Laporan PLP Sma [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PORTOFOLIO PELAKSANAAN PROGRAM PLP LINGKUNGAN SEKOLAH DI SMA NEGERI 18 BONE



Disusun oleh: ANDI SYARLI DEWANGSA NIM : 119064



PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BONE 2021



HALAMAN PENGESAHAN Portofolio pelaksanaan program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) 1 Mahasisswa Universitas Muhammadiyah Bone di SMA NEGERI 18 BONE tahun ajaran 2020/2021 dinyatakan diterima dan disahkan. Yang melasksanakan kegiatan ini: Nama



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Program Studi



: Teknologi Pendidiksn



Fakultas



: Keguruan dan Ilmu Pendidikan



Watampone, 12 Maret 2021 Pembimbing PLP LS,



Dosen Pembimbing PLP LS,



Hj. Sitti Hafsah



A. Nurhabibi Marwil, S.Pd., M.Pd.



NIP : 1164123119910302057



NIDN : 0907077902 Mengesahkan: Kepala Sekolah



Drs.Muhammad Syahrir , MH NIP : 196404122007011022



ii



KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga proses penulisan Laporan PLP LS I ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Penulis Menyadari bahwa apa yang telah penulis peroleh tidak semata-mata hasil dari jerih payah penulis sendiri tetapi hasil dari keterlibatan semua pihak Sekolah. Oleh sebab itu, penulis



menyampaikan terima kasih yang sebesar-



besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam proses kegiatan PLP LS 1 atas bantuan, doa serta dukunganya yang berhubungan dengan pelaksanaan PLP LS 1 ini. sehingga laporan ini dapat tersusun. Semoga bantuan dan dukungan yang telah diberikan mendapat pahala dan hikmah dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan Laporan PLP LS 1 ini. Akhir kata penulis berharap semoga laporan PLP LS 1 ini bermanfaat bagi kita semua.



Watampone, Maret 2021



Penyusun



iii



DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN...........................................................................ii KATA PENGANTAR......................................................................................iii DAFTAR ISI.....................................................................................................iv BAB 1



PENDAHULUAN..........................................................................1 A. Latar Belakang Program PLP LS 1................................................1 B. Tujuan Program PLP LS 1..............................................................1 C. Manfaat Program PLP LS 1............................................................2



BAB II



PROSEDUR PELAKSANAAN.....................................................4



A. Tempat, dan Waktu Pelaksanaan PLP LS 1...................................4 B. Langkah-langkah Pelaksanaan PLP 1.............................................5 BAB III



HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN........................5



A. Deskripsi dan Refleksi....................................................................5 1. Deskripsi...................................................................................5 2. Refleksi.....................................................................................8 B. Hasil Observasi Situasi Sekolah....................................................17 1. Kultur Sekolah.........................................................................17 2. Perkembangan Peserta Didik...................................................24 3. Jati Diri Pendidik.....................................................................28 LAMPIRAN.....................................................................................................38 A. Dokumen Pendukung....................................................................40 1. Kultur Sekolah.........................................................................40 2. Perkembangan Peserta Didik...................................................41 3. Jati Diri Guru...........................................................................41 B. Lampiran........................................................................................41 1. Buku Harian Program PLP LS 1.............................................42 2. Foto Kegiatan Program PLP LS 1...........................................42 PENUTUP........................................................................................................52 A. Kesimpulan.....................................................................................52 B. Saran...............................................................................................52 DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................



iv



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-Undang



Republik



Indonesia



Nomor



14



tahun



2005



mengamanatkan bahwa guru harus memiliki kompetensi profesional, pedagogic, kepribadian dan sosial sesuai dengan bidang studi dan keilmuan yang terkait. Dalam rangka menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi tersebut perlu dilakukan upaya peningkatan, antara lain peningkatan awal siswa baru, peningkatan kompetensi guru, pengembangan isi kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran dan penilaian hasil belajar siswa, penyediaan bahan ajar yang memadai, dan penyediaan sarana belajar. Dari semua cara tersebut, peningkatan kualitas pembelajaran melalui peningkatan kualitas pendidik menduduki posisi yang sangat sentral dan akan berdampak positif. Salah satu upaya dalam mencapai hal tersebut perlunya program pengembangan melalui pelaksanaan program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP I) di sekolah mitra dengan cara mengamati kultur/budaya sekolah, mengamati peserta didik dalam prose pembelajaran serta jati diri pendidik. Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mahasiswa peserta PLP 1 memiliki sikap pemahaman, penghayan, motivasi dan keterampilan sebagai calon pendidik yang pada saatnya kompetensi guru yang berkualifikasi profesional, cerdas, unggul, dan beribawa. Untuk memenuhi tuntutan di atas, kurikulum Universitas Muhammdiyah Bone menempatkan Mata Kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan sebagai mata kuliah yang mampu memberikan pengalaman yang lengkap dan bermakna kepada mahasiswa UNIM. Hal ini dapat dilihat dari program PLP yang terdiri dari 3 bagian, yaitu: 1. PLP Lingkungan Sekolah PLP Lingkungan Sekolah bertujuan membangun landasan jati diri pendidik,memantapkan kompetensi akademik kependidikan. 2. PLP Perencanaan Pembelajaram



v



PLP Perencanaan Pembelajaran bertujuan memantapkan kompetensi akademik dan kaitannya dengan kompetensi akademik bidang studi dan memantapkan kemampuan awal calon guru mengembangkan perangkat pembelajaran. 3. PLP Pengelolaan Pembelajaran PLP



Pengelolaan



Pembelajaran



bertujuan



untuk



memberikan



pengalaman awal kepada calon guru dalam mengimplementasikan penguasaan akademik kependidikan dan akademik bidang keahlian, melalui mengajar terbimbing oleh guru pamong (bias sebagai asisten guru) tetapi bukan PPL. B. Tujuan Program PLP LS Secara khusus program PLP 1 bertujuan untuk melatih mahasiswa mengenal lingkungan sekolah melalui kegiatan observasi kultur sekolah, peserta didik, dan jati diri pendidik. C. Manfaat Melalui program PLP LS, baik mahasiswa, sekolah mitra, maupun Universitas Muhammadiyah Bone, dapat memperoleh beberapa manfaat sebagai berikut: 1. Bagi Mahasiswa Peserta Program PLP LS. a. Memperoleh pengetahuan secara empiris tentang kultur persekolahan. b. Memperoleh



pengetahuan



secara



empiris



tentang



administrasi



persekolahan. c. Memperoleh pengetahuan secara empiris tentang karakteristik peserta didik. d. Menambah pengetahuan secara empiris mengenai tugas dan kewajiban pendidik. e. Menambah pengetahuan secara empiris tentang pendidik, relasi dan kerja sama antara pendidik dengan pimpinan sekolah, sesame pendidik dan karyawan, serta peserta pendidik. 2. Bagi sekolah mitra atau sekolah laboratorium



vi



a. Memperoleh



informasi



perkembangan



terbaru



kebijakan



dunia



Pendidikan yang melibatkan perguruan tinggi dan sekolah. b. Memperoleh kesempatan untuk berperan aktif dalam menyiapkan calon guru yang professional. 3. Bagi Universitas Muhammadiyah Bone a. Memperoleh umpan balik dari sekolah mitra atau sekolah laboratorium guna penyusuaian kurikulum perguruan tinggi dengan kebutuhan masyarakat. b. Terjadinya kerja sama dengan berbagai pihak, guna pengembangan Catur Dharma Perguruan Tinggi.



vii



8



BAB II PROSEDUR PELAKSANAAN A. Tempat, dan Waktu Pelaksanaan PLP LS 1 1.



Tempat Tempat PLP LS 1 pada pelaksanaan program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Lingkungan Sekolah, di laksanakan pada sekolah mitra kampus yakni di sekolah SMA Negeri 18 Bone.



2.



Waktu Pelaksanaan program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Lingkungan Sekolah (LS) ini di laksanakan selama 34 hari. Rincian waktu pelaksanaan magang yakni: Jadwal Kegiatan PLP LS I di mulai dari tanggal 2 Maret-5 April 2021.



B. Langkah-langkah Pelaksanaan PLP 1 1. Persiapan PLP 1 a. Pembekalan PLP 1 b. Penetapan mahasiswa peserta magang c. Pendataan dan pemetaan sekolah d. Penetapan dosen pembimbing e. Koordinasi dengan sekolah mitra, penetapan guru pembimbing dan jadwal pelaksanaan. 2. Pelaksanaan PLP 1 a. Penempatan mahasiswa ke sekolah mitra b. Pelaksanaan magang a) Pengamatan langsung kultur sekolah b) Pengamatan untuk membangun kompetensi dasar pedagogic, kepribadian, dan sosial c) Pengamatan untuk memperkuat pemahaman peserta didik d) Pengamatan langsung proses pembelajaran di kelas e) Refleksi hasil pengamatan proses pembelajara.



9



BAB III HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi dan Refleksi tentang Kultur Sekolah, Pesreta Didik, dan Jati Diri Guru 1. Deskripsi a. Kultur Sekolah Sebelum adanya SMA di Kecamatan rata-rata anak di kecamatan melanjutkan pendidikan di Kota, maka pemerintah mengambil inisiatif untuk membangun sekolah di Kacamatan karena keluhan masyarakat terlalu jauh dan terlalu banyaknya anak-anak yang putus sekolah terutama warga masyarakat yang ada di Lompu karena jauhnya jarak yang akan di tempuh jika ingin melanjutkan pendidikan dan biaya pun menjadi kendala. Maka pada tahun 2003 merupakan awal berdirinya SMA Negeri 1 Cina sekarang UPT SMA Negeri 18 Bone bergabung dengan SMP 2 Cina karena gedung yang akan dipakai masih dalam proses penyelesaian. Dengan menerima 70 Siswa dengan dua kelas jadi setiap kelas diisi dengan 35 siswa. Dan setiapa tahunnya jumlah siswa semakin meningkat terbukti pada tahun 2016 dan 2017 SMA Cina menolak peserta didik calon siswa baru yaitu untuk dua Kelas. Kemudian penyaluran bantuan dari pemerintah untuk membangun ruang kelas sebanyak Empat kelas ini merupakan bukti inisiatif dari kepala UPT agar tidak ada lagi penolakan untuk menerima siswa baru. Berikut Kepala Sekolah yang pernah menahkodai SMA Negeri 18 Bone : 1. Drs. Muhammad Thamrin, S.Pd. Tidak cukup satu tahun mengabdi terjadi pergeseran Kepala Sekolah dari SMA Sibulue di pindahkan ke SMA 18 Cina sementara Kepala Sekolah SMA 18 Cina di pindahkan ke Sibulue. 5



10



2. Drs. Andi Abdul Kadir Jufri, M.Pd. Periode 2005-2016. 3. Drs. Muhammad Syahrir, MH. Periode Juli 2016-2017 4. Drs. Hamzah, M.M. Periode 4 Desember 2017-2019 5. Drs. Muhammad Syahrir, MH. Periode 2019-Sekarang. Dua kali dipercayai memimpin UPT SMA Negeri 18 Bone. 1. Profil Sekolah No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.



Nama Sekolah Nomor Statistik Provinsi Otonomi Daerah Kecamatan Desa/Kelurahan Jalan Dan Nomor Kode Pos Telepon Faxcimile/ Fax Daerah Status Sekolah Kelompok Sekolah Akreditasi Surat Keputusan/ SK



IDENTITAS SEKOLAH SMA Negeri 18 Bone 3011907 10001 / 40302662 Sulawesi Selatan Kabupaten Bone Cina Tanete Harapan Poros Bone-Sinjai Km.19 92772 Kode Wilayah : 0481 Nomor : Kode Wilayah : Nomor : Pedesaan Negeri B Disamakan Nomor : 99/SK/BAPSM/XI/2012 Tanggal : 16-11-



16.



2012 Penerbit SK Ditanda Tangani Ketuan BAN-SM Prop. Sul-Sel



17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27.



Oleh Tahun Berdiri Tahun Penegerian Kegiatan Belajar Mengajar Bangunan Sekolah Lokasi Sekolah Jarak Ke Pusat Kacamatan Jarak Ke Pusat Otoda Terletak Pada Lintasan Perjalanan Perubahan Sekolah Jumlah Keanggotaan Rayon Organisasi Penyelenggara



Tahun : 2003 Tahun : 2004 Pagi Milik Sendiri Sebelah Selatan Watampone 02 KM. 18 KM. Propinsi Sekolah Pemerintah



11



2. Visi dan Misi Visi



:



Terwujudnya insan pembelajar yang



berakhlakul



karimah, sehat, cerdas, berprestasi, dan memiliki daya saing tinggi menuju keberhasilan cita-cita Misi



:



visioner SMAN 18 Bone era baru di tahun 2024. 1. Menanamkan Keimanan dan Ketakwaan melalui pengamalan ajaran agama. 2.



Memberdayakan



tenaga



pendidik



dan



kependidikan yang memenuhi standar yang ditetapkan



untuk



memacu



peningkatan



prestasi sekolah dan warga sekolah. 3. Mewujudkan pengembangan Kurikulum yang meliputi 8 standar pendidikan. 4. Mengembangkan bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologiberdasarkan minat, bakat, dan potensi peserta didik. 5. Membina kemandirian peserta didik melalui kegiatan pembiasaan, kewirausahaan, dan pengembangan diri yang terencana dan berkesinambungan. 6. Menjalin kerjasama yang harmonis antar warga sekolah, dan lembaga lain yang terkait. 7. Mewujudkan karakter warga sekolah yang berbudi pekerti luhur, bersih dari narkoba dan peduli terhadap kelestarian fungsi lingkungan.



b. Peserta Didik UPT SMAN 18 Bone memiliki 2 program jurusan, yaitu jurusan MIPA dan IPS. Jumlah peserta didik keseluruhan yaitu 758 siswa yang terdiri dari 417 siswa perempuan dan 341 siswa laki-laki.



12



Peserta didik dalam lingkungan SMAN 18 Bone mempunyai berbagai sifat dan karakter yang berbeda. c. Jati Diri Pendidik Para pendidik di SMA Negeri 18 Bone mempunyai kedisiplinan yang bagus, dimana setiap pendidik melakukan tugas masing-masing dengan baik, yang dibuktikan dengan selalu mengajar sesuai jadwal. 2. Refleksi Refleksi pelaksanaan Program PLP LS merujuk pada : a. Deskripsi Instrumen 1. Fakta Fakta yang Penulis temukan berdasarkan instrument yang ada yaitu fasilitas cukup lengkap. Seperti Perpustakaan, Lab. Komputer, Lab. IPA, UKS, Tempat Ibadah, Kantin, Toilet, dan Tempat Parkir. Begitupun halnya dengan masalah administrasi sekolah juga cukup lengkap, yang ditandai dengan adanya visi dan misi. Pemanfaatan IT yang baik, komite sekolah berjalan baik, serta relasi pendidik dengan peserta didik dan pendidik dengan rekan kerja juga baik.Jaraknya yang agak jauh dari jalan raya dan masuk lorong membuat SMA Negeri 18 Bone jauh dari kebisingan serta tempatnya yang dipenuhi tumbuhan menambah suasana yang asri dan sejuk.



2. Kesan Hal yang berkesan saat penulis melaksanakan PLP LS 1 di SMA Negeri 18 Bone yaitu: a) Pada saat pelepasan oleh dosen pendamping, kelompok penulis disambut hangat dan tangan terbuka oleh kepala sekolah dan guru-guru serta staf SMA Negeri 18 Bone.



13



b) Pihak SMA Negeri 18 Bone memberikan penulis ruang yang seluas-luasnya dalam mengobservasi kultur sekolah, peserta didik , dan jati diri guru. c) Para guru pamong yang sabar menuntun, mengarahkan, dan menjawab segala pertanyaan yang penulis ajukan, serta membantu dalam memproleh dokumen-dokumen yang penulis butuhkan. d) Beberapa siswa secara santun menjawab pertanyaan yang penulis ajukan secara langsung. e) Letak Sekolah yang sedikit jauh dari jalan raya, masuk lorong dan dikeliling pepohonan membuat suasana lebih tenang, asri, segar, dan sejuk, sehingga memberikan kesan nyaman pada penulis. 3. Nilai-nilai Dari hasil observasi di SMA Negeri 18 Bone, memberikan nilainilai yang sangat bermanfaat bagi penulis sebagai calon tenaga pendidik seperti pentingnya menanamkan sifat sabar dalam menghadapi peserta didik yang beragam karakteristiknya, perlunya membangun kedekatan antara pendidik dengan peserta didik maupun rekan kerja, dan bersikap profesionalisme agar suatu tujuan umum dapat terlaksanakan dan diiplementasikan. 4. Niat Berdasarkan fakta, kesan, dan nilai-nilai yang penulis peroleh selama melaksanakan PLP LS 1 di SMA Negeri 18 Bone, memberikan inspirasi



dan motivasi bagi penulis untuk terus



melanjutkan pendidikan sampai jenjang yang lebih tinggi, sehingga menjadi tenaga pendidik yang profesional sehingga mampu mencetak generasi unggul dan berintelektual serta beriman dimasa depan. 5. Karakteristik Peserta Didik Para Siswa dan Siswi SMA Negeri 18 Bone tentunya memiliki kriteria yang berbeda, ada yang ramah, aktif, cerdas dan juga



14



canggung, dari situ mereka saling melengkapi dan saling berinteraksi satu sama lain. Yang akademis cenderung ke akademisi dan yang lain pun tentunya aktif dalam kelebihan masing-masing. 6. Evaluasi dari Nilai Menurut observasi yang penulis laksanakan evaluasi dari nilai PLP.Ini banyak kriteria yang mesti dikembangkan dan juga motivasi yang harus ditanamkan baik itu peserta didik maupun para pelaksana dari kegiatan PLP ini, agar supaya bisa mengembangkan diri lebih baik lagi. 7. Deskripsi niat diri Setelah observasi dan pengamatan yang penulis lakukan tentu penulis merasa senang dan bangga bisa melaksanakan yang namanya PLP dan berinteraksi langsung kepada pihak sekolah dan peserta didik



dan



memberikan



penulis



banyak



motivasi



mengenai



pembelajaran. 8. Deskripsi karakteristik peserta didik kini Karakteristik peserta didik jika dideskripsikan terbagi menjadi beberapa komponen sesuai dengan minat dan keahlian masingmasing. Ada yang bersifat pemalu, aktif, ramah, dan lain sebagainnya. Dari situ kita bisa menilai karakteristik peserta didik serta dari kebiasaan tingkah laku maupun cara berpakaian. b. Deskripsi Rincian Instrumen 1. Fakta yang penulis temukan sebagai pengalaman belajar untuk menjadi pendidik dimasa depan adalah: a) Pengalaman



belajar



menjadi



tenaga



pendidik



kedepannya



ditentukannya penulis mempunyai banyak hal dalam pembelajaran dari tidak tau menjadi tau dan dari baik menjadi lebih baik, dan dari tidak biasa menjadi biasa. Untuk itu penulis membutuhkan yang namanya proses dalam hal pendidikan. b) Senantiasa memberikan motivasi terhadap sesama.



15



c) Menguasai beberapa hal dalam bidang yang berbeda serta memperluas jaringan terhadap setiap program studi lain. 2. Perasaan yang muncul selama melaksanakan PLP LS 1 DI UPT SMAN 18 BONE yaitu penulis merasa senang dan juga bangga bisa diterima oleh pihak sekolah dan dibimbing langsung oleh guru pamong yang senantiasa membantu melancarkan kegiatan PLP LS 1 penulis dengan sangat baik. 3. Nilai-nilai yang diperoleh berdasarkan pengalaman kegiatan PLP. a) Pengalaman bersama pendidik ( guru pamong ) yaitu pada saat beliau memperkenalkan sekolah hal-hal penting mengenai sekolah tersebut, saling berbagai pengalaman maupun infi. b) Pengalaman bersama peserta didik pada saat wawancara dimana wawancara tersebut menyebutkan bahwa narasumber berperan langsung dalam kegiatan baik itu pembelajaran maupun prestasi siswa itu. c) Pengalaman yang berkaitan dengan kultur sekolah yaitu memberikan nilai-nilai terhadap budaya sekolah baik itu pencapaian visi misi yang sedang terlaksana dengan baik. d) Pengalaman bersama pendidik yang bernilai bagi pengalaman karakteristik



peserta



didik



ketika



proses



observasi



penulis



mewawancarai salah satu pihak sekolah yang menyebutkan bahwa siswa ini sangat bernilai bagi sekolah karna pencapaian dan kualitas siswa tersebut. e) Pengalaman bersama peserta didik yang bernilai bagi pengenalan karakteristik peserta didik adalah pada saat mengobservasi langsung yang melihat keaktifan dan antusias para siswa pada saat wawancara mereka cenderung senang karna banyak hal dalam pencapaian prestasi yang mampu ditempuh oleh sekolah berkat mereka semua. f) Pengalaman berkaitan dengan kultur sekolah yang bernilai bagi penilaian karakteristik peserta didik seperti pencapaian visi misi sekolah yang sangat dipatuhi oleh pihak guru maupun peserta didik.



16



g) Pengalaman bersama pendidik yang bernilai pengenalan kultur sekolah saat melakukan wawancara tentang kultur sekolah dan segala hal yang berhubungan langsung oleh sekolah baik itu sarana, jenis prestasi, dan fasilitas sekolah. h) Pengalaman bersama peserta didik yang bernilai bagi pengenalan kultur sekolah yaitu pencapaian visi misi dan peraturan sekolah yang sangat ditaati oleh siswa siswi sekolah tersebut. 4. Niat yang penulis siapkan untuk mengembangkan diri adalah yang pertama memperbaiki niat dan memberikan motivasi terhadap diri sendiri bahwa segalah sesuatu yag dilakukan pasti ada hasil yang diperoleh. c. Instrumen Refleksi Deskripsi No.



Keterangan



Nilai



Evaluasi



Niat Diri Mahasiswa



1.



Jati Diri Pendidik, berkaitan dengan : Nilaikemandi



Nilai-nilai



Memberika



bersama



rian,



yang



n dorongan



pendidik



kekeluargaan



didapatkan



untuk lebih



(pengalaman



dan tanggung



ketika



mandiri dan



interaksi



jawab.



observasi



bertanggung



antara



berbanding



jawab



sesama



lurus dengan



dalam



pendidik



nilai-nilai yang



mengemban



dengan



seharusnya



tugas yang



peserta



berkembang



diberikan



didik)



saat ini.



agar, ketika



a.Pengalaman



menjadi pendidik nantinya tidak lalai



17



dalam menjalanka n kewajiban. Nilai



b.



Nilai



Memberika



Pengalaman



persaudaraan, persaudaraan,



n semangat



bersama



kerukunan



kerukunan dan



serta



peserta didik



dan kasih



kasih



dorongan



(Pengalaman



penulisng



penulisng



untuk lebih



mengamati



mempunyai



menghargai



interaksi



perbandingan



arti sebuah



antar peserta



yang cukup



persaudaraa



didik dengan



seimbang



n dan kasih



pendidik)



dengan



penulisng



perkembangan



ketika



zaman saat ini.



menjadi pendidik suatu saat nanti agar menjadi pendidik yang ramah dan rendah hati.



Nilai



Nilai-nilai



Memberika



berkaitan



kedisiplinan,



yang



n dorongan



dengan



keagamaan,



didapatkan



untuk lebih



kultur



kerapian, dan



selama



taat dalam



sekolah



kebersihan



observasi



beribadah,



sudah sangat



disiplin



relevan seiring



dalam



c. Pengalaman



18



perkembangan



waktu dan



zaman,



tempat,



sehingga harus



tetap



tetap dijaga



menjaga



dengan baik



kebersihan



agar tidak



agar



tenggelam



menjadi



seiring



pendidik



perkembangan



yang handal



zaman



dan dapat memotivasi peserta didik



2.



Pengenalan Kultur Sekolah Berkaitan dengan : d.



Pengala man bersama pendidik



Nilai kedisiplinan, kekeluargaan, dan toleransi.



Nilai



Memberika



kedisiplinan,



n motivasi



kekeluargaan



untuk lebih



dan toleransi



disiplin dan



yang



bisa



didapatkan



menjaga



ketika



toleransi



observasi



sesama



berbanding



manusia



lurus dengan



agar



keadaan saat



menjadi



ini.



pendidik yang professional



e. Pengalaman



Nilai saling



Nilai-nilai



Memberika



19



bersama



menghormati



yang



n motivasi



peserta didik



yang lebih



didapatkan



untuk lebih



tua dan



ketika



bisa



menyayangi



observasi



merangkul



yang lebih



memiliki



dan



muda.



perbandingan



bersikap



yang cukup



ramah



seimbang



sesama



dengan



manusia



perkembangan



agar



zaman saat ini.



menjadi pendidik yang dapat dipercaya.



Nilai



Nilai integritas



Memberika



sekolah



integritas dan



dan efektivitas



n motivasi



berbasis IT



efektivitas



sangat relevan



untuk



dengan



belajar lebih



perkembangan



giat lagi



zaman saat ini,



terutama



tepatnya di era



dalam



revolusi



bidang



industri 4.0.



teknologi



f. Budaya



informasi agar tidak menjadi pendidik yang gagal teknologi.



20



Refleksi



Kebiasaan



Permasalahn



Karakteris



Perkembangan



Peserta Didik



Peserta Didik



tik Peserta



Peserta Didik



Didik Kebiasaanpeserta Permasalahan



Karakteristi



didik di UPT



peserta didik



k peserta



SMAN 18 Bone



yang sering



didik di



yaitu



ditemukan



UPT



membersihkan



yaitu lambat



SMAN 18



lingkungan



dalam



Bone



sekolah setiap



memahami



berbeda-



pagi ketika tiba



pelajaran,



beda, baik



di sekolah.



mengantuk



dari segi



ketika proses



fisik,



pembelajaran



psikis,



sedang



akademik



berlangsung



dan sosial-



serta kurang



ekonominy



antusias dalam



a.



mengikuti pembelajaran. B. HASIL OBSERVASI SITUASI SEKOLAH 1. Kultur Sekolah Nama



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Nama Sekolah : UPT SMAN 18 Bone



No . 1.



Aspek Implementasi a. Apakah sekolah



Hasil Observasi



Sumber



Data Ya , SMAN 18 Kepala



21



Visi dan Misi



mempunyai visi



Bone



Sekolah



dan misi ?



Visi



memiliki sekolah, dan



sekolah



yang kantor



wajib



dimiliki tata



untuk



kemajuan usaha.



sekolah b. Jika ya , sejauh



Misi dan



dimasa



depan . Visi dan



mana visi dan



tersebut



misi tersebut



umum



tercermin dalam



tercermin



Misi Kepala secara sekolah , telah dan



budaya sekolah ? budaya



dalam keadaan sekolah lingkung



walaupun



an



pelaksanaannya



sekolah



masih jauh dari kata



sempurna.



Seperti



masih



banyaknya



siswa



yang



sering



terlambat mengikuti 2.



Implementasi a. Apakah sekolah



pembelajaran. Ya , sekolah ini Kepala



Tata Tertib



mempunyai Tata



memiliki



dan



Tertib siswa dan



tertib



Peraturan



Peraturan guru ?



dokumennya tidak tata



Sekolah



tata sekolah , tetapi Kantor



karena



komputer usaha.



yang



mengimput



data



tata



rusak, peraturan



tertib dan jadwal



22



masuk



hingga



selesainnya proses pembelajaran yang harus ditaati oleh guru dan siswa . Apabila



tenaga



pendidik disekolahterlambat lebih dari 15 menit maka akan dicoret dan



pada



saat



pandemi



ini



diwajibkan



oleh



guru



hadir



disekolah



pada



hari



Senin



Jumat



dan untuk



melakukan pembelajaran b. Jika ya , sejauh



online disekolah . Tata tertib telah Wawanca



mana tata teertib



berjalan



dengan ra kepala



itu



baik , dilihat dari sekolah ,



dilaksanakan ?



ketegasan



, dan Guru



kedisiplinan kepala sekolah dan tenga



pendidik



dalam menghadapi peserta Misalnya sekolah



didik



.



kepala ataupun



23



guru



telah



memberikan peringatan binaan



dan



beberapa



kali kepada siswa yang



bermasalah



tetapi



siswa



tersebut



tetap



melakukan pelanggaran maka siswa



tersebut



akan dikeambalikan kepada



orang



tuanya dalam hal ini di drop out dari c. Apakah ada



sekolah . Peraturan



khas Wawanca



peraturan yang



yang



berlaku ra kepala



khas di sekolah (



disekolah ini yaitu sekolah



seragam,



misalnya , sekolah



penggunaan



ini



sepeda motor,



memperbolehkan



dan lain-lain )



siswa



hanya memakai



baju pratik pada saat berlangsungnya praktik saja dan tidak



digunakan



setiap hari pada saat



proses



24



3.



Prestasi Sekolah



a. Apakah sekolah



pembelajaran. -



-



( termasuk siswanya ) memiliki prestasi akademik ? b. Apakah sekolah



Ya



,



beberapa Wawanca



( termasuk



peserta



didik ra dengan



siswanya )



pernah



memiliki prestasi juara non-akademik ?



meraih WAKAS –



juara EK



dalam



kegiatan Kesiswaa



lomba



non



akademik



– n ,



misalnya juara I bola voli putrid di 4.



Kegiatan



a. Apakah kegiatan



POPDA. Ya , jadwal masuk Kepala



Akademik di



di sekolah



disekolah



ini sekolah



Sekolah



dilakasanakan



untuk hari Senin dan



sekolah sesuai



-Sabtu yaiitu 07 : jadwal



dengan jadwal



30 s/d 13 : 45 dan yang



belajar ?



untuk hari Jumat tertempel yaitu 07 : 30 s/d di ruang



b. Apakah ada



11 : 00 guru Tidak ada , karena Wawanca



kebijakan khusus sekolah ini tidak ra guru tentang



menggunakan



pengaturan kelas



sistem



( moving class,



class



dan lain-lain ) ?



dimana



moving ,



disekolah apabila



yang siswa ini telah



25



ditempatkan dikelas X.1 maka selanjutnya



XI.1



tidak berubah ke c. Apakah ada



XI.2 . Ya , apa bila ada Wawanca



aturan mengenai



jam kosong jika ra guru



jam kosong



guru tidak sempat



/aktivitas



hadir disekolah ,



pengganti jika



maka



ada



guru



guru berhalangan pengganti ?



yang



akan membimbing pembelajaran sesuai jam mata pelajaran



yang



seharusnya 5.



Network-ing



Apakah sekolah



Sekolah



menjalin kerja sama



berjalan . -



-



dengan pihak luar ( pemerintah dan/ataustakeholder 6.



Hubungan



s)? a. Bagaimana cara



Dilakukan dengan Wawanca



Sekolah



pihak sekolah



cara mengadakan ra kepala



dengan



menjalin



rapat



Orang Tua



komunikasi



orang tua siswa ,



Siswa dan



dengan orang tua komite



Komite



siswa ?



Sekolah



dengan sekolah untuk



membahas persoalan



yang



berkaitan



dengan



sekolah yang biasa



26



dilakukan



pada



awal tahun ajaran baru



khususnya



untuk siswa kelas b. Apakah ada



7.



Pemanfaatan



X. Ada



,



biasanya Wawanv



kegiatan rutin



sewaktu – waktu ara



yang melibatkan



pihak



orang tua



mengadakan rapat sekolah



maupun komite



dengan orang tus



sekolah ?



siswa dan komite



a. Sejauh mana TI



sekolah kepala



sekolah Dalam



Hasil



Teknologi



diintegrasikan



pembelajaran



, observasi



Informasi



dalam



pemanfaatan



TI lapangan



( TI ) untuk



pembelajaran ?



telah dilakukukan atau



Pembelajaran



dengan



Administrasi



dilihat



atau



keadaan



komunikasi



yang



baik



, keadaan dari sekolah



fasilitas diberikan



kepada



siswa



seperti , adanya laboratorium komputer



untuk



siswa mengembangkan kemampuannya dibindang teknologi b. Sejauh mana diintegrasikan



informasi . Dalam



Hasil



administrasi



observasi



27



dalam



sekolah



,



Administrasi



pemanfaatan



sekolah ?



Teknologi Informasi ( TI ) yang



ada



telah



digunakan dengan baik , dilihat dari kelengkapan data 8.



Kekhasan



yang dimiliki . Apakah ada praktik -



atau Praktik



baik



baik yang



kekhasan sekolah ?



atau



-



pun



Nampak di Sekolah 2. Perkembangan Peserta Didik Nama



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Nama Sekolah : UPT SMAN 18 Bone Instrumen Observasi



No 1.



Aspek



Hasil Obseravsi Secara umun Hubungan antar



Hubungan antara peserta didik



a. Bagaimana hubungan antar peserta



didik



(di luar kelas)?



b. Bagaimana hubungan



peserta didik di UPT SMAN 18 Bone cukup harmonis.. Hal ini tentunya karena adanya rasa kenyamanan berkomunikasi



dalam diantara



mereka. Secara umum hubungan antara peserta didik, pendidik serta



28



antara



peserta



didik



dengan



pendidik



dan



karyawan terjalin cukup baik.



karyawan? 2.



Perkembang



Karakteristik



an



secara umum yakni memiliki



peserta



didik



keunikan



peserta



didik



tersendiri



yang



a. Bagaimanakah



berbeda antarar satu dengan



karakteristik



yang lain. Setiap peserta didik



peserta



didik memiliki



watak, tubuh,



perilaku,



secara



umum postur



kemampuan



(fisik,



sosial- intelektual serta kemampuan



ekonomi, psikis mengolah emosi yang tidak akademik)?



sama. Setiap



peserta



didik



memiliki cara tersendiri dalam berinterkasi b. Adakapelangga



dengan



orang-



orang di lingkungannya. Sebelum pandemi covid-19



ran-



Ada. Tidak bisa kita pungkiri



pelanggaran



bahwa setiap peserta didik



yang dilakukan tentunya oleh didik?



pernah



peserta pelanggaran



melakukan



yang



disadari



ataupun tidak. Para pelaku yang melanggar biasanya akan diberikan sanksi teguran oleh wali



kelas



kemudian



diserahkan kepada guru BK. Pelanggaran-pelanggaran yang paling umum ditemukan di sekolah yakni perkelahian antar peserta



didik



mulai



dari



29



masalah kecil hingga masalah besar. 3.



Permasalah



Permasalahan akademik



an



yang



yang



biasa



dihadapi



biasa



peserta didik sebelum



dijumpai



pandemi covid-19 yaitu



peserta



ketidaksiapan



dalam



didik?



mengikuti



Proses



Belajar



Mengajar



(PBM),



ribut



kelas a. Apa



saja



dalam sehingga



mengganggu



permasalahan



konsentrasi



akademik yang



siswa lain. sedangkan



biasanya



permasalah



dijumpai



yang dihadapi peserta



peserta didik di



didik setelah pandemi



sekolah?



covid-19 yakni sudah tidak



belajar akademik



adanya



kuota



gratis dari kementrian pedidiksan, jaringan yang



dan dikampung



kurang



bagus



sehingga menyebabkan keterlambatan mengerjakan b. apa



saja



dan



menumpulkan tugas. Sebelum pandemi



permasalahan



covid-19,



non-akademik



konflik



yang



kelas, seperti perkelahin



biasanya



Adanya kecil



antar



30



dijumpai peserta didik di



karena masalah sepele.



sekolah? Identifikasi Pelanggaran-pelanggaran dan Permasalahan Peserta Didik 1. Identifikasi permasalahan yang dihadapi peserta didik a. Sudah tidak adanya kuota gratis dari kementrian pendidikan b. Kurang bagusnya jaringan di kampung menyebabkan keterlambatan pengerjaan dan pengumpulan tugas. 2. Identifikasi pelanggaran yang dilakukan Peserta Didik a. Bolos pada saat jam pelajaran b. Kenakalan remaja Apakah



ada



dokumen



pendukung



tentang



identifikasi



pelanggaran-



pelanggaran dan permasalahan peserta didik? YA



RAGU-RAGU



TIDAK



(√) Berilah tanda centang (√) yang anda pilih argumentasi pendukung adalah: Argumentasi pendukung adalah: Sekolah mencatat pelanggaran ataupun permasalahan yang dihadapi oleh siswa tetapi dokumen tersebut tidak dapat dipublikasikan karaena dokumen tersebut bersifat rahasia. 3. Jati Diri Guru Nama



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Nama Sekolah : UPT SMAN 18 Bone



No.



Aspek



Hasil Observasi



31



a. Apakah pendidik menaati tata tertib sekolah?



Ya, secara umum beberapa pendidik menaati peraturan yang ada di sekolah. Ya, para pendidik rutin melaksanakan tugasnya



b. Apakah pendidik Kehadiran 1.



pendidik di



menaati jadwal



ditunjukkan oleh keaktifan



belajar sekolah?



Proses Belajar Mengajar (PBM) Daring/sekolah



sekolah c. Apakah pendidik



2.



sebagai pendidik. Hal ini



online. Ya, sebelum pandemi



memberikan



covid-19 beberapa



kegiatan/tugas/kelas



pendidik memberikan



pengganti ketika



tugas pengganti atau



berhalangan



menginstruksikan belajar



mengajar?



di perpustakaan. Relasi pendidik terjalin



Relasi pendidik



sangat baik. Hal ini



dengan



terbukti pergantian jam



peserta didik



pelajaran atau saat istirahat



dan rekan



para pendidik berkumpul



kerja



dan menikmatiki makanan a. Bagaimana relasi antar pendidik?



bersama sehingga nampak dengan jelas keharmonisan dan keakraban para tenaga pendidik. Sesekali diselingi bercanda dengan sesamanya sehingga menimbukkan gelak tawa bahagia. Sebelum pandemi



b. Bagaimana relasi



covid-19 Relasi antara pendidik dan



32



karyawan terjalin baik. Terlihat dari bagaimana mereka mampu berbaur meskipun berbeda porsi tugas yang diberikan. Bahkan tingkat kerja antara pendidik dan karyawan?



samanya keduanya sangat baik terlihat dari bagaimana para pendidik dan karyawan saling membantu melaksanakan tugas yang diberikan mulai dari piket, sampai ke masalah administrasi sekolah.



c. Bagaimana relasi antara pendidik dan peserta didik(luar kelas)? 3.



Relasi antara pendidik dan peserta didik di luar kelas terjalin formal



Keterlibatan



Ya,beberapa pendidik



pendidik



berpartisipasi dalam



dalam kegiatan ilmiah, dan



a. Apakah pendidik mengikuti kegiatan ilmiah?



organisasi kegiatan ilmiah dengan tujuan utama adalah menjalin kerja sama



asosiasi



dengan meningkatkan



profesi? b. Apakah pendidik



kualitas dan kuantitas. Ya, asosiasi profesi yang



terlibat dalam



dilakukan rutin 2-3 kali



asosiasi profesi?



pertemuan dalam sebulan yang mengutus ½ orang setiap pendidik bidang studi yang diajarkan dalam



33



rangka membahas perubahan Kurikulum,RPP,Silabus dan lain-lain. Instrumen Penilaian Deksripsi Kesesuaian



Aspek



Kelengkapan



dengan data



Kejelasan (dan



(meliputi



(dokumen,



keruntutan)



seluruh aspek)



hasil wawancara,



1 2 1. Mengenal



3



4







5 1



2 3



4 5







dan observasi) 1 2 3 4 5 √



kultur sekolah 2. Mengenal















situasi perkembang an peserta didik di luar kelas 3. Mengenal















gambaran jati diri seorang pendidik Jumlah Skor Perolehan Perhitungan Skor



10



: ( Skor Perolehan/45) X 100



9 27



8



34



Skor perolehan



: 27/45 X 100



Hasil



: 60



Instrumen Penilaian Refleksi



No. 1. 2. 3.



Aspek Pengenalan Kultur Sekolah Perkembangan Peserta Didik Jati Diri Pendidik Jumlah Skor Perolehan



Skor 2 3



1



4



5



√ √ √ 9 60



Pedoman Penskoran: 1. Menceritakan kembali fakta 2. Menceritakan fakta dan mengemukakan perasaan. 3. Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, dan menunjukkan nilainilai/sikap-sikap umum ( yang tidak berkaitan langsung dengan sikap keguruan) yang dipelajari 4. Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilainilai/sikap-sikap umum, sikap spesifik keguruan yang dipelajari 5. Menceritakan fakta, mengemukakan perasaan, menunjukkan nilainilai/sikap-sikap umum, sikap spesifik keguruan yang dipelajari dan nilai-nilai untuk pengembngan diri Perhitungan Skor



: (Skor Perolehan/ 15) X 100



Skor Perolehan



:9



Hasil



: (9/15) X 100 = 60 Instrumen penilaian hasil observasi situasi sekolah



1



Kualifikasi 2 3 4



5



35



Tk



Kk



Ck



K



S k



N Hasil Observasi Situasi Sekolah/ Wawancara o A Kultur Sekolah . 1



Pelaksanaan visi misi



. 2



Implementasi tata tertib dan peraturan sekolah



. 3



Prestasi sekolah



. 4



Kegiatan akademik sekolah







. 5



Networking sekolah







. 6



Hubungan sekolah dengan orang tua dan







. 7



komite sekolah Pemanfaatan IT untuk pembelajaran,



. 8



administrasi, dan komunikasi Kekhasan atau praktik baik yang tampak di



√ √ √



√ √



. sekolah B Peserta didik . 9



Hubungan antar peserta didik







. 1



Perkembangan peserta didik







. 1



Permasalahan yang biasa di hadapi peserta







1



didik



0



. C Jati diri pendidik . 1 2 .



Kehadiran peserta didik







36



1



Relasi pendidik dengan peserta didik dengan



3



rekan kerja



. 1



Keikutsertaan pendidik dalam kegiatan



4



ilmiah/asosiasi profesi











. Jumlah



6



40



1 0



Skor perolehan



80



Keterangan: TK



: Tidak komprehensif



KK



: Kurang komprehensif



CK



: Cukup komprehensif



K



: Komprehensif



SK



: Sangat komprehensif



Perhitungan Skor



: (Skor Perolehan / 70) X 100 (56/70 X 100) 80



Instrumen Penilaian Ketersediaan Dokumen Nama



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Nama Sekolah



: UPT SMAN 18 Bone



37



Berilah tanda centang ( ) pada kolom “ Ada “ atau “ Tidak” sesuai dengan ketersediaan masing-masing dokumen No Macam Dokumen Kultur Sekolah 1. Visi misi 2. Tata tertib dan peraturan sekolah 3. Prestasi peserta didik 4. Jadwal pelajaran 5. Jadwal ekstrakulikuler 6. MoU dengan dinas yang lain 7. MoU dengan pengguna lulusan 8. Dokumen pertemuan dengan orang tua murid 9. Dokumen Kegiatan yang melibatkan komite Peserta Didik 10. Catatan umum permasalahan siswa dari guru piket 11. Catatan umum permasalahan siswa dari guru wali kelas 12. Catatan umum permasalahan siswa dari guru BK Jati Diri Pendidik 13. Kehdiran di Sekolah dan kelas 14. Keterlibatan Pendidik dalam kegiatan



Ada



Tidak



      



   



ilmiah/asosiasi Profesi Jumlah Dokumen



Perhitungan skor



: ( Jumlah dokumen/ 14) x 100



Jumlah dokumen yang dikumpulkan :11/14x100 Hasil



: 78,57



Catt. MoU tidak bisa ditunjukkan oleh pihak sekolah dikarenakan bersifat rahasia dan tidak bisa dipublikasikan secara umum. Instrumen Observasi Sikap Peserta Program PLP LS Identitas Diri :



38



Nama Mahasiswa



: Andi Syarli Dewangsa



NIM



: 119064



Sekolah Tempat PLP : UPT SMAN 18 Bone Pengantar: Observasi ini hendak mengukur sikap/perilaku yang ditunjukkan oleh peserta PLP Lingkungan Sekolah dan teramati oleh pengamat. Skor observasi ini menjadi unsur penilaian proses PLP, selain unsur hasil PLP mahasiswa , yang akan dikompilasi menjadi nilai akhir PLP Lingkungan Sekolah. Silahkan bubuhkan tanda centang (  ) pada kolom: SK (Sangat Kurang); K (Kurang); C (Cukup); B (Baik); SB (Sangat Baik) sesuai dengan hasil pengamatan Anda. No Deskriptor A. Aspek Kedisiplinan 1. Kehadiran di sekolah tepat waktu selama PLP 2.



berlangsung. Pulang dari sekolah sesuai waktu selama PLP



3.



berlangsung. Mengikuti aturan / tata tertib yang berlaku di



sekolah Selma PLP berlangsung. B. Tanggung Jawab 4. Melaksanakan semua pekerjaan yang menjadi 5.



tanggung jawabnya. Berani menerima resiko dari setiap tindakan yang



dilakukan . 6. Menetapi janji. Kerja Sama 7. Memperlihatkan kerja sama yang baik dengan semuakomponen sekolah. 8. Kooperatif dengan sesame teman PLP D. Sopan Santun 9. Pakaian dan penampilan layak sebagai seorang



SK



K C B



S B



39



10



guru Santun dalam tutur kata dan tingka laku



. Jumlah Watampone, 2 Maret 2021 Pembimbing PLP LS



Hj. Sitti Hapsah NIP. 1964123119910302057 Instrumen Penilaian Presentasi Portofolio



No



Komponen Penilaian Presentasi



. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



Substansi (kualitas bahan) presentasi Media dalam presentasi Penguasaan Materi Keruntutan penyajian isi laporan Kemampuan menjawab pertanyaan Penggunaan bahasa dalam presentasi Penampilan presentasi Sikap/etika selama presentasi Jumlah Skor Skor Perolehan



Keterangan : SK



: Sangat Kurang



K



: Kurang



1 SK



Kualifikasi 2 3 4 K C B



5 SB



40



C



: Curang



B



: Baik



SB



: Sangat Baik



Bobot Komponen Penilaian Program PLP LS



No . A.



B. C.



Komponen



Bahan Penelitian Pembimbing Dosen PLP di sekolah



Pembimbing



Portofolio 1. Deskripsi dan Refleksi a. Deskripsi b. Refleksi 2. Hasil Observasi Situasi



25%



10% 10% -



Sekolah 3. Penelitian Ketersediaan



20%



-



15% 60%



10% 10% 40%



Dokumen Sikap Presentasi Jumlah



C. Dokumen- Dokumen Pendukung 1. Kultur Sekolah a. Visi dan Misi UPT SMAN 18 Bone



41



b. Tata Tertib Sekolah c. Jadwal Pelajaran



2. Perkembangan Peserta Didik Kehadiran Dan Daftar Nilai Peserta Didik



42



3. Jati Diri Pendidik Kehadiran Pendidik Di sekolah



D. Lampiran



43



1. Buku Harian Program PLP LS NO 1. 2. 3. 4.



Hari/Tanggal Selasa, 2 Maret 2021 Jumat , 5 Maret 2021 Selasa, 9 Maret 2021 Jumat , 12 Maret 2021



Kegiatan Penyerahan Observasi lingkungan Sekolah Observasi peserta didik Observasi jati diri pendidik dan Dokumen-dokumen



5.



Senin, 05 April 2021



pendukung Penarikan



2. Foto Kegiatan PLP LS Foto UPT SMAN 18 BONE Gambar 1. Penyerahan Peserta PLP 1 Ke UPT SMAN 18 BONE



Gambar 2. Kegiatan Wawancara dengan Kepala UPT SMAN 18 BONE untuk mendapatkan Informasi mengenai kultur sekolah.



44



Gambar 3. Foto bersama guru pamong



Gambar 4. Foto kegiatan wawancara dengan siswa UPT SMAN 18 BONE



45



Gambar 5. Foto kegiatan pendidik pada saat Siswa mengumpul tugas di Sekolah.



Gambar 6. Foto bersama Teman-Teman PLP LS.



46



Gambar 7. Foto lapangan UPT SMAN 18 BONE



47



Gambar 8. Foto piala UPT SMAN 18 BONE



Gambar 9. Foto Perpustakaan UPT SMAN 18 BONE.



Gambar 10. Foto Lab Komputer



48



Gambar 11. Foto Lab IPA



49



Gambar 12. Foto WC



Gambar 12. Foto Musala dan Tempat Wudu



50



Gambar 13. Foto Parkiran



Gambar 14. Foto Ruang Kantor



51



Gambar 15. Foto Observasi Ruang Kelas



Gambar 16. Foto Kantin Sekolah



52



Gambar 17. Foto Respons Siswa Saat Proses Pembelajaran Online



BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan pengalaman penulis berupa observasi selama di SMA Negeri 18 Bone, sejauh yang penulis amati yaitu pembelajaran berjalan cukup kondusif meskipun dalam beberapa hal terdapat beberapa kekurangan pula baik dari segi akademik maupun segi non akademiknya, namun berbagai komponen pengajar maupun staf yang ada di sana senantiasa melakukan evaluasi dan perbaikan agar SMA Negeri 18 Bone mengalami perubahan baik secara bertahap yang ditandai dengan adanya pendekatan emosional kepada peserta didik dengan harapan pendekatan tersebut mampu menyongsong berbagai hal baik ke depannya demi kemajuan pendidikan yang ada di sana. E. Saran Untuk tenaga pendidik UPT SMA Negeri 18 Bone karena adanya penyebaran virus Covid-19 di Indonesia yang menyebabkan seluruh aktifivas belajar mengajar dilakukan secara Daring (dalam jaringan) maka pendidik harus lebih extra memperhatikan peserta didiknya karena tidak bisa melakukan pembelajaran secara langsung atau Luring (luar jaringan) agar peserta didik mampu memahami pembelajaran yang disampaikan pendidik walaupun melalui pembelajaran daring ini. Tenaga pendidik harus mampu membangun suasana dalam pembelajaran agar kiranya peserta didik dapat aktif melakukan umpan balik pada pendidik. Tenaga pendidik agar kiranya lebih memanfaatkan perkembangan IT dalam pembelajaran daring ini.



DAFTAR PUSTAKA - Buku Pedoman Pelaksanaan Program Pengenalan Lapangan Peersekolahan (PLP) LS - Dokumen UPT SMA NEGERI 18 BONE