya kondisi sekolah dalam keadaan tertib, siswa dapat mengikuti PBM dalam keadaan tertib dan lancar.







Keindahan, dalam hal ini sekolah telah berusaha menata lingkungan yang ada agar menarik dan menimbulkan rasa senang dan nyaman berada di sekolah.







Kekeluargaan, sekolah telah berusaha menciptakan kekeluargaan antara lain melalui kegiatan-kegiatan bersama seperti



rekreasi,



gotong-royong memelihara kebersihan sekolah, saling berkunjung ke rumah, serta membudayakan senyum, sapa, dan salam. ➢



Kerindangan, sekolah berusaha menciptakan kerindangan dengan gerakan penanaman pohon



5.



pelindung di halaman sekolah.



Bidang Humas Sesuai dengan yang diprioritaskan yaitu sosialisasi guna menjaring



ABK yang ada di masyarakat maka hubungan dengan masyarakat sudah terjalin dengan baik, walaupun masih perlu peningkatan kerjasama yang lebih baik sehingga dukungan masyarakat akan sangat membantu untuk kelancaran pendidikan di sekolah. Dengan DUDI dan pemerintahan setempat



terjalin



hubungan



yang



baik



sehingga



dengan



sukarela



memberikan ijin sebagai tempat PKL bagi siswa SMK Negeri 1 Sragen. Jalinan komunikasi untuk membina hubungan dengan masyarakat sekitar sekolah ditempuh dengan jalan ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan lingkungan, seperti kegiatan pengajian, kegiatan pembangunan jalan lingkungan, dan kegiatan siskamling di lingkungan sekolah. Kerja sama yang diperlukan



ke



depan



adalah



yang



mengarah



pada



pengembangan



keterampilan siswa terutama dengan dunia kerja, karena hal ini akan sangat mendukung terhadap program-program keterampilan.



6.



Bidang Keuangan Program bidang keuangan semestinya berujung pada pemenuhan



biaya-biaya yang diperlukan, artinya uang yang ada harus sesuai dengan kebutuhan sekolah, bukan malah sebaliknya



seperti saat ini kebutuhan-



kebutuhan itulah yang harus menyesuaikan dengan uang yang ada, sehingga fasilitas-fasilitas yang diperlukan belum terpenuhi sebagaimana mestinya. Kenyataan ini terjadi karena saat ini masalah keuangan hanya mengandalkan dari uang BOS yang jumlahnya tidak seberapa. Dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana yang dapat dibiayai dari bantuan pemerintah baik APBD ataupun APBN ini pun sangat terbatas. Dengan kata lain keadaan keuangan di SMK Negeri 1 Sragen masih belum memenuhi terget untuk pengembangan sekolah yang bermutu. Adapun program keuangan yang dilakukan sesuai dengan keadaan situasi dan kondisi sekolah adalah penyusunan RAPBS, penyediaan dana yang bersumber dari dilakukannya ditentukan



dana BOS baik dari pusat maupun dari provinsi,



pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah dalam



RAPBS,



dan



sebagai



pertanggungjawaban



atas



penerimaan dan pengunaan dana BOS maka disusunlah LPJ BOS maupun keuangan dari sumber lainnya. Sehingga apa yang dituangkan dalam program kerja sekolah sebenarnya sudah terlaksana dengan baik. 7.



Bidang Manajemen Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program



kerja sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, dan keuangan mutlak harus dimanaje dengan baik, tanpa manajemen yang baik semua itu tidak akan berarti untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Pada intinya dalam memanaje atau pengelolaan semua unsur-unsur tersebut di atas adalah mulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, controling, reporting, evaluating, dan bajeting pada unsur-unsur yang termasuk pada program kerja sekolah sebagaimana diuraikan di atas.



Mengingat pernyataan tersebut di atas maka di SMK Negeri 1 Sragen dilakukan manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, manajemen ketenagaan, manajemen sarana dan prasarana, manajemen humas, dan manajemen keuangan. Dengan manajemen yang baik maka semua program kerja tersebut dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100 % dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85 %. Kendala yang nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.



BAB IV



PENUTUP A.



Simpulan Pada bagian akhir laporan evaluasi program kerja sekolah ini dapat



diambil beberapa simpulan sebagai berikut : 1.



Program Kerja Sekolah merupakan implementasi dari visi, misi dan tujuan sekolah yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan Program Sekolah ini harus relevan dengan visi, misi, serta tujuan sekolah. Program sekolah ini merupakan program oprasional, yang merupakan kumpulan rencana kegiatan nyata, sistematis, dan terpadu untuk dilaksanakan di sekolah dalam rangka mencapai tujuan. Program Sekolah yang dimaksud di atas adalah Program Tahunan, yakni rencana kegiatan sekolah yang akan dilaksanakan selama satu tahun pelajaran. Program Tahunan ini



dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman



dalam pelaksanaan kegiatan sekolah selama satu tahun pelajaran agar semua kegiatan di sekolah berlangsung secara efektif dan efisien. 2.



Evaluasi Program Kerja Sekolah disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam tahap evaluasi keberhasilan program kerja sekolah



ke depan yang tealah dilaksanakan



selama satu tahun ajaran. Evaluasi program kerja sekolah ini disusun berdasarkan hasil analisa yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dengan memperhatikan 8 komponen standar, kondisi ideal, kondisi real, dan rencana tindak lanjut sebagai solusi dari kelemahan, kekurangan, dan masalah yang ditemukan. 3.



Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan evaluasi program kerja sekolah adalah : a.



Sebagai sarana untuk melakukan perbaikan-perbaikan pada program sekolah tahun-tahun berikutnya.



b.



Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu aktivitas sekolah melalui perbaikian-perbaikan yang berdasar pada temuan hasil evaluasi program sekolah.



c.



Sebagai



sarana



untuk



meningkatkan



mutu



layanan



pendidikan di sekolah. 4.



SMK Negeri 1 Sragen telah mempunyai Visi, misi, dan tujuan sekolah yang baik hal ini dipandang dari segi relevansinya dengan apa yang diperlukan oleh peserta didik maupun masyarakat. Namun dalam pelaksanaan program-program kegiatan untuk menuju visi, misi dan tujuan sekolah itu masih terkendala oleh sarana dan prasarana yang masih kurang.



5.



Program kerja sekolah di SMK Negeri 1 Sragen mencakup 7 bidang program yaitu : a.



Program Kurikulum, b. Program



Kesiswaan, c. Program Ketenagaan, d. Program Prasarana,



Sarana dan



e. Program Humas, f. Program Keuangan, dan g.



Program Manajemen. 6.



Dari hasil evaluasi diperoleh data bahwa pada dasarnya semua bidang program yang dicanangkan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dipahami karena program-program yang dibuat memperhatikan kondisi real yang



ada di sekolah. Namun



demikian bila dibandingkan dengan harapan yang ideal dan Standar Nasional Pendidikan maka program-program yang dibuat masih perlu ditingkatkan, seperti halnya masalah ketersediaan sarana dan prasarana masih kurang memenuhi standar. Itu semua sebagai akibat ketersediaan keuangan yang masih minim, sehingga bukannya dana yang mengikuti kebutuhan tetapi sebaliknya kebutuhan yang harus ditekan agar menyesuaikan dengan dana yang ada. 7.



Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat dikatakan



bahwa program yang dicanangkan 100 % dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85%. 8.



Kendala yang nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan dan sarana prasarana yang masih kurang.



B.



Rencana Tindak Lanjut Berdasarkan pada hasil-hasil yang diperoleh dari pelaksanaan evaluasi



maka tindak lanjut yang akan dilakukan adalah sebagai berikut : 1.



Mempertahankan dan meningkatkan program-program yang dipandang sudah baik dan diperlukan, misalnya dalam pengembangan kurikulum, program kesiswaan, program ketenagaan dengan lebih mengefektifkan kegiatan KKG, KKS, serta mengikuti diklat-diklat yang ada, dan melanjutkan pula program manajemen.



2.



Dari hasil analisa program kerja sekolah tahun 2019/2020 yang perlu dimunculkan pada program mendatang adalah upaya percepatan penyediaan sarana dan prasarana, karena walau bagaimana pun hal ini merupakan tuntutan Standar Nasional Pendidikan yang harus diikuti, dan masalah ini sangat berkaitan dengan peningkatan keberhasilan program-program lainnya. Masalah penyediaan sarana dan prasarana ini berkaitan erat dengan masalah keuangan oleh karena itu hal ini akan dibahas dengan pihak-pihak terkait yaitu yayasan, komite sekolah, dan para orang tua siswa.



3.



Sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan eavaluasi ini juga akan segera disusun Program Kerja Sekolah tahun 2020/2021 yang berdasar pada hasil evaluasi program kerja sekolah 2019/2020, berorientasi ke masa



yang akan datang, serta memperhatikan tuntutan Standar Nasional Pendidikan.



DAFTAR PUSTAKA BNSP, 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan , Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah , Jakarta : BNSP. Daryanto, H.M. 2006. Administerasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta. Heruizzudin. 2010. Merumuskan Visi, Misi, Tujuan dan Program Sekolah . Tersedia : Heruizzudin.blogspot.com. [13 April 2010]. Mulyasa, E. 2006. Menjadi Kepala Sekolah Profesional . Bandung : Remaja Rosdakarya. Pidarta, Made. 2004. Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta : Rineka Cipta. Purwanto, M. Ngalim. 2000. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran . Bandung : Remaja Rosdakarya. Sudrajat, Akhmad. 2010. Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling. Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com. [3 Februari 2010] Wakhinuddin. 2009. Evaluasi Program dan Lembaga, Evaluasi Hasil Belajar . Tersedia : wakhinuddin.wordpress.com. [14 Juli 2009]. ___________. 2006. Undang-undang RI No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas, Permendiknas No. 11 tahun 2005 tentang Buku Pelajaran, PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan . Bandung : Citra Umbara