10 0 128 KB
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM
KONTRAK PERKULIAHAN PROGRAM STUDI
: Ilmu Administrasi Bisnis/Niaga
MATA KULIAH
: Berfikir Sistem
KODE MATA KULIAH
:
SKS
: 3 SKS
SEMESTER
: III (Tiga)
MATA KULIAH PRASYARAT
:-
DOSEN PENGAMPU
: Amma Fazizah, S. Sos., M. AB
MANFAAT PERKULIAHAN Mahasiswa diharapkan memahami kompleksitas masalah-masalah organisasi yang multi fungsi, dan Setelah mengikuti ini mahasiswa diharapkan mampu berpikir secara sistemik dalam memecahkan permasalahan dan pengelolaan sebuah organisasi. DISKRIPSI PERKULIAHAN Mata kuliah ini membahas tentang pola berfikir untuk pemahaman masalah yang lebih baik, membahas tentang berfikir secara sistemik untuk mengatasi peningkatan kompleksitas (dari adanya konektifitas masing-masing fungsi di dalam organisasi), mata kuliah ini membahas tentang langkah pemecahan masalah berbasis sistem. KOMPETENSI YANG DIBUTUHKAN
Capaian Pembelajaran Mahasiswa diharapkan memahami kompleksitas masalah-masalah organisasi yang multi
fungsi, dan Setelah mengikuti ini mahasiswa diharapkan mampu berpikir secara sistemik dalam memecahkan permasalahan dan pengelolaan sebuah organisasi.
Kompetensi Dasar dan Indikator
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM Kompetensi Dasar Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir/berfilsafat untuk menjawab sebuah pertanyaan
Indikator Berfikir untuk menjawab pertanyaan 1) Pola pikiran sebagai sebuah struktur
2) Dampak negatif jebakan pikiran 3) Dampak Positif pola pikiran
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir sistem untuk mengatasi peningkatan kompleksitas
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian sistem dan karakteristik sistem
Mahasiswa dapat menjelaskan teknik berfikir sebagai model mental
Mahasiswa dapat memahami dan menganalisa fungsi dan pentingnya berfikir sistem
pola
Bekal Berfikir sistem dari pola berfikir 1) Berfikir Logis 2) Berfikir Kritis 3) Berfikir Holistik Berfikir lateral sebagai bekal berfikir sistem Berfikir system untuk mengatasi peningkatan kompleksitas Kompleksitas meningkat akibat adanya konektivitas Konektivitas mengubah fokus kepada proses dan struktur Membutuhkan pola berfikir yang sesuai dengan peningkatan kompleksitas Pengertian sistem Sistem berbeda dengan kelompok karena strukturnya Ciri-ciri struktur sistem 1) Sistem memiliki batasan dinamis 2) Sistem memiliki tujuan 3) Sistem memiliki struktur umpan balik 4) Sistem memiliki ciri holistik yang berbeda dengan sekedar kumpulan komponennya 5) Kombinasi ciri sistem Pola berfikir adalah sebuah struktur sistemik pikiran Pola berfikir adalah model mental Model mental 1) Bentuk dari model mental 2) Makna pemahaman model mental Pembentukan dan modifikasi model mental 1) Model mental sebagai sebuah helm fikiran 2) Tangga kesimpulan 3) Menyelidiki dan membela Bertanya untuk berfikir sistem Prinsip dan tips manajemen berbasis berfikir sistem Investigasi tujuan : beragam,
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM berbeda, berubah Cari dan pahami batasan Pahami hubungan kausa yang melingkar Lengkapi ciri holistiknya Memandang multidimensi secara dinamis kontekstual Berfikir sistem Menggunakan DeBATik sebagai alat bantu analisa sistem anda Causal Loop Diagram (CLD) diagram putaran lingkaran Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai Bekal untuk menyelesaikan masalah macam alternatif dalam menyelesaikan Indikator : masalah dengan berfikir sistem Menyamakan perspektif tentang masalah Menyamakan persepsi tentang analisa Perbedaan analisa vs analisa sistem Bekal analisa : konsep/teori, model, alat dan metode Analisa sistemik secara iteratif dengan prinsip 4F Langkah-langkah pemecahan masalah berbasis system Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimana Pengertian pemodelan sistem dukungan kuantitatif dalam berfikir sistem Ruang lingkup pemodelan sistem Optimasi Simulasi Grafik perilaku dalam selang waktu/ behavior over time graph Stok and flow diagram/ diagram stok dan aliran Mahasiswa mampu memahami dan Medium pembelajaran berfikir sistem menjelaskan bagaimana medium Komponen pengajaran berfikir sistem pembelajaran berfikir sistem Mahasiswa mampu memahami dan Permainan pembelajaran Beer Game menjelaskan bagaimana medium Pengantar Soft System Methodology pembelajaran berfikir sistem dengan media (SSM) Beer Game dan medium pembelajaran berfikir sistem dengan metode Soft System Methodology
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM STRATEGI PERKULIAHAN : 1) Student – Centered Learning (SCL) Difokuskan pada kebutuhan mahasiswa, kemampuan, minat dan gaya belajar, dengan dosen sebagai fasilisator pembelajaran. Metode pengajaran di kelas mengakui suara mahasiswa sebagai pusat pengalaman belajar bagi setiap peserta didik.
1.
Tatap muka sesuai dengan jadwal kuliah/Kondisional Ceramah Presentasi materi/studi kasus Diskusi dan tanya jawab Problem solving
2. 2. 3. 4.
TUGAS-TUGAS 1. Tugas diberikan secara individual dengan model analisa sesuai dengan kompetisi dasar yang dilalui. 2. Tugas, kuis diberikan setiap pokok bokok bahasan PENILAIAN Butir penilaian terdiri dari : A. Tugas mandiri maupun Tugas Kelompok (20%) Mahasiswa mampu mengerjakan membuat resume tentang mata kuliah Kewirausahaan dari awal sampai akhir, mahasiswa secara berkelompok membuat sebuah rancangan usaha B. Presensi Kehadiran dan Partisipasi di Kelas (10%) C. Ujian Mid Semester (UTS) (30%) Ujian mid semester dilaksankan dipertengahan perkuliahan bertujuan untuk memantau perkembanan belajar mahasiswa D. Ujian Akhir Semester (UAS) (40%) Ujian akhir semester dilaksanakan diakhir perkuliahan bertujuan untuk mengetahui tingkat pencapaian kompetensi mahasiswa. TABEL PENGUASAAN KOMPETENSI INTERVAL SKOR 86 – 100 81 – 85 76 – 80 70 – 75 66 – 69 61 – 65 56 – 60 41 – 55 < 41
NILAI MATA KULIAH NILAI NILAI ANGKA HURUF 4 A 3,7 A3,3 B+ 3 B 2,7 B2,3 C+ 2 C 1 D 0 E
STATUS Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Tidak Lulus Tidak Lulus
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM MEDIA PERKULIAHAN
1. 2. 3.
LCD Proyektor Papan Tulis/Whiteboard Laptop/Netbook
RANGKUMAN MATERI PERKULIAHAN Pertemuan
1.
2.
3.
4.
Kompetensi Dasar
Materi dasar
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir/berfilsafat untuk menjawab sebuah pertanyaan
Pendahuluan Penjelasan Kontrak Kuliah Penjelasan Silabus Pengertian Berfikir Berfikir system untuk mengatasi peningkatan kompleksitas Indikator : Kompleksitas meningkat akibat adanya konektivitas Konektivitas mengubah fokus kepada proses dan struktur Membutuhkan pola dasar berfikir sistem yang sesuai dengan peningkatan kompleksitas Bahasa Berpikir Sistem Lanjutan Pertemuan 1 Indikator : Apakah berpikir itu ? 1. Berfikir untuk menjawab pertanyaan 2. Pola pikiran sebagai sebuah struktur 3. Dampak negatif jebakan pola pikiran 4. Dampak Positif pola pikiran Lanjutan Pertemuan 2 Pengertian Berfikir Indikator : Bekal Berfikir sistem dari pola berfikir 1) Berfikir Logis 2) Berfikir Kritis 3) Berfikir Holistik Berfikir lateral sebagai bekal berfikir sistem Pengertian sistem Indikator : Sistem berbeda dengan kelompok karena strukturnya
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir sistem untuk mengatasi peningkatan kompleksitas
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir/berfilsafat untuk menjawab sebuah pertanyaan
Lanjutan Pertemuan 1 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian berfikir/berfilsafat untuk menjawab sebuah pertanyaan
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian sistem dan karakteristik sistem
Strategi Perkuliahan Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem
Sum ber / refe rensi
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM
Ciri-ciri struktur sistem Sistem memiliki batasan dinamis 2) Sistem memiliki tujuan 3) Sistem memiliki struktur umpan balik 4) Sistem memiliki ciri holistik yang berbeda dengan sekedar kumpulan komponennya 5) Kombinasi ciri sistem Pola berfikir adalah sebuah struktur sistemik pikiran Pola berfikir adalah model mental Model mental 1) Bentuk dari model mental 2) Makna pemahaman model mental Pembentukan dan modifikasi model mental 1) Model mental sebagai sebuah helm fikiran 2) Tangga kesimpulan 3) Menyelidiki dan membela Bertanya untuk berfikir sistem Prinsip dan tips manajemen berbasis berfikir sistem Investigasi tujuan : beragam, berbeda, berubah Cari dan pahami batasan Pahami hubungan kausa yang melingkar Lengkapi ciri holistiknya Memandang multidimensi secara dinamis kontekstual Berfikir sistem Menggunakan DeBATik sebagai alat bantu analisa sistem anda Causal Loop Diagram (CLD) diagram putaran lingkaran (UJIAN TENGAH SEMESTER) Bekal untuk menyelesaikan masalah Indikator : Menyamakan perspektif tentang masalah
solving
1)
Mahasiswa menjelaskan berfikir sebagai mental
dapat teknik model
5.
Mahasiswa dapat memahami dan menganalisa fungsi dan pentingnya berfikir sistem 6.
7.
8. 9.
Lanjutan pertemuan 6 Mahasiswa dapat memahami dan menganalisa fungsi dan pentingnya berfikir sistem Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai macam alternatif dalam menyelesaikan masalah dengan berfikir sistem
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM
Lanjutan pertemuan 9 Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai macam alternatif dalam menyelesaikan masalah dengan berfikir sistem 10.
11.
Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimana dukungan kuantitatif dalam berfikir sistem
12.
Lanjutan pertemuan 11 Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimana dukungan kuantitatif dalam berfikir sistem
13.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan bagaimana medium pembelajaran berfikir sistem
14.
Mahasiswa memahami
Menyamakan persepsi tentang analisa Perbedaan analisa vs analisa sistem Bekal analisa : konsep/teori, model, alat dan metode Analisa sistemik secara iteratif dengan prinsip 4F Langkah-langkah pemecahan masalah berbasis system Langkah 1 fahami dan definisikan masalah secara sistemik Langkah 2 analisa system saat ini Langkah 3 bangun kondisi ideal dan petakan gap dengan kondisi saat ini Langkah 4 susun dan laksanakan rencana perbaikan Langkah 5 monitor dan standarisasi perbaikan Pemodelan sistem Indikator : Pengertian pemodelan sistem Ruang lingkup pemodelan sistem Optimasi Simulasi Pengantar pemodelan sistem dinamis Indikator : Grafik perilaku dalam selang waktu/ behavior over time graph Stok and flow diagram/ diagram stok dan aliran Medium pembelajaran berfikir sistem Indikator : Mungkinkah belajar berfikir sistem Komponen pengajaran berfikir sistem
mampu Permainan dan Game
pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
Beer Ceramah, Tanya jawab,
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS/NIAGA
KONTRAK KULIAH & S I L A B U S MATA KULIAH BERFIKIR SISTEM
15.
16.
menjelaskan bagaimana Indikator : medium pembelajaran Deskripsi permainan beer berfikir sistem dengan game media Beer Game Langkah permainan yang dianjurkan dalam beer game Tugas dan pertanyaan reflesi dalam beer game Mahasiswa mampu Pengantar Soft System memahami dan Methodology (SSM) menjelaskan bagaimana Indikator : medium pembelajaran Tahap pemahaman situasi berfikir sistem dengan permasalahan metode Soft System Mendefinisikan akar Methodology permasalahan Mengembangkan model konseptual Tindakan pemecahan masalah UJIAN AKHIR SEMESTER
diskusi problem solving
dan
Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan problem solving
REFERENSI : 1. Hidayatno Ahmad, 2013. Berfikir Sistem (pola pikir untuk pemahaman masalah yang lebih baik), Yogyakarta, leutikaprio Edisi 1. 2. Watanabe, K. 2009. Problem Solving : a simple book for smart people. New York : Portfolio 3. Sterman, J. 2000. Dinamika Bisnis, sistem berfikir dan pemecahan masalah yang kompleks. Boston : McGraw-Hill. 4. Makassau, M. A (1995). Metode Analisa Sistem Administrasi : Pola Operasional Administrasi, Sinar Baru. Bandung.
5. Barry Richmond, 1993 System Thingking. critical thingking skill for the 1990s and beyong.