Induk Lap GPMM Ton 2018 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1 BATALYON INFANTERI114/SATRIA MUSARA KOMANDO LATIHAN



LAPORAN PELAKSANAAN LATIHAN PETA, LATIHAN MODEL DAN LATIHAN MEDAN TINGKAT PELETON YONIF 114/SM TA 2018 BAB I PENDAHULUAN 1.



Umum. a. Keberhasilan para pemimpin dalam melaksanakan tugasnya sangat ditentukan oleh kemampuan pemimpin tersebut dalam mengambil keputusan yang didasarkan oleh hasil analisa yang baik. Kemampuan analisa seseorang untuk mendapatkan suatu keputusan yang baik harus senantiasa dilatih. b. Latihan peta, model dan medan merupakan suatu metode latihan taktis tanpa pasukan, dengan tujuan guna meningkatkan kemampuan perorangan baik unsur pimpinan maupun pembantu pimpinan dalam melaksanakan tugas perancanaan dan pelaksanaan Kodal satuan. c. Sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan Komando Atas dalam penyelenggaraan latihan peta, model dan medan tingkat peleton maka disusunlah laporan hasil pelaksanaan latihan peta, model dan medan tingkat peleton Yonif 114/SM TA 2018 sebagai gambaran dan acuan bagi penyelenggaraan latihan selanjutnya.



2.



Maksud dan Tujuan. a. Maksud. Sebagai laporan tentang pelaksanaan Latihan Peta, Model dan Medan tingkat Peleton Yonif 114/SM TA 2018. b. Tujuan. Sebagai pertanggung jawaban dan bahan masukan kepada Komando Atas untuk menentukan kebijakan selanjutnya.



3. Ruang Lingkup. Laporan pelaksanaan gpmm tingkat peleton Yonif 114/SM disesuaikan dengan personel, situasi dan kondisi satuan dengan tata urut sebagai berikut : a. b. c. d. e.



4.



Dasar.



Pendahuluan. Pokok - pokok penyelenggaran latihan. Pelaksanaan Latihan. Hasil yang dicapai. Penutup.



2 a. Program Kerja Batalyon Infanteri 114/SM TA 2018 bidang operasi khususnya bidang latihan; b. Surat perintah dan direktif latihan Danyonif 114/SM Nomor Sprin / 176 / VI / 2018 tanggal 07 Juni 2018 tentang perintah merencanakan, menyiapkan dan melaksanakan Latihan Peta, Model dan Medan (LPMM) tingkat Peleton TA 2018. c.



Pertimbangan Komando dan Staf Yonif 114/SM BAB II POKOK-POKOK PENYELENGGARAAN LATIHAN



5. Tujuan Latihan. Memelihara dan meningkatkan kemampuan perorangan dalam mengembangkan kemampuan teknik/taktik sebagai seorang Komandan (Danru dan Danton) melalui peta, model dan di medan sebenarnya yang dipersiapkan untuk meningkatkan penguasaan bidang teknik/taktik. 6.



Sasaran Latihan. a.



Kuantitatif.



b.



Kualitatif.



9 orang.



1) Mampu memecahkan persoalan taktis baik secara perorangan maupun dalam hubungan kelompok. 2) Mampu mengaplikasikan prinsip – prinsip dasar pertempuran sesuai situasi dan kondisi yang dihadapi. 3) Mampu mengaplikasikan tentang teknik penilaian dan pengintaian keadaan medan dan keadaan taktis ( PKT/PKM ). 7.



8.



Waktu dan Tempat. a.



Waktu



: Tanggal 20 s.d 23 Juni 2018.



b.



Tempat



:



1)



Latihan Peta dan Model



: Aula Kompi jajaran Yonif 114/SM.



2)



Latihan Medan



: Rahlat Kompi jajaran Yonif 114/SM.



Peserta Latihan. a.



Penyelenggara Latihan. 1) 2) 3) 4)



Pimpinan Umum Latihan Tim Was/ Ev Komandan Latihan Staf Lat



: Danyonif 114/SM. : Staf Yonif 114/SM. : Danki masing – masing Kompi.



3



b. 9.



: Pa dan Ba yang ditunjuk. : Pa dan Ba yang ditunjuk. : dan Ba yang ditunjuk. : 9 orang.



Macam, Metoda, Sifat dan Bentuk Latihan. a. b. c. c.



10.



a) Sipam Ops Lat b) Siminlog Lat 5) Pelatih Pelaku



Macam Metode Sifat Bentuk



: : : :



Latihan taktis tanpa pasukan. Latihan Peta, Model dan Medan. Satu pihak dikendalikan. Pararel.



Materi Latihan. a.



Latihan Peta. 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)



b.



Latihan Model. 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)



c.



Pencarian dan Pembersihan. Penghadangan. Penyergapan didaerah pemukiman Serangan terhadap insurjensi didaerah pemukiman. Pertempuran perjumpaan. Lawan penghadangan jalan kaki. Lawan penghadangan berkendaraan.



Pencarian dan Pembersihan. Penghadangan. Penyergapan didaerah pemukiman Serangan terhadap insurjensi didaerah pemukiman. Pertempuran perjumpaan. Lawan penghadangan jalan kaki. Lawan penghadangan berkendaraan.



Latihan Medan. 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)



Pencarian dan Pembersihan. Penghadangan. Penyergapan didaerah pemukiman Serangan terhadap insurjensi didaerah pemukiman. Pertempuran perjumpaan. Lawan penghadangan jalan kaki. Lawan penghadangan berkendaraan.



4



BAB III PELAKSANAAN LATIHAN 11.



Pelaksanaan. a.



Tahap Perencanaan 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10) 11)



b.



c.



(Tanggal 14 s.d 16 Juni 2018).



Mempelajari direktif Latihan. Mempelajari Referensi latihan . Menyusun organisasi latihan. Koordinasi dengan satuan/instansi terkait. Melaksanakan peninjauan medan. Membuat RGB. Paparan RGB kepada pimpinan umum latihan. Menyempurnakan RGB. Menyusun rencana latihan. Membuat rencana lapangan oleh koordinator materi. Distribusi rencana latihan dan cheklis.



Tahap Persiapan



(Tanggal 17 s.d 19 Juni 2018 ).



1)



Persiapan penyelenggara. a) Menyiapkan komando latihan. b) Briefing kepada pelaku dan penguji. c) Penataran penguji. d) Latihan pendahuluan. e) Penyiapan tempat/ medan latihan. f) Pengecekan akhir Personel dan Sarpraslat.



2)



Persiapan pelaku. a) Penyiapan personel dan Alpal/materiil. b) Menerima Briefing dari Danlat. c) Mengecek Personel dan perlengkapan yang akan digunakan dalam latihan. d) Pengecekan akhir.



Tahap Pelaksanaan.



( Tanggal 20 s.d 23 Juni 2018 ).



1) Pembukaan oleh Pimpinan Umum Latihan/Komandan Latihan selanjutnya Koordinator materi/Pelatih menyampaikan penekanan kembali tentang tujuan, sasaran dan tata tertib latihan. 2)



Mekanisme latihan. a)



Pembukaan latihan. (1)



Tanggal



: 20 Juni 2018.



(2)



Tempat



: Asmil Kompi Jajaran Yonif 114/SM.



5



b)



c)



d)



(3)



Peserta



: 9 orang.



(4)



Pakaian



: PDL-II Topi rimba.



Tanggal 20 Juni 2018. (1)



Materi



: Latihan Peta tingkat Peleton dalam OLI. (a) Lawan Penghadangan Kendaraan; (b) Lawan Penghadangan Jalan Kaki; (c) Pungsihpung Dahmah; (d) Penyergapan Pemukiman; (e) Serangan Pemukiman; (f) Patroli Penyergapan; (g) Patroli Penghadangan; (h) Patroli Keamanan; dan (i) Pertempuran Perjumpaan.



(2)



Metode



: Latihan Peta.



(3)



Tempat



: Aula Kompi Jajaran Yonif 114/SM.



Tanggal 21 Juni 2018. (1)



Materi



: Latihan Model tingkat Peleton dalm OLI. (a) Lawan Penghadangan Kendaraan; (b) Lawan Penghadangan Jalan Kaki; (c) Pungsihpung Dahmah; (d) Penyergapan Pemukiman; (e) Serangan Pemukiman; (f) Patroli Penyergapan; (g) Patroli Penghadangan; (h) Patroli Keamanan; dan (i) Pertempuran Perjumpaan.



(2) (3)



Metode Tempat



: Latihan Model. : Asmil Kompi Jajaran Yonif 114/SM.



Tanggal 22 s.d 23 Juni 2018. (1)



Materi



: Latihan Medan tingkat Peleton dalm OLI. (a) Lawan Penghadangan Kendaraan; (b) Lawan Penghadangan Jalan Kaki; (c) Pungsihpung Dahmah; (d) Penyergapan Pemukiman; (e) Serangan Pemukiman; (f) Patroli Penyergapan; (g) Patroli Penghadangan; (h) Patroli Keamanan; dan (i) Pertempuran Perjumpaan.



(2) (3)



Metode Tempat



: Latihan Medan. : Rahlat Kompi Jajaran Yonif 114/SM.



6



e)



Penutupan latihan. (1) (2) (3) (4)



Tanggal Tempat Peserta Pakaian



: 23 Juni 2018. : Asmil Kompi Jajaran Yonif 114/SM. : 9 orang. : PDL-II Topi rimba.



3) Debriefing. Suatu tindakan yang dilaksanakan oleh Koordinator materi/Pelatih dalam pelaksanaan latihan peta, model dan medan yang didiskusikan oleh pelaku merupakan sebuah proses lanjutan setelah sebuah tindakan, atau setelah sebuah pengalaman latihan, sebagai anggota kelompok saling berbagi mengenai apa yang dialami, dirasakan dan yang telah dipelajari selama latihan, demikian juga memikirkan bagaimana pelajaran-pelajaran tersebut dapat bermanfaat untuk masa mendatang. 4) Penutupan latihan oleh Pimpinan Umum Latihan atau Komandan Latihan. Pimpinan Umum Latihan atau Komandan Latihan memberikan penekanan kepada seluruh peserta latihan agar materi latihan yang sudah dilaksanakan dipelihara dan ditingkatkan serta dijadikan pedoman pada latihan selanjutnya. Setelah seluruh rangkaian kegiatan telah dilaksanakan, Komandan Latihan dengan resmi menyatakan latihan telah selesai dan dinyatakan ditutup. d.



Tahap Akhir. ( Tanggal 24 s.d 28 Juni 2018 ). 1) 2) 3) 4) 5)



Rapat pelatih dipimpin oleh Danlat. Pemeriksaan personel dan materiil. Kaji ulang secara keseluruhan tentang pelaksanaan latihan. Perhitungan ganti rugi. Menyusun laporan hasil latihan kepada pimpinan umum latihan.



12. Realisme Latihan. Pada pelaksanaan LPMM tingkat peleton yang telah dilaksanakan apabila dilihat dari segi realisme latihan sudah sesuai dan realistis. Jadwal yang dibuat sederhana, hal ini memudahkan dalam penyelenggaraan maupun penerimaan pelaku. 13.



Kesiapan Pelaku / Penguasaan Materi : a. Melalui program latihan yang tepat dan terarah pelaku memiliki kesiapan dalam melaksanakan latihan. b. Penguasaan materi oleh anggota pada umumnya dapat diterima dengan baik.



7



BAB IV HASIL YANG DICAPAI. 14.



Hasil Yang Dicapai. a.



Kriteria penilaian. 1) Dinyatakan Baik Sekali ( BS ). Apabila mampu menjawab persoalan yang diberikan 85 % s/d 100 % dengan benar dan aktif dalam pelaksanaan diskusi dalam setiap lembar persoalan yang diberikan. 2) Dinyatakan baik ( B ). Apabila mampu menjawab persoalan yang diberikan 75 % s/d 84 % dengan benar dan aktif dalam pelaksanaan diskusi dalam setiap lembar persoalan yang diberikan. 3) Dinyatakan cukup ( C ). Apabila mampu menjawab persoalan yang diberikan 60 % s/d 74 % dengan benar dan aktif dalam pelaksanaan diskusi. d. Dinyatakan kurang ( K ). Apabila mampu menjawab persoalan yang diberikan < 60 % dengan benar dan kurang aktif dalam pelaksanaan diskusi.



b.



Hasil Pelaksanaan Latihan. Pelaksanaan kegiatan latihan peta, model dan medan yang telah di laksanakan dapat berjalan dengan baik dan seluruh peserta latihan di nyatakan lulus dan dapat melaksanakan latihan latihan dengan hasil yang baik.



15.



Kendala dan Upaya Mengatasi. a.



Kendala. 1) Sarana dan prasarana latihan yang ada di Kompi jajaran Yonif 114/SM belum memadai. 2) Kurangnya pelatih yang memiliki spesialisasi sesuai dengan materi.



b.



Cara mengatasi. 1) Mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada di Kompi jajaran Yonif 114/SM serta mengajukan dukungan dari satuan atas. 2) Memanfaatkan buku petunjuk dan piranti lunak yang ada. BAB V PENUTUP



16.



Kesimpulan. a. Secara umum perencanaan dan persiapan serta pelaksanaan latihan dapat berjalan sesuai mekanisme yang direncanakan dengan hasil baik, walaupun masih ada



8 beberapa orang yang belum mencapai standar yang diharapkan serta pelatih yang mempunyai Dikbangspes masih kurang. b. Semua materi latihan dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar, namun penguasaan materi masih perlu peningkatan dengan cara melaksanakan latihan secara terus menerus guna mencapai standar yang diharapkan. 17. Saran. Mohon realisasi pembangunan sarana dan prasarana latihan, guna meningkatkan kemampuan prajurit dalam melaksanakan latihan di masa yang akan datang.



Rembele, Juni 2018 Pimpinan Umum Latihan



Lampiran : 1. 2. 3.



Mulyadi, S.T.,M.I.Pol., M.Tr (Han) Letnan Kolonel Inf NRP 11020016230177



Laporan GPMM tk Peleton Kipan A Yonif 114/SM. Laporan GPMM tk Peleton Kipan C Yonif 114/SM. Laporan GPMM tk Peleton Kipan E Yonif 114/SM.



9



BATALYON INFANTERI 114/SATRIA MUSARA KOMANDO LATIHAN .



LAPORAN PELAKSANAAN LATIHAN PETA, MODEL DAN MEDAN TINGKAT PELETON YONIF 114/SM TA 2018



10 Rembele,



Juni 2018