4 0 147 KB
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat, taufik dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya. Adapun penyusunan laporan hasil kegiatan magang ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi dan merupakan rangkaian dari mata kuliah Administrasi Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia. Laporan ini merupakan hasil kegiatan Magang Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Konsentrasi Administrasi Kebijakan Kesehatan, Universitas Muslim Indonesia Angkatan 2016 yang bertempat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Sulawesi Selatan. Dalam menyusun laporan ini, tidak sedikit kesulitan dan hambatan yang dialami, namun berkat dukungan, dorongan dan semangat dari orang terdekat, sehingga penulis mampu menyelesaikannya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada : 1.
Ibu Rektor Universitas Muslim Indonesia.
2.
Bapak Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia.
3.
Bapak Karumkit Bhayangkara Makassar
4.
Ibu Pembimbing Magang Akademik.
5.
Kepala Bidang Urmin RS Bhayangkara Makassar.
6.
Kepala Bidang Diklit RS Bhayangkara Makassar.
7.
Staf Urmin RS Bhayangkara Makassar.
8.
Staf Diklit RS bhayangkara Makassar.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 1
Tak lupa pula kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan seperjuangan mahasiswa-mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia atas segala pengorbanannya, peran aktif, kekompakan, kerja sama, dan rasa kasih sayangnya, serta perasaan senasib sepenanggungan selaku peserta magang. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan laporan ini masih jauh dari kata sempurna, namun kami telah berusaha semaksimal mungkin agar laporan ini menjadi sumber informasi bagi yang memerlukan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat membangun dalam pembuatan laporan berikutnya. Semoga amal baik dan bantuannya dapat diterima di sisi Allah SWT dan laporan ini dapat menjadi masukan bagi pihak rumah sakit dan berguna bagi para pembaca laporan ini.
Makassar, 23 Oktober 2019
Penulis
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................... i DAFTAR ISI................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN................................................................................. iii A. Latar Belakang................................................................................... 4...................................................................................................................... B. Tujuan Magang.................................................................................... 6 C. Waktu dan Tempat Magang................................................................ 6 BAB II ANALISIS SITUASI UMUM.............................................................. 8 A. Keadaan Demografi............................................................................ 8 B. Visi dan Misi........................................................................................ 9 C. Gambaran Umum................................................................................ 9 BAB III ANALISIS SITUASI KHUSUS.......................................................... 11 A. Struktur Organisasi.............................................................................. 11 B. Fasilitas Personalia............................................................................. 12 C. Fungsi Personalia................................................................................ 12
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 3
BAB IV IDENTIFIKASI MASALAH............................................................... 14 A. Identifikasi Masalah............................................................................. 14 B. Prioritas Masalah................................................................................. 15 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................. 16 A. Hasil..................................................................................................... 16 B. Pembahasan....................................................................................... 16.................................................................................................................... BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 18 A. Identifikasi Masalah............................................................................. 18 ................................................................................................................... B. Prioritas Masalah................................................................................. 18.................................................................................................................... DAFTAR PUSTAKA..................................................................................... 19 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan magang merupakan pelaksanaan dari salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk memfasilitasi dalam mengaplikasikan pengetahuan yang didapat selama perkuliahan dalam dunia kerja. Kegiatan magang dilaksanakan setiap tahun oleh
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 4
semester VII, kegiatan magang berarti melaksanakan apa yang menjadi fungsi, tugas, kewajiban dan pekerjaan pokok dari institusi pokok dari tempat magang yang relevan dengan keilmuan kesehatan masyarakat sehingga mahasiswa peserta magang diharapkan dapat membantu memecahkan masalah kesehatan yang mungkin sedang dihadapi oleh institusi magang tersebut. Magang merupakan bagian tak terpisahkan dari proses pendidikan pada Program Sarjana Kesehatan Masyarakat (S1). Pada dasarnya kegiatan ini adalah intrakurikuler yang berupa kegiatan belajar di lapangan yang dirancang untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam menggunakan aplikasi teori kedalam praktek lapangan. Pendidikan tinggi diharapkan mampu menghasilkan sarjana yang akan mengisi posisi manajerial menengah sampai puncak dengan bekal pengetahuan dan kemampuan yang didapat diperguruan tinggi. Kenyataan di lapangan seringkali menunjukkan bahwa lulusan perguruan tinggi belum mampu secara optimal mengaplikasikan pengetahuan yang didapatnya kedalam dunia kerja. Hal itu disebabkan karena adanya kesenjangan antara teori yang diperoleh dengan kenyataan dilapangan yang lebih kompleks terutama dibidang manajemen di bidang kesehatan di rumah sakit, di dinas kesehatan atau dipuskesmas yang merupakan suatu institusi dengan sumber daya padat ilmu, padat teknologi dan padat karya. Bidang keilmuan kesehatan masyarakat yang dipelajari pada jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Muslim
Indonesia
meliputi
Administrasi
Kebijakan
Kesehatan, Promosi Kesehatan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Gizi, Epidemiologi, dan Kesehatan Lingkungan, dimana institusi yang menjadi tempat magang merupakan institusi yang memiliki fungsi, tugas, kewajiban, dan pekerjaan pokok yang relevan dengan bidang ilmu kesehatan masyarakat untuk melengkapi kemampuan mahasiswa
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 5
dengan pengalaman praktis di lapangan di instasi yang terkait dengan kesehatan baik instansi pemerintah, swasta, maupun lembaga swadaya masyarakat. Demikian halnya program magang yang kami lakukan di salah satu instansi kesehatan yang terdapat di Provinsi Sulawesi Selatan, yakni RS BHAYANGKARA Kesehatan Cabang Makassar yang telah terpilih sebagai lokasi implementasi dan penggalian keterampilan lapangan guna membentuk sikap kerja professional di bidang Ilmu Kesehatan masyarakat khususnya aspek konsentrasi Administrasi Kebijakan
Kesehatan.
Pada
prinsipnya
RS
BHAYANGKARA
merupakan salah satu dari beberapa job description pengimplementasi Ilmu Kesehatan Masyarakat yang secara sistem informasi diperlukan untuk mengetahui status masyarakat salah satunya. Dengan
pembangunan
kesehatan
yang
lebih
intensif,
berkesinambungan dan merata yang ditunjang oleh informasi-informasi kesehatan yang semakin mantap, maka diharapkan derajat kesehatan masyarakat yang telah di capai dapat dipertahankan, ditingkatkan serta menjangkau seluruh wilayah khususnya Kota Makassar.
B. Tujuan Magang 1. Tujuan Umum Memperoleh pengalaman keterampilan, penyesuaian, sikap dan penghayatan pengetahuan di dunia kerja dalam rangka memperkaya
pengetahuan
dan
keterampilan
bidang
ilmu
kesehatan masyarakat, serta melatih kemampuan bekerjasama dengan orang lain dalam satu team sehingga di peroleh manfaat
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 6
bersama, baik peserta magang maupun instansi tempat magang kesehatan. 2. Tujuan Khusus a. Mahasiswa mengetahui gambaran pelaksanaan manajemen sumber daya manusia di Instansi Kesehatan b. Mahasiswa mengetahui gambaran pelaksanaan manajemen perencanaan di Instansi Kesehatan c. Mahasiswa mengetahui gambaran pelaksanaan manajemen program kesehatan di Instansi Kesehatan C. Manfaat Magang 1. Bagi Mahasiswa a. Mendapatkan
pengalaman
dan
keterampilan
dibidang
manajemen dan teknis kesehatan masyarakat b. Terpapar dengan kondisi yang sesungguhnya dan pengalaman di instansi kesehatan dan atau intitusi yang relevan. c. Mendapatkan
pengalaman
menggunakna
metode
analsis
masalah yang tepat terhadap pemecahan permasalahan kesehatan masyarakat. 2. Bagi Institusi a. Institusi dapat memanfaatkan tenaga terdidik dalam membantu penyelesaian tugas-tugas kantor untuk kebutuhan di unit kerja masing-masing. b. Institusi mendapat alternatif calon karyawan yang telah dikenal mutu dan kredibilitasnya. c. Mendapatkan masukan baru dari pengembangan keilmuan di perguruan tinggi. 3. Bagi Program Studi a. Laporan magang dapat menjadi salah satu audit internal kualitas pengajaran.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 7
b. Memperkenalkan program kepada instansi yang bergerak di bidang kesehatan. c. Mendapatkan masukan yang berguna untuk penyempurnaan kurikulum yang sesuai dengan
kebutuhan lapangan kerja.
D. Waktu Dan Tempat Magang 1. Waktu Magang Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia Makassar dimulai pada tanggal 23 September sampai 23 November 2019. 2. Tempat Mahasiswa Universitas
Magang
Muslim
Fakultas
Indonesia
Kesehatan
Makassar
Masyarakat
bertempat
BHAYANGKARA.
BAB II ANALISIS SITUASI UMUM GAMBARAN UMUM RS BHAYANGKARA MAKASSAR
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 8
di
RS
A. Sejarah Rumah Sakit “ Bhayangkara Makassar” yang berdiri sejak tahun 1965, yang manfaatnya sangat besar dalam mendukung tugas operasional
kepolisian
dan bahkan keluarga besar Polri dan
masyarakat umum yang membutuhkan pelayanan kesehatan yang cukup terjangkau baik dari segi pembiayaan maupun kecepatan pelayanan yang diberikan, sesuai dengan motto kami yaitu ; LEBIH BAIK, LEBIH CEPAT, TERJANGKAU (Prima Dalam Pelayanan, Utama Dalam Penyembuhan, Terkendali Dalam Pembiayaan). Selain fakta berdirinya Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, profil ini juga memuat tentang kinerja dari tahun 2013 – 2016 dimana terjadi peningkatan yang cukup signifikan dalam mendukung pelayanan bagi masyarakat Polri maupun masyarakat umum, demikian juga peningkatan sumber daya manusia yang dimiliki oleh Rumah Sakit Bhayangkara Makassar baik secara kuantitatif maupun kualitatif, peningkatan pendapatan keuangan serta adanya struktur baru yang secara resmi ditanda tangani oleh Kapolri JENDERAL Drs. TIMUR PRADOPO. Melaui PERATURAN KAPOLRI Nomor : 11 Tahun 2011 tanggal 30 Juni 2011 Tentang SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA. Dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat atas pelayanan Bhayangkara
kesehatan, Makassar,
sehingga
manajemen
Rumah
Sakit
berupaya
semaksimal
mungkin
untuk
memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik, menyeluruh dan menitik beratkan pada pelayanan prima dengan mempedomani visi, misi, nilai dan motto serta falsafah organisasi yang kami miliki. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan serta perlindungan bagi kita semua dalam mengabdikan diri bagi nusa dan bangsa.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 9
B. Landasan Umum 1. Visi : “Menjadi Rumah Sakit Bhayangkara terbaik di kawasan Timur Indonesia di jajaran polri, dengan pelayanan prima dan mengutamakan
penyembuhan
serta
terkendali
dalam
pembiayaan.” Untuk mewujudkan visi tersebut Rumah Sakit “ Bhayangkara Makassar” mempunyai misi, nilai dan motto sebagai berikut : 2. Misi : a. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang prima dengan meninngkatkan kualitas disegala bidang pelayanan kesehatan, termasuk kegiatan kedokteran kepolisian (forensik,perawatan tahanan,kesehatan kamtibmas dan DVI ) baik kegiatan operasional
kepolisian,pembinaan
kementrian
maupun
pendidikan dan latihan. b. Menyelenggarakan
perencanaan,
pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan anggaran secara transparan dan akuntanbel. c. Meningkatkan kualitas SDM yg profesional, bermoral dan memiliki budaya organisasi sebagai pelayanan prima. d. Mengelola seluruh sumber daya secara efektif,efesien dan akuntabel guna mendukung pelaksanaan tugas pembinaan maupun operasional Polri. 3. Nilai : 1. Disiplin 2. Ekstra pelayanan prima 3. Kebersamaan 4. Akuntabilitas 4. Motto : Prima dalam pelayanan, utama dalam penyembuhan,terkendali dalam pembiayaan.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 10
C. GAMBARAN UMUM 1. Sebelah utara berbatas dengan rumah masyarakat umum dan SPK bhayangkara serta asrama polisi. 2. Sebelah timur berbatasan dengan asrama polisi. 3. Sebelah selatan berbatasan dengan rumah masyarakat umum dan jalan mallombassang. 4. Sebelah barat berbatasan dengan jalan mappaodang.
BAB III ANALISIS SITUASI KHUSUS
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 11
A.
Struktur
Organisasi
Subbagrenmin
RS.
Bhayangkara
Makassar Struktur bagian personalia di RS
Bhayangkara Makassar
berada di bawah ini sebagai berikut : Ka. Subbag Renmin Kompol Amir Yahya, S.H., M.H
Kaurtu
Kaurmin
Helwida
Samrinah, S.Gz,.M.Kes
Pamin
Pamin
Sari Mirayanti, SE
AIPDA Muh. Taufan Hadi Putra
Uraian tugas dari Personalia RS.
Bhayangkara Makassar adalah
sebagai berikut : •
Membuat absensi karyawan
•
Membuat surat izin/cuti karyawan
•
Membuat surat tugas atau pelatihan bagi karyawan
•
Membuat undangan serta daftar hadir pertemuan
•
Membuat usulan gaji karyawan
•
Pengarsipan file kepegawaian dalam box file
B. Fasilitas Subbagrenmin 1. Standar Fasilitas
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 12
Standar fasilitas untuk ruang Diklat
dan Urmin Subbag
Renmin RS. Bhayangkara Makassar a. Kursi anggota : 14 (empat belas) Buah
C.
b. Kursi kabag
: 2 (dua) Buah
c. Komputer anggota
: 8 (delapan) Buah
d. Komputer kabag
: -
e. Lemari berkas
: 3 (tiga) Buah
f. Rak berkas
: 3 (tiga) Buah
g. Papan tulis
: 1 (satu) Buah
h. Print
: 8 (delapan) Buah
i. Meja
: 13 (tiga belas) Buah
Fungsi Bagian Subbagrenmin Subbagrenmin bertugas menyusun perencanaan program kerja dan anggaran, manajemen Sarpras, personel, dan kinerja, serta mengelola keuangan dan pelayanan ketatausahaan dan urusan dalam di
lingkungan
Biddokkes.
Dalam
melaksanakan
tugasnya,
Subbagrenmin menyelenggarakan fungsi; 1. penyusunan perencanaan jangka sedang dan jangka pendek, antara lain Renstra, Rancangan Renja, Renja, kebutuhan sarana prasarana, personel, dan anggaran; 2. pemeliharaan perawatan dan administrasi personel; 3. pengelolaan Sarpras dan penyusunan laporan SIMAK-BMN; 4. pelayanan
fungsi
keuangan
yang
meliputi
pembiayaan,
pengendalian, pembukuan, akuntansi, dan penyusunan laporan SAI serta pertanggungjawaban keuangan; 5. pengelolaan dan pelayanan ketatausahaan dan urusan dalam; 6. penyusunan LRA dan pembuatan laporan akuntabilitas kinerja Satker dalam bentuk LAKIP meliputi analisis target pencapaian kinerja, program, dan anggaran; dan
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 13
7. pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Biddokkes. Dalam melaksanakan tugasnya Subbagrenmin dibantu oleh: 1. Urren, yang bertugas membuat Renstra, Rancangan Renja, Renja, RKAKL, DIPA, Penetapan Kinerja, KAK atau TOR, RAB, dan menyusun LAKIP Satker, serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program bidang Reskrimsus di lingkungan Polda; 2. Urmin, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan administrasi umum personel dan materiil logistik; 3. Urkeu, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan pelayanan keuangan; dan 4. Urtu, yang bertugas menyelenggarakan kegiatan ketatausahaan dan urusan dalam.
8.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 14
BAB IV IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH A. Identifikasi Masalah Dalam melaksanakan suatu pekerjaan dalam bidang apapun pasti terdapat kendala yang dihadapi. Tidak terkecuali dalam pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan atau magang di RS Bhayangkara Kota Makassar,
Sub
Bagian
Urusan
Administrasi
(Urmin).
Terlebih
mahasiswa yang belum memiliki pengalaman kerja yang cukup. Berdasarkan
identifikasi
dari
Mahasiswa
Magang
terdapat
beberapa masalah yaitu: 1. Terdapat masalah pada penyimpanan pengarsipan surat secara manual di ruangan Urmin. Sering kali terdapat kesalahan penyimpanan surat yang di arsip dalam lemari penyimpanan dan masih banyak karyawan yang sulit mencari pengarsipan surat di lemari penyimpanan ketika di butuhkan karena banyaknya surat yang beberapa tahun lalu tersimpan dalam lemari penyimpanan. sehingga membuat para karyawan kesulitan untuk mencari arsipan surat, menurut hasil identifikasi kami hal ini terjadi akibat banyaknya surat yang tersimpan di lemari secara tidak teratur karena banyaknya surat tersimpan di lemari dari beberapa bulan dan tahun yang lalu sehingga mengakibatkan karyawan kesulitan menemukan surat yang membuat karyawan merasa tidak efektif dalam melakukan perkerjaan. 2. Pembuatan id card mahasiswa(i) penelitian magang merupakan salah satu masalah yang harus di perhatikan.. Hal ini karena tidak tercantumnya identitas nama pada id card mahasiswa(i) penelitian magang di Rs Bhayangkara Makassar. Pada umumnya label di tulis dan di cetak di atas kertas, karton, dan disebut id card digunakan pada bagian terluar pakaian agar sebagai informasi identitas tetapi
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 15
id card penelitian mahasiswa(i) magang di Rs Bhayangkara Makassar tidak mencantumkan nama peserta sehingga karyawan sulit mengetahui nama pemagang B. Prioritas Masalah Berdasarkan dari proses identifikasi masalah, maka yang menjadi prioritas masalah ialah dengan masalah yang sering terjadi, yaitu:, Masalah pada penyimpanan arsip surat secara manual pada karyawan di ruang Urmin. Hal ini karena banyaknya surat yang beberapa tahun sampai surat baru yang tersimpan di lemari penyimpanan yang menyebabkan terjadinya surat tercecer dan kadang tidak temukan sehingga karyawan tidak efektif dalam bekerja. Jika memungkinkan Sub Bagian Urmin lebih teliti dalam penyimpanan surat di lemari pengarsipan dan menggunakan komputer yang ada di ruang Urmin untuk melakukan penginputan kembali surat yang masuk sebelum penyimpanan surat dalam lemari pengarsipan di ruangan Urmin. hal ini bertujuan agar karyawan lebih mudah mencari surat yang telah di arsip dan efektif dalam menyelesaikan pekerjaan.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 16
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL Dari prioritas masalah yang telah di deskripsikan maka, pada penyimpanan arsip surat yang lebih efektif dengan cara penginputan kembali surat yang masuk. B. PEMBAHASAN 1. Pengenalan
secara
umum
Rs
Bhayangkara
beserta
pengenalan pegawai masing-masing bidang dalam ruangan urmin,
yang
dimana
ruang
urmin
yang
bertugas
menyelenggarakan kegiatan administrasi umum personil dan materil logistic seperti, surat perintah dari kepala rumahsakit, pengurusan cuti karyawan dan personil
rumah sakit, gaji
karyawan dan personil rumah sakit gaji karyawan dan personil, dan persiapan akreditasi rumah sakit. 2. Pengenalan terhadap perangkat-perangkat yang di gunakan pada
ruangan
urmin,
seperti
perangkat
keras
yaitu
komputer, printer dan mesin foto copy dan perangkat lunak seperti
Excel,
yang
dimana
excel
digunakan
untuk
penginputan data angka seperti gaji karyawan dan personil Rs Bhayangkara Makassar. 3. Melakukan pembuatan id card mahasiswa(i) penelitian magang, pembuatan id card ini kami lakukan setiap
ada
mahasiswa yang melaksanakan magang dirumah sakit Bhayangkara Makassar. Id Card menjadi identitas wajib pemagang selama berada di ruang lingkup Rumah Sakit Bhayangkara Makassar, yang apabila ada pemagang tidak menggunakan Id Card pada saat berada di ruang lingkup
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 17
magang akan di berikan sanksi yang telah berlaku dan di setujui peserta pemegang, bagi karyawan rumah sakit juga wajib menggunakan Id Card dan tanda kepangkatan kepolisian, yang apabila tidak di gunakan akan dikenakan sanksi dari pihak rumah sakit. 4. Kami melakukan penginputan data sertifikat karyawan, dokter dan personil Rs Bhayangkara Makassar yang merupakan sertifikat pelatihan dan workshop, yang di gunakan
untuk
Bhayangkara
menunjang
Makassar,
akreditasi
semua
rumah
data-data
sakit
sertifikat
karyawan, dokter, dan personil di input di aplikasi pengolah angka Excel. 5. Melakukan penginputan data gaji karyawan dan personil, dimana pada setiap tanggal 5 bulan baru seluruh gaji karyawan
di
berikan
secara
bersamaan.
dimana
penginputan data gaji karyawan dan personil rumah sakit di olah di aplikasi angka Excel, agar mempermudah dalam penginputan data gaji karyawan dan personil rumah sakit. 6. Pembuatan pengarsipan surat di dalam ruangan Urmin kami melakukan registrasi surat yang masuk ke ruangan, seperti surat perizinan cuti, surat keluar, surat penelitian, surat perintah karena tugas Urmin salah satunya ialah registrasi persuratan di Rs Bhayangkara Makassar. Setelah surat di setujui oleh karumkit kami melakukan pengarsipan surat masuk. 7. Penyusunan brosur untuk ruangan PKRS. agar lebih efektif melakukan penyebaran brosur untuk pasien, kelompok masyarakat
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
sehingga
pasien
Page 18
dapat
mandiri
dalam
mempercepat
kesembuhan
dan
Bhayangkara Makassar
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 19
rehabilitasinya
di
Rs
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Selama
satu
bulan
melaksanakan
magang
di
Rs
Bhayangkara Makassar. Adapun kesimpulan yang dapat kami ambil adalah sebagai berikut : 1. Dilihat dari potensi yang ada di Rs Bhayangkara, Sumber daya manusia
(SDM)
karyawan
Rs
Bhayangkara
didukung
oleh
pengetahuan provider tentang pelayanan kesehatan sangat baik untuk pelaksanaan pelayanan kesehatan kepada pasien Rs Bhayangkara. 2. Berdasarkan pengamatan saya ada 2 masalah yang telah diidentifikasi yaitu : Terdapat masalah pada kapasitas ruang kerja pegawai dan jumlah pegawai yang banyak dalam ruangan yang sempit. Hal ini dikarenakan jumlah pegawai yang banyak melebihi kapasitas ruangan yang seharusnya dan Hal ini mengakibatkan suasana kerja yang kurang nyaman dan berdampak pada kinerja pegawai yang kurang Efektif. 3. Jika
lebih
memungkinkan
Sub
Bagian
Urmin
sebaiknya
dipindahkan ke ruangan yang lebih besar sesuai dengan jumlah pegawai yang ada. Hal ini bertujuan agar pegawai lebih nyaman dan leluasa dalam melakukan pekerjaannya masing-masing. B. SARAN Saran yang dapat kami berikan kepada Rs Bhayangkara khususnya bidang urusan administrasi (Urmin) yaitu agar terus meningkatkan kinerja kerja setiap pegawai dalam menjalankan program-program kerja agar terus berjalan sebagaimana yang diharapkan.
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 20
DAFTAR PUSTAKA Panduan Jurnal dan Magang. FKM UMI 2019. Buku profil Rumah Sakit Bhayangkara Makassar 2019
LAPORAN MAGANG AKK FKM UMI 2019
Page 21