Laporan Praktikum Fisiologi Organ Penglihatan - 41190384 - Mauranita Karyn [PDF]

Citation preview

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI ORGAN PENGLIHATAN



Nama NIM



: Mauranita Karyn : 41190384



FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA YOGYAKARTA 2021



REFLEKS PUPIL : Disebut apakah kejadian pada pupil mata tersebut? Jelaskan mekanisme terjadinya hal tersebut! Jawaban : Kejadian tersebut dinamakan miosis (pupil mata mengecil), mekanisme fisiologisnya adalah karena cara kerja pupil dengan menentukan banyaknya cahaya yang masuk ke mata, maka dalam kondisi seperti praktikum ini, pupil akan mengecil untuk membatasi cahaya yang masuk ke mata agar mata tidak rusak. Begitu juga sebaliknya ketika dalam posisi gelap pupil membesar guna memperbanyak cahaya yang masuk ke retina untuk bisa membantu dalam penglihatan. Kerja pupil ini dikendalikan oleh otot sfingter pupil, di tempat terang otot sfingter akan berkontraksi untuk mengecilkan ukuran pupil. Sumber : WebMD (2018). What Is Eye Miosis? Bloom, J., Motlagh, M., & Czyz, C.N. NCBI Bookshelf (2019). Anatomy, Head and Neck, Eye Iris Sphincter Muscle. Hasil percobaan praktikum : Ketika mata kiri disinari senter terjadi pengecilan pupil, namun mata kanan yang dibatasi ikut mengecil juga, begitu juga sebaliknya ketika kanan disinari, mata kiri pupilnya ikut mengecil. AKOMODASI Jelaskan mekanisme manusia dapat melihat? Jawaban : Manusia dapat melihat objek dikarenakan adanya sebuah pantulan cahaya pada objek ke mata kita, pantulan tersebut akan diterima oleh kornea mata kemudian ke pupil dan lensa mata, ketika cahaya mengenai lensa, cahaya akan difokuskan ke sel retina, di retina ini cahaya akan diubah oleh sel retina yang peka cahaya menjadi sebuah sinyal yang kemudian dikirimkan ke bagian otak korteks visual melalui saraf optikus dan akan memvisualkan/menginterpretasikan objek yang kita lihat itu. Sumber : Seltman,W. WebMD (2019). Vision Basics : How Does Your Eye Work? Jelaskan mengapa manusia dapat melihat benda tunggal sebagai ganda ketika melihatnya pada jarak terlalu dekat dan melihatnya kembali sebagai benda tunggal ketika jaraknya dijauhkan? Jawaban : Kita bisa melihat benda tunggal menjadi ganda dalam jarak dekat karena saat melihat objek secara dekat, posisi bola mata dalam melihat objek (seperti kedua bola mata hampir ada di sudut yang sama) maka mata kita akan sama sama berfokus ke titik objek dan dua mata ini sama sama menginterpretasikan objek tersebut jadi ketika melihat jarak dekat pantulan cahaya sama sama masuk ke retina dan diproses saraf dan otak menjadi dua benda padahal hanya satu. Kemudian saat benda dijauhkan kembali bola mata akan kembali posisinya dan pantulan cahaya dari objek akan terkirim ke saraf dan otak kita hanya satu tidak double lagi.



Sumber : WebMD. 2020. Double Vision. Gamm, David M. and Albert, Daniel M.. 2017 "Double vision". Hasil percobaan praktikum : Jarak mata saat melihat benda ganda : sekitar 15 cm Jarak mata saat melihat benda tunggal : sekitar 30 cm sudah tunggal kembali KETAJAMAN PENGLIHATAN Jelaskan makna angka-angka yang terdapat pada eye chart tersebut? Jawaban : angka-angka tersebut merupakan jarak normal seseorang bisa membaca huruf di baris tersebut dengan tepat dan jelas, misalkan eyechart terdapat angka 20/200 berarti normalnya pasien dapat membaca baris tersebut dalam jarak 20 kaki atau 6 meter. Sedangkan untuk angka 200 tersebut adalah jarak maksimal mata seseorang/pasien dapat membaca huruf pada baris tersebut dengan tepat dan jelas, yaitu misalnya 200 kaki atau 60 meter, dan berlaku juga pada angka angka dibawah lainnya. Sumber : American Academy of Ophthalmology. (2016). All About the Eye Chart.  Mengapa tajam penghlihatan dapat diukur pada jarak berbeda-beda dan bentuk huruf/gambar/simbol yang berbeda-beda? Jawaban : Tajam penglihatan dapat diukur dari jarak yang berbeda karena setiap eye chart memiliki jarak minimal dan maksimal yang berbeda, seperti Snellen yang harus berjarak 20 kaki,untuk penglihtan yang normal, eyechart jenis lain mungkin memiliki standart penglihatan yang berbeda, di baris eyechart akan memperlihatkan ketajaman penglihatan seseorang (dimana bisa menyebutkan simbol dengan tepat) dimana 20/20 adalah normalnya. Bentuk huruf/gambar/simbol adalah ditentukan dengan literasi pasien yang akan di test, biasanya jika pasien adalah anak anak digunakan simbol/huruf yang mudah seperti E yang terbalik-balik . Jika pasien sudah mengetahui abjad/membaca abjad maka bisa digunakan eyechart dengan abjad. Sumber : Azzam,D. Ronquillo,Y. NCBI. 2020. Snellen Chart. Vimont,C. 2021. American Academy Of Opthalmology. All About Eye Chart. Mengapa Eye Chart Template 01 (139) harus digunakan dalam jarak 10 kaki ? Jawaban : Karena eyechart tersebut memiliki standart dalam jarak 10 kaki jadi untuk standar ukuran yang sesuai dengan jarak yang dipakai. Eyechart juga bisa ditujukan untuk anak-anak jadi standar jarak pengukuran 10 kaki. Bisa juga dikarenakan menggunakan eyechart untuk home test atau eyechart yang ditujukkan untuk dites dirumah, biasanya mengharuskan jarak 10 kaki. Sumber : Gudgel,D. 2021. Home Vision Tests for Children and Adults.



Apa yang terjadi jika and alupa meminta seseorang untuk menutup mata ketika memeriksa visusnya? Jawaban : Pasien/orang itu tidak akan bisa membaca eyechart dengan baik dan tepat hasilnya, dan hasil test yang kita dapatkan tidak akan valid sesuai dengan ketajaman mata pasien dan sesuai standart eyechart. Sumber : American Academy of Ophthalmology. (2016). All About the Eye Chart.  Jelaskan mengapa orang normal dapat melihat seperti yang tertera di normal view? Jawaban : Karena pada orang yang normal memiliki photoreseptor di retina yang dapat mengenali warna, terdapat di makula atau ditengah retina, reseptor ini dapat membedakan antara merah biru hijau atau biru terang. Mereka akan mengirimkan ke otak sesuai dengan apa yang diterima (normal) , namun jika salah satu reseptor ini tidak dapat mendeteksi pigmen atau warna, maka akan menjadi buta warna (warna tidak bisa di intrepertasikan) Sumber : American Optometric Association. 2021. Color Vision Deficiency. Jelaskan mengapa orang dengan ganggguan penglihatan warna dengan keterangan red-green deficiency dan deutroanopia atau deutroanomaly? Jawaban : Red green deficiency disebabkan oleh hilangnya atau terbatasnya fungsi dari sel reseptor kerucut merah (protan) atau hijau (deutran) Deutranopia ini terjadi karena reseptor foto pigmen hijau sel kerucut/cone tidak berfungsi total jadi warna merah akan terintrepetasikan sebagai kuning ke cokelat dan hijau akan terlihat sebagai cokelat muda. Sedangkan Deutronomaly adalah ketika reseptor fotopigmen hijau yang abnormal, warna hijau dan kuning akan terintrepetasikan merah dan akan sulit membedakan warna ungu dan warna biru. Sumber : American Optometric Association. 2021. Color Vision Deficiency. Hasil percobaan praktikum : Dalam keadaan normal semua. Normal view.