Laporan Kegiatan Praktek Orientasi Kerja III Rio Ardi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK ORIENTASI KERJA III KLINIK GADING YOGYAKARTA



Di Susun Oleh : RIO ARDI NIM



: 17003004



PROGRAM STUDI MANAJEMEN ADMINISTRASI AKADEMI MANAJEMEN ADMINISTRASI YOGYAKARTA 2019 LAPORAN PRAKTEK ORIENTASI KERJA III (LPOKIII)



DI KLINIK GADING YOGYAKARTA



Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah POK III Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta



Di Susun Oleh :



RIO ARDI



NIM



: 17003004



PROGRAM STUDI MANAJEMEN ADMINISTRASI AKADEMI MANAJMEN ADMINISTRASI YOGYAKARTA 2019



HALAMAN PENGESAHAN



Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) di Klinik Gading ini telah mendapat persetujuan dan pengesahan pada :



Hari



:



Tanggal



:



Dosen Pembimbing Akademik



M.F AL BASHORI S.E.,M.M



Pembimbing Lapangan



KATA PENGANTAR



Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkann kehadirat Allah SWT atas limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya, sehingga penulis menyelesaikan Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III). Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) ini merupakan hasil dari kegiatan selama praktek di Klinik Gading. Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) ini di ajukan untuk melengkapi dan memenuhi persyaratan mata kuliah Praktek Orientasi Kerja III (POK III) Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa dalam keberhasilan penyusunan Laporan Kegiatan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) ini tidak semata-mata hanya karena kemampuan penulis tetapi juga atas bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan pembuatan laporan ini, kepada : 1. H. Mochammad Rofik, S.T.,M.,M selaku Direktur Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta. 2. Wahyudiono S.E.,M.,M selaku Wakil Direktur I Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta. 3. Himawan Agung Nugroho, S.E.,M.,M selaku Wakil Direktur II AMA Yogyakarta. 4. Yuliantoharinugroho,



S.Kep.,



M.M



Kemahasiswaan AMA Yogyakarta.



selaku



Wakil



Direktur



III



Bidang



5. Suliantoro, S.E.,M.M selaku Ketua Program Studi Akademi Manajemen Administrasi Yogykarta. 6. MF.Al Bashori,S.E.,M.,M selaku Dosen Pembimbing Akademik 7. ……………………….. selaku Kepala Klinik Gading 8. ………………………..selaku Kepala Sub Bagian Rekam Medis Klinik Gading 9. ……………………….selaku Pembimbing Lapangan di Klinik Gading 10. Agung Hartadi, S.E selaku Kepala Bagian BPSP Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta. 11. Seluruh pegawai medis dan non medis Klinik Gading 12. Semua pihak yang membantu dalam penulisan Laporan Kegiatan Praktek Orientasi Kerja III (POK III), baik secara langsung maupun tidak langsung yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) ini masih banayak terdapat kekurangan dan kelemahan. Harapan penulis semoga Laporan Praktek Orientasi Kerja III (LPOK III) ini dapat bermanfaat untuk semua pihak serta dapat di gunakan untuk menambah pengetahuan di bidang administrasi khususnya. Semoga Allah SWT berkenan dan memberikan ridho-Nya dalam setiap langkah penulis untuk menggapai cita-cita hidup, Aamiin. Yogyakarta,



September 2019



Penulis



DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan BAB II LANDASAN TEORI A. Analisis Lingkungan Eksternal dan Internal B. Analisis SWOT BAB III PEMBAHASAN A. Sejarah klinik B. Pembahasan BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran



LAMPIRAN



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam era globalisasi sumber daya manusia masih dianggap sebagai faktor yang menentukan kemampuan suatu perusahaan atau instansi bertahan dan berkembang. Sumber daya manusia sering disebut sebagai modal intelektual yang terdiri dari orang-orang yang memiliki kemampuan,bakat,dan semangat dalam bekerja. Untuk mencapai semua itu, maka Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta membekali para mahasiswanya dengan wawasan mengenai praktek kerja secara nyata sesuai dengan ilmu-ilmu yang diperoleh diperkuliahan dengan melihat secara langsung aktivitas-aktivitas yang ada pada instansi atau perusahaan, baik manufaktur maupun jasa. Melalui Praktek Orientasi Kerja III (POK III), diharapkan mahasiswa dapat mengenal lingkungan kerja secara lebih dekat, sehingga membantu mahasiswa dalam memahami ilmu yang diperoleh di perkuliahan, khususnya ketika mahasiswa melakukan Kerja Praktek dan menyelesaikan Tugas Akhir Semester . Dalam Praktek Orientasi Kerja (POKIII) yang dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus- 14 September 2019 yakni di Klinik Gading Yogyakarta merupakan bekal mahasiswa dalam rangka survey secara langsung pada dunia kerja yang mana akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam memasuki dunia kerja yang nyata nantinya. Dengan Praktek Orientasi Kerja (POKIII) ini diharapkan dapat memahami secara kompleks pada lingkungan klinik maupun rumah sakit.



Dengan adanya Praktek Orientasi Kerja (POKIII) ini mahasiswa dapat melihat secara nyata bagaimana bekerja didalam sebuah Klinik, dengan begitu saat mahasiswa berhadapan langsung untuk memulai praktek kerja maka mahasiswa setidaknya sudah mengetahui gambaran-gambaran mengenai halhal apa saja yang terjadi dan dilakukan dalam dunia kerja terutama disebuah layanan kesehatan. B. Rumusan Masalah a. Pelayanan apa saja yang ada diklinik ? b. Bagaimana proses pendaftaran diklinik ? c. Bagaimana pengelolaan rekam medis diklinik ? C. Tujuan Penulisan A. Untuk menjelaskan pelayanan apa saja yang ada diklinik B. Untuk mengetahui proses pendaftaran diklinik C. Untuk mengetahui pengelolaan rekam medis diklinik



BAB II LANDASAN TEORI



A. Analisis Internal dan Ekstenal A. Analisis Internal Analisis Internal adalah analisis yang berfokus pada kekuatan dan kelemahan internal yang memberikan keunggulan dan kekurangan bagi organisasi dalam memenuhi kebutuhan target. Jenis pelayanan Internal yang ada di Klinik Gading adalah sebagai berikut :



1. BP Umum Poli umum merupakan tempat pelayanan yang bertugas melakukan penanganan dan perawatan medis terhadap pasien. Kegiatan yang dilakukan oleh poli umum adalah melakukan pemeriksaan pasien secara umum dengan melihat indikasi atau gejala-gejala yang di derita oleh pasien, petugas yang ada pada poli umum sejumlah 5 orang perawat yang secara bergantian melayani pasien yang datang 2. BP Gigi Poli Gigi merupakan tempat pelayanan yang bertugas melakukan penangganan dan perawatan keshatan gigi serta seleksi terhadap pasien. Pengunjung dilayani oleh Dokter Gigi yang bertugas melakukan anamnesa dan diagnosa awal terhadap pasien.



3. KIA Poli KIA (kesehatan ibu dan anak) adalah tempat mendapatkan pelayanan kesehatan terkait dengan ibu hamil dan anak. Pengunjung dilayani oleh bidan yang bertugas melakukan anamnesa dan diagnosa awal terhadap pasien. 4. Farmasi Pekerjaan kefarmasian adalah pembuatan termasuk pengadilan mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluranan obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atau resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional. 5. Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia (SDM) adalah salah satu faktor yang sangat penting bahkan tidak dapat di lepaskan dari sebuah organisasi, baik institusi maupun perusahaan. Pada hakikatnya SDM berupa manusia yang diperkerjakan di sebuah organisasi sebagai penggerak, pemikir dan perencana untuk mencapai tujuan organisasi itu. 6. IGD 24 Jam Pelayanan Unit Gawat Darurat (UGD) adalah salah satu ujung tembok pelayanan kesehatan. Klinik Gading juga memiliki pelayanan IGD 24 jam dengan dokter, perawat, dan bidan yang selalu melayani. Tujuan dari pelayanan darurat ini adalah memberikan pertolongan serta bagi pasien yang datang menghadiri beberapa resiko seperti menaggulangi korban kecelakaan, atau bencana lainnya yang langsung membutuhkan tindakan



7. Laboratorium Laboratorium kesehatan di klinik merupakan salah satubagian pelayanan utama yang menunjang kegiatan pelayanan kesehatan di setiap klinik. Peranan laboratorium di klinik saat ini telah menjadi bagianyang cukup di perhitungkan, karena dibutuhkan untuk menegakan suatu diagnosa penyakit



B. Analisis eksternal Analisis eksternal adalah analisis yang berfokus pada faktor penunjang atau kegiatan di luar Klinik Gading. Jenis pelayanan atau kegiatan yang dilakukan di Klinik Gading 1. Bakti Sosial Bakti sosial adalah kegiatan yang dilakukan oleh klinik yang bertujuan untuk menanggulangi permasalahan yang ada di daerah tertentu yang dijadikan lokasi bakti sosial. Miasalnya bakti sosial di daerah yang kekurangan air atau daerah yang memiliki derajat kesehatan yang rendah 2. Analisa Swot (Strenght ,Weaknesses, Opportunities, Threats) a. Kekuatan (Strenght) a) Sumber Daya Memiliki jumlah tenaga medis dan non medis yang peofesional serta cukup banyak yaitu sekitar 69 orang 1. Sarana a. Banyak peralatan penunjang b. Tingkat kebersihan yang baik



c. Merupakan kawasan sehat dan bebas rokok d. Pelayanan yang cepat & tepat e. Pelayanan yang ramah f. Pelayanan yang relatif murah & terjangkau g. Lokasi dekat (strategis / mudah dijangkau) h. Hari Minggu/Libur tetap buka. i. Kerjasama :  BPJS  In Health  Admedika PLN  Pelindo  Hotel-Hotel di Yogyakarta ( On Call )  Perusahaan diantaranya :Batik Plentong, Batik Rorodjonggrang ,Empat K,UD Anton dll. 2. Prasarana a. Lokasi Klinik yang strategis b. Lokasi yang dekat dengan kota 3. Dana Memiliki sumber dana operasianal yang kontinyu Menjalin kerja sama dengan berbagai instansi 4. Manajemen Klinik Memiliki progam kerja dan struktur organisasi



b. Kelemahan (Weaknesses) 1. Sumber Daya Distribusi tenaga tidak merata dan pola penempatan tenaga belum sesuai 2. Sarana Penyusunan Rekam Medis yang belum rapi Belum adanya tempat khusus istirahat untuk pegawai klinik 3. Manajemen Klinik Kurangnya pembagian tugas yang jelas



c. Kesempatan (Opportunities) a. Masyarakat bersedia diberi pelayanan kesehatan b. Sebagai salah satu Klinik 24 jam di Yogyakarta c. Berada di dekat pusat keramaian sehingga bisa menjadi pusat pelayanan gawat darurat d. Dengan tenaga SDM yang ada mengoptimalkan progam e. Dengan dana operasional dapat menambah kesejahteraan personil



d. Ancaman (Threats) d. Banyak berdiri Balai Pengobatan swasta yang memberikan pelayanan yang sama e. Adanya persepsi biaya pelayanan kesehatan yang mahal



BAB III PEMBAHASAN



a. Sejarah Klinik Pada tanggal 24 Agustus 1993 Klinik Gading berdiri. Klinik Gading berada dibawah naungan PT Ludira Sarana Utama sama dengan RS. Ludira Husada Tama. Melayani pasien dengan membuka dua shif pagi jam 08.00 12.00 dan sore jam 17.00 – 20.00 dengan 2 orang perawat dan 4 orang dokter. Pada tahun 2004 Klinik Gading berkembang menjadi Balai Pengobatan Gading 24 Jam dengan 3 shif Dengan tenaga Administrasi 1 orang, Perawat 4 orang, Analisis Laboratorium 1 orang ,Asisten Apoteker 1 orang ,Marketing 1 orang , Cleaning Servis 1 orang ,Penanggung Jawab Medis 1 orang dan Penanggung Jawab Personalia 1 orang,Dokter Umum 10 orang.Jadi Jumlah karyawan 20 orang. Karena suatu hal, pada tahun 2008 BP Gading hanya melaksanakan 2 shif .Pagi jam 07.00-14.00,Sore jam 14.00-21.00.Dengan tenaga jumlah relatif sama.Namun untuk pelayanan Jamsostek kami melayani pagi jam 08.00-11.00 dan sore mulai jam 17.00-19.00. Pada bulan Januari 2012 BP Gading menjadi Klinik Gading kembali membuka layanan dokter umum, IGD dan On Call selama 24 jam



Visi dan Misi Klinik Gading A. Visi : Menjadi Klinik 24 Jam dengan layanan lengkap satu atap B. Misi : a) Memberikan pelayanan yang nyaman b) Memberikan pelayanan yang mudah c) Memberikan pelyanan yang terjangkau pada masyarakat. C. Moto : Bersama kami anda sehat dan tersenyum. Tabel Jumlah Tenaga Medis Dan Non Medis klinik Gading No



Jenis Tenaga



Jumlah



1



Kepala Klinik



1



2



Analisis



2



3



Dokter Umum



21



4



Dokter Gigi



5



5



Perawat



7



6



Bidan



2



7



Asisten apoteker



6



8



Apoteker



2



9



Administrasi Dan Manajemen



1



10



Akuntansi dan Keuangan



2



11



Rekam Medis



6



12



Pendaftaran



3



13



Humas



1



14



Rumah Tangga



1



15



Ekspedisi



1



16



IT



1



17



Cleaning Service



4



18



Pengemudi Ambulance



1



19



Satpam



2



Jumlah



69



b. Pembahasan 1. Bagian pada Klinik Gading



A .Farmasi Klinik Gading menyediakan berbagai macam obat yang tersedia bagi pasien yang berobat di Klinik Gading. Dengan apoteker yang siap sedia 24 Jam, 3 shift per harinya klinik gading menjanjikan pasien dengn mudah mengambil obat kapan pun. Adapun yang dilakukan di farmasi yaitu : a) Penerimaan resep



b) Peracikan obat c) Penyerahan obat d) Pelayanan informasi obat



B. Home Care Home care adalah pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif yang diberikan kepada individu dan keluarga di tempat tinggal pasien yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan kesehatan atau memaksimalkan tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit ( Depkes, 2002 ). Berikut fasiltas Home Care Klinik Gading : 1.



PEMERIKSAAN DOKTER / Kunjungan Rumah Secara Rutin



Pemeriksaan dokter dilakukan di rumah dan memudahkan keluarga dan pasien yang tidak bisa keluar. 2.



PASANG INFUS



Bagi pasien yang memerlukan infus, kami bisa melakukan pemasangan infus di rumah. 3.



PASANG SONDE MAKAN DAN SEDOT DAHAK



Bagi pasien post trachestomi yang memerlukan pasang sonde makan dan sedot dahak yang keluardari tenggorokan sehingga jalan nafas menjadi longgar 4.



PERAWATAN LUKA



Pasien yang mengalami luka akibat penyakit seperti gangrame pada DM decubitus, dll dapat menjalani perawatan di rumah.



5.



REKAM JANTUNG



Pemeriksaan penunjang seperti ECG (rekam jantung) dan juga pengambilan sample darah/urine dapat dilakukan di rumah. 6.



FISIOTERAPI



Dapat berupa latihan fisik untuk pasien post stroke ataupun terapi menggunakan sinar infra red untuk pasien lumpuh. 7.



MELATIH JALAN



Salah satu tujuan home care adalah memandirikan pasien dan keluarganya dalam menghadapi masalah kesehatan yang di alaminya. 8.



PERAWAT JAGA/PRAMUMUKTI 24 Jam



C. IGD 24 Jam Instalasi Emergensi/Instalasi Gawat Darurat (IGD)adalah salah satu bagian di dalam sebuah rumah sakit yang menyediakan penanganan awal bagi pasien yang menderita sakit dan cedera, yang dapat mengancam kelangsungan hidupnya. Di IGD Klinik Gading ini terdapat perawat dan dokter jaga peralatan yang modern untuk menunjang kegiatan medis di IGD ini yang ready 24 jam. Instalasi Gawat Darurat berfungsi memberikan pelayanan medis yang sifatnya gawat dan darurat selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu.



D. Khitan 



Khitan



Klinik Gading menyediakan jasa layanan Khitan dengan harga yang terjangkau, khitan bisa



dilakukan di rumah atau bisa dilakukan di Klinik



Gading tergantung permintaaan pasien.







Biaya



PAKET



HARGA



KETERANGAN



PAKET A



Rp. 450. 000



Dikerjakan oleh Dokter Profesional



PAKET B



Rp. 300. 000



Dikerjakan oleh tenaga Paramedis Profesional



PELAYANAN DI RUMAH TAMBAH BIAYA Rp. 100. 000



Nb : Biaya sewaktu – waktu bisa berubah sesuai dengan jarak dan kebijakan Klinik Gading



E. BP Umum  Pemerikasaan dan penolongan  Kesehatan calon pengantin  Kesehatan calon haji  KIR umum  KIR buta warna F. BP Gigi  Pencabutan gigi  Penambahan gigi dengan light curing  Perawatan gigi  Pembersihan gigi G. KIA  Pemeriksaan kehamilan  Keluarga berencana (KB)  Imunisasi H. Klinik konsultasi  Gizi  Sanitasi kesehatan lingkungan  PHBS



I. Laboratorium  Pemeriksaan darah/darah rutin  Widal  AT  HMT  HBSAG  Golongan Daerah  Kimia daerah: kolestrol, trigilirserid, asam urat, gula darah, SGOT, SGPT  Urin rutin  Tes kehamilan  Narkoba  Pemeriksaam faeces rutin  Pemeriksaan BTA & EKG



2. Proses Pendaftaran Diklinik Gading



PASIEN DATANG



AMBIL NOMOR ANTRIAN



IGD



PENDAFTARAN



UMUM



ASURANSI



BARU : KTP -KARTU ASURANSI



LAMA : KARTU BEROBAT KARTU ASURANSI



BARU : KTP



LAMA : KARTU BEROBAT



TENSI



RUANG TUNGGU



RUANG PERIKSA UMUM



RUANG PERIKSA GIGI



RUANG PERIKSA KIA / KB



3. Pengelolaan Rekam Medis Diklinik Gading



BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN Dari uraian dan penelitian yang kita lakukan dapat disimpulkan bahwa secara umum pembagunan kesehatan di Puskesmas Pakualaman sudah cukup baik. Hal ini dapat ditunjukkan dengan adanya fasilitas kesehatan swasta selain Puskesmas yang cukup memadai,meskipun masih perlu pembinaan. Capaian dari Standar Pelayanan Minimal (SPM) hamper pada semua indikator telah mencapai target yang ditentukan ,kecuali pada cakupan distribusi vitamin A untuk ibu nifas, dan cakupan penemuan penyakit pneumoni dan TB BTA+ Ada pergeseran penyakit yang banyak diderita masyarakat,karena penyakit degeneratif yang menyerang usia tua saat ini sudah banyak menyerang usia produktif. Pola makan yang tidak baik,juga pola hidup yang tidak sehat memicu tingginya penyakit-penyakit ini. Penyakit menular berbasis lingkungan juga masih menjadi sepuluh besar penyakit di wilayah Puskesmas Pakualaman seperti ISPA,hal ini disebabkan wilayah Pakualaman termasuk daeerah dengan padat penduduk,sehingga penularan lebih cepat. Sebagian penduduk ada yang tinggal di daerah aliran sungai, sehingga sulit menciptakan lingkungan yang



sehat. Juga karena sering terkena dampak banjir akibat luapan kali code, sehingga penyakit diare juga tinggi. B. SARAN 1. Masih



perlu diadakan



penyuluhan



di



wilayah



kecamatan



Pakualaman dengan adanya kepadatan penduduk yang tinggi dengan tingkat prevalensi penyakit menular maupun penyakit tidak menular yang tinggi 2. Untuk menunjang mutu pelayanan di Puskesmas, maka perlu adanya peningkatan SDM dengan diadakannya pelatihan atau program tugas belajar 3. Meningkatkan kerjasama lintas sektor untuk meningkatkan partisipasi masyarakat 4. Lebih mengintensifkan program-program yang pencapaiannya belum maksimal