Iklim Dan Geologi Pacitan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TUGAS KKL 2



 Kondisi Iklim Kabupaten Pacitan beriklim tropis, mempunyai 2 musim yaitu penghujan dan kemarau dengan temperatur rata-rata 24º-37º C. Rata-rata curah hujan di Kabupaten Pacitan 1,762 mm/tahun.



Data Stasiun Curah Hujan Biasa Kondisi



No.



Nama Stasiun



Bai Rusa Lokasi Desa/Kec.



k k



Rusak Berat



Ket.



6



7



Corong



Ring an 1 1



2 Pacitan



3 Kel. Pacitan Kec.



4



5



B -



-



B -



-



-



RB



Pacitan 2



Arjosari



Ds. Arjosari Kec. Arjosari



3



Purwoasri



Ds. Purwoasri Kec. Kb.



-



Agung 4



Kerti



Ds. Gunungsari Kec.



Bocor -



-



RB



Arjosari 5



Bungur



Ds. Bungur Kec.



Bocor -



-



RB



Tulakan 6 Cokrokemban Ds. Cokrokembang g 7



Sukorejo



-



-



RB



Pringkuku Ds. Pringkuku Kec.



-



-



RB



Punung



Ds. Punung Kec. Punung



Corong Bocor



-



-



RB



Pringkuku 9



Corong Bocor



Sudimoro 8



Corong Bocor



Kec.Ngadirojo Ds. Sukorejo Kec.



Corong



Corong Bocor



-



RR



-



1



Donorojo



0



Ds. Donorojo Kec.



-



-



RB



Donorojo



Corong Bocor dan Gelas Pecah



1



Tegalomb



Ds. Tegalombo Kec.



1



o



Tegalombo



1



Tahunan



Ds. Tahunan Kec.



2



-



RR



-



-



-



RB



Tegalombo



Corong Bocor dan Gelas Pecah



1



Bandar



Ds. Bandar Kec. Bandar



-



-



RB



3



Corong Bocor dan Gelas Pecah



1



Nawanga



Ds. Nawangan Kec.



4



n



Nawangan



-



RR



-



Sumber data : Kondisi Jalan Kabupaten Pacitan Keadaan Januari 2010 Dinas BM & Pengairan Kab. Pacitan Keterangan : Dikelola oleh Bidang Pengairan Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Pacitan



Data Stasiun Curah Hujan Otomatis Kondisi Rusa No.



Nama



Lokasi



Stasiun



Desa/Kec.



Bai Rusak k



k



Ket.



Ringan Bera



(B)



(RR)



t (RB)



1 1



2



2 Pacitan



3 Kel.



Pacitan



4 Kec.



Pacitan



Nawanga



Ds. Nawangan Kec.



n



Nawangan



5



6



B -



-



B -



-



7 Dikelola



oleh



BBWSBS Dikelola BBWSBS



oleh



Sumber data : Kondisi Jalan Kabupaten Pacitan Keadaan Januari 2010 Dinas BM & Pengairan Kab. Pacitan



Kondisi Geologi Kabupaten Pacitan terdiri dari daerah pegunungan dan berbukit-bukit, sedangkan selebihnya merupakan dataran rendah. Pacitan disamping merupakan daerah pegunungan yang terletak pada ujung timur Pegunungan Seribu, juga berada pada bagian selatan Pulau Jawa dengan rentangan sekitar 80 km dan lebar 25 km. Tanah Pegunungan Seribu memiliki ciri khas yang tanahnya didominasi oleh endapan gamping bercampur koral dari kala Milosen (dimulai sekitar 21.000.000 – 10.000.000 tahun silam). Endapan itu kemudian mengalami pengangkatan pada kala Holosen, yaitu lapisan geologi yang paling muda dan paling singkat (sekitar 500.000 tahun silam – sekarang). Gejala-gejala kehidupan manusia muncul di permukaan bumi pada kala Plestosen, yaitu sekitar 1.000.000 tahun Sebelum Masehi. Endapan-endapan itu kemudian tererosi oleh sungai maupun perembesan – perembesan air hingga membentuk suatu pemandangan KARST yang meliputi ribuan bukit kecil. Ciri-ciri pegunungan karst ialah berupa bukit-bukit berbentuk kerucut atau setengah bulatan. Bersamaan dengan kala geologis tersebut, yakni pada zaman kwarter awal telah muncul di muka bumi ini jenis manusia pertama : Homo Sapiens, yang karena kelebihannya dalam menggunakan otak atau akal, secara berangsur-angsur kemudian menguasai alam sebagaimana tampak dari tahap-tahap perkembangan sosial dan kebudayaan yaitu dari hidup mengembara ( nomaden ) sebagai pengumpul makanan, menjadi setengah pengembara / menetap dengan kehidupan berburu, kemudian menetap dengan kehidupan penghasil makanan. Adapun tingkat kebudayaannya yaitu dari zaman batu tua ( Palaeolithicum ), zaman batu madia ( messolithicum ), dan zaman batu muda ( neolithicum ). Sekitar 63% dari daerah Pacitan adalah daerah yang berfungsi penting untuk hidrologis karena mempunyai tingkat kemiringan lebih 40%. Berdasarkan ciri-ciri fisik tanahnya, Kabupaten Daerah Tingkat II Pacitan adalah bagian dari pegunungan kapur selatan yang bermula dari Gungung Kidul, Yogyakarta dan membujur sampai daerah



Trenggalek yang relatif tanahnya tandus. Tanah tersebut kurang cocok untuk pertanian terutama padi, sehingga ketela pohon menjadi alternative untuk ditanam.



Gambar: Lokasi Sesar Grindulu, salah satu sesar panjang di Pulau Jawa yang berada di wilayah Jawa Timur Sumber : Anonim.2013.Kondisi Pacitan. Diakses melalui http://id.scribd.com/doc/49995229/baruuuuuuuuuuu 19 April 2013 pukul 22.00