Ews Esb Kars [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Early Warning System: Scores That Save Lives 18/06/2021



Tujuan Pembelajaran • Umum



• Para Surveior mampu memahami konsep tentang EWS



• Khusus



• Mengetahui instrumen EWS • Mengetahui penggunaan instrumen EWS di ruangan rawat inap dan rawat jalan



EWS dalam Standar Akreditasi RS: PAP 3.1 Sistem Deteksi dan Kriteria Perburukan Kondisi Pasien



Responder Staf terlatih dan kompeten



Dokumentasi dan Evaluasi Hasil Penerapan EWS



Edukasi Pasien dan Keluarga



Peran Tenaga Kesehatan dalam Melakukan Monitoring Kondisi Pasien • Melakukan monitoring dan evaluasi kondisi pasien • Menindaklanjuti setiap perubahan kondisi pasien • Memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga tentang kondisi pasien serta cara memanggil bantuan jika keluarga mengkhawatirkan tentang kondisi pasien



Edukasi Pasien dan Keluarga •Edukasi dilakukan dari awal pasien masuk dirawat dan dicatat di formulir KIE •Edukasi dilakukan oleh Perawat, Bidan atau Dokter



EDUKASI EWS DI RAWAT INAP



Sistem Deteksi Perburukan Kondisi Pasien



Code Blue (Single Parameter)



Early Warning Score (Multiparameter)



Screening By Watch



Code Blue



EWS



Screening By Watch



Triger



Single Parameter: • Henti Jantung • Henti Nafas • Desaturasi • Ancaman Jalan Nafas • Penurunan Kesadaran



Multi Parameter: Tingkat Kesadaran + Tekanan Darah + Heart Rate + Pernapasan + Suhu Tubuh + (Saturasi) + (Urine Output)



Kondisi Klinis yang “TAMPAK SECARA VISUAL” Tanda tanda berisiko: lemas, pucat, keringat berlebihan, sesak, nyeri



Waktu Asesmen



Saat Kejadian



Sepanjang Periode Perawatan sebelum pasien mengalami kegawatan



minimal Setiap 2 jam



Petugas Surveilance



Semua Pegawai RS



Perawat/Bidan



Petugas Skrining (Security, Kepala Ruangan, Perawat)



Responder



Tim Reaksi Cepat



Perawat, Dokter, Tim Reaksi Cepat Tergantung skor



Tenaga Kesehatan Terdekat



Kondisi Pasien Umumnya Kritis dan “tiba-tiba” memburuk



Stabil - Penurunan Kondisi - Perburukan – Lemah-Buruk-Kritis Kegawatdaruratan Proses Perubahan kondisi pasien “disaksikan” dan “terprediksi”



Instrumen EWS •EWS Dewasa •MEOWS (Obstetri) •PEWS (Pediatrik) •NEWS (Neonatus)



EWS DEWASA



TINDAK LANJUT EWS DEWASA Hijau 0-1



• Kondisi pasien stabil • Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS 1x per shift



Kuning • Kaji ulang skor oleh PP / PJ shift (SBAR & TBaK) 2 - 3 • Tentukan masalah dan tindakan untuk mengatasinya • Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS per 2 jam



Orange 4-5



•Kaji ulang skor oleh PP / PJ shift, diketahui oleh dokter jaga residen dan DPJP (SBAR & TBaK) •Dokter menentukan tindakan sesuai kondisi pasien •Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS setiap 1 jam •Pertimbangkan alih rawat ke ruang intensive/ high care



Merah >6 1 parameter Codebue



•Aktifkan Code Blue, TMRC menangani kegawatan pasien •Dokter jaga residen dan DPJP hadir di samping pasien, berkolaborasi menentukan rencana perawatan selanjutnya •Lakukan pemantauan kondisi pasien selama proses resusitasi



KRITERIA PASIEN • >20 Minggu Usia Kehamilan • Perubahan/Adaptasi Fisiologi • Risiko kejadian hipertensi atau diabetes pada kehamilan • s.d. 6 minggu pasca melahirkan • Proses recovery pasca melahirkan • Pre Pregnant State



MEOWS



TINDAK LANJUT MEOWS Hijau 0 -1 Kuning 2-4



• Kondisi pasien stabil • Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS minimal 1x per shift • Kaji ulang skor oleh PP/BP/PJ shift (SBAR & TBaK) • Tentukan masalah dan tindakan untuk mengatasinya • Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS per 2 jam



Orange 5-6 atau ada skor 3



•Kaji ulang skor oleh PP/BP/PJ shift, diketahui oleh dokter jaga residen dan DPJP (SBAR & TBaK) •Dokter menentukan tindakan sesuai kondisi pasien •Lakukan pemantauan dan kaji skor EWS setiap 1 jam •Pertimbangkan alih rawat ke ruang intensive/ high care



Merah >7



•Aktifkan Code Blue, TMRC menangani kegawatan pasien •Dokter jaga residen dan DPJP hadir di samping pasien, berkolaborasi menentukan rencana perawatan selanjutnya •Lakukan pemantauan kondisi pasien selama proses resusitasi



PEWS



•Parameter Pemantauan sesuai rentang Usia • 0-3 bulan • 4-11 bulan • 1-4 tahun • 5-11 tahun • >12 tahun



Parameter Pemantauan • Tingkat Kesadaran • Frekuensi Napas • Usaha Napas • Terapi Oksigen • Saturasi Oksigen Perifer • Frekuensi Nadi • Tekanan Darah • Capillary Refill Time



EWS ANAK (Usia 0-3 bulan)



EWS ANAK (Usia 4-11 bulan)



EWS ANAK (Usia 1-4 tahun)



EWS ANAK (5-11 tahun)



EWS ANAK (Usia >12 tahun)



SKOR 1



Frekuensi re asesmen



TINDAK LANJUT PEWS setiap 4 jam



2



setiap 2-4 jam



3



setiap 1 jam



4-5



setiap 30 menit



Tindak Lanjut Lapor PP/ PJ shift



Frekuensi observasi ditingkatkan sesuai kondisi klinis



Lapor Dokter jaga



Review oleh PP Review oleh dr. Jaga



6 atau ada satu skor 3 Setiap 15 menit



Lapor DPJP



Review oleh DPJP



>7



Aktivasi code blue



TMRC



EWS Neonatus



MODIFIKASI EWS DI RAWAT JALAN



ALUR EWS RAWAT JALAN



DETEKSI



Pasien Rawat Jalan



RESPON/ TATALAKSANA



Pelaporan oleh keluarga



Percepatan Pemeriksaan oleh Perawat/Dokter



Code Blue: Single Parameter



Tim Medis Reaksi Cepat (TMRC)



MODIFIKASI TINDAK LANJUT EWS DI RAWAT JALAN HIJAU: Lakukan anamnesis dan pengkajian pasien rawat jalan; Pasien menunggu pemeriksaan oleh dokter KUNING: Lakukan anamnesis dan pengkajian pasien rawat jalan; Identifikasi penyebab dan tatalaksana sesuai kondisi klinis pasien (7



•Aktifkan Code Blue, TMRC menangani kegawatan pasien •Dokter jaga residen dan DPJP hadir di samping pasien, berkolaborasi menentukan rencana perawatan selanjutnya •Lakukan pemantauan kondisi pasien selama proses resusitasi



Asuhan Keperawatan pada Perburukan Kondisi Pasien Dewasa • Masalah Perubahan Kondisi Pasien • Gangguan pernapasan: Takipneu & Bradipneu • Gangguan Tekanan Darah: Hipotensi & Hipertensi • Gangguan Nadi: Bradikardi & Takikardi • Gangguan Suhu: Hipotermi & Hipertermi • Gangguan Kesadaran: Penurunan Kesadaran, Agitasi



Diagnosis Keperawatan Tanda Tanda Vital



Diagnosis Keperawatan



Kesadaran



Anxiety Impaired Gas Exchange Acute/Chronic confusion Risk for Aspiration Risk for adverse reaction to iodinated contrast media Sleep Devripation Deficient/ Excess Fluid Volume Activity Intolerance Decreased Cardiac Output Ineffective Periphera Perfusion Anxiety Fear Labor Pain



Tekanan Darah



Tanda Tanda Vital



Diagnosis Keperawatan



Pernapasan



Ineffective airway clearance Ineffectife breathing pattern Impaired Gas Exchange Impaired spontaneous ventilation Excess Fluid Volume Anxiety Fear Latex allergy Response Hypothermia Ineffective thermoregulation Acute Pain Labor Pain Impaired Swallowing Risk for Activity Intolerance



Tanda Diagnosis Keperawatan Tanda Vital Risk for Imbalanced Body Temperature Hypertherimia Hypothermia Risk for Hypothermia Risk for perioperative hypothermia Risk for pressure ulcer Impaired skin integrity Risk for Impaired skin integrity Ineffective thermoregulation Ineffective peripheral perfusion Deficient Fluid Volume Activity Intolerance Decreased Cardiac Output Risk for Decreased Cardiac Output Impaired Spontaneous Ventilation Anxiety Fear Decisional Conflict Acute Pain Labor Pain



Suhu Tubuh



Nadi



EVALUASI EWS



Evaluasi Implementasi EWS •Kesesuaian Skoring dan Tindak Lanjut EWS •Peningkatan survival rate pasien code blue •Penurunan aktivasi code blue karena cardiac arrest dan apnoe •Penurunan angka admisi ICU yang tidak terencana



KESIMPULAN