23 0 91 KB
1.
KU
: CVA
KS
: Stroke Hemiplegia Cerebral haemorrhage
2.
Kondisi Utama : Sinusitis akut Kondisi Lain
: Carcinoma endocervix uteri Hipertensi
3.
Tindakan
: Histerektomi totalis
Spesialisasi
: Ginekologi (pasien dirawat inap di RS selama 3 minggu)
K. ut
: Hematemesis
K. lain
: Varices esophagus Cirrhosis hepatis
Bidang spesialis : Penyakit Dalam konsul ke Bedah 4.
Kondisi Utama : Arthritis reumatoid Kondisi Lain
: Diabetes mellitus Hernia femoralis strangulata Arteriosklerosis generalisata
5.
Tindakan
: Herniorraphy
Spesialisasi
: Bedah (pasien dirawat inap selama 2 minggu)
Kondisi Utama : Katarak Meningitis Stafilokokkal Penyakit Jantung Iskemik Kondisi Lain
:-
Spesialisasi
: Neurologi (pasien dirawat di RS selama 5 minggu)
6.
Diagnosa utama : sakit kepala mungkin karena sinusitis atau stress
7.
Kondisi Utama : Bronchitis Kronik Obstruktif Hipertrofi prostat Psoriasis vulgaris
8.
Kondisi Lain
:-
Spesialisasi
: Dermatologi (Kulit & Kelamin), rawat jalan
Kondisi Utama : Hematuria
Kondisi Lain
: Varices Vena Tungkai Bawah Papillomata pada dinding belakang kandung kencing
9.
10.
11.
Tindakan
: Eksisi diatermi dari papillomata
Spesialisasi
: Urologi
MC
: Gastritis
OC
: Carcinoma usus besar
Proc
: Colectomy
LOS
: 5 minggu
Kondisi Utama : Nyeri abdomen Kondisi Lain
: Appendicitis akut
Tindakan
: Appendectomy
Spesialisasi
: Bedah digestif
K. Ut
: Osteoporosis Candida bronchopneumonia Rheumatism
12.
K. lain
:-
Spesialisasi
: Peny. Paru
Kondisi Utama : Penyakit Jantung Bawaan Kondisi Lain
13.
: Defek Septum Ventrikel
KU: KPD, litak lintang, dan anemia KS: partus spontan
14.
15.
Kondisi Utama : Distocia Kondisi Lain
: Hydrocephalic fetus Fetal Distress
Tindakan
: Sectio Caesarea
Kondisi Utama : Nyeri kepala yang mungkin disebabkan oleh stres dan ketegangan atau akibat sinusitis akut
16.
KU
: Dyspepsia
KS
: Acute appendicitis Acute abdominal pain
Prosedur : Appendectomy Spesialis : Bedah digestif
17.
Kondisi Utama : Gastroenteritis yang mungkin disebabkan oleh Infeksi lama atau akibat keracunan makanan Kondisi Lain : -
18.
MC (diagnosis utama)
: Faecal incontinence
OC (diagnoses sekunder)
: Angina Crohn’s Disease, large intestine
Proc. 19.
: Partial excision, colon
MC
: Gagal jantung kongestif
OC
: Fraktur tulang paha akibat jatuh dari ranjang di rumah sakit
LOS
: 4 minggu
Proc.
: Fiksasi internal untuk fraktur
Spec.
: 1 (satu) minggu dirawat dokter Specialis Penyakit Dalam 3 (tiga) minggu dirawat dokter Bedah Orhtopedi
20.
MC
: Coma
OC
: Ischaemic heart disease Otosclerosis IDDM
Spec.
: Endokrinologi
Asuhan : Pengaturan dosis tepat insuline 21. MC OC
: Impacted wisdom tooth : Hypertensive heart disease Neuralgia Halitosis
Proc
: Dental extraction. LOS: 2 days
Spec. : Dentistry 22. Diare non-infeksi, dehidrasi, pasien usia 3 minggu, rujukan dari rumah sakit lain, terapi infuse. 23. Tb paru, hemaptoe, hasil Ro ada cavitas di paru kanan 24. Abses peritonsiler dengan tonsilitis akut akibat infeksi Klebisiella 25. Hasil laboratorium, SGOT dan SGPT meninggi 26. Ileus obstruksi akibat sumbatan gumpalan cacing askaris.
27. Tindakan operasi usus 28. Karsinoma noduler tiroid dengan hiperparatiroidism 29. Osteosarcoma tulang sendi bahu metastase ke hati 30. Pasien uremia datang ke rumah sakit untuk hemodialisis 2x/minggu 31. Luka tusuk pada limpa akibat kecelakaan pengendara motor tertabrak truk 32. Sesak napas tertimbun pasir gempa bumi di Alor 33. Pasien datang dengan DHF, DM dan KP, dyspnoe, hematemesis, anemia berat, pemakai insulin sejak 2 tahun, sudah 1 tahun dapat anti-Tbc 34. Luka bakar derajat 3 pada muka, tangan dan badan depan atas, akibat kompor meledak saat memasak di rumah 35. 4 minggu panas hilang timbul dengan batuk-2 kecil sudah berbulan-bulan, dirawat dengan dugaan typhoid, dirawat 2 minggu, panas berkurang namun beberapa kelenjar limfe leher membengkak (inflamasi) teraba saat pasien dibolehkan pulang. Diagnose utama: observasi Typhoid Diagnose lain-lain: lymphadenitis Hasil pemeriksaan laboratorium susulan 1. Biakan Sputum BTA + 2. Samonella typhosa Hasil Ro paru disertakan. Pasien pulang diberi R/ anti-Tb Spesialis Penyakit Dalam 36. Diagnose Utama:
Shock
Diagnose lain-lain: Thrombocytopenia Petechia & epistaxis berat Obs. DSS Spesialis Anak, terapi transfusi trombosit 37. Pasien datang dengan muntah-2 berat, diduga keracunan makanan karena 2 jam yang lalu makan di pesta perkawinan Diagnose: Vomitas berat, Cyanosis, Vertigo Rawat emergensi, terapi gastric lavage (kuras lambung)
38. Partus premature, ibu hipotiroidism akibat minum jamu-jamu (tidak jelas substansinya). Bayi lahir spontan letkep. Cyanosis, Berat badan 2 kg, Sulit menete ASI ibu, Rawat di inkubator 39. Infeksi diskus Intervertebral thoracolumbar pyogenic. Hasil laboratorium ditemukan: bakteri staphylococcus aureus Rawat 1 bulan. Spesialis: orthopedi dan neurologist Pasien dipulangkan dengan paraplegia 40. Hamil risiko tinggi, bayi tabung, usia kehamilan 6 bulan 41. Ibu melahirkan bayi dengan Berat Badan Bayi 5.200kg. Kondisi ibu: DM tipe 2 yang timbul sejak hamil usia 4 bulan. Partus Lama: akhirna seksio kaiser emergeni. Bayi lahir fetal distress dan cyanosis