Implementasi Pendidikan Multikultural Di Malaysia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Implementasi Pendidikan Multikultural di Malaysia Malaysia adalah satu-satunya Negara yang mempunyai pulau di benua Asia dan sekaligus di Kepulauan Malaka. Negara ini adalah Negara Melayu yang kaya akan budaya dari berbagai penjuru benua Asia. Malaysia juga mempunyai lebih dari 60 kelompok kecil etnis di sabah dan serawak. Mulai dari etnis Cina, etnis melayu, etnis India dan masih banyak yang lainnya. Keberagaman etnis menyebabkan munculnya problematika dari berbagai bidang. Salah satunya adalah bidang pendidikan multikultural dalam lembaga-lembaga pendidikan yang ada di Malaysia. Tujuan utama dari sebuah pendidikan multikultural adalah untuk menawarkan sebuah kesempatan yang adil bagi semua anak dengan latar belakang budaya yang berbeda-beda. Kenyataannya anak-anak memungkinkan untuk berinteraksi dengan komunitas dari berbagai latar belakang, sehingga guru harus mempunyai komitmen untuk mewujudkan pendidikan multikultural dan harus memahami konsep perbedaan budaya melalui etnis, bahasa, dan praktik budaya. Semua konsep pendidikan berusaha untuk menciptakan perbedaan budaya yang bersatu dan saling diterima antar ras. Dalam berbagai penelitian tentang pendidikan multikultural yang ada di Malaysia, banyak penggunaan strategi pendekatan demi menumbuhkan kesadaran siswa akan multibudaya yang ada di lingkungan sekolah mereka. Penggunaan metode pendekatan kepada siswa yang digunakan guru secara tidak langsung dengan mengaitkan masalah saat ini dengan kehidupan sehari-hari bisa berkembang baik nilai-nilai dari beragam budaya dalam diri siswa yang dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa penelitian lain tentang pendidikan multikultural di Malaysia juga bertujuan untuk meningkatkan dan mempromosikan rasa pengertian dan rasa hormat antara siswa dari berbagai etnis dan latar belakang. Tujuan jangka panjang yang dibuat oleh sistem pendidikan Negara tersebut adalan untuk mendidik dan menanamkan siswa dengan tingkat rasa hormat yang lebih mendalam terhadap siswa yang lain dan anggota masyarakat yang secara etnis dan budaya mereka berbeda. Problematika dari pendidikan multikultural, tidak hanya menghadapi tantangan dari lingkup sekolah, melainkan dari sektor publik dan masyarakat. Misalnya saja kasus Kompleks Sekolah Tasik Permai di Penang Malaysia yang mana sekolah Cina menolak untuk bergabung dengan rencana sekolah Visi yang hanya terdiri dari satu sekolah Nasional Melayu dan satu sekolah Nasional Tamil India.



Keluhan dari dari orang tua yang beragama muslim di sekolah tersebut tidak menyetujui apabila sejumlah kegiatan tentang lintas budaya dilakukan di sekolah. Pemahaman mereka yang masih tabu tentang kegiatan memperkenalkan tempat peribadatan agama lain seperti kuil Hindu atau cina sama halnya dengan memperkenalkan agama dan tradisi lain kepada siswa muslim yang tidak ada bedanya dengan dakwah. Dengan begitu lembaga pendidikan menemukan problematika yang merangsang ide-ide dari pendidik untuk menemukan gaya pengajaran yang akan memberikan siswa kesempatan untuk mempelajari mata pelajaran dari sudut pandang etnis yang berbeda sehingga harapannya mereka lebih memahami masala sosial dan etnis yang ada. Tantangan-tantangan yang dihadapi oleh sekolah menjadikan salah satu faktor yang kuat bagi pendidik maupun lembaga untuk menumbuhkan rasa hormat dan toleransi antar etnis yang ada di lingkungan tersebut. Peran pendidikan dalam masyarakat multiras atau etnis sangat penting untuk menjamin proses pembangunan yang berkelanjutan dan stabil. Pada dasarnya sistem pendidikan masyarakat multiras bertujuan untuk mencapai harmoni dan keberlanjutan di Negara-negara Asean serta mampu menerapkan sistem pendidikan berdasarkan pada toleransi, rasa hormat, dan pemahaman terhadap etnis-etnis yang lain. Sumber: Hamoon Khelghat, Govindran dkk. 2011. Multiethnicity In Southeast Asia And Education: Case Study of Vision Schools In Malaysia. USA: Global Journals Inc. Omar, Noraini, Mohd Aderi dkk. 2014. Multicultural Education Practise in Malaysia. Procedia Social and Behavioral Sciences.