Kumpulan Soal Kredensial Rsia KB 2018 [PDF]

Citation preview

PETUNJUK MENJAWAB SOAL 1. Pilihlah Salah Satu Jawaban Yang Paling Tepat A, B ,C, D atau E 2. Untuk Pilihan Jawaban 1, 2, 3, 4 A = Bila 1, 2, dan 3 Benar B = Bila 1 dan 3 Benar C = Bila 2 dan 4 Yang Benar D = Bila hanya 4 Yang Benar E = Bila Semuanya Benar 1. Prinsip dalam pemberian obat pada pasien adalah ! A. Benar nama,benar bed, benar dosis, benar waktu pemberian B. Benar nama, benar dosis, benar bed, benar dokumentasi C. Benar nama, benar dosis, benar waktu, benar cara pemberian, benar dokumentasi D. Benar nama, benar dosis, benar cara pemberian, benar dokumentasi E. Benar nama, benar dosis, benar bed, benar dokumentasi, benar waktu 2. Dalam pemberian informasi kepada pasien ada beberapa hal yang dijelaskan perawat atau bidan ke pasien yang paling tepat yaitu ! A. Penjelasan tentang perawat, dokter yang bertanggungjawab, tujuan tindakan yang akan dilakukan, tentang penunggu dan waktu berkunjung, perlengkapan sehari – hari yang dibawa pasien, waktu konsultasi dokter. B. penjelasan tentang perawat, dokter yang bertanggungjawab, manfaat lama & tindakan yang akan dilakukan, tentang penunggu dan waktu berkunjung, perlengkapan sehari – hari yang dibawa pasien, waktu konsultasi dokter, penjelasan jadwal dinas. C. Penjelasan tentang hal yang harus dilakukan dalam merawat diri, setelah tindakan perawat menjelaskan kapan akan datang lagi ke pasien, bagaimana mengurus administrasi dan keuangan, mengurus obat-obatan & laboratorium, kapan control pulang, tanda dan gejala kapan harus datang.



1



D. Penjelasan tentang hal yang harus dilakukan dalam merawat diri, setelah tindakan perawat menjelaskan kapan akan datang lagi ke pasien, bagaimana mengurus administrasi dan keuangan. E. Benar Semua Pasien Anak X datang ke IGD dengan diare 1 hari sebelm masuk RSIA KK, sering mual dan muntah, pasien dari malam sudah tidak buang air kecil, suhu : 38 0C, Nadi 126 X/mnt, RR 28 X/mnt. Di IGD dipasang infus RL 60 TPM (mikro). 3. Apakah diagnose prioritas untuk kasus diatas ? A. Gangguan pemaenuhan nutrisi B. Hypertemi C. Kurang volume cairan D. Kurang pengetahuan E. Kelebihan volume cairan 4. Dari kasus diatas apabila infus diberikan dalam 2 jam maka jumlah cairan infus yang harus masuk adalah ! A. 250 ml



D. 150 ml



B. 300 ml



E. 100 ml



C. 200 ml 5. Seorang ketua Tim (Ka. Tim) sedang memimpin post conference, tujuan conference adalah : A. Mengevaluasi tugas yang telah dilakukan PA, menanyakan hambatan yang dihadapi dan cara mengatasi kejadian – kejadian lain yang ditemui. B. Menilai tugas yang telah dilakukan PA, melakukan tindak lanjut, menanyakan kasus – kasus yang ditangani. C. Menilai tugas yang telah dilakukan PA, menanyakan hambatan yang dihadapi dan cara mengatasi kejadian – kejadian lain yang ditemui. D. Mengevaluasi tugas yang telah dilakukan PA, menanyakan hambatan yang dihadapi dan cara mengatasinya dan tindak lanjut yang akan dilakukan. E. Semua Benar



2



6. Pemberian injeksi insulin melalui A. IC



D. SC



B. IM



E. Semua Benar



C. IV 7. Sebelum pemberian antibiotic, perawat atau bidan harus melakukan skin test. Pemberian skin test melalui A. IC



D. SC



B. IM



E. Semua Benar



C. IV 8. ASI



merupakan



ASI



merupakan



A. 11 bulan



D. 7 – 8 bulan



B.  9 bulan



E. 10 – 12 bulan



makanan



utama



bayi



yang



berumur



C. 0 – 6 bulan 9. Pertumbuhan sel yang berlebihan atau abnormal pada ovarium yang membentuk seperti kantong disebut A. Kista ovarium



D. Mastitis



B. Abortus



E. Molahidatidosa



C. Solusio plasenta 10. Kepala ruangan perawat rawat inap mendapatkan laporan dari perawat lain, bahwa banyak perawat yang tidak melaksanakan sesuai asuhan keperawatan dan ada beberapa perawat yang sering terlambat datang karena merasa tidak cocok dengan teman satu sift dalam melaksanakan tugas dinas di ruangan, kepala ruangan bermaksud ingin membicarakan hal tersebut kepada kepala bidang keperawatan. Pertanyaannya apakah langkah yang harus dikerjakan oleh kepala ruangan? A. Mengumpulan informasi tentang masalah sebanyak mungkin. B. Menanyakan apa masalahnya kepada perawat yang bersangkutan. C. Mengenal masalah yang perlu penanganan terlebih dahulu. D. Menanganai masalah yang ada pada perawat tersebut. E. Menangani masalah danberusaha mencari solusinya.



3



Ny. H (46 tahun), hamil 28 minggu datang ke poli kebidanan dengan keluhan muntah proyektil, sakit kepala dan susah buang air besar,. Dari anamnesa didapatkan HPHT 23 Agustus 2018 dengan kehamilan ke-4, anak 1 dan ke-2 hidup, anak ke-3 abortus. Tanda – tanda vital didapatkan S : 37,60C, nadi 94x/mnt, TD : 180/100 mmHg dan protein urin +2 11. Dari data diatas tafsiran partus Ny. H adalah A. 16 Desember 2018



D. 16 Mei 2019



B. 30 Desember 2018



E. 1 Mei 2019



C. 30 Mei 2019 12. Tentukan status obstetric Ny. H A. G2P2A1



D. G3P2A0



B. G4P2A1



E. G3P2A2



C. G4P4A1 13. Dari keluhan diatas kemungkinan Ny. H menderita : A. Hipertensi



D. Hiperpireksia



B. Preeklamsia



E. Hipotensi



C. Hyperemesis 14. Tanda – tanda henti jantung pada orang dewasa yang terpenting adalah A. Tidak terabanya denyut nadi karotis B. Tidak terabanya denyut nadi brachialis C. Hilangnya kesadaran D. Pupil mata melebar E. Suhu tubuh meningkat 15. Resusitasi dapat dihentikan pada keadaan dibawah ini : A. Sirkulasi dan ventilasi spontan B. Sudah diambil alih oleh yang lebih bertanggungjawab C. Penolong sudah letih D. Pasien sudah dinyatakan mati dan fungsi otak sudah dinyatakan tidak dapat berfungsi E. Semua pernyataan diatas benar 16. Jalan napas terdiri dari, kecuali…



4



A. Mulut dan hidung



D. Trachea



B. Laring dan pharing



E. Bronchus dan paru



C. Oesophagus 17. Dibawah ini tanda pasti henti jantung pada orang dewasa dan harus segera dilakukan resusitasi.. A. Kesadaran hilang dan henti napas B. Tidak teraba denyut nadi besar (karotis) C. Kelihatan seperti mati D. Pupil dilatasi dan telah terjadi kematian batang otak E. Pernyataan A, B, dan C benar 18. Pemberian adrenalin paling baik melalui cara – cara dibawah ini : A. Intra Muscular (IM)



D. Intrathoracal



B. Subcutan (SC)



E. Intracutan (IC)



C. Intravena (IV) 19. Rasio kompresi jantung luar untuk 1 (satu) penolong pada orang dewasa A. 15 : 2



D. 5: 1



B. 30 : 2



E. Bukan salah satu diatas



C. 10 : 2 20. Kedalaman kompresi jantung luar pada orang dewasa adalah .. A. 3 – 5 inci



D. ½ - 1 inci



B. 2- 4 inci



E. > 5 inci



C. 0,5 – 2 inci 21. Seorang



kepala



ruangan



perawatan



bedah



menjalankan



supervisi



mengenai



pendokumentasian asuhan keperawatan kepada seluruh perawat pelaksana yang bertugas pada saat supervisi didapatkan perawat hanya menuliskan masalah keperawatan yang dialami pasien dalam penulisan diagnosa keperawatan pada lembar asuhan keperawatan di ruangan. Pertanyaan apa yang harus dilakukan oleh kepala ruangan tersebut? A. Menjalankan sesuai dengan instrument supervise dalam pelaksanaan SAK B. Mendokumentasikan semua kejadian saat supervise C. Menegur secara lisan dengan bahasa lembut dan tegas



5



D. Membuat analisa situasi E. Membuat perencanaan kembali kebutuhan SDM 22. Seorang perawat yang bekerja di RS beliau dinas pagi, perawat tersebut menjelaskan secara singkat jelas dan lengkap tentang tindakan mandiri perawat, tindakan kolaboratif yang sudah dilakukan dan menyampaikan perkembangan pasien saat itu kepada perawat lainnya dengan tertulis dan lisan pada saat timbang terima. Pertanyaan apakah peran perawat tersebut dalam metode asuhan? A. Perawat primer B. Perawat pelaksana C. Perawat supervisor D. Kepala ruangan E. Perawat pengganti 23. Seorang ibu membawa anaknya yang berusia 5 tahun dengan keluhan mual muntah sejak tiga hari yang lalu, satu hari sebelumnya ibu sudah membawa anaknya berobat ke puskesmas, dari pemeriksaan fisik didapatkan baahwa turgor kulit jelek dan ditemukan tanda-tanda dehidrasi. Perawat puskesmas segera memberikan dan mendampingi ibu tersebut untuk dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan penanganan lebih lanjut. Pertanyaan apa peran perawat tersebut ketika melakukan perawatan kesehatan pada pasien tersebut? A. Advokat



D. Fasilitator



B. Pendidik



E. Case manager



C. Kolaborator 24. Berikut ini adalah faktor-faktor yang memperoleh produksi ASI, kecuali… A.  Pengaruh persalinan dan klinik bersalin B. Terdapat nyeri tekan pada payudara C. Makanan Ibu D. Ketentraman jiwa dan pikiran E. Penggunaan alat kontrasepsi yang mengandung estrogen dan progesterone 25. Pada pertengahan kehamilan uterus mengalami pembesaran sehingga menekan vena cava inferior dan aorta ketika posisi supine, yang berakibat penurunan preload dan cardiac output. Kondisi tersebut dapat terjadi :



6



A. Sindroma hipotensi



D. Ketidaknyamanan



B. Hipotensi arterial



E. Semua Benar



C. A dan B benar 26. Bila memperhatikan kekuatan SDM yang anda pimpin, efektifitas dan efisiensi kerja kelompok dapat dicapai melalui pendekatan : 1. Orientasi klien 2. Orientasi tugas 3. Orientasi ruangan 4. Orientasi tim ( C) 27. Seorang perempuan berusia 26 th ke klinik mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi, perut bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat, hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio, nyeri goyang, PP test(+). Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas? A. Molla hidatidosa



D. Abortus incomplete



B. Abortus incipiens



E. Kehamilan ektopik terganggu



C. Abortus imminens 28. Asuhan sayang ibu saat dianjjurkan untuk memberikan kenyamanan saat bersalin, salah satunya adalah membantu ibu untuk memilih posisi meneran yang benar adalah…. A. Berdiri B. Jongkok C. A,B benar semua D. Baring E. Semua Benar 29. Masalah psikologis yang mungkin terjadi pada kala I yaitu A. Ibu mengatakan merasa nyaman. B. Ibu mengatakan mampu mengontrol diri. C. Ibu mengatakan cemas menghadapi persalinan. D. Semua jawaban salah. E. Semua jawaban benar



7



30. Bidan menganjurkan pada ibu untuk mengatur posisi yang nyaman selama persalinan. Hal tersebut merupakan kebutuhan… A. Kebutuhan fisik dan psikologis



D. Kebutuhan mendesak



B. Kebutuhan primer



E. Kebutuhan sekunder



C. Kebutuhan tersier 31. Peristiwa di bawah ini yang merupakan bentuk asuhan sayang ibu yaitu... A. Saat ibu inpartu, bidan menganjurkan pada keluarga untuk memberikan cairan dan nutrisi pada ibu bersalin. B. Bidan melakukan tindakan kateterisasi secara rutin agar ibu bisa BAK. C. Bidan melakukan enema pada setiap ibu inpartu. D. Bidan melakukan pencukuran rambut pubis pada setiap ibu bersalin. E. Semua benar 32. Diketahui seorang ibu inpartu hamil anak pertama, mengeluh mengeluarkan lendir bercampur darah dari kemaluannya. Saat dilakukan pemeriksaan VT oleh bidan, mulai saat pasien datang mengalami pembukaan satu dipantau sampai ibu mengalami pembukaan lengkap. Berdasarkan teori, hal tersebut merupakan... A. Tahapan persalinan pada kala 1 B. Tahapan persalinan pada kala 2 C. Tahapan persalinan pada kala 3 D. Tahapan persalinan pada kala 4 E. Tahapan persalinan pada kala 5 33. Seorang ibu dalam masa inpartu. Bidan Sinta menganjurkan ibu bersalin untuk merubah posisi miring kanan atau kiri, agar ibu merasa lebih nyaman. Berdasarkan kasus di atas, tindakan yang dilakukan bidan adalah wujud dari… A. Membuat keputusan klinik B. Asuhan sayang ibu C. Tindakan pencegahan infeksi D. Tindakan pendokumentasian 34. Perubahan secara fisik pada kala I persalinan disebut juga.. A. Perubahan Fisiologis



8



B. Perubahan Psikologis C. Perubahan Suhu D. Semua Jawaban Salah E. Semua Jawaban Benar 35. Perubahan psikologis pada kala I dipengaruhi oleh.. A. Persiapan menghadapi persalinan



D. Benar Semua



B. Lingkungan



E. Salah Semua



C. Kesiapan Emosi 36. Yang dapat dilakukan bidan untuk mengatasi perubahan psikologis pada ibu bersalin adalah… A. Memberikan informasi tentang keadaan ibu dan janinnya B. Memberikan support C. Menghadirkan pendamping persalinan yaitu suami dan atau keluarga D. Semua jawaban benar E. Semua jawaban salah Diketahui seorang ibu hamil pertama datang ke bidan Shofi pada tanggal 20 Mei 2011 jam 09.00 Wib. Ibu mengeluh mengeluarkan lender bercampur sedikit darah , kenceng-kenceng sampai ke pinggang sejak jam 06.00 Wib. Saat dilakukan perhitungan UK, diketahui UK ibu 38-39 minggu; saat dilakukan pemeriksaan fisik oleh bidan. EFW = 4050 gram; Cortonen 118 x/ menit tidak adekuat, His 5 x 45”/ 10’, Penurunan Hoodge III. Bandle (-). VT: v/ v dbn, let kep, ket (+), Φ 5 cm, eff. 50%, H II, UUK Ki dpn, tidak terraba bagian kecil janin. Saat dilakukan pemantauan dengan partograf 4 jam kemudian, ternyata hasil pemeriksaan kemajuan persalinan berada di kanan garis waspada, dengan hasil VT tidak ada perubahan. 37. Berdasarkan peristiwa diatas, faktor apa yang dapat menyebabkan kemajuan persalinan melewati garis waspada? A. Power



D. Penolong



B. Passenger



E. Semua Benar



C. Passage



9



38. Diagnosa yang tepat untuk peristiwa di atas yaitu? A. G1 P0-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan hipertonik. B. G1 P0-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan secondary arrest C. G1 P0-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan Kala 1 fase laten memanjang. D. G1 P1-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan Kala 1 fase aktif memanjang. E. G1 P1-0 UK (38-39) mg; A/ T/ H, Letkep, U, intra uterine dengan Kala 1 fase aktif memanjang. 39. Proses pengeluaran bayi disertai plasenta dan selaput ketuban disebut dengan? A. Kehamilan B. Persalinan C. Keguguran D. Kuretase 40. Gejala klinis dari mastitis adalah, kecuali… A. Nyeri payudara dan tegang atau memabengkak B. Panas pada payudara C. Kemerahana dengan batas jelas D. Biasanya hanya satu payudara E. Terjadinya antara 3-4 minggu pasca persalinan 41. Hal yang menggangu peruses menyusui, membatasi mengurangi isapan pada proses menyusui dan meningkatkan statis ASI antara lain, kecuali… A. Penggunanan DOT B. Pemberian minum lain pada bayi pada bulan-bulan pertama C. Tindakan melepaskan mulut bayi dari payudara pertama sebelum ia siap untuk menghisap payudara lain. D. Pemberian ASI eksklusif E. Kealpaan menyusuji bila bayi mulai tidur sepanjang malam



10



42. Di bawah ini adalah pencegahan dari mastitis dengan perbaikan pemahaman penatalaksanaan menyusui kecuali : A. Menyusui sedini mungkin setelah melahirkan B. Menyusui dengan posisi benar C. Memberikan ASI On Demam dan memberikan ASI eklusif D. Makan dengan gizi seimbang E. Beban kerja yang berat atau penuh tekanan 43. Seorang perempuan (22 tahun) hamil pertama kali datang dianatar suaminya ke RSIA KK untuk melakukan pemeriksaan kehamilannya. Pasien mengatakan sudah tidak mengalami haid sejak beberapa bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan TD : 120/80 mmHG, BB : 60 Kg, TB : 158 cm. hasil pemeriksaan palpasi tinggi fundus uteri 24 cm. manakah metode yang saudara gunakan pada pemeriksaan palpasi abdomen untuk menentukan umur kehamilan tersebut ? A. Leopold I



D. Leopold IV



B. Leopold II



E. Mc. Donald



C. Leopold III 44. Seorang perempuan (25 tahun), status obstetric G3P2A0 hamil 34 minggu melakukan kunjungan ke poliklinik . kepada anda yang memeriksanya ibu mengeluhkan adanyan bengkak yang terjadi pada kedua tungkainya. Apakah yang harus anada kaji pada pasien tersebut ? A. Menganjurkan membatasi konsumsi garam B. Mengkaji proses terjadinya udem C. Menganjurkan banyak istrahat D. Melakukan tes refleks hammer E. Mengukur tekanan darah 45. Seaorang pasien (26 tahun), status obstetric GIP0A0 melakukan kunjungan kunjungan ulang ke poli RSIA Karunia Kasih untuk memeriksa kehamilannya. Pasien mengatakan HPHT nya



11



tanggal 11 September 2017. Anda memeriksa pasien tersebut pada tanggal 8 Januari 2018. Tanggal berapakah taksiran persalinana pasien tersebut ? A. 17 Mei 2018



D. 20 Juni 2018



B. 18 Juni 2018



E. 21 Juni 2018



C. 19 Juni 2014 46. Perawat dengar klien meminta tolong, perawat segera ke kamar klien dan menemukan klien terbaring di lantai. Perawat melakukan pengkajian dan membantu klien kembali ke tempat tidur, memberitahu ke petugas lain tentang insiden tersebut dan menulis laporan insiden jatuh. Pernyataan mana yang harus dituliskan oleh perawat pada laporan tersebut ? A. Klien jatuh dari tempat tidur B. Klien menggapai ril samping tempat tidur C. Klien ditemukan terbaring di lantai. D. Klien tidak bisa tidur dan mencoba bangun dari tempat tidur E. Klien berteriak minta tolong 47. Perawat akan membantu dokter sehubungan dengan adanya resep obat baru dengan dosis yang lebih tinggi daripada dosis yang direkomendasikan. Perawat tidak dapat menemukan dokter, padahal obat tersebut harus diberikan. manakah tindakan yang seharusnya dilakukan oleh perawat ? A. Kontak supervisor keperawatan B. Berikan dosis sesuia yang diresepkan C. Tunda pemberian obat sampai dokter dapat dihubungi D. Berikan obat sesuai dengan resep yang direkomendasikan sampai dokter bisa ditemui E. Lanjutkan pengobatan dengan dosis baru 48. Perawat mengevaluasi kemampuan Ibu dengan hepaptitis B positif untuk memberikan susu botol dengan aman pada kepada bayi baru lahir selama masa nifas di rumah sakit ibu dan anak Karunia Kasih (RSIA KK). Contoh tindakan apa yang tepat untuk menggambarkan pengetahuan ibu terkait risiko penularan penyakit pada bayi baru lahir… A. Ibu meminta jendela ditutup sebelum memberikan susu B. Ibu menggendong bayi baru lahir secara tepat selama memberikan susu dan mengupayakan bayi sendawa



12



C. Ibu memeriksa suhu sus formula sebelum memberikan ke bayinya D. Ibu mencuci dan mengeringkan tangan sebelum dan sesudah cebok serta meminta sarung tangan sebelum memberikan susu pada bayi E. Ibu menyimpan botol susu di tempat bersih dan kering. 49. Perawat memberikan perawatan pada bayi baru lahir yang diduga mengalami anus imperforate. Perawat memonitor bayi, apa manifestasi klinis yang berhubungan dengan kelainan ini… A. Muntah kehijauan bercampur feses B. Keluaran konsistensi feses yang seperti jelly C. Kegagalan mengeluarkan meconium pada 24 jam pertama pasca lahir D. Teraba masa seperti sosis di daerah abdomen kuadran kanan atas E. Adanya massa berbentukoval di perut atas saat dilakukan palpasi 50. Perempuan (35 tahun) datang ke poli RSIA KK dengan keluhan gatal di alatkelaminnya serta nyeri saat berkemih sejak 2 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan didapatkan area genital memerah , mengeluarkan cairan kuning, keruh dan terdapat lesi pada bagian serviks . apakah pemeriksaan lain yang harus dilakukan pada kasus tersebut? A. Foto rontgen pelviks B. USG trasnvaginal C. USG abdomen D. Papsmear E. Lab Urine



13