Laporan KKP FIRA [PDF]

Citation preview

LAPORAN KULIAH KERJA PROFESI (KKP) LOKASI DI BANK MUAMALAT KANTOR CABANG PALU TAHUN AKADEMIK 2019/2020 ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH PADA TABUNGAN IB MUAMALAT PRIMA



Diajukan untuk Memenuhi Tugas Akhir Kuliah Kerja Profesi (KKP) Pada Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu Oleh: Nama : FIRA NINGSI NIM : 18.3.15.0130 Dosen Pembimbing: Dr. Ermawati, S.Ag., M.Ag NIP : 19770331 200312 2 002



PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PALU TAHUN 2020



LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KULIAH KERJA PROFESI (KKP) LOKASI DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG PALU TAHUN AKADEMIK 2019/2020 Laporan akhir Kuliah Kerja Profesi (KKP) Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu ini telah di setujui dan disahkan pada: Hari Tanggal di Judul Laporan



: : : : Palu, 12 Februari 2020 M 12 Sya’ban 1441 H Mengetahui, Pembimbing



Pembimbing



Kuliah Kerja Profesi



Lapangan



Dr. Ermawati, S.Ag., M.Ag



Chika Angraeni



NIP : 19770331 200312 2 002



NIK : 20110343



Menyetujui, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu



Dr. H. Hilal Malarangan, M.H.I NIP. 19650505 199903 1 002



KATA PENGANTAR



‫ْــــــــــــــــــم هللاِ الرَّحْ َم ِن ال َّر ِحي ِْم‬ Eِ ‫بِس‬ Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP) serta dapat menyelesaikan laporannya tepat waktu. Laporan Kuliah Kerja Profesi ini berjudul “Analisis Strategi Pemasaran dalam upaya meningkatkan jumlah Nasabah pada tabungan IB Muamalat Prima” Laporan ini ditulis dalam rangka memenuhi tugas akhir kuliah kerja profesi (KKP) jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu. Penulisan laporan ini juga bertujuan untuk memantapkan teori maupun praktek yang sebelumnya sudah di pelajari di kampus, serta dapat diselesaikan dengan di aplikasikan di lapangan. Laporan ini telah disusun berdasarkan hasil Kuliah Kerja Profesi yang telah penulis laksanakan mulai dari tanggal 11 Januari hingga 05 Februari 2021. Dalam pelaksanaan KKP dan penyusunan laporan, penulis mendapat banyak bantuan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesarbesarnya kepada : 1.   Bapak Dr. H. Hilal Malarangan, M.H.I selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang telah memberikan motivasi dan arahan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi. 2.   Bapak Prof. Nurdin S.Pd., S.Sos., M.Com., Ph.D selaku Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang telah memberikan masukan dan arahan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi..



3.   Bapak Dr. Malkan M.Ag. selaku Ketua Jurusan Perbankan Syariah yang telah memberikan masukan dan arahan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi.. 4.    Ibu Dr. Ermawati, S.Ag., M.Ag selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan serta motivasi selama pelaksanaan KKP dan penyusunan laporan. 6. Bapak Bambang Haryo Nurgroho Selaku Branch Manager yang telah memberikan kesempatan, Kepercayaan, dan Fasilitas Kepada Penulis untuk melaksanakan KKP. 7. Ibu Chika Angraeni Selaku pembimbing lapangan yang telah mengarahkan penulis dalam persiapan maupun pelaksanaan KKP. 8. Teristimewa kepada Ayah, Ibu, dan Keluarga yang senantiasa mendukung penulis baik secara moril maupun materil.             Penulis juga menyadari bahwa di dalam pelaksanaan KKP maupun penyusunan laporan ini terdapat banyak kekurangan dan kesalahan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat penulis harapkan sehingga laporan penulis selanjutnya dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya.             Akhir kata semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang membacanya.                  



    Palu, 9 Februari 2021



                                                                                             



 Penulis



DAFTAR ISI Halaman Judul..................................................................................................................... Halaman Persetujuan / Pengesahan................................................................................... Kata Pengantar.................................................................................................................... Daftar Isi .............................................................................................................................. BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Pemikiran...................................................................................................... B. Tujuan dan Kegunaan............................................................................................. C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan........................................................................... BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK A. Profil Lembaga......................................................................................................... B. Pelaksanaan Praktik ............................................................................................... C. Permasalahan di lapangan...................................................................................... D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik................................................ BAB III PEMBAHASAN/ANALISIS TERHADAP TEMUAN STUDI BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan............................................................................................................... B. Saran......................................................................................................................... DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................... LAMPIRAN-LAMPIRAN



BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Pemikiran Seiring dengan perkembangan zaman, dunia perbankan di Indonesia juga semakin berkembang pesat. Sekarang tidak hanya di dominasi oleh bank konvensional saja, akan tetapi banyak bermunculan bank-bank yang berprinsip syariah. Kemunculan perbankan syariah di Indonesia dilandasi oleh keinginan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan atau transaksi ekonomi dan perbankan yang sejalan dengan nilai dan prinsip syariah. Menurut UU No. 10 tahun 1998 Bank di definisikan sebagai badan usaha menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kembali dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak,. Sehubungan dengan fungsi menghimpun dana ini, bank sering pula disebut sebagai lembaga kepercayaan. Dan bank syariah merupakan salah satu instrumen yang di gunakan untuk menegakkan aturan-aturan ekonomi Islam. Semakin banyaknya pertumbuhan bank konvensional dan bank syariah menjadikan tingkat persaingan semakin ketat dalam pencarian nasabah. Dengan persaingan yang terjadi tersebut, bank-bank harus menyusun strategistrategi yang efektif agar bank-bank tersebut dapat di minati oleh masyarakat dan dipercayai untuk menghimpun dan menyalurkan dana yang mereka miliki. Strategi yang penting adalah strategi pemasarannya, karena pemasaran merupakan suatu bidang yang paling dinamis dalam area manajemen. Selain itu strategi pemasaran merupakan salah satu cara untuk dapat mengenalkan produk-produk yang dimiliki Bank Syariah agar produk tersebut dapat di kenal oleh masyarakat luas. Kegiatan pemasaran merupakan suatu kebutuhan utama dan sudah merupakan suatu keharusan bagi dunia perbankan termasuk Bank Muamalat. Pemasaran dilakukan dalam rangka mengahadapi pesaing yang semakin pesat



karena munculnya keanekaragaman produk dan variasi strategi yang dilakukan oleh bank-bank lain. Dalam memasarkan produknya, seorang pemasar harus pandai membaca situasi pasar sekarang dan dimasa yang akan datang. Pemasar harus cepat tanggap dengan apa yang dibutuhkan dan di inginkan oleh konsumen dan menciptakan produk tersebut secara tepat waktu. Dalam bank syariah Muamalat terdapat berbagai macam produk tabungan yang di tawarkan. Dan salah satunya adalah produk Tabungan IB Hijrah Muamalat Prima yang merupakan simpanan dengan menggunakan akad bagi hasil sehingga mengahasilkan waad nisbah yang menguntungkan baik bagi pihak nasabah maupun pihak bank. Berdasarkan observasi di lapangan dan semua penjelasan di atas penulis tertarik untuk mencoba menganalisis pentingnya strategi pemasaran sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah nasabah pada produk tabungan IB Hijrah Muamalat Prima, maka dengan ini penulis mengangkat judul mengenai “Analisis Strategi Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Nasabah Pada Tabungan IB Hijrah Muamalat Prima” B. Rumusan Masalah Berdasarkan dasar pemikiran yang telah penulis paparkan di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas dalam laporan adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan oleh Bank Muamalat Kc. Palu dalam meningkatkan jumlah nasabah Tabungan IB Hijrah Muamalat Prima? 2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi peningkatan jumlah nasabah pada Tabungan IB Hijrah Muamalat Prima di Bank Muamalat Kc. Palu? C. Tujuan dan Kegunaan Tujuan :



1. Untuk mengembangkan wawasan dan pengetahuan secara langsung tentang dunia kerja. 2. Untuk mengetahui tugas pokok dan fungsi dari tempat kerja serta setiap bidang yang terdapat didalamnnya. 3. Membandingkan pengamatan di lapangan dengan teori yang telah di pelajari di perkuliahan. 4. Untuk memberikan pengalaman kepada penulis mengenai kultur dunia kerja yang berbeda dengan dunia kampus, baik cara beradaptasi, kemampuan berkomunikasi dan bekerja sama dalam tim, manajemen waktu, serta tekanan kerja yang lebih berat. 5. Untuk melatih kedisiplinan dan tanggung jawab penulis dalam melaksanakan tugas, sehingga di harapkan menjadi lulusan yang siap dalam dunia kerja. Kegunaan : 1. Bagi penulis, berguna untuk memperluas wawasan keilmuan dalam rangka pembentukan keahlian akademik, sekaligus mencari pengalaman kognitif, edukatif maupun afektif di instansi atau lembaga terkait, menambah pengalaman bagi mahasiswa terhadap dunia kerja yang sesungguhnya, dan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam berkomunikasi, bekerja sama dan meningkatkan kedisplinan. 2. Bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palu, berguna sebagai salah satu media penyerapan informasi yang bermanfaat untuk penyelarasan kurikulum dengan perkembangan kebutuhan di lapangan, dan sebagai media sosialisasi informasi kepada masyarakat. 3. Bagi lembaga Instansi (Bank Muamalat), terciptanya hubungan yang baik dan adanya pertukaran informasi anatara Bank Muamalat dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palu, sekaligus sebagai sarana untuk



menyebarluaskan informasi mengenai produk-produk bank mauamalat kepada mahasiswa maupun masyarakat. 4. Bagi pembaca, berguna untuk menambah informasi, pengetahuan, wawasan serta referensi bagi pembaca mengenai strategi pemasaran dalam meningkatkan jumlah nasabah pada Tabungan IB Hijrah Muamalat Prima di Bank Muamalat Kota Palu.



D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan 1.



Waktu Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) ini dilaksanakan selama satu bulan sebagai



gelombang I Angkatan ke-III, dimulai pada tanggal 11 Januari 2021 s/d tanggal 05 Februari 2021. 2.



Tempat Pelaksanaan Tempat pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi yakni terletak di Bank Muamalat Kantor Cabang Palu yang beralamat di Jl. Prof. Moh. Yamin, Lolu Utara, Kec. Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah.



BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK A. Profil Lembaga Nama Lembaga : Bank Muamalat Kc. Palu Alamat



: Jl. Prof. Moh. Yamin, Lolu Utara, Kec. Palu Timur,Kota Palu, Sulawesi Tengah



Kode pos



: 94111



No. Telp



: (0451) 457555



1. Sejarah Lembaga Berdasarkan Akta No. 1 tanggal 1 November 1991 Masehi atau 24 Rabiul Akhir 1412 H, dibuat di hadapan Yudo Paripurno, S.H., Notaris, di Jakarta, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk selanjutnya disebut “Bank Muamalat Indonesia” atau “BMI” berdiri dengan nama PT Bank Muamalat Indonesia. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-2413.HT.01.01 Tahun 1992 tanggal 21 Maret 1992 dan telah didaftarkan pada kantor Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 30 Maret 1992 di bawah No. 970/1992 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 34 tanggal 28 April 1992 Tambahan No. 1919A. BMI didirikan atas gagasan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan pengusaha muslim yang kemudian mendapat dukungan dari Pemerintah Republik Indonesia, sehingga pada 1 Mei 1992 atau 27 Syawal 1412 H, Bank Muamalat Indonesia secara resmi beroperasi sebagai bank yang menjalankan usahanya berdasarkan prinsip syariah pertama di Indonesia. Dua tahun setelahnya, tepatnya pada pada 27 Oktober 1994, BMI memperoleh izin



sebagai Bank Devisa setelah setahun sebelumnya terdaftar sebagai perusahaan publik yang tidak listing di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selanjutnya, pada 2003, BMI dengan percaya diri melakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 5 (lima) kali dan menjadi lembaga perbankan pertama di Indonesia yang mengeluarkan Sukuk Subordinasi Mudharabah. Aksi korporasi tersebut membawa penegasan bagi posisi Bank Muamalat Indonesia di peta industri perbankan Indonesia. Tak sampai di situ, BMI terus berinovasi dengan mengeluarkan produk-produk keuangan syariah seperti Asuransi Syariah (Asuransi Takaful), Dana Pensiun Lembaga Keuangan Muamalat (DPLK Muamalat) dan multifinance syariah (AlIjarah Indonesia Finance) yang seluruhnya menjadi terobosan baru di Indonesia. Selain itu, produk Bank yaitu Shar-e yang diluncurkan pada 2004 juga merupakan tabungan instan pertama di Indonesia. Produk Shar-e Gold Debit Visa yang diluncurkan pada 2011 tersebut memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Kartu Debit Syariah dengan teknologi chip pertama di Indonesia serta layanan e-channel seperti internet banking, mobile banking, ATM, dan cash management. Seluruh produk-produk itu menjadi pionir produk syariah di Indonesia dan menjadi tonggak sejarah penting di industri perbankan syariah.  Seiring kapasitas Bank yang semakin besar dan diakui, BMI kian melebarkan sayap dengan terus menambah jaringan kantor cabangnya tidak hanya di seluruh Indonesia, akan tetapi juga di luar negeri. Pada 2009, Bank mendapatkan izin untuk membuka kantor cabang di Kuala Lumpur, Malaysia dan menjadi bank pertama di Indonesia serta satu-satunya yang mewujudkan ekspansi bisnis di Malaysia. Hingga saat ini, Bank telah memiliki 249 kantor layanan termasuk 1 (satu) kantor cabang di Malaysia. Operasional Bank juga didukung oleh jaringan layanan yang luas berupa 619 unit ATM Muamalat, 120.000 jaringan ATM Bersama dan ATM Prima, 55 unit



Mobil Kas Keliling serta jaringan ATM di Malaysia melalui Malaysia Electronic Payment (MEPS).  BMI melakukan rebranding pada logo Bank untuk semakin meningkatkan awareness terhadap image sebagai Bank Syariah Islami, Modern dan Profesional. Bank pun terus merealisasikan berbagai pencapaian serta prestasi yang diakui, baik secara nasional maupun internasional. Kini, dalam memberikan layanan terbaiknya, BMI beroperasi bersama beberapa entitas anaknya yaitu Al-Ijarah Indonesia Finance (ALIF) yang memberikan layanan pembiayaan syariah, DPLK Muamalat yang memberikan layanan dana pensiun melalui Dana Pensiun Lembaga Keuangan, dan Baitulmaal Muamalat yang memberikan layanan untuk menyalurkan dana Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS).  BMI tidak pernah berhenti untuk berkembang dan terus bermetamorfosa untuk menjadi entitas yang semakin baik dan meraih pertumbuhan jangka panjang. Dengan strategi bisnis yang terarah, Bank Muamalat Indonesia akan terus melaju mewujudkan visi menjadi “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong Regional Presence”. 2. Visi dan Misi Lembaga Visi : “Menjadi bank syariah terbaik dan termasuk dalam 10 besar bank di Indonesia dengan eksistensi yang diakui di tingkat regional” Misi :   Membangun lembaga keuangan syariah yang unggul dan berkesinambungan dengan penekanan pada semangat kewirausahaan berdasarkan prinsip kehatihatian, keunggulan sumber daya manusia yang islami dan professional serta



orientasi investasi yang inovatif, untuk memaksimalkan nilai kepada seluruh pemangku kepentingan. 3. Struktur Organisasi



B. Pelaksanaan Praktik Kegiatan yang di kerjakan penulis selama berada di lokasi Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Bank Muamalat Kantor Cabang Palu, antara lain : 1.



Menghadiri Pembekalan Kuliah Kerja Profesi yang diadakan oleh pihak Bank, yang mana membahas mengenai Kontrak KKP sekaligus pihak bank memperkenal kan bagaimana skema produk bank muamalat kepada seluruh peserta kuliah kerja profesi saat magang di bank muamalat yang dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.



2.



Menawarkan Benefit dari Tabungan IB Hijrah Muamalat kepada Masyarakat dan rekan-rekan kampus melalui social media (WA/IG/FB), kegiatan ini penulis lakukan dengan sistem WFH (Work From Home) sesuai dengan arahan dari pihak bank.



3.



Melaksanakan Briefing dan doa bersama sekaligus arahan dari Bapak Bambang Haryo Nugroho selaku Branch Manager di Bank Muamalat Kc. Palu untuk memperketat pengawasan Covid 19.



4.



Mengamati bagaimana cara Karyawan Bank Muamalat berkomunikasi dengan Nasabah.



5.



Mendampigi Calon Nasabah dalam pembukaan rekening di Bank Muamalat Sekaligus mendampigi Nasabah dalam aktivasi mobile banking atau biasa disebut dengan Aktivasi Muamalat Din.



6.



Mengamati jalannya rapat yang membahas mengenai dana masuk dan dana keluar, yang mana rapat ini dipimpin langsung oleh Branch Manager Bank Muamalat Kc. Palu



7.



Mengamati salah satu karyawan Bank Muamalat dalam membuat pipeline.



8.



Penulis di ajak untuk melakukan kunjungan ke Pt. Babussalam Citra Mandiri Jl. Samratulangi Kota Palu, guna menjalin silaturahmi dan kerja sama anatara Pt. Babussalam dengan Bank Muamalat Kota Palu.



9.



Visit ke Nasabah di jalan Bulu Masomba Kota Palu.



10.



Evaluasi Pencapaian selama kuliah kerja profesi di Bank Muamalat Kc. Palu sekaligus Foto Bersama.



C. Permasalahan di Lapangan Permasalahan yang penulis alami di lapangan selama pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Bank Muamalat Kota Palu, yakni penulis sedikit kesulitan untuk mengeksplor diri dan mendapatkan pengalaman serta ilmu pengetahuan yang lebih banyak di tempat instansi, Sebab jadwal masuk mahasiswa magang yang sebulan penuh itu dibagi lagi dengan sistem sif. Penulis menyadari hal tersebut



disebabkan oleh dampak pandemic covid-19 sehingga pihak bank mengatur dengan sebaik mungkin jadwal masuk mahasiswa magang sesuai dengan SOP Bank Muamalat dimasa pandemic. Kemudian penulis juga sedikit kesulitan dalam merekrut nasabah agar berminat untuk menabung atau sekedar membuka rekening di bank muamalat dikarenakan penulis menayadari bahwa belum sepenuhnya paham mengenai tekhnik marketing atau strategi pemasaran dalam dunia pekerjaan yang sesungguhnya. D. Tanggapan dari pihak lembaga tempat praktek Dari pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Bank Muamalat Kc. Palu , Mahasiswa KKP bersifat baik, sopan, melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta dapat mencapai target yang diberikan dengan sangat baik. Pihak bank berharap agar silturahmi antara mahasiswa magang dan seluruh karyawan bank tetap terjaga meskipun waktu pelaksanaan KKP telah berakhir.