Kelompok 11 (Soal Meningitis) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Soal Dan Jawaban Keperawatan Medikal Bedah 2



1. 2. 3. 4. 5.



Oleh : Kelompok 11 I Komang Ari Putra Mahendra Made Arya Dwi Mahaendra Ni Made Dwi Wahyu Darmayanti Putu Jeny Mardyana Nur Rinasari



(19089014007) (19089014011) (19089014020) (19089014027) (19089014034)



Semester IV S1 Keperawatan 1. Seorang wanita berusia 35 tahun, dibawa dalam keadaan tidak sadar, panas sejak 4 hari. Pasien sudah ke dokter dan mendapat obat tetapi tidak ada perbaikan. 10 hari yang lalu baru pulang berburu di papua. Pada pemeriksaan fisik didapatkan: koma, GCS 5, TD: 150/90, N: 100, T: 40,8oC, kaku kuduk, kelenjar limfe koli teraba 2 buah masing-masing 1 cm, tungkai dan tangan lemah. Pada kasus di atas pasien mengalami penyakit... a. Stroke b. Sepsis c. Meningitis bakterial d. Sistiserkosis e. Malaria serebral 2. Ny F umur 25 tahun hamil ke-2, datang ke BPM dengan keluhan amenorrhoe 3 bulan,ibu F merasa sering mual kadang-kadang muntah. Hasil pemeriksaan tinggi fundusuteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba balotemen, hasil pemeriksaan PPV: darah kecoklatan Berdasarkan kasus diatas, Ny F suspect …. a. Kehamilan dengan Hiperemesis Gravidarum b. Kehamilan dengan Abortus Imminens c. Kehamilan dengan Mola Hidatidosa d. Kehamilan Ektopik Terganggu e. Kehamilan dengan Anemia 3. Seorang laki laki berusia 26 tahun dibawa kerumah sakit, panas sejak 5 hari lalu. Pasien sudah kedokter dan mendapatkan obat tetapi tidak ada perbaikan. 10 hari yang lalu baru pulang dari berburu dihutan kalimantan. Pada pemeriksaan pisik didapatkan TD 140/90 ,N :90 ,T: 40,8C, pasien mengeluhkan pusing, tenggorokan terasa



kering /dehidrasi, mual, tungkai dan tangan lemah pada kasus diatas diagnosa utamanya adalah: a. kekurangan volume cairan b. ketidakefektifan pola nafas c. gangguan pertukaran gas d. gangguan mobilitas fisik e. hipertermia 4. Seorang wanita berusia 25 tahun dibawa dalam keadaan tidak sadar, panas sejak 4 hari. Pasien sudah kedokter dan mendapatkan obat tetapi tidak ada perbaikan. 10 hari yang lalu baru pulang dari berburu dipapua. Pada pemeriksaan pisik didapatkan koma. GCS 5 .TD 150/90 ,N :100 ,T: 40,8 C, kaku kuduk ,kelenjar linfe koli keraba 2 buah masing masing 1 cm, tungkai dan tangan lemah, pada kasus diatas pasien dinyatakan penyakit? a. stroke b. hepatitis c. malaria selebral d. meningitis bakteri e. sepsis 5. Seorang remaja perempuan berusia 19 tahun. Di rawat di ruang kamboja dengan penyakit meningitis. Saat dikaji pasien mengatakan bahwa kepalanya sakit, dari hasil pengkajian di dapat bahwa skala nyerinya 5. TTV, TD : 110/70 mmHg, T : 36,8°C, RR : 20 ×/menit, HR: 86×/Menit. apa intervensi keperawatan yang utama pada kasus tersebut? a. Atur skala nyeri dengan pemberian obat b. Membatasi gerakan pasien c. Meninggikan area kepala d. Mengobservasi daerah nyeri e. Memberikan pijatan 6. Seorang pria umur 44 tahun menderita meningitis dan asma, ia mengeluh sesak nafas. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan RR : 36 x /menit, terdapat pernafasan cuping hidung dan retraksiintercostal. Bagaimanakah posisi yang tepat dianjurkanperawat dengan kondisi pasien di atas ? a. Posisi supine b. Posisi semifowler  



c. Posisi trendelberg d. Posisi fowler tinggi e. Posisi miring kanan 7. Ny. M mengatakan nyerinya muncul sejak ia mengalami meningitis nyeri bertambah jika ia terlalu menggerakan kepalanya, nyeri klien tajam seperti ditusuk tusuk, nyeri dirasakan di area kepala bagian frontalis, skala nyeri 8 (antara 1-10), yeri muncul secara tiba-tiba dengan durasi ± 30 detik. Tindakam kolaborasi yang dapat perawat lakukan untuk mengatasi masalah nyeri pasien? a.



Kaji Nyeri



b. Obserfasi reaksi nonverbal dari ketidaknyamanan c. Ajarkan tentang teknik non farmakologi untuk mereduksi nyeri seperti menggunakan teknik napas dalam atau guided imaginary d. Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat analgetik e. Evaluasi keefektifan kontrol nyeri 8. Suami klien mengatakan bahwa suhu tubuh istrinya masih panas kulit terasa hangat, suhu: 38,50C, pada saat malam hari Ny. M kesulitan untuk tidur karrena badannya masih terasa panas. Tindakam apa yang dapat perawat lakukan untuk mengatasi masalah nyeri pasien? a. Melakukan kompres hangat pasien pada lipat paha dan aksila b. Meningkatkan sirkulasi udara menggunkan kipas angin c. Menganjurkan klien untuk minum banyak air d. Melakukan kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat antipiretik (paracetamol) e. Memonitor TTV klien 9. Ny. M datang ke RS dengan keluhan nyeri pada bagian kepala tepatnya di selaput otak. Pada pengkajian diperoleh data pasien memiliki riwayat penyakit meningitis sejak 1 tahun yang lalu dan sering kambuh dengan skala nyeri 3.berdasarkan observasi pasien nampak sehat dengan hasil TTV TD: 110/90 mmHg, N : 88x/menit, RR : 18x/m S : 36.2 C. Pasien masih bisa melakukan pekerjaan dirumah walaupun tidak mengambil pekerjaan yang berat. Apakah prioritas masalah pada pasien? a. Nyeri akut b. Defisit pengetahuan c. Resiko defisit volume cairan d. Nutrisi kurang dari kebutuhan



e. Risiko nutrisi kurang dari kebutuhan 10. Yang manakah data subjektif dari kasus diatas? a. Pasien mengatakan nyeri dibagian kepala b. Pasien nampak sehat c. Bisa melakukan pekerjaan d. Berdasrakan observasi e. Data pengkajian