11 0 234 KB
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmatnya, sehingga penyusunan laporan Tahunan ini dapat diselesaikan dengan baik. Laporan Tahunan ini disusun untuk memberikan gambaran seluruh aktifitas Program P2P (khususnya Program Imunisasi) di Puskesmas Gunung sebagai bentuk pertanggung jawaban atas semua proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Program Imunisasi selama tahun 2021. Selain tampilan cakupan program, laporan tahunan ini juga menguras beberapa permasalahan program yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan yang menghambat capaian indikator kinerja maupun indikator standar pelayanan minimal (SPM). Sebagai bentuk pernyataan atas tersusunnya laporan ini, kami tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang secara langsung memberikan konstribusi data dan pemikiran dalam penyelesaian laporan ini. Kami mengharapkan laporan Tahunan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan segala informasi yang berkaitan dengan aktivitas kesehatan di Puskesmas Gunung Tahun 2021. Kami menyadari bahwa, laporan ini masih jauh dari apa yang diharapkan sehingga saran dan kritik dari semua pihak yang bersifat memperbaiki dan melengkapi laporan ini sangat kami harapkan. Mengetahui,
Padang Panjang, Desember 2021
Kepala UPTD Puskesmas Gunung
Penanggung Jawab Program
Widra Yeni, SKM
Rahmadewi, A.Md.Keb
NIP. 19770829 200501 2 003
NIP.19880607 201001 2 004
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GRAFIK BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG B. MAKSUD DAN TUJUAN C. RUANG LINGKUP D. SASARAN BAB II ANALISIS SITUASI A. DATA UMUM B. DATA KHUSUS BAB III. PENCAPAIAN PROGRAM A. INDIKATOR PROGRAM B. REALISASI ANGGARAN BAB IV. DISKUSI A. PERMASALAHAN B. PRIORITAS MASALAH C. FISH BONE D. PEMECAHAN MASALAH E. RENCANA USULAN KEGIATAN F. RENCANA PELAKSANA KEGIATAN BAB IV PENUTUP
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kesehatan sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum perly diwujudkan sesuai dengan cita cita Bangsa Indonesia sebagaimana di maksud dalam UUD 1945 melalui pembangunan nasional yang berkessinambungan dengan Pancasila. Keberhasilan pembangunan Kesehatan sangat dipengaruhi oleh tersedianya sumber daya manusia yang sehat, terampil dan ahli serta disusun dalam satu program Kesehatan dengan perencanaan terpadu yang di dukung oleh data dan informasi epidemiologi yang valid. Pembangunan bidang Kesehatan di Indonesia saat ini mempunyai beban ganda, yaitu beban masalah penyakit menular dan penyakit degenaratif. Pemberantasan penyakit menular sangat sulit karena penyebarannya tidak mengenal batas wilayah administrasi. Imunisasi merupakan salah satu Tindakan pencegahan penyebaran penyakit ke wilayah lain yang terbukti sangat cost effective. Dengan Imunisasi, penyakit cacar telah berhasil dibasmi dan Indonesia dinayatak bebeas dari penyakit cacar pada tahun 1974. Imunisasi merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya penyakit menular yang merupakan salah satu kegiatan prioritas Kementrian Kesehatan sebagai salah satu bentu nyata komitmen pemerintah untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya untuk menurunkan angka kematian pada anak. Imunisasi adalah pemberian suatu vaksin ke dalam tubuh untuk memberikan kekebalan terhadap penyakit tertentu dengan maksud menurunkan Angka Kematian dan Angka Kesakitan serta mencegah akibat buruk lebih lanjut dari PD3I (Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi). Imunisasi merupakan upaya pencegahan yang sangat efektif, mudah, serta murah untuk menghindari terjangkitnya penyakit infeksi yang berbahaya terhadap seorang bayi atau anak. Melalui imunisasi, secara individu akan menjadi kebal terhadap penyait infeksi tertentu. Saat ini seluruh Puskesmas di Indonesia telah melayani imunisasi melalui pelayanan di Puskesmas, dan mengisi kegiatan Posyandu yang ada di masyarakat. Cakupan imunisasi harus dipertahankan tinggi dan merata di seluruh wilayah. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya daerah kantong yang akan mempermudah terjadinya peningkatan kasus penyakit yang berpotensi menimbulkan KLB, Imunisasi perlu di dukung oleh upaya surveilans epidemiologi.
Maka daripada itu dilakukannya Kembali setipa tahunnya evaluasi program Imunisasi, untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan Program Imunisasi Dasar di Puskesmas Gunung Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang. B. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Tujuan Umum Turunnya Angka Kesakitan, kecacatan dan kematian akibat Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I). 2. Tujuan Khusus a. Tercapainya cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) pada bayi sesuai target b. Tercapainya Universal Child Immunization (UCI) (Prosentase minimal 80 % bayi yang mendapat IDL di suatu desa/ kelurahan di seluruh desa/kelurahan c. Tercapainya target Imunisasi lanjutan pada anak umur dibawah dua tahun (Baduta)dan pada naka usia sekolah dasar serta Wanita Usia Subur (WUS) d. Tercapainya reduksi, eliminasi dan eradikasi penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi e. Tercapainya perlindungan optimal kepada masyarakat yang akan bepergian ke daerah endemis penyakit tertentu. f. Terselenggaranya pemberian Imunisasi yang aman serta pengolahan limbah (safety injection practice and waste disposal management) g. Terselenggaranya pelaksanaan Vaksin Covid 19 pada masyarakat C. RUANG LINGKUP Ruang lingkup program Imunisasi adalah pelayanan imunsasi dasar dan lanjutan dalam Gedung dan luar Gedung puskesmas. Imunisasi dasar yang dimaksud adalah Imunisasi yang diberikan pada bayi berusia 1 (satu) tahun yang terdiri dari Hepatitis B, Poliomyelitis, Tuberkulosis, Difteri, Pertusis, Tetanus, pneumonia dan meningitis yang disebabkan oleh Hemophilus Influenza tipe B (Hib), Measles Rubella (MR). Sedangkan Imunisasi Lanjutan merupakan ulangan Imnisasi dasar untuk mempertahankan tingkat kekebalan dan untuk memperpanjang masa perlindungan anak yang sudah mendapat Imunisasi dasar yang terdiri dari MR dan tetanus dan difteri.
D. SASARAN Sasaran dari program Imunisasi yaitu : 1. Anak usia bawah dua tahun (Baduta) 2. Anak usia sekolah dasar 3. Wanita Usia Subur (WUS) 4. Ibu Hamil 5. Sasaran Vaksinasi Covid 19 yaitu : usia 6 tahun s.d lansia
BAB II ANALISIS SITUASI A. ANALISIS UMUM 1. Imunsasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan /meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit sehingga bila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. 2. Vaksin adalah produk biologi yang berisi anti gen berupa mikroorganisme yang sudah mati atau masih hidup yang dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, atau berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid atau protein rekombinan, yang ditambahkan dengan zat lainnya, yang bila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu. 3. Imunisasi Program adalah Imunisasi yang diwajibkan kepada sesorang sebagai bagian dari masyarakat dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. 4. Data sasaran program Imunisasi
Jumlah Sasaran WUS Tidak Hamil
KELURA HAN
L
P
JML
L
P
JML
L
P
JML
1
NGALAU
29
27
56
28
26
54
57
53
110
560
59
501
2
GANTING
24
21
45
23
20
43
45
43
88
449
47
402
3
SIGANDO
17
16
33
16
15
31
34
31
65
323
34
289
4
EKOR LUBUK
28
26
54
27
25
52
55
51
106
56
481
98
90
188
94
86
180
191
178
369
196
1673
PUSKES MAS
SURVIVING INFANT
Jumlah Sasaran WUS (Ibu Hamil)
NO
BAYI BARU LAHIR
Total Sasaran WUS (Hamil + Tidak Hamil)
BADUTA
537
1869
B. ANALISIS KHUSUS a. Jenis-Jenis Imunisasi 1. Imunisasi Dasar Untuk imunisasi dasar lengkap, bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan imunisasi Hepatitis B (HB-0), usia 1 bulan diberikan (BCG dan Polio 1), usia 2 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2), usia 3 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 2 dan Polio 3), usia 4
bulan diberikan (DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV atau Polio suntik), dan usia 9 bulan diberikan (Campak atau MR). 2. Imunisasi Lanjutan Untuk imunisasi lanjutan, bayi bawah dua tahun (Baduta) usia 18 bulan diberikan imunisasi (DPT-HB-Hib dan Campak/MR), kelas 1 SD/madrasah/sederajat diberikan (DT dan Campak/MR), kelas 2 dan 5 SD/madrasah/sederajat diberikan (Td). 3. Imunisasi Booster pada Ibu Hamil dan WUS Pada Ibu hamil dan WUS di berikan vaksin TT 4. Imunisasi Covid 19 pada masyarakat Dengan adanya pandemic covid 19, maka sesuai petunjuk teknis dari kementrian Kesehatan dilaksanakan vaksinasi secara massal bagi lapisan masyarakat untuk mecapai kekebalan secara menyeluruh (Herd Imunity). b. Jenis Jenis Vaksin Imunisasi 1. Vaksin Hepatitis B (HB) diberikan untuk mencegah penyakit Hepatitis B yang dapat menyebabkan pengerasan hati yang berujung pada kegagalan fungsi hati dan kanker hati. Imunisasi BCG diberikan guna mencegah penyakit tuberkulosis. 2. Imunisasi Polio tetes diberikan 4 kali pada usia 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan dan 4 bulan untuk mencegah lumpuh layu. Imunisasi polio suntik pun diberikan 1 kali pada usia 4 bulan agar kekebalan yang terbentuk semakin sempurna. 3. Imunisasi Campak diberikan untuk mencegah penyakit campak yang dapat mengakibatkan radang paru berat (pneumonia), diare atau menyerang otak. Imunisasi MR diberikan untuk mencegah penyakit campak sekaligus rubella. 4. Rubella pada anak merupakan penyakit ringan, namun apabila menular ke ibu hamil, terutama pada periode awal kehamilannya, dapat berakibat pada keguguran atau bayi yang dilahirkan menderita cacat bawaan, seperti tuli, katarak, dan gangguan jantung bawaan. 5. Vaksin DPT-HB-HIB diberikan guna mencegah 6 penyakit, yakni Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B, serta Pneumonia (radang paru) dan Meningitis (radang selaput otak) yang disebabkan infeksi kuman Hib. c. Indikator Program 1. Cakupan Kelurahan UCI (Universal Child Immunization) Defenisi Operasional nya adalah Desa/ Kelurahan dimana 100 % dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun.
Formula nya : Cakupan Desa/
= Jumlah Kelurahan UCI di satu wilayah pada kurun waktu tertentu x 100 %
Kelurahan UCI
Jumlah kelurahan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
2. DPT 1 pada Bayi Defenisi Operasional : Bayi yang mendapat imunisasi DPT 1 pertama kali dengan target 95 % Formulanya adalah : Cakupan DPT 1 pada bayi
= Jumlah bayi yang mendapat imunisasi DPT di satu wilayah selama satu periode x 100 % Jumlah bayi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
3. DO DPT 1-Campak Imunisasi dasar pada bayi seharusnya diberikan pada anak sesuai dengan umurnya agar system kekebalan tubuh dapat belerja secara optimal, naum pada kondisi tertentu beberapa bayi tidak mendapatkan imunisasi dasar secara lengkap. Hal ini lah yang di sebut dengan Drop Out (DO). Cakupan DO DPT/HB 1-
= Jumlah bayi yang mendapat tidak mendapat imunisasi DPT- Campak di satu wilayah selama satu periode x 100 % Jumlah bayi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
Campak 4. Imunisasi HB 0 Defenisi Operasional : Bayi yang mendapat imunisasi HB 0 pertama kali dengan target 95 % Cakupan HB 0 pada bayi
= Jumlah bayi yang mendapat imunisasi HB di satu wilayah selama satu periode x 100 % Jumlah bayi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
5. Imunisasi MR Defenisi Operasional : Bayi yang mendapat imunisasi MR dengan target 92 % Cakupan MR pada bayi
= Jumlah bayi yang mendapat imunisasi MR di satu wilayah selama satu periode x 100 % Jumlah bayi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
6. Imunisasi DT pada kelas 1, 2 dan 5 Defenisi Operasional : Anak Sekolah yang mendapatkan imunisasi DT atau Td pada anak sekolah keas 1, 2 dan 5
Cakupan DT
= Jumlah anak sekolah yang mendapat imunisasi DT di satu wilayah selama satu periode x 100 % Jumlah bayi yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
7. Imunisasi Dasar lengkap pada bayi Defenisi Operasional : Bayi yang telah mendapatkan imunisasi dasar lengkap meliputi satu dosis imunisasi Hepatitis B, satu dosis BCG, tiga dosis DPT-HB/DPTHB-HIB, empat dosis imunisasi polio dan satu dosis imunisasi campak dengan target 95 % Formulanya : Cakupan
= Jumlah bayi yang mendapat imunisasi dasar lengkap di satu wilayah
Imunisasi Dasar
tertentu selama satu periode
lengkap
Jumlah bayi yang ada di wilayah dan pada periode yang sama
8. Imunisasi TT Ibu Hamil Defenisi Operasional : Pemberian Imunisasi TT pada ibu hamil sebanyak 5 dosis dengan interval tertentu (yang dimulsi saat atau sebelum kehamilan) yang berguna bagi kekebalan seumur hidup. = Jumlah ibu hamil yang mendapat imunisasi TT 5 kali pada wilayah dan kurun waktu yang sama x 100 %
Cakupan TT Bumil
Jumlah ibu hamil yang ada di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama
9. Imunisasi TT WUS Defenisi Imunisasi TT pada Wanita Usia Subur sebanyak 5 dosis dengan interval tertentu yang berguna bagi kekebalan seumur hidup 10. Imunisasi Covid 19 Imunisasi Covid 19 adalah pelaksanaan vaksinasi untuk mencegah penularan virus corona. Adapun sasarannya terdiri dari : 1. Tenaga Kesehatan 2. Pegawai Pemerintah, TNI, Polri 3. Lansia 4. Masyarakat umum (Pelayan Publik) 5. Usia 17 tahun ke atas 6. Ibu hamil 7. Anak usia 6-12 tahun
BAB III PENCAPAIAN PROGRAM A. INDIKATOR PROGRAM 1. IMUNISASI HB 0 PENCAPAIAN IMUNISASI HB0 WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 200 95 83.9 100 95 95 87.2 82.2
PUSKESMAS
GANTING
0 85.2 95
95 103
EKOR LUBUK
SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian HB 0 untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 83,9%, Ganting 82,2 %, Sigando 103,0 %, Ekor Lubuk 85,2 % dan Puskesmas 87,2 %. Indikator ini belum mencapai target (87,2 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Kelurahan yang mencapai target hanya kelurahan Sigando (103,0 %). 2. IMUNISASI BCG PENCAPAIAN IMUNISASI BCG WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 78.6 50
PUSKESMAS 9583
95 GANTING 88.9
0 81.5 95 EKOR LUBUK TARGET
84.8 95 SIGANDO PENCAPAIAN
Pencapaian BCG untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 78,6%, Ganting 88,9 %, Sigando 84,8 %, Ekor Lubuk 81,5 % dan Puskesmas 83,0 %. Indikator ini belum mencapai target (83,0 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada Kelurahan yang mencapai target. 3. IMUNISASI POLIO 1 PENCAPAIAN IMUNISASI POLIO 1 WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022
NGALAU 95100 78.6 50 PUSKESMAS
9583
95 88.9
GANTING
0
81.5 95 EKOR LUBUK
84.8 95 SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Polio 1 untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 78,6%, Ganting 88,9 %, Sigando 84,8 %, Ekor Lubuk 81,5 % dan Puskesmas 83,0 %. Indikator ini belum mencapai target (83,0 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada Kelurahan yang mencapai target.
4. IMUNISASI DPT/HB-Hib (1) PENCAPAIAN IMUNISASI DPT/HB-Hib (1) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 92.6
50
97.7 95 GANTING
95 87.8
PUSKESMAS
0
75
87.1 95
95 EKOR LUBUK
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian DPT/HB-Hib (1) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 92,6%, Ganting 97,7 %, Sigando 87,1%, Ekor Lubuk 75,0% dan Puskesmas 87,8 %. Indikator ini belum mencapai target (87,8 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Kelurahan yang mencapai target adalah kelurahan Ganting yaitu 97,7 % 5. IMUNISASI POLIO (2) PENCAPAIAN IMUNISASI POLIO (2) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU
92.6 100
PUSKESMAS
50
87.8
97.7 GANTING
0
75 EKOR LUBUK
87.1 SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Polio (2) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 92,6%, Ganting 97,7 %, Sigando 87,1%, Ekor Lubuk 75,0% dan Puskesmas 87,8 %. Indikator ini belum mencapai target (87,8 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Kelurahan yang mencapai target adalah kelurahan Ganting yaitu 97,7 % 6. IMUNISASI DPT/HB-Hib (2) PENCAPAIAN IMUNISASI DPT/HB-Hib (2) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 85.2 80 PUSKESMAS
95
86
85
95
GANTING
60 84.6 95
83.9 95
EKOR LUBUK
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian DPT/HB-Hib (2) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 85,2%, Ganting 86,2 %, Sigando 83,9%, Ekor Lubuk 84,6% dan Puskesmas 85,0 %. Indikator ini belum mencapai target (85 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada Kelurahan yang mencapai target. 7. IMUNISASI POLIO (3) PENCAPAIAN IMUNISASI POLIO (3) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022
NGALAU 95100 85.2 80 PUSKESMAS
95
86
83
95
GANTING
60 83.9
84.6 95
95
EKOR LUBUK
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Polio 3 untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 85,2%, Ganting 86,2 %, Sigando 83,9%, Ekor Lubuk 84,6% dan Puskesmas 85,0 %. Indikator ini belum mencapai target (85 %) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada Kelurahan yang mencapai target. 8. IMUNISASI DPT/HB-Hib (3) PENCAPAIAN IMUNISASI DPT/HB-Hib (3) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 94.4
PUSKESMAS
50
9579.4
76.7 95
GANTING
0
69.2 95 EKOR LUBUK
74.2 95 SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian DPT/HB-Hib (3) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 94,4%, Ganting 76,7 %, Sigando 74,2%, Ekor Lubuk 69,2% dan Puskesmas 79,4 %. Indikator ini belum mencapai target (79,4%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target.
9. IMUNISASI POLIO (4) PENCAPAIAN IMUNISASI POLIO (4) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 94.4
PUSKESMAS
50
9579.4
76.7 95
GANTING
0
69.2
74.2 95
95 EKOR LUBUK
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Polio (4) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 94,4%, Ganting 76,7 %, Sigando 74,2%, Ekor Lubuk 69,2% dan Puskesmas 79,4 %. Indikator ini belum mencapai target (79,4%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 10. IMUNISASI IPV PENCAPAIAN IMUNISASI IPV WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 200 95 90.7 100 PUSKESMAS
95 88.3
GANTING
95 74.4 0
95 101.9
EKOR LUBUK
80.6 95
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi IPV untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 90,7%, Ganting 74,4 %, Sigando 80,6%, Ekor Lubuk 101,9% dan Puskesmas
88,3 %. Indikator ini belum mencapai target (88,3%) dari 95 % target yang ditetapkan. Kelurahan yang sudah mencapai target yaitu Ekor Lubuk yaitu 101,9 %. 11. IMUNISASI MR PENCAPAIAN IMUNISASI MR WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 85.7
PUSKESMAS
50
95 83.9
95 88.9
GANTING
0
68.5
78.8 95
95 EKOR LUBUK
SIGANDO TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi MR untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 85,7%, Ganting 88,9 %, Sigando 78,8%, Ekor Lubuk 68,5% dan Puskesmas 83,9 %. Indikator ini belum mencapai target (83,9%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 12. IMUNISASI DASAR LENGKAP PENCAPAIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP (IDL) WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95 87100 50
80.6 PUSKESMAS 95
95 GANTING 90.7
0 63.5 95 EKOR LUBUK TARGET
83.9 95 SIGANDO PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 87,0%, Ganting 90,7 %, Sigando 83,9%, Ekor Lubuk 63,5% dan Puskesmas 80,6 %. Indikator ini belum mencapai target (80,6%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 13. IMUNISASI DPT/HB-Hib Lanjutan PENCAPAIAN IMUNISASI DPT/HB-Hib Lanjutan WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 50
PUSKESMAS 95
95 GANTING
4.5 13.6 10.3 10.8 13.2 0
95
95
EKOR LUBUK
SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi DPT/HB-Hib Lanjutan untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 4,5%, Ganting 13,6%, Sigando 10,8%, Ekor Lubuk 13,2% dan Puskesmas 10,3%. Indikator ini belum mencapai target (10,3%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 14. IMUNISASI MR Lanjutan PENCAPAIAN IMUNISASI MR Lanjutan WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 50
PUSKESMAS 95
95 GANTING
15.9 4.5 8.4 5.7 9.2 0
95 EKOR LUBUK TARGET
95 SIGANDO PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi MR Lanjutan untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 4,5%, Ganting 15,9%, Sigando 9,2%, Ekor Lubuk 5,7% dan Puskesmas 8,4%. Indikator ini belum mencapai target (8,4%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 15. IMUNISASI Td WUS PENCAPAIAN IMUNISASI Td WUS WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 50
PUSKESMAS 95
95 GANTING
1.1 0.2 0.7 0.8 3.5 0
95
95
EKOR LUBUK
SIGANDO
TARGET
PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi Td pada WUS untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 0,2%, Ganting 0,7%, Sigando 3,%, Ekor Lubuk 0,8% dan Puskesmas 1,1%. Indikator ini belum mencapai target (1,1%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 16. IMUNISASI Td IBU HAMIL PENCAPAIAN IMUNISASI Td IBU HAMIL WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 95100 54.2 50
PUSKESMAS 95 58.2
57.4
95 GANTING
0 50 95 EKOR LUBUK TARGET
79.4 95 SIGANDO PENCAPAIAN
Pencapaian Imunisasi Td pada Ibu Hamil untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 54,2%, Ganting 57,4%, Sigando 79,%, Ekor Lubuk 59% dan Puskesmas 58,2%. Indikator ini belum mencapai target (58,2%) dari 95 % target yang ditetapkan. Tidak ada kelurahan yang mencapai target. 17. DO DPT 1-CAMPAK PENCAPAIAN DO DPT 1-CAMPAK WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS GUNUNG TAHUN 2022 NGALAU 10 5
5 1.7 5 3.2 5 0 2.2 0
PUSKESMAS
5
GANTING
5
7.4 EKOR LUBUK TARGET
SIGANDO PENCAPAIAN
Pencapaian DO DPT 1-Campak pada bayi untuk wilayah kerja Puskesmas Gunung Tahun 2022 yaitu kelurahan Ngalau 1,7%, Ganting 2,2%, Sigando 0%, Ekor Lubuk 7,4% dan Puskesmas 3,2%. Indikator ini sudah mencapai target (3,2%) dari 5 % target yang ditetapkan. Kelurahan yang tidak mencapai target yaitu kelurahan Ekor lubuk (7,4%). 18. IMUNISASI PADA ANAK USIA SEKOLAH Kegiatan Imunisasi pada usia sekolah sudah dilaksanakan pada bulan Oktober 2021 di 7 lokasi sekolah yaitu : 1. SD 12 Padang Panjang Timur 2. SD 06 Padang Panjang Timur 3. SD 09 Padang Panjang Timur 4. SD 05 Padang Panjang Timur 5. SD 14 Padang Panjang Timur 6. SD 07 Padang Panjang Timur 7. SD 10 Padang Panjang Timur
REKAPAN LAPORAN BIAS TAHUN 2021 IMUNISASI MR N O
1 2 3 4 5 6 7
Nama Sekolah SD 12 - 15 Ngalau SD 06 - 07 E. Lubuk SD 09 - 11 E. Lubuk SD 05 - 06 Sigando SD 14 - 17 Sigando SD 07 - 08 Ganting SD 10 - 13 Ganting Jumlah
IMUNISASI DT
KELAS 1
KELAS 1
KELAS 2
KELAS 5
TARGE T
CAPAIA N
TARGE T
CAPAIA N
TARGE T
CAPAIA N
TARGE T
CAPAIA N
21
10
21
-
24
-
36
-
13
9
13
-
18
-
20
-
20
19
20
-
19
-
31
-
9
6
9
-
16
-
21
-
20
0
20
-
19
-
22
-
19
17
19
-
25
-
30
-
22
0
22
-
28
-
31
-
124
61
124
-
149
-
191
-
Dari table di atas di dapatkan bahwa dari 124 siswa sasaran MR anak sekolah hanya 61 siswa yang mendapatkan imunisasi MR lanjutan pada anak sekolah yaitu 25,4 %. Hal ini belum mencapai target yang di tetapkan yaitu 95 %. 19. IMUNISASI COVID 19 Pelaksanaan Vaksinasi dari februari 2021 s.d desember 2021 Jumlah sasaran yang di vaksin : 15705 org Vaksin 1 : 9347 org Vaksin 2 : 6040 org Vaksin 3 : 318 org
20. REKAPITULASI PENCAPAIAN PROGRAM BERDASARKAN INDIKATOR KINERJA N O 1
INDIKATOR
SASARA N
TARGET
4
100%
CAKUPAN KELURAHAN UCI
PENCAPAIAN MASALAH KEGIATAN Tidak Ada Kelurahan UCI 80,60%
2
DPT 1 PADA BAYI
188
95%
87,80%
Belum mencapai target
3
DO DPT 1 CAMPAK
188
5%
3,72%
Belum mencapai target
4
IMUNISASI HB 0
188
95%
87,20%
Belum mencapai target
5
IMUNISASI CAMPAK IMUNISASI DT PADA KELAS 1
188
92%
84%
Belum mencapai target
124
95%
50%
Belum mencapai target
IMUNISASI DT KELAS 2-4
340
95%
0%
Belum mencapai target
6 7
B. REALISASI ANGGARAN NO 1.
KEGIATAN Pelaksanaan BIAS pada anak usia
REALISASI Rp. 600.000,-
sekolah 2.
Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19
BAB IV
Rp 192.000.000,-
DISKUSI A.
PERMASALAHAN PENCAPAIAN MASALAH KEGIATAN Tidak Ada Kelurahan UCI 80,60%
NO
INDIKATOR
SASARAN
TARGET
1
CAKUPAN KELURAHAN UCI
4
100%
2
DPT 1 PADA BAYI
188
95%
87,80%
Belum mencapai target
3
DO DPT 1 – CAMPAK
188
5%
3,72%
-
4
IMUNISASI HB 0
188
95%
87,20%
Belum mencapai target
5
IMUNISASI CAMPAK
188
92%
84%
Belum mencapai target
6
IMUNISASI DT PADA KELAS 1
124
95%
50%
Belum mencapai target
7
IMUNISASI DT KELAS 24
340
95%
0%
Belum mencapai target
B. PRIORITAS MASALAH NO
INDIKATOR
MASALAH
CAKUPAN KELURAHAN UCI
Tidak Ada cakupan kelurahan UCI
2
DPT 1 PADA BAYI
3
DO DPT 1 – CAMPAK
Belum mencapai target -
4
IMUNISASI HB 0
Belum mencapai target
5
IMUNISASI CAMPAK
Belum mencapai target
6
IMUNISASI MR/Td PADA KELAS 1
Belum mencapai target
7
IMUNISASI DT KELAS 2-4
Belum mencapai target
1
U
ANALISA MASALAH Belum adanya kelurahan yang mencapai IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) karena masih banyak sasaran yang tidak memberi imunisasi pada anaknya Masih banyak sasaran yang menolak vaksin karna takut anak demam setelah di vaksin Angka persalinan masih rendah, Adanya bayi lahir mati, masih ada orang tua yang tidak mau imunisasi bayi nya Masih ada sasaran yang menolak untuk divaksin karena takut ada efek pada anak terutama saat kondisi pandemi ini Masih ada sasaran yang menolak untuk divaksin karena takut ada efek pada anak terutama saat kondisi pandemi ini Belum terlaksana terkendala teknis di lapangan ( kondisi sekolah yang menerapkan shift
S
G
TOTAL
5
4
3
12
4
3
2
9
3
3
2
8
3
2
1
6
5
4
3
12
pada anak belajar)
Prioritas masalah dari program imunisasi yaitu Imunisasi Dasar lengkap tidak mencapai target dan pelaksanaan Imunisasi lanjutan dan BIAS belum terlaksana secara optimal.
N O 1
2
PERMASALAHAN Imunisasi Dasar Lengkap pada Bayi tidak mencapai target Pelaksanaan Imunisasi MR di sekolah tidak mencapai target
ANALISA PENYEBAB MASALAH Orang tua tidak mau imunisasi bayinya Orang tua tidak imunisasi anaknua
U
S
G
TOTAL
5
4
3
12
5
4
3
12
mau
Adapun penyebab dari tidak tercapainya indicator dari program imunisasi disebabkan oleh tingginya data sasaran yang ada pada aplikasi pelaporan imunisasi sehingga mempengaruhi persentase dari pencapaian program.
C.
FISHBONE FISHBONE IMUNISASI DASAR LENGKAP
DANA
MANUSIA
kurang pengetahuan ibu orangtua antipati dengan imunisasi
BOK
buku panduan Vaksin Carier
Orang tua bekerja
IDL Tidak tercapai target karena orang tua tidak mau di imunisasi bayinya
penyuluhan tentang pentingnya Imunisasi bayi motivasi dari Lintas Sektor (RT, Lurah, Camat,perangkat daerah terkait lainnya)
MATERIAL METODE
FISHBONE PELAKSANAAN BIAS UNTUK ANAK USIA SEKOLAH
DANA
MANUSIA
kurang pengetahuan ibu orangtua antipati dengan imunisasi
BOK
buku panduan
Orang tua bekerja
IDL Tidak tercapai target karena orang tua tidak mau di imunisasi bayinya
penyuluhan tentang pentingnya Imunisasi bayi
Vaksin Carier
motivasi dari Lintas Sektor (RT, Lurah, Camat,perangkat daerah terkait lainnya)
MATERIAL METODE
D.
PEMECAHAN MASALAH
N o
Prioritas Masalah
1
Ada sasaran yang tidak mau di imunisasi
Penyebab Masalah
Alternatif Pemecahan Masalah
Alternatif Pemecahan Masalah Terpilih Penyuluhn tentang pentingnya imunisasi
Lintas Program
kurang pengetahuan ibu tentang pentingnya imunisasi
Penyuluhn tentang pentingnya imunisasi
Ibu yang bekerja/ PNS
adaya izin bagi PNS untuk membawa balita nya ke posyandu dan memberikan hak imunisasi pada bayi nya
adaya izin bagi PNS untuk membawa balita nya ke posyandu dan memberikan hak imunisasi pada bayi nya
promkes
penyuluhan ttg imunisasi berulang ulang, dikunjungi ke rumah, jika tetap anti dg imunisasi diberi penolakan yang ditandatangani oleh org tua sasaran, di tandatangani saksi,dan petugas kesehatan
penyuluhan ttg imunisasi berulang ulang, dikunjungi ke rumah, jika tetap anti dg imunisasi diberi penolakan yang ditandatangani oleh org tua sasaran, di tandatangani saksi,dan petugas kesehatan
promkes
Antipati terhadap imunisasi
promkes
Lintas Sektor
Ket
Kelurahan
Kelurahan, Kecamatan, Pemerintah Kota (Walikota)
kelurahan
E.
RENCANA USULAN KEGIATAN RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) TAHUNAN PROGRAM IMUNISASI TAHUN 2021
UPAY A NO KESE KEGIATAN TUJUAN HATA N (1) (2) (3) (4) UKM ESSENSIAL 1 IMUNI Sweeping Meningkatkan SASI Imunisasi kekebalan,daya Balita tahan tubuh di lingkungan dan populasi agar terhindar dari suatu penyakit
2
Bias MR
Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus campak dan rubella
SASARAN
TARGET SASARAN
PENANG GUNG JAWAB
(5)
(6)
(7)
KEBUT UHAN SUMB ER DAYA (8)
Semua balita yang belum mendapat imunisasi di posyandu dan pelayanan kesehatan lainnya
17 bh posyandu di empat Kelurahan di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung
Rahmadewi
2 orang
Bidan Pembina Wilayah
Maret, Juni, September, Desember
3.400.000
100%
BOK
seluruh Murid Baru kelas 1 SD
7 bh Sekolah Dasar
Rahmadewi
3 orang
Kepala Sekolah dan Guru
September
2.000.000
100%
BOK
MITRA KERJA
WAKTU PELAKSA NAAN
KEBUTUH AN ANGGARA N
(9)
(10)
(11)
INDI KAT OR KINE RJA (12)
SUMBE R PEMBI AYAAN (13)
3
Bias Rutin ( DT dan Td )
Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit Dypteri dan Tetanus
Seluruh Murid Baru kelas 1, murid kelas 2 dan kelas 5
7 bh Sekolah Dasar
Rahmadewi
6 orang
Kepala Sekolah dan Guru
November
4
Penanggulan gan KIPI
Memantau dan menindaklanjuti jika terjadi kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi
Seluruh balita yang telah di vaksinasi
17 bh posyandu di empat Kelurahan di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung
Rahmadewi
1 orang
Bidan Pembina Wilayah
Jan - Des
Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19
Meningkatkan Herd Imunity pada masyarakat untuk mencegah penyebaran virus covid 19
Seluruh lapisan masyarakat yang menajdi target vaksinasi covid 19 (usia 6 tahun keatas)
Seluruh lapisan masyarakat yang menajdi target vaksinasi covid 19 (usia 6 tahun keatas)
Rahmadewi
8 orang dalam 1 tim
Keluraha n, polisi, tentara dan semualint as sector terkait
Jan-des
5
5.000.000
100%
BOK
600.000
100%
BOK
192.000.000, -
100%
Recofusi ng
F. N O (1)
RENCANA PELAKSANA KEGIATAN KEGIATAN (2)
TUJUAN
SASARAN
TARGET SASARAN
PENANGGUN G JAWAB (6)
VOLUME KEGIATAN
JADWAL
RINCIAN PELAKSANAA N
LOKASI PELAKSANAA N
BIAYA (11)
(3)
(4)
(5)
(7)
(8)
(9)
(10)
1
Sweeping Imunisasi Balita
Meningkatkan kekebalan,day a tahan tubuh di lingkungan dan populasi agar terhindar dari suatu penyakit
17 bh posyandu di 4 Kelurahan di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung
Rahmadewi
17 (posyandu) x 1 (orang) x 4 (dlm setahun) = 68 OH
Maret, Juni, Septembe r, Desember
Minggu Ketiga Setelah pelaksanaan jadwal posyandu
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Gunung
-
2
Bias MR
7 bh Sekolah Dasar,
Rahmadewi
jml sasaran : 7
Septembe r
September
SD se Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung
600.000
3
Bias Rutin ( DT dan Td )
Seluruh Murid Baru kelas 1, murid kelas 2 dan kelas 5.
TK, PAUD, SD, SMP
Rahmadewi
jml Sasaran : 5 (1 OH=5 imunisasi) Jumlah siswa 500 orang
November
November
SD se Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung
4
Penanggulanga n KIPI
Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus campak dan Rubella Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit Dypteri dan Tetanus Memantau dan menindaklanju ti jika terjadi
Semua balita yang belum mendapat imunisasi di posyandu dan pelayanan kesehatan lainnya seluruh Murid Baru kelas 1 SD
Seluruh balita yang telah di vaksinasi
17 bh posyandu di empat Kelurahan
Rahmadewi
12 x 1 orang= 12 OH
Jan - Des
Jan - Des (Segera setelah balita di vaksinasi)
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Gunung
-
-
kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi
5
Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19
Meningkatkan Herd Imunity pada masyarakat untuk mencegah penyebaran virus covid 19
Seluruh lapisan masyarakat yang menajdi target vaksinasi covid 19 (usia 6 tahun keatas)
di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung Seluruh lapisan masyaraka t yang menajdi target vaksinasi covid 19 (usia 6 tahun keatas)
Rahmadewi
1 OH untuk 1 orang perkali pelaksanaan
Jan-Des
Jan-Des
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Gunung
Rp. 192.000.000, -
BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Imunisasi adalah pelayanan penting yang harus didapatkan oleh bayi dan wus, karena akan berpengaruh pada Angka kematian Bayi dan kesehatan generasi yang akan datang. Imunisasi berkembang sebagai pelayanan pokok Puskesmas yang terus mengalami perkembangan sasaran dan jenis vaksin. Adapun indicator program imunisasi yang tidak mencapai target yaitu tidak tercapainya semua imunisasi dasar pada bayi dan balita ( HB0, BCG, DPT/Hb-Hib, Polio, MR) sehingga menyebabkan tidak tercapainya Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) pada wilayah kerja Puskesmas. Hal ini juga mempengaruhi tidak adanya Kelurahan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung yang mendapatkan UCI (Universal Child Immunization). Penyebab dari masalah pada program imunisasi ini antara lain adalah masih banyak nya orang tua yang tidak bersedia imunisasi bayi atau balita atau anak usia sekolah. Adapun penyebab lainnya adalah data sasaran atau target yang terlalu tinggi sehingga mempengaruih persentase pencapaian. B. SARAN Demikianlah Laporan tahunan ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami laporan ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Penulis juga menyarankan agar semua pihak terutama untuk penanggungjawab program imunisasi ini agar berkoordinasi dalam penentuan dan penyamaan persepsi untuk jumlah sasaran baik antar lintas program maupun dengan Intansi Dinas Kesehatan Terkait. Karena keterbatasanpengetahuan dan referensi, Penulis menyadari laporan tahunan ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar laporan tahunan ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.