Laporan Praktikum Modul Pengukuran Tekanan Menggunakan Manometer [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1



LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM MEKANIKA FLUIDA I MODUL PENGUKURAN TEKANAN MENGGUNAKAN MANOMETER



PERIODE I (2017/2018)



KELOMPOK IV NAMA MAHASISWA/NIM : Sigid Sasono S. / 104216055



PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS PERENCANAAN INFRAKSTRUKTUR UNIVERSITAS PERTAMINA 2017 1



2



PENGUKURAN TEKANAN MENGGUNAKAN MANOETER



Sigid Sasono1*, Nabillah Abdullah1 , Adela Savira1 1



Progam Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Perencanaan Infrakstruktur, Universitas Pertamina *Corresponding author: [email protected] Abstrak :



Tekanan hidrostatik merupakan tekanan yang diakibatkan oleh gaya, tekanan hidrostatik hanya berlaku pada zat cair yang tidak bergerak. Praktikum ini kita mengukur tekanan menggunakan manometer. Manometer yang digunakan terdiri dari 3 jenis, yaitu manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Pada percobaan ini bertujuan mengukur permukaan air sebelum diberi tekanan dan sesudah. Jadi pada percobaan ini, jika diberi tekanan akan mengalami perubahan. Jika tekanan diperbesar maka ∆𝐻 akan lebih besar dan sebaliknya Kata Kunci : manometer, air, tekanan, densitas Abstract : Hydrostatic pressure is the force-induced pressure, the hydrostatic pressure only applicable to the immobile liquid. This practice we measure the pressure using a manometer. The manometer used consisted of 3 types, namely single manometer, double manometer, and U tube manometer. In this experiment aims to measure the water surface before being pressed and after. So in this experiment, if given the pressure will change. If the pressure is magnified then ΔH will be bigger and vice versa Keywords : manometer, water, pressure, density



PENDAHULUAN Tekanan Hidrostatik merupakan tekanan yang diberikan oleh cairan pada kesetimbangan karena pengaruh gaya gravitasi. Penyebab terjadinya karena adanya berat air yang bergantung pada



gravitasi dan kedalaman cairan tersebut. Manometer berfungsi untuk mengukur tekanan pada dua titik yang berbeda atau berlawanan. Manometer terdapat tiga jenis, yaitu manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Manometer tunggal adalah manometer yang paling sederhana. Manometer ganda hampir sama dengan manometer tunggal, jumlah lebih dari satu. Ketinggian pada manometer ganda mengalami perbedaan hal ini menunjukan adanya head loss. Manometer tabung U ini berbentuk huruf U dan biasanya ujung yang satu melekat pada titik yang diukur tekanannya sedangkan ujung lain berhubungan langsung dengan udara. Pada praktikum ini mahasiswa bertujuan untuk mengetahui dan menerapkan statika fluida pada manometri dan mengetahui perbedaan beberapa jenis manometer. METODE PENELITIAN A. Alat dan Bahan Alat yang digunakan pada percobaan di laboratorium mekanika fluida adalah fluids static dan manometri apparatus. Bahan yang digunakan dalam percobaan hanya air. 2



3



B. Cara Kerja 1. Selang dipasangkan pada reservoir Alat dan bahan disiapkan. Selang dimasukan ke ujung reservoir, pada tekanan 0 catat ketinggian air di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Jika tekanan dinaikkan sebanyak 10 ml catat ketinggian di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U 2. Selang dipasang pada manometer tunggal Selang dimasukan ke ujung manometer tunggal, pada tekanan 0 catat ketinggian air di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Jika tekanan dinaikkan sebanyak 10 ml catat ketinggian di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U 3. Selang dipasangkan pada manometer ganda Selang dimasukan ke ujung manometer ganda, pada tekanan 0 catat ketinggian air di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Jika tekanan dinaikkan sebanyak 15 ml catat ketinggian di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U 4. Selang dipasangkan pada manometer tabung U Selang dmasukan ke ujung manometer tabung U, pada tekanan 0 catat ketinggian air di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U. Jika tekanan dinaikkan sebanyak 10 ml catat ketinggian di reservoir, manometer tunggal, manometer ganda, dan manometer tabung U HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Tabel 3.1 Hasil Pembacaan Skala pada Manometer Pemberian Tekanan



Reservoir Manometer Tunggal Manometer Ganda Manometer Tabung U



Manometer Tunggal (mm) 302 176, ∆𝐻 = 107x10-3 284 284 3



Pembacaan Skala Manometer Manometer Ganda (mm) Tabung U (mm) 302 301 283 283 139, ∆𝐻 = 144x10-3 284



283 175, ∆𝐻 = 109x10-3



4



B. Pembahasan Pemberian tekanan pada manometer akan berpengaruh memberi ketinggian. Jika tekanan diberikan maka ketinggian akan berubah tergantung tekanan yang diberikan pada manometer, sedangkan jika tekanan tidak diberikan maka tidak akan ada perubahan. Jika tekanan semakin besar diberikan maka semakin besar juga ketinggian fluida. Hubungan tekanan dengan ∆𝐻 sangat berpengaruh karena jika tidak diberikan tekanan maka ∆𝐻 tidak dapat dihasilkan. SIMPULAN Penerapan tekanan hidrostatik sangat banyak di dalam kehidupan. Perbedaan ketinggian juga mempengaruhi suatu tekanan hidrostatik, jika ketinggian semakin besar maka tekanan juga semakin besar. Begitupula sebaliknya. DAFTAR PUSTAKA 1. Anonim. (2015). Tekanan Hidrostatis. Diakses pada 7 November 2017 dari http://fisikaituasyik.weebly.com/tekanan-hidrostatis.html



2. Setiawan, T. (2015). Fluida Dinamis. Diakses pada 7 November 2017 dari https://tonisetiawann.wordpress.com/2015/02/25/fluida-dinamis/ 3. Winarta, B., Ridhosari, B. dkk. (2017). Modul Praktikum Mekanika Fluida I. Jakarta : Universitas Pertamina. LAMPIRAN



4