Kelompok 1 - Pertukaran Perdagangan Internasional [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH EKONOMI INTERNASIONAL PERTUKARAN / PERDAGANGAN INTERNASIONAL



Disusun Oleh :



1. I NYOMAN ARI SUTRISNA



(192413SM)



2. DINDA ARISTA KHOLIFATURRAHMAH



(192347SM)



3. DIANA ISMI OKTAVIA



(192421SM)



4. TITAN WIDYA WULANDARI



(192345SM)



PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMM MATARAM 2020/2021



KATA PENGANTAR



Segala puji bagi allah SWT berkat rahmat dan ridho-Nya kami diberikan kesehatan untuk menyelesaikan tugas-tugas perkuliahan. Salah satunya yaitu makalah ini yang berjudul “pertukaran / perdagangan internasional”. Adapun tujuannya disusun makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi Internasional. Selain itu, makalah disusun guna memberikan informasi dan pengetahuan tentang materi itu sendiri. Ucapan Terima Kasih tak lupa kami sampaikan kepada para pihak yang sejak awal telah banyak memberikan referensi, dukungan dan bantuan hingga terselesaikannya pembuatan makalah ini, diantaranya: 1. Bapak Syaiful Amri, S.Pd.,M.Pd. selaku dosen mata kuliah Ekonomi Internasional. 2. Orang tua kami yang telah memberi doa dan motivasi kepada kami. 3. Serta teman-teman kami yang telah banyak membantu dalam segala hal. Karena kami masih dalam tahap pembelajaran, tentunya kami secara sadar mengakui masih banyak kekurangan, untuk itu kami mohon kritik dan sarannya untuk membangun kesempurnaan makalah ini. Dan dalam hal ini kami memohon maaf apabila terjadi kesalahan dalam penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua. Amiin.



Mataram, 28 Maret 2021



Penyusun



ii



DAFTAR ISI



KATA PENGANTAR...................................................................................................................ii DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii BAB I...............................................................................................................................................1 PENDAHULUAN..........................................................................................................................1 A. Latar Belakang Masalah.......................................................................................................1 B. Rumusan Masalah.................................................................................................................1 C. Tujuan...................................................................................................................................1 BAB II.............................................................................................................................................2 PEMBAHASAN.............................................................................................................................2 A. Pengertian Pertukaran / Perdagangan...................................................................................2 B. Manfaat Ekonomi Internasional..........................................................................................2 C. Sumber Manfaat Perdagangan Internasional.......................................................................3 D. Sumber Manfaat/Hukum Perdagangan Internasional...........................................................4 E.



Dasar Terjadinya Pertukaran / Perdagangan Internasional...................................................5



BAB III...........................................................................................................................................6 PENUTUP......................................................................................................................................6 A. Kesimpulan...........................................................................................................................6 B. Saran.....................................................................................................................................6 DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................7



iii



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Masalah Perdagangan atau pertukaran merupakan proses tukar-menukar yang dilakukan atas kehendak sukarela dari masing-masing pihak yang terlibat. Dalam memenuhi kebutuhannya suatu negara belum mampu memproduksi barang sendiri tanpa menerima bantuan dari negara lain. Seiring dengan berkembangnya teknologi, memungkinkan suatu negara mengadakan hubungan perdagangan dengan negara lain atau mengadakan kegiatan ekspor dan impor. Oleh karena proses tukar-menukar tersebut dilakukan antarnegara, maka disebut dengan perdagangan internasional. Dari uraian di atas, perdagangan internasional (international trade) dapat didefinisikan sebagai kegiatan transaksi dagang antara satu negara dengan negara lain, baik barang maupun jasa-jasa, dan dilakukan melewati batas daerah suatu negara.Misalnya Indonesia mengadakan hubungan dagang dengan Prancis, Jepang, Cina, Amerika Serkat, Singapura, Malaysia, dan lain-lain. Dengan demikian perdagangan antarnegara memungkinkan terjadinya, tukarmenukar barang-barang dan jasa-jasa, pergerakan sumberdaya melalui batas negara, baik sumber daya alam, sumber daya manusia, maupun sumber daya modal,pertukaran dan perluasan penggunaan teknologi, sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi negara-negara yang terlibat di 2 dalamnya,memengaruhiperkembangan ekspor dan impor serta Neraca Pembayaran Internasional (NPI) atau Balance of Payment,kerja sama ekonomi antarnegara di dunia. B. Rumusan Masalah 1. Apa pengertian dari pertukaran / perdagangan ? 2. Bagaimana manfaat dari perdagangan internasional ? 3. Bagaimana pembagian manfaat perdagangan ? 4. Apa saja sumber manfaat perdagangan ? 5. Bagaimanakah dasar terjadinya pertukaran atau perdagangan ? C. Tujuan  Untuk memberikan informasi pengetahuan mengenai perdagangan internasional dari mulai definisi, manfaat dari perdagangan internasional, pembagian manfaat perdagangan, sumber manfaat perdagangan, sampai kepada dasar terjadinya pertukaran atau perdagangan intenasional  Mampu mengetahui tentang Pertukaran atau Perdagangan Internasional  Mampu memberikan wawasan yang lebih luas tentang teori-teori dalam pertukaran atau perdagangan internasional



1



BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pertukaran / Perdagangan Perdagangan internasional adalah kegiatan tukar menukar barang atau jasa yang dilakukan antara individu dengan individu, individu dengan pemerintah, atau pemerintah dengan pemerintah dari suatu negara yang lain dipasar dunia atau global dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhandan mencari keuntungan. Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi. Jadi dengan kata lain apabila perdagangan internasional lancar (ekspor-Impor) maka akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, dimana (Salvatore (2004) menyatakan bahwa perdagangan dapat menjadi mesin bagi pertumbuhan ( trade as engine of growth). Jika aktifitas perdagangan internasional adalah ekspor dan impor, maka salah satu dari komponen tersebut atau kedua-duanya dapat menjadi motor penggerak bagi pertumbuhan. Dan Tambunan (2005) menyatakan pada awal tahun 1980-an Indonesia menetapkan kebijakan yang berupa export promotion. Dengan demikian, kebijakan tersebut menjadikan ekspor sebagai motor penggerak bagi pertumbuhan. serta Wijono (2005) menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator kemajuan Pembangunan. B. Manfaat Ekonomi Internasional a) Sumber Devisa Jika kita mengekspor suatu komoditi, kita mendapat mata uang asing seperti dolar, yen atau mata uang yang lainnya. Mata uang asing ini disebut devisa. Devisa dapat digunakan untuk, misalnya, mengimpor barang modal dan konsumsi. b) Perluasan Kesempatan Kerja Perdagangan internasional, terutama kegiatan ekspor, memberi kesempatan untuk memperluas kesempatan kerja karena untuk menghasilkan barang yang diekspor, dibutuhkan tenaga kerja. c) Stabilisasi Harga Jika harga suatu jenis barang dalam negeri mahal atau jumlahnya kurang dan tidak memenuhi permintaan pasar, maka barang tersebut harus diimpor. Dengan adanya impor, harga barang jenis tersebut akan stabil dan permintaan pun d apat terpenuhi. d) Peningkatan Kualitas Konsumsi Melalui perdagangan internasional, penduduk dapat memebeli barang-barang yang belum dapat dihasilkan di dalam negeri atau mutunya belum sebaik produk luar negeri. Perdagangan internasional dapat memacu industry dalam negeri untuk meningkatankan kualitas produk yang dihasilkan agar dapat bersaing di pasar internasional.



2



e) Percepatan Alih Teknologi Untuk menggunakan barang-barang yang diimpor dari luar negeri, dibutuhkan pengetahuan atau keterampilan tertentu sehingga perlu pelatihan atau bimbingan. Hal seperti itu akan mempercepat alih teknologi. Alih teknologi memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi yang lebih modern. f) Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negeri sendiri. Banyak faktor yang mempengaruhi perbedaan hasil produksi di setiap negara, misalnya : kondisi geografis, iklim, tingkat penguasaan IPTEK. Dengan adanya perdaganga internasional, setiap negara mampu memenuhi kebutuhan yang tidak diproduksi sendiri. g) Memperoleh keuntungan dari spesialisasi. Sebab utama kegiatan perdagangan luar negeri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang yang sama jenisnya dengan yang diproduksi negara lain, tapi ada kalanya lebih baik apabila negara tersebut mengimpor barang dari luar negeri. Dengan mengadakan spesialisasi dan perdagangan, setiap negara dapat memperoleh keuntungan sebagai berikut :  Faktor-faktor produksi yang dimiliki setiap negara dapat digunakan dengan lebih efisien.  Setiap negara dapat lebih menikmati lebih banyak barang dari yang dapat diproduksi di dalam negeri.  Memperluas pasar dan menambah keuntungan.  Dengan adanya perdagangan internasional, pengusaha dapat menjalankan mesinmesinnya tanpa takut kelebihan produksi karena dapat menjual ke luar negeri. C. Sumber Manfaat Perdagangan Internasional Mengacu pada pengertian perdagangan internasional di atas, adapun beberapa sumber adalah sebagai berikut: 1. Ekspor dan Impor Bentuk perdagangan internasional yang paling sering dilakukan. Ada dua cara untuk melakukan ekspor, yaitu ekspor biasa (melalui ketentuan yang berlaku) dan ekspor tanpa L/C (barang boleh dikirim melalui izin departemen perdagangan). 2. Barter Saat ini, barter atau pertukaran barang dengan barang masih sering dilakukan dalam perdangan internasional. Jenisnya meliputi direct barter, switch barter, counter purchase dan bay back barter 3. Konsinyasi Konsiyasi adalah penjualan dengan pengiriman barang ke luar negeri dimana belum ada pembeli tertentu di luar negeri. Penjualannya dapat dilakukan melalui pasar bebas atau bursa dagang dengan cara lelang. 4. Package Deal a. Perdagangan yang dilakukan melalui perjanjian dagang (trade agreement) dengan negara lain. b. Perdagangan yang timbul dari dua negara yang saling berdekatan untuk memudahkan penduduknya saling melakukan transaksi. 3



c. Perdagangan internasional menjadi agenda penting dari suatu negara bukan hanya sekedar keuntungan komersial saja, namun juga dari segi kerja sama antar bangsa. D. Sumber Manfaat/Hukum Perdagangan Internasional 1) Sumber hukum perdagangan internasional merupakan bab yang penting. Dari sumber hukum inilah kita dapat menemukan hukum tersebut untuk dapat diterapkan kepada suatu fakta tertentu dalam perdagangan internasional. Keterkaitan antara dua bidang hukum ini membawa konsekuensi bahwa sumber-sumber hukum internasional yang dikenal dalm lapangan ini, yaitu: a. Perjanjian internasional; b. Hukum kebiasaan internasional; c. Prinsip-prinsip hukum umum; dan d. Putusan-putusan pengadilan dan publikasi sarjana-sarjana terkemuka (doktrin), juga dapat diadopsi sebagai sumber-sumber hukum dalam hukum perdagangan internasional. Namun demikian, di samping keempat sumber hukum tersebut, khusus dalam bidang hukum perdagangan internasional, terdapat satu bidang hukum lainnya yang juga berperan penting dalam mengatur transaksi perdagangan internasional. Hukum ‘kelima’ ini adalah hukum nasional. Hukum nasional dalam banyak hal ternyata justru memiliki peran ‘lebih’ dibandingkan ke-4 sumber hukum yang tersebut sebelumnya. peran dan diakuinya hukum nasional sebagai sumber hukum perdagangan internasional tidaklah terelakan karena sejak awal atau tahap awal suatu pihak akan memulai transaksi- transaksinya, selalu atau acapkali diawali dengan keterkaitannya pada hukum nasional negaranya. 2) Sumber Hukum Perdagangan Internasional 1. Perjanjian Internasional adalah salah satu sumber hukum yang terpenting. Secara umum, perjanjian internasional terbagi ke dalam tiga bentuk, yaitu perjanjian multilateral, regional dan bilateral. 2. Perjanjian internasional atau multilateral adalah kesepakatan tertulis yang mengikat lebih dari dua pihak (negara) dan tunduk pada aturan hukum internasional. Beberapa perjanjian internasional membentuk suatu pengaturan perdagangan yang sifatnya umum di antara para pihak. Ada juga perjanjian internasional yang memberikan kekuasaan tertentu di bidang perdagangan atau keuangan kepada suatu organisasi internasional. Perjanjian internasional kadang kala juga berupaya mencari suatu pengaturan yang seragam guna mempercepat transaksi perdagangan. 3. Perjanjian regional adalah kesepakatan-kesepakatan di bidang perdagangan internasional yang dibuat oleh negara-negara yang tergolong atau berada dalam suatu regional tertentu. Di Asia Tenggara misalnya, perjanjian-perjanjian seperti ini adalah perjanjian pembentukan AFTA. Suatu perjanjian adalah bilateral manakala perjanjian tersebut hanya mengikat hanya dua subyek hukum internasional (negara atau organisasi internasional). Termasuk dalam kelompok perjanjian ini adalah perjanjian penghindaraan pajak berganda. Dalam perjanjian persahabatan bilateral, kedua negara memberikan beberapa preferensi atau perlakuan khusus tertentu berkaitan dengan kegiata ekspor-impor kedua negara. Perjanjian ini bisanya disebut juga dengan nama FCN-Treaties (Friendship, Navigation and Commerce). 4



E. Dasar Terjadinya Pertukaran / Perdagangan Internasional 1) Perbedaan sumber daya alam Sumber daya alam yang dimiliki setiap negara berbeda. Untuk mendapatkan Sumber dayaalam yang dibutuhkan dan tidak dimiliki suatu negara, diperlukan pertukaran antar negara yang menyebabkan terjadinya perdagangan internasional. 2) Selera Penduduk suatu negara lebih menyukai produk negara lain, sehingga harus mengimpor produk itu. 3) Penghematan biaya produksi (Efisiensi) Perdagangan internasional memungkinkan suatu negara dapat memasarkan hasil produksinya pada banyak negara. Negara tersebut berproduksi dalam jumlah besar sehingga dapat menurunkan biaya produksi. 4) Perbedaan teknologi Negara yang menggunakan teknologi maju dapat menjual barang dengan harga murah pada negara yang teknologinya sederhana. 5) Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri. 6) Keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan negara. Adanya kelebihan produk dalam negeri sehingga perlu pasar baru untuk menjual produk tersebut. 7) Keinginan membuka kerjasama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain. Terjadinya era globalisasi sehingga tidak satu negara pun di dunia dapat hidup sendiri.



5



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Perdagangan internasional adalah kegiatan tukar menukar barang atau jasa yang dilakukan antara individu dengan individu, individu dengan pemerintah, atau pemerintah dengan pemerintah dari suatu negara yang lain dipasar dunia atau global dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan dan mencari keuntungan. Sedangkan Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu. (Salvatore (2004) menyatakan bahwa perdagangan dapat menjadi mesin bagi pertumbuhan ( trade as engine of growth). Jika aktifitas perdagangan internasional adalah ekspor dan impor, maka salah satu dari komponen tersebut atau kedua-duanya dapat menjadi motor penggerak bagi pertumbuhan. Perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi adalah dua konsep yang pergi bersama-sama, karena perdagangan internasional berkontribusi pada pertumbuhan negara, perekonomian dalam beberapa cara. Beberapa cara ini mencakup dampak impor dan ekspor, produktivitas spesialisasi, peningkatan dan peningkatan infrastruktur. B. Saran Setiap negara harus melaksanakan ekonomi internasional ini melalui perdagangan internasional yang dapat membuat suatu negara berkembang dan maju dengan menambah penghasilan yang lebih bagi negara dan juga negara harus mampu mengelola dengan baik hasil pajak dari kegiatan perdagangan internasional itu dalam bekerja sama dengan negara lain. Makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Penulis. Maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan diatas.



6



DAFTAR PUSTAKA DR. Boediono. 1981. Ekonomi Internasional. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta Nopirin, Ph.D. 2016. Ekonomi Internasional. Edisi Ketiga. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta September 2020 Faktor pendorong perdagangan internasional https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/id/artikel/422-perdagangan-internasionalpengertian-manfaat-jenis-dan-faktor-pendorongnya (diakses pada 28 maret 2021) Mei 2012 Sumber Manfaat Hukum Perdagangan Internasional http://roniqueenet.blogspot.com/2012/05/sumber-hukum-perdaganganinternasional.html?m=1 (diakses pada 28 maret 2021)



7