(Kelompok 1) LIngkungan Perusahaan Di Indonesia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LINGKUNGAN PERUSAHAAN DI INDONESIA Ditujukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah “PENGANTAR BISNIS”



Dosen Pengampu : M. Dliyaul Muflihin, ME.



Disusun oleh : 1. Dina Dwi Novitasari 2. M. Zainal Muttaqin 3. Novita Iswindah Kurniah



(G92218073) (G92218085) (G92218086)



PROGAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UIN SUNAN AMPEL SURABAYA 2018



Kata Pengantar Bismillahirrahmanirrahim........... Dengan menyebut nama Allah SWT kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirannya dan atas segala rahmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang Lingkungan Perusahaan di Indonesia. Kami ucapkan terimakasih kepada Bapak M. Dliyaul Muflihin,. ME sebagai dosen mata kuliah Pengantar Bisnis yang sudah memberikan tugas ini kepada kami sehingga kami lebih tau tentang Lingkungan Perusahaan di Indonesia. Kami berharap makalah ini dapat menambah wawasan kita mengenai lingkungan perusahaan di Indonesia. Semoga makalah ini dapat dipahami siapapun yang membacanya, semoga makalah ini dapat berguna bagi saya maupun bagi yang membacanya. Sebelumnya saya minta maaf apabila ada kesalahan kata-kata yang kurang berkenan saya mohon kritik dan saran demi perbaikan di masa depan.



Surabaya, 08 September 2018 Penulis (Kelompok 1)



2



3



DAFTAR ISI Kata Pengantar......................................................................................................................................2 Daftar Isi................................................................................................................................................3 BAB I....................................................................................................................................................4 PENDAHULUAN.................................................................................................................................4 A.



Latar Belakang........................................................................................................................4



B.



Rumusan Masalah...................................................................................................................4



C.



Tujuan Masalah.......................................................................................................................4



BAB II...................................................................................................................................................5 PEMBAHASAN...................................................................................................................................5 1.



Pengertian Perusahaan............................................................................................................5



2.



Tempat dan Letak Kedudukan Perusahaan..........................................................................6



3.



Perusahaan dan Lembaga Sosial............................................................................................9



4.



Macam-macam Lingkungan Perusahaan dan Pengaruhnya Terhadap Perusahaan.......10



5.



Pendekatan Perusahaan Dalam Melihat Bisnis Dan Lingkungan.....................................12



BAB III................................................................................................................................................13 PENUTUP...........................................................................................................................................13 Daftar Pustaka.....................................................................................................................................14



4



BAB I PENDAHULUAN A.



Latar Belakang Lingkungan dalam suatu perusahaan menjadi topik yang meanrik



perhatian bagi banyak pihak di seluruh dunia, sebab lingkungan berhubungan dengan upaya produktivitas dan upaya pembangunan yang berkelanjutan dalam suatu perusahaan. Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang mengolah sumber –sumber ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dan dapat memuaskan kebutuhan masyarakat. Perusahaan merupakan alat dari bahan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan. Perusahaan keuntungannyasaja



yang



baik



tapi



tidak



harus



hanya



memperhatikan



mempertimbangkan



tingkat



lingkungan



baik



demografi, ekonomi, alam, teknologi, budaya, politik, perencanaan strategi



yang



matang



juga



ditunjang



dengan



konsep



manajemen



sumberdaya informasi yang baik pula. Perusahaan didirikan tentu mempunyai tujuan yang telah ditentukan, sebab tujuan merupakan titik tolak bagi segala pemikiran dalam perusahaan dan tujuan juga memberikan arah bagi kegiatan dan cara untuk mengukur efektivitas kegiatan perusahaan. Tujuan perusahaan pada umumnya adalah untuk memuaskan kebutuhan dari konsumen dengan nilai–nilai tertentu.



B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian perusahaan? 2. Bagaimana tempat dan letak perusahaan? 3. Apa pengertisn perusahaan dan lembaga sosial? 4. Sebutkan berbagai macam lingkungan perusahaan dan pengaruhnya? 5. Bagaimana pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan? C. Tujuan Masalah 1. Untuk mengetahui pengertian perusahaan. 2. Untuk mengetahui tempat dan letak perusahaan.



5



3. Untuk mengetahui perusahaan dan lembaga sosial. 4. Untuk mengetahui berbagai macam lingkungan perusahaan dan pengaruhnya. 5. Untuk mengetahui pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan.



6



BAB II PEMBAHASAN 1.



Pengertian Perusahaan Perusahaan adalah suatu organisasi atau badan usaha yang mengolah bahan baku



menjadi bahan siap pakai (barang jadi) / organisasi yang menyediakan jasa yang dibutuhkan oleh manusia. Perusahaan juga dapat didefinisikan sebagai suatu organisasi produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi untuk memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.1 Dalam mengolah suatu barang agar siap pakai, perusahaan harus menyediakan barangbarang dan faktor pendukung lainnya, seperti bahan baku, peralatan dan juga tenaga kerja. Dari produk-produk inilah perusahaan akan memperoleh keuntungan. Apabila produk ini banyak diminati oleh konsumen maka perusahaan akan mendapatkan keuntungan dalam jumlah besar. Namun sebaliknya apabila produk yang dihasilkan oleh perusahaan tidak terlalu diminati oleh konsumen maka perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang relatif kecil dan bisa juga mengalami kerugian. Maka dari itu setiap perusahaan harus mempunyai strategi pemasaran yang bagus guna menarik perhatian setiap konsumen agar mau membeli produk-produknya. Dengan cara membuat sebuah inovasi yang baru atau perusahaan dapat mengadakan suatu program/event yang diperuntukkan untuk para konsumennya. Suatu perusahaan juga harus memperhatikan faktor-faktor produksi. Faktor-faktor produksi tersebut dapat berupa benda-benda yang disediakan oleh alam atau yang diciptakan manusia guna menghasilkan barang/jasa.2



1



Dr. Basu swastha DH,SE.,MBA, ibnu sukotjo W,SE.,pengantar bisnis modern,(yogyakarta:LIBERTY YOGYAKARTA,1993)hlm.1 2 M. Fuad, Christine H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F, pengantar bisnis, (jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000) hlm.13



7



Faktor-faktor produksi dapat dibedakan menjadi 3, yaitu : Tanah dan sumber daya alam Tanah dan sumber daya alam meliputi tanah, berbagai jenis barang tambang, hasil hutan,dan sebagainya. Tenaga kerja Meliputi jumlah buruh dalam perekonomian, keahlian, dan ketrampilan yang dimiliki pekerja. Faktor tenaga kerja memegang peranan penting dalam proses produksi,dalam kaitannya dengan variasi kemampuan maupun jumlah serta distribusi. Atas dasar keahlian dan pendidikannya, tenaga kerja dibedakan menjadi : 



Tenaga kerja kasar







Tenaga kerja terampil







Tenaga kerja terdidik



Modal Modal meliputi segala sesuatu yang dciptakan manusia dan digunakan untuk memproduksi barang-barang dan jasa-jasa yang merak inginkan. Modal bisa berupa uang, peralatan produksi, bangunan, dan lain-lain. Kewiraswastaan Kewiraswastaan adalah kemampuan pengusaha untuk mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan usaha serta kemahiran pengusaha dalam mengkoordinir berbagai faktor produksi untuk keberhasilan usahanya. 3 2.



Tempat dan Letak Kedudukan Perusahaan Tempat dan letak perusahaan merupakan salah satu faktor pendukung penting yang



dapat menjamin tercapainnya tujuan perusahaan. Ketepatan pemilihan letak perusahaan dapat memberikan bantuan yang berkaitan dengan kemudahan dalam mengelola biaya produksi. Letak dan kedudukan perusahaan harus ditentukan atas dasar fakta yang ditinjau dari aspek ekonomi maupun teknis.



3



M. Fuad, Christine H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F, pengantar bisnis, (jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000) hlm.15



8



Tempat kedudukan perusahaan Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat perusahaan yang dipengaruhi oleh faktor kelancaran hubungan dengan lembaga pemerintah, lembaga keuangan, pelanggan dan sebagainya. Letak perusahaan Letak perusahaan adalah tempat perusahaan melalukan kegiatan fisik/pabrik. Letak perusahaan dipengaruhi oleh faktor ekonomi yang merupakan faktor penting yang menunjang efisiensi perusahaan yang berkaitan dengan biaya. Faktor-faktor yang mepengaruhi biaya: 



Harga bahan pembantu/mentah







Tingkat upah







Tanah







Pajak







Tingkat bunga







Biaya alat produksi tahan lama







Biaya atas jasa pihak ketiga 4



Jenis-jenis letak perusahaan Letak perusahaan dibedakan menjadi 4, yaitu: Terikat keadaan alam Letak perusahaan yang terikat dengan alam dapat memudahkan mendapatkan bahan baku. Contohnya perusahaan pertambangan timah di Indonesia yang berlokasi di pulau Bangka. Terikat sejarah



4



M. Fuad, Christine H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F, pengantar bisnis, (jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000) hlm.15



9



Dalam hal ini perusahaan menjalankan aktivitasnya di suatu daerah tertentu karena alasan yang berkaitan dengan sejarah suatu produk yang dihasilkan daerah tersebut. Contoh, perusahaan batik banyak didirikan di Yogyakarta.



Ditetapkan oleh pemerintah Dalam hal ini letak perusahaan ditentukan oleh pemerintah atas dasar pertimbangan keamanan, politik, kesehatan, dan sebagainya. Contoh letak perusahaan kimia yang limbahnya dapat membahayakan/mengganggu masyarakat, lokasinya didirikan ditempat yang jarang didatangi oleh masyarakat. 5 Dipengaruhi faktor-faktor ekonomi Faktor-faktor yang berpengaruh penting dengan pemilihan letak perusahaan ada 7, yaitu : 



Ketersediaan bahan mentah Merupakan faktor yang paling berpengaruh pada suatu perusahaan. Karena apabila



tidak ada bahan baku maka perusahaan tidak akan bisa beroperasi. 



Kesediaan tenaga air Suatu potensi yang dimanfaatkan perusahaan sebagai pembangkit tenaga listrik yang



sangat dibutuhkan perusahaan. 



Ketersediaan tenaga kerja Kesediaan tenaga kerja yang banyak dan murah juga merupakan pendukung factor



produksi. Perusahaan yang operasionalnya menuntut banyak tenaga kerja, tentu akan mendirikan perusahan di tempat yang tenaga kerja melimpah dengan upah relatif murah. 



Ketersediaan modal Merupakan factor yang mendukung bagi perkembangan perusahaan, karena



perusahaan akan membutuhkan modal yang besar untuk perkembangan usahanya. 



Transportasi



Berpengaruh besar dalam pendistribusian produk. Kelancaran transportasi juga akan menjamin kelancaran pasokan bahan baku ke tempat lokasi perusahaan. 5



Sattar,S.E.,M.Si,buku ajar pengantar bisnis,(yogyakarta:DEEPUBLISH:2017),hlm.37



10



Kedekatan pasar Merupakan factor yang sangat mendukung dan akan memudahkan terserapnya produk-produk yang dihasilkan perusahaan. Kesesuaian iklim Pengaruh iklim harus dipertimbangkan terhadap ketahanan produk-produk dan juga bahang-barang modal, karena terkait dari biaya penyusutan barang-barang modal akan juga berpengaruh pada biaya produksi perusahaan. 3.



Perusahaan dan Lembaga Sosial Perusahaan merupakan suatu unit kegiatan produksi yang menyediakan barang-barang



dan jasa bagi masyarakat. Unit kegiatan seperti ini sering disebut sebagai lembaga sosial. Pada umumnya hamper seluruh kegiatan ditujukan untuk memperoleh laba. Meskipun demikian, memperoleh laba bukanlah satu-satunya tujuan perusahaan. Masih banyak tujuan perusahaan yang lainnya seperti memberi kesempatan kerja untuk mengurangi pengangguran, upaya pengabdian kepada masyarakat, dan sebagainya. 6 Tujuan pendirian perusahaan Secara umum tujuan pendirian perusahaan dapat dibedakan menjadi tujuan ekonimis dan



tujuan



sosial. Tujuan ekonomis perusahaan berupa upaya perusahaan dalam



mempertahankan eksistensinya. Perusahaan akan berupaya menciptakan laba, meciptakan pelanggan dan memusatkan perhatian pada kebutuhan masyarakat dalam hal produk yang diingkinkan. Sedangkan untuk tujuan sosial, perusahaan diharapkan untuk memperhatikan para karyawan, penyedia faktor-faktor produksi, dan masyarakat luas. Kedua tujuan itu saling mendukung untuk mencapai tujuan perusahaan yang pertama, yaitu memberikan kepuasan bagi pelanggan. 7



6 7



Dr.gusti ketut purnaya,S.E.,S.H.,M.Si.,ekonomi dn bisnis,(yogyakarta:CV ANDI OFFSET,2016),hlm.26 Dr.gusti ketut purnaya,S.E.,S.H.,M.Si.,ekonomi dn bisnis,(yogyakarta:CV ANDI OFFSET,2016),hlm.27



11



4. Macam-macam Lingkungan Perusahaan dan Pengaruhnya Terhadap Perusahaan Secara umum lingkungan perusahaan dibedakan menjadi dua bagian, yaitu: 1) Lingkungan eksternal Lingkungan eksternal adalah factor-faktor diluar dunia usaha yang mempengaruhi kegiatan perusahaan. Lingkungan eksternal perusahaan dapat dibedakan menjadi 2, yaitu : A) Lingkungan eksternal makro Yaitu lingkungan eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha. Faktor lingkungan yang termasuk didalam lingkungan eksternal makro yaitu : Politik Perusahaan merupakan lembaga social yang selalu berhubungan dengan masyarakat dan Negara. Hal ini menyangkut organisasi politik, perekonomian Negara, dan sebagainya. Maka dari itu perusahaan sangat terpengaruh oleh politik Negara dimana perusahaan itu berada. Hukum Peraturan hukum yang berlaku yang berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan, dan masalah peraturan perundang undangan dan surat-surat izin lainnya. Sosial dan budaya Hal ini berkaitan dengan nilai nilai yang berlaku di masyarakat, yang dapat bertindak sebagai kontrol sosial dunia usaha ataupun sebagai pendukung dunia usaha.8 Perekonomian Sistem perekonomian yang berpengaruh bagi perkembangan perusahaan berkaitan dengan tingkat pendapatan masyarakat, tingkat produktivitas, dan lain sebagainya. Pendidikan dan teknologi Dalam hal ini mencakup pendidikan dari yang paling rendah sampai yang paling tinggi baik secara formal maupun nonformal yang akan mempengaruh itingkat keahlian dan



8



M. Fuad, Christine H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F, pengantar bisnis, (jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2000) hlm.28



12



ketrampilan khusus oleh masyarakat dan juga teknologi yang mendukung agar dapat menghasilkan barang dan jasa yang berkualitas dengan harga yang kompetitif.9 b) Lingkungan eksternal mikro Yaitu lingkungan yang berpengaruh langsung terhadap kegiatan usaha. yang termasuk dalam lingkungan eksternal mikro yaitu: Penyedia/supplier Supplier sangat menunjang kelangsungan operasi perusahaan. Supplier disini termasuk penyedia bahan baku, alat-alat produksi, ataupun bahan-bahan penolong lainnya. Pelanggan Pelanggan adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam operasi perusahaan. Karena semakin banyak pelanggan maka perusahaan akan terus beroperasi. Pelanggan disini berupa pengecer, pedagang besar, dan sebagainya. Pesaing Dalam hal ini meliputi perusahaan-perusahaan lain yang membuat produk-produk sejenis dengan produk yang perusahaan kita miliki. Agar perusahaan tetap bertahan dalam persaingan, maka diperlukan strategi yang bagus untuk menguasai pasar dan juga untuk menghadapi pesaing. c) Lingkungan Internal Lingkungan internal adalah faktor-faktor yang ada dalam kegiatan produksi dan langsung memengaruhi hasil produksi. Yang termasuk dalam lingkungan internal adalah :



9







Peralatan







Modal







Bahan







Tenaga kerja



Sattar,S.E,M.Si., Si,buku ajar pengantar bisnis,(yogyakarta:DEEPUBLISH:2017),hlm.50



13



5.



Pendekatan Perusahaan Dalam Melihat Bisnis Dan Lingkungan Hubungan antara bisnis dengan lingkungannya adalah sangat erat. Perusahaan yang tidak



mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya akan tersingkir dari kancah persaingan bisnis oleh pengusaha yang lebih lincah dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Hanya pengusaha yang pandai menyesuaikan diri dengan selera dan kehendak serta kebutuhan konsumen yang akan mampu bertahan dalam bersaing, dan yang lainnya akan tersingkir kemudian bangkrut. Oleh karena itu setiap perusahaan harus selalu berusaha untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar tetap kompetitif dan meraih keuntungan.10



10



Sattar,S.E,M.Si., Si,buku ajar pengantar bisnis,(yogyakarta:DEEPUBLISH:2017),hlm.54



14



BAB III PENUTUP Kesimpulan Perusahaan adalah suatu persatuan atau badan atau organisasi yang membentuk sebuah lapangan pekerjaan yang digunakan untuk mengolah barang / jasa yang akan dipergunakan atau diolah kembali untuk menjadi suatu hasil yang lebih baik dan efisien dari produk sebelumnya. Untuk melakukan suatu kegiatan produksi dieprlukan faktor-faktor produksi agar kegiatan produksi dapat berjalan dengan lancar. Seperti di tanah air ini, hampir seluruh faktor produksi sudah tersedia dan termumpuni untuk melakukan kegiatan produksi, seperti tanah, sumber daya alam, tenaga kerja, modal dan skill memanajemenisai sebuah perusahaan. Di lingkungan perusahaan tanah air, Indonesia sudah terjadi Revolusi Industri 4.0 yang berarti menjadi kemajuan bagi perusahaan di tanah air. Revolusi Industri 4.0 adalah proyek komputerisasi pabrik-pabrik yang ada di tanah air untuk menghasilkan “pabrik cerdas” didalam lingkungan perusahaan yang berstruktur moduler, sistem siber-fisik mengawasi proses fisik, menciptakan salinan dunia fisik secara virtual, dan membuat keputusan yang tidak berpusat. Dalam lingkungan perusahaan di tanah air, pemerintah juga perlu ikut andil dalam membantu lingkungan yang sehat bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia, seperti ikut dalam menyediakan sumber daya baik sumber daya alam, manusia maupun modal. Pemerintah juga perlu mengatur regulasi-regulasi dalam perindustrian agar perusahaanperusahaan dapat melaksanakan kegiatan ekonominya secara teratur dan dapat bersaing secara “sehat” antar perusahaan-perusahaan di tanah air.



13



Daftar Pustaka Dr.



Basu



Swastha



DH,SE,MBA.,Ibnu



Sukotjo



W,SE,.Pengantar



Bisnis



Modern.Yogyakarta:LIBERTY YOGYAKARTA.1993 M. Fuad, Christine H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F. pengantar bisnis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 2000. Sattar,S.E,M.Si., Si.buku ajar pengantar bisnis.Yogyakarta:DEEPUBLISH:2017 Dr.gusti



ketut



purnaya,S.E,S.H,M.Si,.ekonomi



dan



bisnis.Yogyakarta:CV



ANDI



OFFSET.2016.



14