Kongres Bahasa Indonesia [PDF]

Citation preview

Nama NIM Kelas Jurusan



: Nadia Maulidya Putri : 2010111063 :B : Manajemen



LATIHAN PERKEMBANGAN KONGRES BAHASA INDONESIA KE-1S.D XI Kon Tempat Hasil Kongres Kelebihan gres dan Tanggal I  Solo, 25 - a). Menetapkan bahasa Indonesia Dari hasil kongres itu 27 Juni sebagai Bahasa negara sesuai dapat disimpulkan 1938 dengan pasal 36 pada tanggal 18 bahwa usaha agustus 1945 pembinaan dan b). Diresmikan penggunaan Ejaan pengembangan bahasa Republik (Ejaan Soewandi) Indonesia telah sebagai pengganti Ejaan van dilakukan secara sadar Ophuijsen yang berlaku oleh cendekiawan dan sebelumnya. Ini adalah budayawan Indonesia penyempurnaan pertama tata saat itu bahasa Indonesia II



III



Medan, 28 Oktober – 2 November 1954



a). Meresmikan penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD)



Jakarta, 28 Oktober – 3 November 1978



a). Pembinaan dan pengembangan Bahasa Indonesia dalam kaitannya dengan kebijaksanan kebudayaan, keagamaan, sosial, politik dan ketahanan Nasional b). Kongres Bahasa Indonesia



b). Menetapkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah resmi berlaku di seluruh wilayah Indonesia (Wawasan Nusantara).



Dari hasil kongres itu dapat disimpulkan bahwa usaha perwujudan tekad bangsa Indonesia untuk terus-menerus menyempurnakan bahasa Indonesia berhasil.



Kekurangan



a). Belum diresmikannya EYD dan PUEBI sehingga pada saat ini penggunaan bahasa Indonesia masih terbatas. b). Masih terlalu banyak timbul pendapat yang berbeda karena ada cara berpikir yang baru



Terlalu banyak seksi dalam kongres kedua yang dimana masing – masing seksi membicarakan topik yang berbeda antaraa seksi – seksi lainnya



Memperlihatkan Belum memantapkan kemajuan, pertumbuhan kedudukan dan fungsi Bahasa dan perkembangan Indonesia yang baik bahasa Indonesia



IV



V



dilaksanakan setiap 5 tahun sekali setiap peringatan Hari Sumpah Pemuda Jakarta, Pembinaan dan pengembangan 21-26 bahasa Indonesia harus lebih November ditingkatkan sehingga amanat 1983 yang tercantum dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara, yang mewajibkan kepada semua warga negara Indonesia untuk menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, dapat tercapai semaksimal mungkin. Jakarta, 28 Mempersembahkan karya Oktober - besar Pusat Pembinaan dan 3 Pengembangan Bahasa kepada November pencinta bahasa di Nusantara, 1988 yakni Kamus Besar Bahasa Indonesia danTata Bahasa Baku Bahasa Indonesia.



Setiap kongres diadakan selalu ada peningkatan dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar



Belum tercapainya amanat Garis – Garis Besar Haluan Negara untuk menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar



Kongres ini dihadiri dan didukung oleh para peserta tamu dari negara sahabat, seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Belanda, Jerman dan Australia



Masih cukup banyak pemakai bahasa Indonesia yang belum mempergunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, sesuai dengan konteks pemakaiannya. Karena itu, Pendidikan  dan pengajaran bahasa Indonesia perlu terus ditingkatkan dan diperluas Baru hanya mengusulkan ditingkatkannya status pusat pembinaan dan pengembangan bahasa menjadi Lembaga Indonesia dan baru hanya mengusulkan juga Undang –Undang Bahasa Indonesia Badan Pertimbangan Bahasa tidak terlalu penting untuk dibentuk karena sudah diresmikannya EYD dan KBBI Tidak mengundang semua perwakilan dari seluruh propinsi di NKRI



VI



Jakarta, 28 Oktober 2 November 1993 



Mengusulkan agar Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa ditingkatkan statusnya menjadi Lembaga Bahasa Indonesia, serta mengusulkan penyusunan Undang-Undang Bahasa Indonesia.



Kongres dihadiri banyak peserta sebanyak 770 pakar dari Indonesia dan 58 peserta tamu



VII



Jakarta, 26-30 Oktober 1998 



Dibentuk Badan Pertimbangan Bahasa



Mengupayakan agar mempunyai semangat lebih untuk memajukan bahasa Indonesia



VII



Jakarta, 14 Membahas mengenai peningkatan - 17 mutu Bahasa Indonesia dalam Oktober menghadapi budaya global,



Karena setiap tahun pada bulan oktober dijadikan bulan Bahasa



IX



X



XI



2003



pemantapan peran sastra, peningkatan mutu karya sastra, peningkatan apresiasi sastra dan peningkatan mutu pendidikan sastra.



Jakarta, 28 Oktober 1 November 2008



Membahas lima hal utama yaitu bahasa Indonesia, bahasa daerah, penggunaan bahasa asing, pengajaran bahasa dan sastra serta bahasa media massa



dan itu bisa memperkuat Bahasa Indonesia



Kongres Bahasa ke IX ini sudah berskala internasional karena selain membahas bahasa Indonesia juga membahas mengenai penggunaan bahasa asing Jakarta, 28 a). Menetapkan jumlah karya Adanya perlindungan Oktober - sastra yang wajib dibaca oleh terhadap bahasa – 31 siswa pada jenjang Pendidikan SD bahasa daerah dari Oktober dan SMP ancaman kepunahan 2013 b). Perlindungan Bahasa – Bahasa membuat bahasa daerah daerah dari ancaman kepunahan menjadi kembali perlu diiringi dengan aturan dipakai oleh masyarakat hukum ditingkat pemerintah dan ancaman daerah secara menyeluruh kepunahannya pun menurun Jakarta, 28 a). Memperluas penggunaan Bahasa Indonesia – 30 Bahasa Indonesia ke ranah menjadi lebih dikenal Oktber internasional oleh banyak masyarakat 2018 b). Pemerintah harus menertibkan luar negeri penggunaan Bahasa asing sebagai Bahasa pengantar dalam Pendidikan di sekolah



Pengembangan Bahasa di luar negeri kurang diperhatikan



Penggunaan bahasa daerah yang berlebihan akan membuat penggunan bahasa Indonesia menurun



Dengan adanya penertiban penggunaan bahasa asing di sekolah akan membuat murid menjadi terbatas untuk mengeksplor bahasa – bahasa lainnya