Kak Bias MR [PDF]

  • Author / Uploaded
  • asna
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KERANGKA ACUAN BIAS CAMPAK PUSKESMAS JATIWATES TEMBELANG TAHUN 2019 I.



PENDAHULUAN Pembangunan bidang kesehatan di Indonesia saat ini mempunyai beban ganda, yaitu beban masalah penyakit menular dan penyakit degeneratife. Pemberantasan penyakit menular sangat sulit karena penyebarannya tidak mengenal batas wilayah administrasi. Imunisasi merupakan salah satu tindakan pencegahan penyebaran penyakit ke wilayah lain yang terbukti sangat cost effective. Campak merupakan penyakit yang sangat mudah menular yang disebabkan oleh virus dan di tularkan melalui batuk dan bersin. Penyakit ini sangat berpotensi menjadi wabah apabila cakupan imunisasi rendah dan kekebalan kelompok / herd imuninity tidak terbentuk. Ketika seseorang terkena campak, 90% orang yang berinteraksi erat dengan penderita dapat tertular jika mereka belum kebal terhadap campak. Seseorang dapat kebal jika telah diimunisasi atau terinfeksi virus campak. Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) bertujuan untuk memberikan perlindungan bagi anak – anak usia Sekolah Dasar terhadap penyakit Campak, Difteri dan Tetanus. Imunisasi yang diperoleh selama masih bayi belum cukup untuk melindungi terhadap penyakit PD3I (Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi) sampai usia anak sekolah. Hal ini disebabkan karena sejak anak mulai memasuki usia sekolah dasar terjadi penurunan terhadap tingkat kekebalan yang diperoleh



saat



imunisasi



ketika



bayi.



Oleh



sebab



itu,



pemerintah



menyelenggarakn imunisasi ulangan pada anak usia sekolah dasar atau sederajat (SD/ MI) yang pelaksanaannya serentak di Indonesia dengan nama Bulan Imunisasi Anak Sekolah. II.



LATAR BELAKANG Imunisasi yang telah diperoleh pada waktu bayi belum cukup untuk melindungi terhadap penyakit PD3I (Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi) sampai usia anak sekolah. Hal ini disebabkan karena sejak anak mulai memasuki usia sekolah dasar terjadi penurunan terhadap tingkat kekebalan yang diperoleh



saat



imunisasi



ketika



bayi.



Oleh



sebab



itu,



pemerintah



menyelenggarakan imunisasi ulangan pada anak usia sekolah dasar atau sederajat (MI/SDLB) yang pelaksanaannya serentak di Indonesia dengan nama Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). 



Dengan masih ditemukannya penyakit campak dan pencapain target imunisasi campak yang belum mencapai 100% maka di lakukanlah program imunisasi bias campak pada anak sekolah dasar/ madrasah ibtidaiyah kelas 1 baru di seluruh Indonesia setiap tahunnya sehingga di harapkan masyarakat Indonesia terutama anak bangsa bebas dari penyakit campak. III.



TUJUAN 1. Tujuan Umum Mempertahankan tingkat kekebalan atau memperpanjang masa perlindungan terhadap penyakit Difteri dan Tetanus 2. Tujuan Khusus a. Memberikan perlindungan dan kekebalan terhadap penyakit campak b. Mengantisipasi terjadinya KLB campak c. Meningkatkan tingkat population immunity (kekebalan masyarakat) yang tinggi sehingga dapat memutuskan mata rantai penularan Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)



IV.



TATA NILAI Disiplin



: Pelayanan imunisasi BIAS sesuai jadwal



Efektif efisien



: Pelayanan imunisasi BIAS tepat sasaran dan dikumpulkan jadi satu tempat layanan



Santun



: Melaksanakan kegiatan kepada masyarakat secara baik dan ramah.



Aman



: Pelayanan imunisasi BIAS minim resiko bagi petugas dan sasaran



Kerjasama V.



: Pelayanan imunisasi BIAS melibatkan LP / LS



KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN NO



KEGIATAN POKOK



1.



Imunisasi BIAS Campak



RINCIAN KEGIATAN a. b.



Pendataan sasaran Pemberitahuan ke SD/MI



c. d. e.



Pelaksanaan BIAS campak Sweeping Bias Campak Pencatatan dan pelaporan



VI.



VII.



CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN N O



KEGIATAN POKOK



1.



Imunisasi BIAS Campak



 



 



 



 



CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN



RINCIAN KEGIATAN Pendataan sasaran imunisasi



Pendataan sasaran bias campak adalah pendataan jumlah murid kelas 1 baru tingkat SD/MI.



Pemberitahuan ke SD/MI Dengan cara memberitahukan kepihak sekolah dengan cara informasl lewat undangan dan jadwal imunisasi. Pelaksanaan BIAS campak



Dilaksanakan sesuai dngan jadwal yang sudah di informasikan ke SD/MI oleh tenaga kesehatan yang professional dan trampil.



Sweeping Bias Campak



Sweeping dilakukan seminggu setelah di lakukan imunisas campak



Pencatatan dan pelaporan



Dilakukan pelaporan setelah selesai dilakukan imunisasi campak secara serentak.



SASARAN Sasaran Imunisasi BIAS campak adalah kelas 1.



VIII.



PERAN SERTA LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR 1. LINTAS PROGRAM KIA



: Sebagai penyedia data



P2P



: Sebagai pelaksana kegiatan



Promkes



: Sebagai pelaksana penyuluh



Kesling



: Sebagai pelaksana Kesling (limbah imunisasi)



UKS



: Sebagai pelaksana upaya kesehatan sekolah



2. LINTAS SEKTOR Camat



: Sebagai steakholder dan penggerak masyarakat



Kepala Desa



: Sebagai pendukung dan penggerak masyarakat



Guru



: Sebagai penggerak sasaran imunisasi (AUS)



Kader kesehatan



: Sebagai pendamping petugas kesehatan



IX.



X.



JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN No



Uraian Kegiatan



1 2



Pendataan sasaran imunisasi Pemberitahuan ke SD/MI



3



Pelaksanaan BIAS campak



4



Sweeping Campak



5



Pencatatan dan pelaporan



JADWAL KWGIATAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun



Jul Ags Sep Okt Nop Des X X X



Bias



X X



X



EVALUASI PELAKSANAN KEGIATAN DAN PELAPORAN Evaluasi pelaksanaan kegiatan Imunisasi BIAS Td dilakukan pada akhir bulan kegiatan. Hasil capaian kegiatan selanjutnya akan dilakukan validasi oleh Dinas Kesehatan.



XI.



PENCATATAN DAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN Pencatatan dan pelaporan kegiatan imunisasi dilakukan dengan cara merekap hasil kegiatan oleh petugas/pemegang progam dari semua sekolah diketahui oleh kepala puskesmas kemudian dilaporkan ke Dinas Kesehatan. Pelaporan kegiatan yang sifatnya tidak rutin, dilakukan setiap selesai kegiatan. Hasil kegiatan yang telah dilaksanakan, dilaporkan dan dievaluasi oleh penanggung jawab UKM dan dilaporkan Kepala Puskesmas. Evaluasi kegiatan di lakukan oleh koordinator program dengan PJ UKM membandingkan antara target dengan hasil cakupan kegiatan. Hasil evaluasi kegiatan di sampaikan melalui lokakarya mini bulanan Puskesmas.



Mengetahui Kepala Puskesmas Jatiwates



Jombang, 9 Januari 2019 Pelaksana Program Imunisasi



Drg. NOVIE SOESILOWATI, MKP NIP. 19751202200702011



ASNA ROFIKO NIP. 198504282011012003