KAK GERMAS Aktivitas Fisik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA DINAS KESEHATAN



PUSKESMAS SERA Jl. JacobusRadienaDesa Sera Kec. PulauLakorKodePos 97653 Telp: 0821 9836 5080 email: [email protected]



KERANGKA ACUAN KEGIATAN GERMAS (KLUSTER AKTIVITAS FISIK) DI SEKOLAH DASAR A. Pendahuluan Kesehatan adalah hak asasi manusia dan merupakan karunia Tuhan, oleh karena itu perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya. Promosi kesehatan sangat efektif untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan tersebut. Promosi Kesehatan adalah proses pemberdayaan masyarakat agar dapat memelihara dan meningkatkan kesehatannya.



Promosi



kesehatan



mencakup



pendidikan



kesehatan



yang



penekanannya pada peruabahan atau perbaikan perilaku melalui peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan. Perubahan perilaku dan gaya hidup masyarakat telah mengakibatkan terjadinya transisi epidemiologi dimana masalah kesehatan utama mulai bergeser dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular. Kondisi ini terjadi karena perilaku masyarakat yang cendrung tidak sehat seperti: merokok kurang kosumsi sayur dan buah, pola makan yang tidak sehat, kurang aktifitas fisik dan kosumsi minuman beralkohol. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat adalah suatu tindakan yang sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup. B. Latar Belakang Sesuai dengan Instruksi Presiden Repubik Indonesia (INPRES RI) Nomor 1 Tahun 2017 Tentang GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) menetapkan bahwa untuk mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dapat dilakukan melalui peningkatan aktivitas fisik, peningkatan perilaku hidup sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit, peningkatan kualitas lingkungan, dan peningkatan edukasi hidup sehat. Tujuan diadakanya program GERMAS adalah untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Gaya hidup sehat akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan hingga peningkatan produktivitas seseorang (Promkes Kemenkes RI, 2017). Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai GERMAS tentang aktivitas fisik dapat digambarkan melalui tingginya prevalensi aktivitas fisik kurang. Data Riskesdas tahun



2018 menunjukan bahwa proporsi aktivitas fisik kurang pada penduduk umur ≥ 10 tahun menurut provinsi adalah 26,1% pada tahun 2013 meningkat menjadi 33,5% pada tahun 2018. (Riskesdas, 2018). Aktivitas fisik yang tidak memadai merupakan satu dari sepuluh faktor risiko utama kematian global. Orang yang kurang aktif secara fisik memiliki 20%- 30% peningkatan faktor risiko penyebab kematian dibandingkan dengan mereka yang setidaknya melakukan aktivitas fisik selama 150 menit per minggu, atau setara seperti yang direkomendasikan WHO Aktivitas



fisik



sangat



penting



untuk



pertumbuhan



perkembangan



secara



keseluruhan pada anak. Mengoptimalkan penguasaan keterampilan dan sikap yang dapat menyebabkan perilaku yang lebih sehat dalam hidup, dan juga memfasilitasi perkembangan kognitif dan sosial. Penelitian tentang kejadian aktivitas fisik kalangan anak-anak menunjukkan asumsi bahwa, sebagai anak-anak, mereka menciptakan gerak mereka sendiri. Demikian juga, orang tua dan pengasuh tampaknya berasumsi bahwa aktivitas fisik disediakan melalui kegiatan bermain diberbagai tempat, sebagai perkembangan motorik kasar dan halus anak, serta aktivitas tersebut memberi stimulus pertumbuhan besaran-otot anak, sebagai kesiapan usia remaja (Burhaein, 2017). Aktivitas fisik pada anak membawa banyak manfaat di samping mengurangi risiko obesitas, penyakit pembuluh darah, dan keganasan di kemudian hari. Pertumbuhan tulang dan otot dapat berlangsung dengan baik. Keterampilan gerak, interaksi sosial, dan perkembangan otak juga terasah saat bermain. Anak yang aktif akan belajar dengan lebih efektif, baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah. Anak akan merasa gembira dan percaya diri, serta memiliki pola tidur yang baik. Aktivitas fisik yang dilakukan sejak dini akan membentuk anak menjadi seorang dewasa dengan gaya hidup aktif (IDAI, 2016). C. Tujuan 1. Tujuan umum Mewujudkan peserta didik yang sehat, bugar dan berprestasi melalui pendidikan dan pembudayaan fisik, latihan fisik serta olahraga yang baik, benar dan teratur disekolah. 2. Tujuan Khusus a. Meningkatkan kesadaran siswa siswi dalam melakukan aktivitas fisik. b. Meningkatkan ketahanan fisik, kesehatan dan kebugaran siswa. D. SASARAN Seluruh siswa/I SD beserta para guru.



E. KEGIATAN POKOK DAN RENCANA KEGIATAN



No. 1.



Kegiatan Pokok Persiapan



RincianKegiatan 1. MelakukanPenyusunan Kerangka Acuan Kegiatan (KAK). 2. Membuat undangan



2.



Pelaksanaan Kegiatan



1. Pendahuluan -



Salam Pembuka



-



Perkenalan



-



Menjelaskan Tujuan Kegiatan



2. Melakukan 3.



Pencatatan dan Pelaporan



kegiatan



senam



bersama di sekolah. Mengumpulan dokumen-dokumen kegiatan (membuat LPJ).



F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN N



TANGGAL



O 1.



13 Agustus



2.



2021 13 Agustus



TEMPAT



PETUGAS



SD Inpres Werwawan



1. Ns. Neni A. Simon, S.Kep



SD Kristen Lolotuara



2. Ns. Yermina Romer, S.Kep 1. Stevani Hallawa, A.Md.Keb



3.



2021 20 Agustus



SD Negeri Ketty Letpey



2. Eka Wulandari, AM.Keb 1. Yustitia Udimera, A.Md.Keb



4.



2021 20 Agustus



SD Kristen Yamluli



2. Ns. Dessy PH. Onaola, S.Kep 1. Ablonia Wewarkey, A.Md.Kep



5.



2021 20 Agustus



SD Kristen Letoda



2. Barselora Latumahina, Amd.Keb 1. Ervina Pisarahu, Amd.Gz



2021



2. Tience K. Saikdely, S.KM



G. Pelaksanaan Kegiatan Waktu pelaksanaan kegiatan senam bersama di sekolah adalah pada bulan Agustus 2021. H. Sumber Pembiayaan Biaya kegiatan ini bersumber dari Dana Bantuan Operasional Puskesmas (BOK) Tahun 2021