Instrumen Pk-Ks Pembinaan SD [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Fita
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SUPLEMEN 1 INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH KOMPETENSI KEPRIBADIAN & SOSIAL DAN KEWIRAUSAHAAN Nama Kepala Sekolah



:



.........................................................................................................



NIP



:



.........................................................................................................



Sekolah



:



.........................................................................................................



Petunjuk: 1. Berilah penilaian apa adanya -- sesuai pengamatan, pengetahuan dan keyakinan Bapak/Ibu perihal kinerja Kepala Sekolah, dengan cara melingkari salah satu nilai (angka), yaitu 1, 2, 3 atau 4. Nilai 4 artinya baikskor sekali, 3 (baik), 2 (cukup),sub-total dan 1 (kurang). 2. Jumlahkan pada masing-masing kompetensi.



No.



KOMPETENSI DAN INDIKATOR KOMPETENSI



SKOR



I. KOMPETENSI KEPRIBADIAN DAN SOSIAL A.



Berakhlak mulia, mengembangkan budaya dan tradisi akhlak mulia, dan menjadi teladan akhlak mulia bagi komunitas di sekolah/ madrasah. 1. Melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya.



1



2



3



4



Memiliki sifat kepedulian sosial terhadap warga sekolah(contoh: mengunjungi/ 1 memberi bantuan pada warga sekolah yang sakit, kena musibah).



2



3



4



Memiliki sifat kepedulian sosial terhadap warga masyarakat sekitar/diluar 3. sekolah(contoh: mengunjungi/ memberi bantuan pada warga sekolah yang 1 sakit, kena musibah).



2



3



4



4. Mengembangkan budaya senyum, salam, sapa, sopan, dan santun.



1



2



3



4



5. Mengembangkan budaya mutu terhadap guru dan karyawan.



1



2



3



4



6. Memiliki keteladanan dalam menegakkan peraturan/tatatertib sekolah.



1



2



3



4



7. Memiliki keteladanan dalam bersikap dan beperilaku keseharian di sekolah.



1



2



3



4



1



2



3



4



2. Tulus dalam bekerja dengan ciri tidak mengeluh, tidak pamrih.



1



2



3



4



3. Memiliki komitmen dan integritas dalam melaksanakan tugas.



1



2



3



4



Mengembangkan budaya silaturahmi, kekeluargaan dan solusi terbaik dalam 1 menghadapi setiap permasalahan di sekolah.



2



3



4



2.



Jumlah B.



Melaksanakan tupoksi sebagai kepala sekolah dengan penuh kejujuran, ketulusan, komitmen, dan integritas 1.



4.



Memiliki keterbukaan dalam pengelolaan keuangan sekolah.



Jumlah C.



Mengendalikan diri dalam menghadapi masalah dan tantangan sebagai kepala sekolah/madrasah 1. Bersikap ramah dan supel terhadap temat sejawat dan siswa.



1



2



3



4



2. Bersikap tenang dan percaya diri dalam melaksanakan tugas.



1



2



3



4



3. Memiliki kematangan / kedewasaan dalam melaksanakan tugas.



1



2



3



4



4. Berani dalam menghadapi masalah/tantangan.



1



2



3



4



5. Dewasa/matang dalam mengelola permasalah/tantangan baru.



1



2



3



4



6. Memiliki rasa simpati/tenggang rasa terhadap teman sejawat dan siswa.



1



2



3



4



7. Memiliki rasa empati/sambung rasa kepada orang lain.



1



2



3



4



Memiliki keberanian dan kedewasaan dalam membina guru dan karyawan yang 1 tidak disiplin.



2



3



4



8.



Jumlah



II. KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN A. Menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi pengembangan sekolah. Memfasilitasi kegiatan kreatif dan inovatif yang bermanfaat bagi pengembangan sekolah (contoh: fasilitas perangkat lunak dan keras dalam 1. 1 menunjang pembelajaran PAIKEM, fasilitas komputer yang memadai untuk menunjang tugas administrasi sekolah).



2



3



4



2. Mengembangkan keunggulan lokal yang bernilai kewirausahaan.



1



2



3



4



3. Mampu menilai hasil kinerja diri sendiri secara objektif.



1



2



3



4



4. Mampu mendayagunakan sumber daya pendidikan (uang, sarpras, informasi).



1



2



3



4



5. Mampu meningkatkan kinerja profesinya.



1



2



3



4



6. Mampu bekerja sama dengan orang/lembaga lain.



1



2



3



4



1. Mampu melaksanakan dan mengembangkan pembelajaran.



1



2



3



4



2. Mampu memanfaatkan penguasaan IT dalam melaksanakan tugas.



1



2



3



4



3.



Memiliki keteladanan dalam pengembangan danpemberdayaan organisasi 1 sekolah (MGMP, unit Lab, Unit perpus dll)



2



3



4



4.



Memiliki keteladanan dan keaktifan berkelanjutan



1



2



3



4



1. Mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai kepala sekolah.



1



2



3



4



2. Mampu menumbuhkembangkan semangat belajar peserta didik.



1



2



3



4



3. Mampu menumbuhkembangkan semangat bekerja keras para guru.



1



2



3



4



4. Mampu menumbuhkembangkan semangat bekerja keras tenaga administrasi



1



2



3



4



5. Mampu menjalin komunikasi dalam lingkungan (teman sejawat & siswa)



1



2



3



4



6.



Mampu mencari solusi terbaik dalam setiap permasalahan yang dihadapi 1 sekolah.



2



3



4



7.



Konsisten dan pantang menyerah dalam mengatasi setiap permasalahan yang 1 dihadapi sekolah.



2



3



4



Jumlah B.



Memiliki motivasi yang kuat untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pemimpin pembelajaran.



dalam pengembangan keprofesian Jumlah



C.



Memotivasi warga sekolah untuk sukses dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.



Jumlah



###



Catatan Khusus tentang Kepala Sekolah: 1.



......................................................................................................................................................................................................



2.



......................................................................................................................................................................................................



3.



......................................................................................................................................................................................................



4.



......................................................................................................................................................................................................



5.



......................................................................................................................................................................................................



Sleman,



....................................................................



NIP



IDENTITAS SEKOLAH DAN KEPALA SEKOLAH A. IDENTITAS SEKOLAH 1. Nama Sekolah



:



2. NSS/NISN



:



4. Alamat Sekolah



:



a. Jalan



:



b. Desa/Kelurahan



:



c. Kecamatan



:



d. Kabupaten



:



e. Provinsi



:



f. Kode Pos



:



g. Telepon



:



h. Faks.



:



i. e-mail



:



j. Website



:



5. Kepala Sekolah



:



a. Nama



:



b. Status PNS



:



c. NIP



:



d. Pangkat/Gol. Ruang



:



e. TMT



:



f. Jabatan Fungsional



:



g. NUPTK



:



h. TMT sebagai Kepala Sekolah



:



i. TMT Kepsek di sekolah ini



:



7. Komite Sekolah



:



a. Nama



:



b. Telepon



: :



B. PENILAIAN 1. Tanggal Penilaian



:



2. Penilai I



:



a. Nama



:



b. NIP



:



c. Pangkat/Gol. Ruang



:



d. TMT



:



e. Jabatan



:



f. Unit Kerja



:



g. Telepon



:



3. Penilai II a. Nama



:



b. NIP



:



c. Pangkat/Gol. Ruang



:



d. TMT



:



e. Jabatan



:



f. Unit Kerja



:



g. Telepon



: Lanjut ke penilaian



1 Berbah



-



2 Cangkringan



Penata Muda, Gol. III/a



3 Depok



Penata Muda Tk, I, Gol. III/b



4 Gamping



Penata, Gol. III/c



5 Godean



Penata Tk. I, Gol. III/d



6 Kalasan



Pembina, Gol. IV/a



7 Minggir



Pembina Tk. I, Gol. IV/b



8 Mlati



Pembina Utama Muda, Gol. IV/c



9 Moyudan



Pembina Utama Madya, Gol. IV/d



10 Ngaglik



Pembina Utama, Gol. IV/e



11 Pakem 12 Ngemplak 13 Prambanan



PNS



14 Seyegan



Non PNS



15 Sleman 16 Tempel 17 Turi



RUBRIK PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH 0 Nama



0



NIP



0



Petunjuk: A



Penilaian kinerja kepala sekolah adalah penilaian berbasis bukti, yang ddapat melalui berbagai sumber, seperti: dokumen, file/catatan-catatan, keterangan dan/atau bukti-bukti lain yang sesuai.



B



Penilaian dilakukan dengan memberi skor 0 s.d 4, dengan keterangan:



4 3 2 1 0



yaitu apabila bukti kinerja sangat lengkap dan baik sekali;



[baik sekali]



apabila bukti kinerja lengkap dan baik;



[baik]



apabila bukti kinerja cukup/memadai, tetapi kurang lengkap;



[cukup]



apabila bukti kinerja ada tetapi hanya sedikit dan kurang atau sangat kurang;



[kurang]



apabila tidak ada bukti kinerja sebagaimana yang diharapkan.



[tidak ada bukti kinerja]



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



1



Kepala sekolah mengembangkan RKJM, RKT/RKAS dengan program lainnya berdasarkan data hasil evaluasi dalam pemenuhan 8 SNP.



Dokumen RKJM, RKT/RKAS yang disepakati pemangku kepentingan, tujuan kegiatan terukur, memenuhi skala prioritas, pengalokasian anggaran jelas, meliputi 8 SNP, instrumen evaluasi program dan/atau EDS.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Mengolah data hasil evaluasi diri sekolah sebagai bahan perumusan RKJM dan RKAS yang dibuktikan dengan data EDS dan hasil evaluasi program. Mengenali lingkungan eksternal sekolah untuk menentukan kebutuhan belajar siswa sebagai bahan pengarahan penyusunan program. Memimpin rapat kerja tahunan mereviu tujuan, indikator, target pencapaian, dan strategi dokumen RKJM dan RKAS. Menyepakati program yang menjadi prioritas bersama pendidik dan tenaga kependidikan. Mengembangkan instrumen evaluasi program sesuai dengan tujuan RKJM dan RKAS.



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



2



Kepala sekolah merumuskan visi-misi sebagai arah pengembangan program RKJM, RKT/RKAS dan program lainnya.



Data Kinerja yang diharapkan Visi-misi sekolah merupakan rumusan hasil keputusan bersama, berfungsi sebagai penentu arah pengembangan program sekolah yang tersosialisasikan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Menetapkan rumusan visi-misi melalui kesepakatan bersama yang buktikan dengan rumusan visi misi sekolah. Mensosialisasikan visi-misi secara berkelanjutan yang dibuktikan dengan seluruh warga sekolah memahaminya. Memanfaatkan visi-misi untuk mengarahkan dan mengontrol perilaku warga sekolah yang dibuktikan dengan prilaku warga selaras dengan visi-misi. Menjabarkan visi-misi dalam berbagai perilaku sehari-hari yang kongkrit dan terukur.yang dibuktikan dengan adanya realiasi visi dalam kegiatan.



3



Kepala sekolah menentukan strategi pencapaian tujuan sekolah, dilengkapi dengan indikator pencapaian yang terukur.



Dokumen program yang memuat Menetapkan indikator keberhasilan dalam tiap standar. strategi pencapaian tujuan pada tiap kegiatan pemenuhan standar yang dijabarkan dalam indikator pencapaian Memilih strategi untuk mewujudkan target pada tiap indikator keberhasilan. yang spesifik, terukur, realistik, dan berbatas waktu (SMART). Menentukan target sesuai SNP. Menerapkan prinsip SMART dalam sebagai dasar penentuan target agar terukur.



4



Kepala sekolah melengkapi program dengan rencana evaluasi keterlaksanaan dan pencapaian program



Dokumen rencana evaluasi dilengkapi dengan instrumen yang mengukur keterlaksanaan dan pencapaian program.



Merancang instrumen untuk mengukur keterlaksanaan dan ketercapaian program. Melengkapi program dengan instrumen ketercapaian hasil. Merumuskan instrumen untuk mengukur pencapaian tujuan. Mendisain instrumen mengungkap keberhasilan sekolah dalam pemenuhan SNP.



5



Kepala sekolah berdisiplin; hadir tepat waktu, disiplin menggunakan waktu, dan tepat waktu mengakhiri pekerjaan.



Tindakan kepala sekolah menjadi Hadir ke sekolah tepat waktu dalam berbagai kegiatan. teladan dan mengarahkan guru, staf administrasi, peserta didik tepat waktu, Melaksanakan kegiatan sesuai dengan jadwal. melaksanakan kegiatan sesuai jadwal, dan menyelesaikan pekerjaan tepat Menyelesaikan pekerjaan tepat waktu waktu. Memberikan bimbingan pembinaan kepada guru dan siswa yang tidak tepat waktu.



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



6



Kepala sekolah berdisiplin dalam mengembangkan kewirausahaan dengan memperhitungkan semua risiko dalam melaksanakan tindakan.



Data Kinerja yang diharapkan Tindakan kepala sekolah menjadi contoh dalam kecermatan memperhitungkan risiko sehingga dapat mengarahkan guru, TAS, dan peserta didik dalam semangat kewirausahaan sekolah.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Mengontrol perilaku warga sekolah berdasarkan aturan yang berlaku. Menimbang resiko dengan cermat dalam pengambilan keputusan dalam mengantisipasi perubahan. Mengapresiasi pendapat guru dalam penerapan gagasan baru dalam memperbaiki proses pembelajaran dan penilaian. Berdialog dengan siswa dalam memotivasi untuk meraih prestasi belajar. Memberikan penghargaan terhadap prestasi dan karya terbaik warga sekolah.



7



Kepala sekolah menjadi teladan dalam memanfaatkan sumber daya secara efektif dan efisien.



Menyelesaikan masalah sekolah secara bersama-sama, merencanakan pemanfaatan sumber belajar dan sumber informasi, memantau penggunaan sumber daya, dan menilai pemanfaatan sumber daya.



Mengadakan diskusi secara berkala dengan guru, tendik mengenali masalah sekolah dalam meningkatkan mutu belajar siswa.



Memberikan pengarahan kepada guru untuk memanfaatkan sumber daya untuk mewujudkan tujuan pada rencana kerja tahunan. Merumuskan gagasan baru untuk memberdayakan lingkungan internal dan eksternal sekolah untuk mendukung perbaikan mutu pembelajaran. Mengarahkan KKG untuk mengembangkan perbaikan mutu pembelajaran secara efisien melalui kegiatan PTK atau lesson studi. Mengontrol pemanfaatan perpustakaan untuk meningkatkan daya serap informasi untuk meningkatkan daya baca guru dan siswa. Menyebar pengetahuan baru yang diperolehnya untuk memecahkan permasalah perbaikan pelayanan siswa di sekolah.



8



Kepala sekolah menunjukkan kedisiplinan sebagai insan pembelajar.



Kepala sekolah rajin membaca dan pendengar yang baik, mengekspresikan pikiran secara tertulis, mengkomunikasikan ilmu pengetahuan baru, dan menyediakan berbagai media untuk mengembangkan gagasan warga sekolah.



Menyampaikan pengetahuan baru dari kegiatan membaca dalam upacara bendera. Menghasilkan karya tulis (Buku, Makalah, Modul, laporan hasil penelitian, dll.)



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



Kepala sekolah rajin membaca dan pendengar yang baik, mengekspresikan pikiran secara tertulis, mengkomunikasikan ilmu pengetahuan baru, dan menyediakan berbagai media untuk mengembangkan Data Kinerja yang diharapkan gagasan warga sekolah.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Menyajikan materi dalam kegiatan ilmiah bidang pendidikan. Berpartisipasi dalam pengembangan konsep, instrumen atau panduan pelaksanaan program dalam bidang pendidikan. Menghasilkan karya inovatif (seni, disain program teknologi, tenologi tepat guna, atau yang lainnya). Mengembangkan gagasan warga sekolah seperti melalui buletin, media komputer, internet, majalah, buku, dan lain-lain.



9



Kepala sekolah mengembangkan program baru untuk meningkatkan pencapaian target yang lebih tinggi.



Program pengembangan sekolah mengandung target pencapaian pada indikator keunggulan khas satuan pendidikan, kerja sama tim, dan data realisasi target yang meningkat dari pada pencapaian sebelumnya.



Mengarahkan pelaksanaan program keunggulan khas sekolah dalam bidang akademik atau nonakademik. Membentuk tim kerja untuk membangun keunggulan khas sekolah. Memantau kinerja tim pengembang keunggulan khas sekolah dengan menggunakan target program. Membuat rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk mencapai target yang lebih tinggi dari pada pencapaian sebelumnya.



10



Kepala sekolah terampil dalam membangun tim kerja yang efektif untuk mendapatkan produk kinerja yang lebih unggul.



Terdapat struktur organisasi yang dilengkapi dengan distribusi dan deskripsi pembagian tugas sesuai kriteria, pembentukan tim kerja, catatan penilaian, perbaikan hasil kinerja tim, dan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan.



Mendisain struktur organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan sekolah dengan menerapkan prinsip siapa bertanggung jawab apa. Memilih orang-orang yang tepat untuk mengemban tugas untuk mencapai tujuan sekolah. Mengontrol tim kerja dan visi-misi untuk mencapai target yang lebih baik. Memonitor proses kerja tim sebagai dasar untuk menghargai atau memperbaiki pekerjaan.



11



Kepala sekolah menerapkan berbagai teknik pembaharuan dalam pengelolaan pembelajaran.



Terdapat penerapan strategi pembaharuan dengan strategi yang terprogram, adanya rekam jejak penerapan strategi yang dilaksanakan secara berkelanjutan yang didukung dengan kerja sama tim untuk memperoleh prestasi sekolah yang meningkat dari hasil sebelumnya.



Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pendidik dalam merencanakan melalui kegiatan revisi KTSP, Silubus dan RPP pada tiap tahun pelajaran. Meningkatkan penguasaan materi dan keterampilan menyampaikan materi pelajaran dalam kegiatan MGMP/KKG.



Nilai



Skor



Kepala sekolah menerapkan berbagai teknik pembaharuan dalam pengelolaan pembelajaran. No.



Indikator Kinerja



Terdapat penerapan strategi pembaharuan dengan strategi yang terprogram, adanya rekam jejak penerapan strategi yang dilaksanakan secara berkelanjutan yang didukung dengan kerja sama tim untuk Data Kinerja yangsekolah diharapkan memperoleh prestasi yang meningkat dari hasil sebelumnya.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan teknik penilaian yang variatif. Menghimpun data perkembangan hasil belajar dan prestasi siswa secara berkala dalam tiap semester.



12



Kepala sekolah menunjukkan kemampuan dalam mengembangkan potensi dan meningkatkan prestasi sekolah.



Dalam masa kepemimpinannya terdapat bukti perkembangan potensi dan prestasi peserta didik, yang meningkat dari waktu ke waktu yang dibuktikan dengan membaiknya nilai hasil belajar, kebervariasian kegiatan belajar, kebervariasian produk belajar, penghargaan atas hasil belajar, dan penghargaan prestasi yang sekolah peroleh.



Menghimpun data prestasi siswa yang telah tercapai pada awal masa kepemimpinan sebagai dasar pembanding. Mengembangkan strategi pelayanan belajar yang lebih varitatif untuk meningkatkan potensi dan prestasi siswa. Menambah atau meningkatkan pelayanan ekstrakurikuler untuk meningkatkan potensi dan prestasi siswa. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pendidik melalui berbagai aktivitas pelatihan guru. Membandingkan data potensi dan prestasi siswa pada awal kepemimpinan dengan masa berikutnya sehingga jelas perbedaannya.



13



Kepala sekolah menjadi contoh berbudaya mutu yang kompetitif dalam mendorong peningkatan prestasi akademik dan nonakademik peserta didik.



Dokumen peningkatan KKM, target Meningkatkan keyakinan guru bahwa siswa dapat berprestasi hasil ulangan, hasil UN, dan target keunggulan nonakademik peserta didik melalui penetapan target pembelajaran yang ditingkatkan dari waktu ke waktu. yang terprogram, terlaksana, dan meningkat hasilnya . Memantau guru-guru menetapkan KKM dengan dasar bekal ajar awal siswa, kompleksitas materi, sumber daya pendukung. Mengarahkan guru-guru untuk menjabarkan tujuan kegiatan ujian kenaikan kelas atau UN ke dalam target pencapaian minimal sama dengan KKM. Mengadakan pertemuan dengan tim pengembang siswa berprestasi untuk membangun komitmen bekerja keras dan cerdas untuk meraih target terbaik. Menghargai prestasi yang dicapai siswa yang disertai dengan memberikan apresiasi kepada guru yang membimbingnya sehingga berprestasi.



Nilai



Skor



No. 14



Indikator Kinerja Kepala sekolah melengkapi sarana dan prasarana untuk menciptakan suasana belajar kondusif dan inovatif bagi peserta didik



Data Kinerja yang diharapkan Suasana lingkungan sekolah yang asri, bersih, rindang, aman, dan menyenangkan bagi peserta didik yang menjadi ajang belajar, berkolaborasi, mengembangkan lingkungan sekolah sebagai media pameran karya kreatif peserta didik.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Menggerakan seluruh warga sekolah berpartisipasi mengembangkan lingkungan sekolah yang bersih, rindang, aman, dan nyaman. Membangun kolaborasi yang harmonis antara pendidik dengan siswa dalam menciptakan berbagai karya inovatif. Menyediakan sarana-prasarana untuk membangun kreativitas guru dan siswa sesuai dengan kemampuan sekolah. Menyediakan anggaran secara bertahap untuk meningkatkan kualitas lingkungan sekolah.



15



Kepala sekolah memfasilitasi kegiatankegiatan untuk meningkatkan budaya baca dan budaya tulis peserta didik.



Data kunjungan perpustakaan, peminjaman buku oleh peserta didik, pembaharuan buku dan bahan bacaan, ketersediaan sumber belajar berbasis TIK, sarana publikasi karya tulis, dan mengembangkan kompetisi karya tulis peserta didik tingkat sekolah.



Merealiasikan target pada tujuan pengembangan perpustakaan. Memantau perkembangan pengujung secara berkala. Menambah koleksi perpustakaan untuk memenuhi standar, minimal 1:1 buku teks, dan minimal 840 judul buku pengayaan. Melengkapi perpustakaan dengan hasil karya siswa dan guru baik fiksi maupun nonfiksi. Melengkapi perpustakaan berbasis TIK.



16



Kepala sekolah memfasilitasi kegiatankegiatan lomba di bidang akademik dan nonakademik bagi peserta didik.



Dokumen penyelenggaran kegiatan kompetisi yang dimulai dari tingkat sekolah, perolehan piagam penghargaan, piala, trofi perlombaan bidang akademik dan nonakademik.



dengan



sumber



informasi



Meningkatkan keterampilan guru dalam mendisain kegiatan kompetisi akademik dan non-akademik. Melakukan kerja sama dalam meningkatkan penguasaan materi pembinaan peserta didik dengan tenaga ahli. Mengimplementasikan strategi peningkatan daya kompetisi dalam pembelajaran dan kegiatan mandiri peserta didik. Memperbaiki penerapan strategi membangkitkan keunggulan kompetitif siswa dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan ekstrkurikuler. Menghimpun bukti fisik perkembangan hasil pembinaan yang menunjukkan perkembangan keunggulan.



Skor



No.



Indikator Kinerja



17



Kepala sekolah menyusun perencanaan pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan



Data Kinerja yang diharapkan Dokumen program pembinaan guru secara berkelanjutan berbasis hasil evalusi kinerja serta adanya data hasil pemantauan keterlaksanaan dan data pencapaian program pembinaan yang melibatkan tim pengembang sekolah dan disepakati seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam penerapan strategi pembelajaran kolaboratif dan kompetitif. Meningkatkan mutu pembelajaran dan kegiatan siswa dengan menerapkan program dengan pendekatan kolaboratif dan kompetitif. Melaksanakan pemantauan perekembangan daya kolabrasi dan kompetisi siswa dalam pembelajaran maupun kegiatan mandiri. Melaksanakan perbaikan proses pengembangan daya kompetisi melalui diskusi atau evaluasi kegiatan Melaksanakan pertemuan dengan guru-guru untuk memperbaiki program pembinaan daya kompetisi siswa secara berkala dan berkelanjutan.



18



Kepala sekolah melakukan pembinaan berkala untuk meningkatkan mutu SDM sekolah



Dokumen pelaksanaan kegiatan pembinaan guru oleh kepala sekolah, misalnya, notula rapat, penyampaian materi dalam pelaksanaan pelatihan, dan catatan kegiatan pembinaan rutin, catatan pembinaan khusus secara individual atau kelompok, atau peningkatan kerja sama tim seperti outbond training.



Melaksanakan pertemuan rutin tingkat satuan pendidikan (persemester) tiap MGMP membahas perkembangan proses dan hasil pelaksanaan pembelajaran. Melaksanakan pertemuan rutin tingkat satuan pendidikan (persemester) tiap MGMP membahas perkembangan pengelolaan administrasi pembelajaran. Mengidentifikasi permasalahan yang guru atau tenaga administrasi hadapi dalam melaksanakan tugas yang bermutu. Merancang progam pengembangan keprofesian berdasarkan kebutuhan guru maupun tenaga kependidikan lain. Mengembangkan daya kolaborasi tim untuk melaksanakan pengembangan keprofesian secara mandiri maupun berkelompok.



19



Kepala sekolah memfasilitasi guru dan staf administrasi untuk meningkatkan kegiatan pembinaan kompetensi.



Data dukungan kepala sekolah dalam memfasilitasi staf administrasi untuk meningkatkan mutu profesi seperti surat tugas mengikuti kegiatan peningkatan keprofesian berkelanjutan, dan penelitian tindakan, dan mengalokasikan anggaran kegiatan.



Melaksanakan pertemuan berkala untuk membahas pencapaian target meningkatkan tertib pengelolaan data dalam sistem administasi sekolah. Mengembangkan inovasi pelayanan bidang administrasi dengan menerapkan gagasan kreatif dalam sistem pengelolaan administasi.



Nilai



Skor



Kepala sekolah memfasilitasi guru dan staf administrasi untuk meningkatkan kegiatan pembinaan kompetensi. No.



Indikator Kinerja



Data dukungan kepala sekolah dalam memfasilitasi staf administrasi untuk meningkatkan mutu profesi seperti surat tugas mengikuti kegiatan peningkatan keprofesian berkelanjutan, dan penelitian tindakan, Data Kinerja yang diharapkan dan mengalokasikan anggaran kegiatan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Melaksanakan kegiatan bimbingan atau pembinaan pengetahuan dan keterampilan pengelola administrasi. Memberikan apresiasi administrasi terbaik.



20



Kepala sekolah memantau dan menilai penerapan hasil pelatihan dalam pekerjaan di sekolah.



Dokumen program evaluasi pelatihan atau pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan yang mendeskripsikan tujuan, data hasil evaluasi ketercapaian tujuan dan adanya saran tindak lanjut yang direalisasikan.



atau



penghargaan kepada pengelola



Melakukan pertemuan sosialisasi hasil pelatihan pendidik dan tenaga kependidikan agar seluruh guru menerima informasi baru. Mengembangkan rencana tindak lanjut perbaikan pelaksanaan pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan hasil pelatihan. Memantau pelaksanaan tindak lanjut perbaikan dengan menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan. Memantau dampak perbaikan terhadap proses pelaksanaan tugas dan perbaikan hasil kegiatan secara berkala.



21



Kepala sekolah menyusun perencanaan penerimaan, pengelolaan dan pengembangan kompetensi peserta didik.



Dokumen program penerimaan peserta didik baru, kriteria penerimaan peserta didik, data hasil analisis bekal ajar peserta didik awal, tata tertib akademik, dan strategi yang terdokumentasikan dalam pengembangan kompetensi peserta didik yang terarah dan terukur dalam multi tahun.



Membentuk tim penerimaan peserta didik baru (PPDB). Menyusun program-program penerimaan peserta didik baru



Menentukan persyaratan penerimaan peserta didik baru. Mensosialisasikan peraturan akademik kepada peserta didik baru dengan target pemahaman yang terukur. Melaksanakan pengkajian data potensi peserta didik baru untuk mengembangkan sistem pembinaan kompetensi.



22



Kepala sekolah memiliki program pengembangan potensi diri dan prestasi peserta didik.



Strategi yang sekolah gunakan secara kreatif dapat meningkatkan kolaborasi pendidik dan tenaga kependidikan, pengembangan kompetensi dan prestasi pendidik dan tendik, pengembangan daya kompetisi dan prestasi peserta didik dalam bidang akademik dan nonakademik.



Menentukan target SKL berdasarkan hasil analisis kebutuhan belajar siswa berdasarkan data kesiapan awal peserta didik (intake). Menganalisis kebutuhan mutu pendidik berdasarkan target pemenuhan SKL. Menentukan strategi peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan belajar. Memilih materi pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan kebutuhan pengembangan kompetensi peserta didik.



Nilai



Skor



peserta didik.



No.



Indikator Kinerja



pengembangan kompetensi dan prestasi pendidik dan tendik, pengembangan daya kompetisi dan prestasi peserta didik dalam bidang akademik dan nonakademik.



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Mengevaluasi pemenuhan standar pendidik kependidikan berdasarkan kebutuhan belajar siswa.



23



Kepala sekolah memfasilitasi kegiatankegiatan untuk meningkatkan pembiasaan melalui penanaman nilai-nilai.



Strategi yang kepala sekolah gunakan dalam mengembangkan cinta tanah air, wawasan kebangsaan, wawasan global, tanggap isu strategis bangsa atau isu strategis global yang diintegrasikan dalam kegiatan akademik dan nonakademik dalam bentuk program, pelaksanaan dan pemantauan keterlaksanaan, serta hasil tercapai.



Nilai dan



tenaga



Mengarahkan pembaharuan kurikulum yang lebih adaptif terhadap kebutuhan siswa beradaptasi pada kehidupan lokal, nasional, atau global. Mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam kegiatan pembelajaran, kegiatan mandiri, dan pembinaan kesiswaan pada tingkat sekolah. Menanamkan cinta tanah air dan bangsa melalui berbagai strategi, seperti mengembangkan artifak sekolah berlandaskan semangat perjuangan. Mengembangkan dan menerapkan kurikulum yang memuat respon pendidikan terhadap isu lokal, nasional atau global, seperti, pemanasan global. Menerapkan kurikulum dalam pembelajaran yang beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Meningkatkan keterampilan berpikir kritis seperti berpikir kreatif, inovatif, ilmiah, serta pemecahan masalah melalui penerapan metode yang variatif. Memantau perkembangan perbaikan mutu pembelajaran dengan meningkatkan kebervariasian kegiatan dan produk belajar. Mengarahkan pendidik untuk penggunaan teknik penilaian otentik.



24



Kepala sekolah memfasilitasi kegiatan pengembangan diri bagi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya secara optimal



Target program, data realisasi keterlaksanaan program pengembangan diri peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya, data pencapaian program, dan adanya data pengukuran keterlaksanaan dan pencapaian.



Melaksanakan pengembangan diri sesuai dengan program yang telah dirumuskan bersama. Mengalokasikan anggaran untuk pengembangan diri peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan atas kesepakatan bersama. Melakukan pertemuan dengan para pendidik dan tenaga kependidikan untuk mengenali masalah dan memecahkan masalah secara bersama.



Skor



No.



memfasilitasi kegiatan pengembangan diri bagi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya secara optimal



keterlaksanaan program pengembangan diri peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya, data pencapaian program, dan adanya data pengukuran keterlaksanaan dan pencapaian.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Melakukan perbaikan kegiatan pengembangan diri untuk mencapai target melalui pemantauan keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah.



25



Kepala sekolah mengarahkan secara efektif dalam menerapkan prinsipprinsip pengengembangan KTSP dalam kegiatan IHT, Workshop, Rapat Koordinasi, dan kegiatan MGMP.



Dokumen hasil pengembangan kurikulum yang disusun melalui rapat kerja, IHT, Workshop, Rakor, atau kegiatan MGMP/KKG yang dibuktikan dokumen kendali kegiatan (surat undangan, daftar hadir, susunan kegiatan, dan dokumen hasil perbaikan Dokumen 1 KTSP, Silabus, dan RPP).



Melaksanakan pembinaan pendidik dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi dengan target yang terukur. Memberdayakan tim pengembang kurikulum tingkat satuan pendidikan. Mengembangkan instrumen penjaminan mutu ketercapaian program pembinaan pendidik dalam mengelola KTSP. Memantau perkembangan pelaksanaan KTSP secara berkelanjutan. Mencatat perkembangan hasil belajar siswa secara berkala untuk melihat perkembangan mutu pendidik.



26



Kepala sekolah mengendalikan pelaksanaan KTSP berlandaskan kalender pendidikan, menerbitkan surat keputusan pembagian tugas mengajar, dan menerapkan aturan akademik.



Pelaksanaan KTSP sesuai dengan kalender pendidikan tingkat sekolah, surat keputusan pembagian tugas mengajar, aturan akademik, jadwal pelajaran dalam rangka memenuhi standar isi, proses, penilaian, isi, dan SKL, pengembangan karakter, dan evaluasi keterlaksanaan dan ketercapaian target penerapan KTSP.



Melaksanakan pembagian tugas mengajar sesuai dengan kriteria minimal pemenuhan tugas guru. Mensosialisasikan kalender pendidikan kepada warga sekolah sehingga seluruh warga memahami dan menerapkannya sebagai panduan. Mensosialisaikan peraturan akademik sehingga siswa memahami dan menjadikannya sebagai panduan kegiatan belajar. Memantau keterpenuhan peraturan akademik dan kalender pendidikan secara berkala melalui rapat koordinasi. Melakukan perbaikan penyelenggaraan pembelajaran ontime dan fulltime (mengawali belajar dan mengakhirinya tepat waktu). Mengarah pada pencapaian target yang telah ditetapkan dalam perencanaan.



27



Kepala sekolah memfasilitasi efektivitas tim kerja guru dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran.



Bukti pelaksanaan kerja sama guru pada tingkat satuan pendidikan, antar satuan pendidikan dalam meningkatkan mutu perencanaan, proses, penilaian, kompetisi dan kolaborasi peserta didik dalam perbaikan mutu pembelajaran



Mengatur kehadiran guru untuk menjamin siswa dapat belajar sesuai dengan target optimal sesuai kalender pendidikan.



Nilai



Skor



Kepala sekolah No. memfasilitasi Indikator efektivitas Kinerja tim kerja guru dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran.



Bukti pelaksanaan kerja sama guru padaData tingkat satuan pendidikan, antar Kinerja yang diharapkan satuan pendidikan dalam meningkatkan mutu perencanaan, proses, penilaian, kompetisi dan kolaborasi peserta didik dalam perbaikan mutu pembelajaran



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Menyediakan guru pengganti pada saat ada guru yang berhalangan hadir sehingga setiap rombongan mendapatkan layanan yang baik. Menyediakan materi yang peserta didik pelajari sesuai perencanaan pembelajaran jika terdapat guru yang tidak dapat menunaikan tugas. Meningkatkan kerja sama guru dalam mengatur pemberian tugas atau tes dengan memperhitungkan beban belajar siswa. Membangun kerja sama dalam penggunaan alat dan sumber belajar untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran yang efektif.



28



Kepala sekolah mengembangkan pelayanan belajar yang inovatif melalui pengembangan perangkat dan sumber belajar yang terbarukan.



Bukti penggunaan metode hasil pelatihan paling akhir, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, penggunaan alat peraga, teknik evaluasi baru yang menghasilkan produk belajar peserta didik yang dipublikasikan di lingkungan sekolah atau media lain.



Mengadakan atau menyediakan peluang kepada pendidik dalam pelatihan menggunakan metode pembelajaran yang variatif. Mengadakan atau menyediakan peluang kepada pendidik dalam pelatihan menggunakan penggunaan TIK dalam pelaksanaan pembelajaran. Mengadakan atau menyediakan peluang kepada pendidik dalam pelatihan menggunakan penggunaan alat peraga berbasis alam atau teknologi. Mengadakan atau menyediakan peluang kepada pendidik pelatihan melaksanakan pembelajaran aktif dengan interaksi belajar yang variatif. Mengadakan atau menyediakan peluang pendidik dalam pelatihan mengunakan tinstrumen penilaian yang variatif.



29



Kepala sekolah memfasilitasi peserta didik dalam mengembangkan kolaborasi dan kompetisi bidang akademik dan nonakademik.



Data kegiatan kolaborasi dan kompetisi peserta didik tingkat sekolah, antar sekolah pada tingkat lokal, nasional atau internasional dalam bentuk dokumen program, data pelaksanaan, dan hasil kegiatan.



Menghimpun data kegiatan.



perencanaan, pelaksanaan,



dan evaluasi



Mengembangkan kolaborasi siswa antar tingkat pada tingkat satuan pendidikan untuk meningkatkan kemandirian siswa mengembangkan prestasi. Mengembangkan kecakapan belajar melalui pengembangan berpikir ilmiah, fiksi, dan karya inovatif lain yang kompetitif.



Skor



memfasilitasi peserta didik dalam mengembangkan kolaborasi dan kompetisi bidang akademik dan nonakademik. No.



Indikator Kinerja



peserta didik tingkat sekolah, antar sekolah pada tingkat lokal, nasional atau internasional dalam bentuk dokumen program, data pelaksanaan, dan hasil kegiatan.



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Menyediakan peluang dan anggaran yang tidak deskriminatif untuk seluruh siswa dalam berkolaborasi dan berkompetisi. Meningkatkan partisipasi peserta didik dalam mengikuti lomba bidang akademik/nonakademik dalam berbagai tingkat. Menerapkan sistem penghargaan sebagai dasar penilaian yang kompetitif terhadap prilaku siswa yang memenuhi harapan sekolah.



30



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan administrasi persuratan dan kearsipan secara efektif.



Terdapat dokumen administasi pengelolaan surat masuk, surat keluar, pengagendaan, ekspedisi, serta kearsipan yang sesuai dengan standar administrasi persuratan yang ditunjang dengan dokumen yang rapi.



Mengelola sistem dokumen sistem persuratan yang lengkap, praktis, mudah dimanfaatkan. Mengarahkan sistem pengelolaan agenda surat masuk dan surat keluar. Mengelola ekspedisi sesuai dengan penerbitan dan pengiriman surat. Menyediakan teknologi pengelolaan adminsitrasi persuratan.



31



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan administrasi sarana prasarana secara efektif.



Terdapat dokumen administrasi sarana Berinvestasi sarana prasarana berdasarkan program atau RKAS. prasana, yang meliputi administrasi pengadaan, program pemeliharaan, Melaksanakan pemeliharaan sarana-prasarana secara berkelanjutan. data penggunaan, dan inventarisasi, data penghapusan serta bukti bahwa data terbarukan secara berkelanjutan. Mengevaluasi pemeliharaan pemanfaatan sarana prasarana dalam rapat berkala atau melalui kegiatan monitoring. Mengarahkan pengisian buku inventaris sarana-prasarana secara berkelanjutan sesuai dengan penambahan atau penghapusan.



32



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan administrasi kepegawaian sesuai dengan perkembangan pembinaan kepegawaian.



Terdapat dokumen administrasi kepegawaian dengan data yang terbaharui secara berkelanjutan; meliputi data pegawai, data kehadiran, pembinaan, PAK, usulan naik pangkat, data kenaikan gaji, data cuti, data DP3, pembinaan dan pengembangan.



Melaksanakan program pengelolaan administasi kepegawaian dengan data yang terbarukan secara berkala. Menentukan pengelola administasi kepegawaian. Mengelola buku induk kepegawaian yang mengandung data pendidik dan tenaga kepedidikan. Mengelola data penilaian kinerja, DP3, pengusulan angka kredit, kenaikan pangkat, dan cuti.



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Memiliki buku catatan pembinaan khusus pendidik dan tenaga kependidikan.



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



33



Kepala sekolah mengarahkan pengelolan administrasi keuangan secara efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.



Terdapat dokumen administrasi keuangan yang meliputi penyusunan anggaran, pengajuan anggaran, catatan penggunaan, spesimen, SPJ, evaluasi dan pertanggungjawaban anggaran yang menerapkan prinsip efektif, efisien, penyusunan dan bukti pertanggungjawaban anggaran secara terbuka sesuai peraturan yang berlaku.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Menentukan petugas pengelola administrasi keuangan. Menyusun anggaran kegiatan sekolah dengan melibatkan pendidik, tenaga kependidikan, dan komite sekolah. Memeriksa pengelolaan buku jurnal. Memeriksa data dalam buku Kas Umum Mengelola SPJ pengggunaan keuangan tepat waktu dan tepat anggaran. Mengarahkan administrasi belanja investasi dan operasional Memeriksa kuintansi, faktur, surat pesanan barang. Mengarahkan sistem pengelolaan gaji. Mengelola evaluasi dan laporan pertanggungjawaban keuangan. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran pendidik, tenaga kependidikan, dan komite sekolah.



34



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan adminstrasi peserta didik secara efektif.



dalam



forum



Terdapat dokumen administrasi yang Menentukan petugas pengelola administrasi kesiswaan. meliputi klaper, buku induk peserta didik, absen peserta didik, buku mutasi, Memeriksa pengisian data buku induk secara berkala. leger, rapot, data nilai UN/UAS, dan data pribadi peserta didik yang Memeriksa pengisian buku mutasi secara berkala. terbarukan secara berkelanjutan. Memeriksa kelengkapan leger yang telah diisi secara berkala. Menandatangani buku rapot pada tiap semester. Memeriksa buku pribadi peserta didik. Memantau rencana dan implementasi program OSIS dan kesiswaan lainnya.



Skor



No.



Indikator Kinerja



35



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan administrasi perpustakaan secara efektif.



Data Kinerja yang diharapkan Terdapat dokumen penugasan pengelola, tata tertib perpustakaan, koleksi buku pelajaran, referensi, laporan pengadaan buku, pencatatan dan pengkodean buku, data sirkulasi, data kehadiran pengunjung, dan laporan tahunan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Menetapkan penugasan pengelola perpustakaan sesuai struktur organisasi dan rincian tugasnya. Melaksanakan pertemuan pembinaan petugas perpustakaan untuk mencapai target mutu pelayanan. Melakukan kunjungan perpustakaan secara berkala dan memantau perkembangan pengunjung. Mengontrol sistem pengkodean dan pencatatan buku sesuai dengan standar. Menambah koleksi buku fiksi dan non-fiksi sesuai progam. Memantau perkembangan pengunjung yang ditindaklanjuti dengan rekomendasi peningkatan. Laporan pengelolaan bulanan, semester, dan tahunan.



36



Kepala sekolah mengarahkan pengelolaan adminstrasi laboratorium.



Terdapat dokumen tata tertib penggunaan labolatorium, jadwal penggunaan, sistem administrasi laboratorium yang meliputi administrasi pengelolaan, program penggunaan sumber daya, inventaris barang, kartu pengadaan, catatan perawatan, usul pemutahiran sarana prasarana, dan data penghapusan.



Menerbitkan SK penugasan pengelola laboratorium. memastikan berfungsinya struktur organisasi laboratorium dan efektifnya petugas. Memantau petugas dan pengguna laboratorium mematuhi tata tertib. Memonitor kesesuaian jadwal, inventaris barang, dan keberfungsian laboratorium. Memantau keterlaksanaan program pemeliharaan dan fungsi sarana melalui kunjungan kepala sekolah secara berkala. Mengadakan bahan dan alat secara terprogram. Produk belajar peserta didik melalui kegiatan praktik. Mengevaluasi efektivitas pengelolaan laboratorium pertemuan dengan pendidik dan tenaga kependidikan.



dalam



Skor



No.



Indikator Kinerja



37



Kepala sekolah mengembangkan sistem administrasi pengelolaan secara efektif dengan dukungan penerapan teknologi informasi dan komunikasi.



Data Kinerja yang diharapkan Terdapat penerapan TIK (berbasis komputer, CD, jejaring intranet, internet) dalam pengelolaan administrasi persuratan, sarana prasarana, kepegawaian, kepeserta didikan, dan keuangan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Mengembangkan aplikasi sistem informasi administasi persuratan berbasis TIK. Mengembangkan aplikasi sistem informasi administasi kesiswaan berbasis TIK. Mengembangkan aplikasi kepegawaian berbasis TIK.



sistem



informasi



adminstrasi



Mengembangkan aplikasi sistem informasi administrasi keuangan berbasis TIK. Mengembangkan aplikasi sistem informasi perencanaan dan evaluasi program berbasis TIK. 38



Kepala sekolah mengelola adminstrasi pembelajaran secara efektif dengan dukungan penerapan teknologi informasi dan komunikasi.



Model penerapan TIK dalam pengelolaan adminsitrasi kurikulum dan pembelajaran, misalnya, pengelolaan kurikulum berbasis komputer, intranet, dan internet.



administrasi



Melatih pendidik dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan keterampilan untuk menunjang efektivitas pembelajaran. Mengelola dokumen perencanaan kurikulum berbasis aplikasi TIK. Mendokumentasikan perangkat pembelajaran berbasis TIK.



Memfasilitasi pengembangan bahan ajar dengan dukungan TIK. Membangun sistem informasi kinerja belajar siswa berbasis TIK Mempublikasikan hasil kreativitas belajar kependidikan, dan peserta didik melalui TIK. 39



Kepala sekolah Model pemanfaatan TIK dalam sistem mengembangkan sistem pengelolaan perpustakaan berbasis pengelolaan komputer, intranet, atau internet. perpustakaan secara efektif dengan dukungan penerapan teknologi informasi dan komunikasi.



pendidik,



tenaga



Melaksanakan rencana induk pengembangan perpustakaan berbasis TIK sesuai dengan sumber daya yang sekolah miliki. Melengkapi perpustakaan dengan komputer untuk menunjang sistem aplikasi perpustakaan berbasis TIK. Melatih tenaga perpustakaan dalam meningkatkan keterampilan mendayagunakan TIK. Melatih pengelola perpustakaan untuk meningkatkan pelayanan informasi berbasis TIK.



Skor



No.



Indikator Kinerja



40



Kepala sekolah mengidentifikasi masalah pengelolaan



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Terdapat rumusan masalah yang Melaksanakan pemantauan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kepala sekolah peroleh dari pengelolaan. pemantauan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pengelolaan Membandingkan kondisi nyata dengan kodisi yang diharapkan sebagai dasar mengenali masalah pengelolaan. Mengeksplorasi informasi yang diperlukan untuk memecahkan masalah pengelolaan. Melakukan pemantau pelaksanaan program sebagai dasar untuk menyusun strategi pemecahan masalah pengelolaan. Merekomendasi pemecahan masalah untuk ditindaklajuti bersama dalam melakukan perbaikan pelaksanaan program.



41



Kepala sekolah Terdapat rumusan tujuan supervisi merumuskan tujuan yang dilengkapi dengan target yang dilengkapi dengan pencapaian yang terukur. target pencapaian yang terukur.



Menyepakati fokus pelaksanaan supervisi dengan guru yang akan disupervisi. Merumuskan tujuan supervisi dengan menetapkan target yang memenuhi prinsip spesifik, terukur, terjangkau, realistis, dan berbatas waktu. Merumuskan tujuan yang fokus pada usaha membantu pendidik dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan kinerja. Menyesuaikan tujuan dengan kebutuhan siswa mencapai tujuan yang telah diprogramkan.



42 Kepala sekolah mengembangkan instrumen supervisi.



Instrumen yang kepala sekolah gunakan relevan dengan target indikator pecapaian tujuan sekolah, relevan dengan target pemenuhan isi, proses, dan penilaian, serta SKL sekolah dan SKL mata pelajaran.



Mengembangkan instrumen supervisi yang dapat memetakan kinerja guru dalam pemenuhan standar isi. Mengembangkan instrumen supervisi yang dapat memetakan kinerja guru dalam penguasaan proses. Mengembangkan instrumen supervisi yang dapat memetakan kinerja guru dalam pemenuhan penilaian. Mengembangkan instrumen supervisi yang dapat memetakan guru dalam melaksanakan analisis hasil penilaian, pengayaan, dan remedial.



Nilai



Skor



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Mengembangkan instrumen supervisi yang dapat memetakan pendidik dalam memenuhi standar evaluasi pembelajaran. 43



Kepala sekolah mengadakan pertemuan awal untuk menjaring data rencana pembelajaran dan menetapkan fokus kegiatan supervisi.



Terdapat data hasil pertemuan awal seperti; masalah, tujuan, fokus utama supervisi, dan instrumen yang disepakati.



Melaksanakan pertemuan awal sesuai kesepakatan dengan guru berdasarkan program. Merumuskan masalah yang guru hadapi dalam melaksanakan pembelajaran. Menyepakati fokus dan tujuan pelaksanaan supervisi. Menentukan target pelaksanaan supervisi. Menyepakati instrumen yang akan digunakan untuk menjaring data.



44



Kepala sekolah melaksanakan kegiatan pemantauan pembelajaran dan membuat catatan yang objektif dan selektif sebagai bahan pemecahan masalah supervisi.



Kepala sekolah memiliki catatan hasil observasi pembelajaran, lengkap, objektif dan selektif serta relevan dengan masalah yang menjadi fokus supervisi.



Menyusun data guru yang telah disupervisi dalam dua tahun terakhir. Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam penguasaan materi Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam penguasaan metode mengajar. Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam penggunaan alat peraga. Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam penggunaan sumber belajar. Mencatat keunggulan atau kelemahan mengembangkan variasi kegiatan belajar.



guru



dalam



Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam melakukan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Mencatat keunggulan atau kelemahan guru dalam penilaian. Menyusun kesimpulan dan rekomendasi pemecahan masalah.



Skor



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



45



Kepala sekolah melakukan pertemuan refleksi, menganalisis catatan hasil observasi, dan menyimpulkan hasil observasi.



Kepala sekolah memiliki catatan pelaksanaan kegiatan, melaksanakan refleksi, himpunan data hasil superivisi, analisis data, penafsiran, penilaian keunggulan dan kelemahan, serta rekomendasi perbaikan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah Kepala menghimpun data hasil pelaksanaan pemantauan dan supervisi. Mengolah data hasil pemantauan dan supervisi sebagai bahan penilaian ketercapaian program. Menilai kinerja pendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan data yang diperoleh dari pelaksanaan pemantauan atau supervisi. Mengidentifikasi keunggulan dalam pemenuhan standar isi, proses, penilaian, dan SKL. Mengidentifikasi keunggulan dalam pemenuhan standar pendidiktendik, sarana-prasarana, pengelolan, dan pembiayaan. Menyusun rekomendasi perbaikan berdasarkan data yang diperoleh dari pemantauan atau supervisi.



46



Kepala sekolah memfasilitasi guru dalam merencanakan tindak lanjut perbaikan sistem penilaian hasil belajar.



Terdapat bukti tindak lanjut perbaikan sistem penilaian hasil belajar seperti, kisi-kisi tes, kesesuian kisi-kisi dengan soal, pemeriksaan hasil ulangan, dan pengumunan hasil belajar peserta didik.



Melaksanakan supervisi penilaian terhadap sejumlah guru-guru



Mendeskripsikan keunggulan guru-guru dalam mengembangkan kisi-kisi instrumen penilaian berdasarkan hasil supervisi. Mendeskripsikan keunggulan guru-guru dalam mengembangkan kesesuaian antara kisi-kisi dengan soal. Mendeskripsikan keunggulan guru-guru dalam mengembangkan instrumen penilaian untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa (misalnya: otentik, kreatif, inovatif, berpikir ilmiah). Mendeskripsikan keunggulan guru-guru dalam memeriksa hasil tes sesuai dengan target waktu yang sekolah tetapkan. Mendeskripsikan kesesuaian hasil penilaian yang diperoleh siswa dengan KKM yang telah sekolah tetapkan sebagai dasar mementukan pemenuhan standar.



Nilai



Skor



No. 47



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



Kepala sekolah bersama Data tindak lanjut pelaksanaan guru menyusun supervisi penilaian, bukti analisis butir rekomendasi soal, kegiatan remedial dan pengayaan. tindaklanjut perbaikan dalam bentuk kegiatan analisis butir soal, remedial, dan pengayaan.



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Membandingkan kondisi nyata hasil analisis butir soal guru-guru laksanakan dengan kondisi ideal yang sekolah harapkan. Membandingkan kondisi nyata pelaksanaan remedial yang telah guru-guru laksanakan dengan kondisi ideal yang sekolah harapkan. Membandingkan kondisi nyata pelaksanaan pengayaan yang telah guru-guru laksanakan dengan kondisi ideal yang sekolah harapkan. Merumuskan masalah dari perbandingan kondisi kondisi yang diharapkan.



nyata dengan



Mendiskusikan cara memecahkan masalah sebagai dasar untuk melakukan perbaikan dalam pelaksanaan penilaian. 48



Kepala sekolah mengecek ulang keterlaksanaan rekomendasi oleh guru



Kepala sekolah mengecek Melakukan pertemuan dengan guru-guru untuk membahas hasil keterlaksanaan rekomendasi perbaikan pemantauan keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah sebagai sistem penilaian hasil belajar secara tindak lanjut kegiatan supervisi. berkala. Menunjukkan data tingkat keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah oleh guru-guru dalam perbaikan rencana pembelajaran. Menunjukkan data tingkat keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah oleh guru-guru dalam perbaikan proses pembelajaran. Menunjukkan data tingkat keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah oleh guru-guru dalam perbaikan penilaian. Menunjukkan data tingkat keterlaksanaan rekomendasi kepala sekolah oleh guru-guru dalam perbaikan pelaksanaan remedial dan pengayaan. Menilai keterlaksanaan dan dampak tindak lanjut rekomendasi kepala sekolah terhadap perbaikan pelaksanaan pembelajaran.



49



Kepala sekolah melaksanakan pembinaan dan pengembangan guru sebagai tindaklanjut kegiatan supervisi.



Terdapat bukti, berupa laporan tindak lanjut hasil supervisi sebagai dasar pelaksanaan pembinaan guru.



Menghimpun data hasil penilaian pemenuhan standar isi, proses, penilaian dan SKL berdasarkan hasil supervisi. Memetakan kebutuhan pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam mengelola perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian.



Skor



No.



Indikator Kinerja



Data Kinerja yang diharapkan



Kualitas Kinerja Kepala Sekolah



Nilai



Skor



Menyusun rekomendasi pelaksnaan perbaikan keprofesian guru berdasarkan hasil pemetaan kinerja. Menggunakan rekomendasi perbaikan untuk menyusun program pada siklus berikutnya. 50



Kepala sekolah menggunakan data hasil supervisi untuk pemetaan ketercapaian progam sebagai dasar perbaikan siklus berikutnya.



Hasil supervisi keterlaksanaan dan ketercapaian program sebagai bahan penilaian kinerja dan pemetaan profil sekolah sebagai dasar perencanaan siklus berikutnya.



Menghimpun data keterlaksanaan dan ketercapaian program pada akhir tahun pelajaran. Menilai keunggulan dan kelemahan dalam pelaksanaan program. Menilai keunggulan dan kelemahan dalam pecapaian target hasil (output). Menilai kinerja sekolah dalam satu tahun pelajaran dengan membandingkan keterlaksanaan program dan pencapian dengan kondisi yang diharapkan. Merumuskan masalah yang perlu dipecahkan dalam program berikutnya. Melaksanakan pertemuan evaluasi program tahunan sebagai dasar untuk penyusunan program berikutnya. 0



Penilai II,



Sleman, Penilai I,



NIP



NIP



30 Desember 1899



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU RKJM dan RKAS



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU RKJM dan RKAS



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU RKJM dan RKAS



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU RKJM dan RKAS



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan administrasi.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kewirausahaan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan dalam pengelolaan sumber daya.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengembangan sekolah sebagai organisasi pembelajar.



%



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengembangan sekolah sebagai organisasi pembelajar. Skor Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum. %



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan sarana prasarana.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan sarana prasarana.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan. %



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pendidik dan tenaga kependidikan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



%



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



%



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



%



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti BPU supervisi Skor diklat dasar Rekomendasi akademik.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan dalam pengelolaan sumber daya.



diklat dasar BPU kepemimpinan dalam pengelolaan sumber daya.



%



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan administrasi.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan sarana prasarana.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan administrasi.



administrasi.



%



Skor



Rekomendasi



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan keuangan.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kesiswaan.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU sarana prasarana.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU sarana prasarana.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan TIK.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU rancangan SIM pembelajaran.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU kepemimpinan dalam pengelolaan sumber daya.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



%



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi manajerial.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi manajerial.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



%



Skor



Rekomendasi PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU pengelolaan kurikulum.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik. %



Skor



Rekomendasi



PKB Level 1: diwajibkan mengikuti diklat dasar BPU supervisi akademik.



Instrumen Penilaian Kinerja Kepala Sekolah 0



Nama Kepala Sekolah NIP Kabupaten Provinsi



TUGAS UTAMA/ SUB NO TUGAS UTAMA



INDIKATOR KINERJA



DATA KINERJA YANG DIHARAPKAN



Hasil Tidak Ya=1 =0



KOMPETENSI MANAJERIAL 1. Menyusun perencanaan sekolah/madras ah untuk berbagai tingkatan perencanaan.



1



2



3



4



Kepala Sekolah mengembangkan RKJM, RKT/RKAS dengan program lainnya berdasarkan data hasil evaluasi dalam pemenuhan 8 SNP



Dokumen RKJM, RKT/RKAS yang disepakati pemangku kepentingan, tujuan kegiatan terukur, memenuhi skala prioritas, pengalokasian anggaran jelas, meliputi 8 SNP, instrumen evaluasi program dan/atau EDS.



0



V



Kepala Sekolah merumuskan visi-misi sebagai arah pengembangan program RKJM, RKT/RKAS dan program lainnya.



Visi-misi sekolah merupakan rumusan hasil keputusan bersama, berfungsi sebagai penentu arah pengembangan program sekolah yang tersosialisasikan.



0



V



Kepala Sekolah menentukan strategi pencapaian tujuan sekolah, dilengkapi dengan indikator pencapaian yang terukur.



Dokumen program yang memuat strategi pencapaian tujuan pada tiap kegiatan pemenuhan standar yang dijabarkan dalam indikator pencapaian yang spesifik, terukur, realistik, dan berbatas waktu (SMART)



0



V



Kepala Sekolah melengkapi program dengan rencana evaluasi keterlaksanaan dan pencapaian program



Dokumen rencana evaluasi dilengkapi dengan instrumen yang mengukur keterlaksanaan dan pencapaian program.



0



V



NO



TUGAS UTAMA/ SUB TUGAS UTAMA



INDIKATOR KINERJA



DATA KINERJA YANG DIHARAPKAN



Hasil Tidak Ya=1 =0



Jumlah pernyataan Ya untuk penilaian indikator kinerja



0



Persentase



0.00%



Skor Komponen kinerja = {(total pernyataan YA)/(total indikator penilaian kinerja)} x 100%; [(0