Latihan Soal Perekonomian 3 Sektor [PDF]

Citation preview

Nama NIM Mata Kuliah Prodi Kelas



: Afbran Rama Okdiva : 202011320003 : Pengantar Ekonomi Makro : Manajemen :A



Latihan Soal



SOAL ESSAY 1. Pada suatu perekonomian negara “Z” diketahui fungsi konsumsi S = -200 miliar + 0,25 Y, sedangkan besarnya pengeluaran investasi perusahaan (I) sebesar Rp400 miliar. Tentukan: a. Besarnya Break Even Income b. Besarnya pendapatan nasional keseimbangan, c. Besarnya konsumsi keseimbangan, d. Besarnya tabungan keseimbangan, e. Jika kapasitar produksi nasional 2000 dan 2500 akan terjadi inflasionarigap/deflationary gap f. Gambar grafik fungsi konsumsi, tabungan, dan investasi dalam keadaan keseimbangan 2. Jelaskan apa yang dimaksud MPC, MPS, APC, APS dan bagaimana cara menghitungnya 3. Diketahui data perekonomian suatu negara adalah sbb Konsumsi C = 250 + 0,8Yd Investasi I = 50 Govermen Expenditure G = 150 Transfer payment Tr = 100 Pajak Tr = 50 Ditanyakan a. b. c. d.



Tentukan fungsi savingnya Tentukan keseimbangan pendapatan nasional Tentukan konsumsi keseimbangan Tentukan saving keseimbangan



4. Isilah kolom tabungan, MPC, MPS, APC, dan APS yang masih kosong dibawah ini No



1



Y



C



1,500,00



1,500,00



0



0



S



MPC



MPS



APC



APS



2



3



4



5



6



2,000,00



1,800,00



0



0



2,500,00



2,100,00



0



0



3,000,00



2,350,00



0



0



3,500,00



2,550,00



0



0



4,000,000



2,700,000



JAWAB 1. Diket : S = - 200 M + 0,25 y I = Rp 400m A. Besarnya break even income S = - 200 M + 0,25y C = a + b.y C = 200 + 0,75 y Syarat BEI : Y = C Y=



a 1−b



Y=



200 1−0,75



Y=



200 0,25



Y = 800



Jadi besarnya BEI adalah 800



B. Besarnya pendapatan nasional keseimbangan Y=



a+i 1−b



Y=



200+400 1−0,75



Y=



600 0,25



Y = 2.400 C. Besarnya konsumsi keseimbangan Masukkan Y = 2.400 Pada fungsi konsumsi C = 200 + 0,75y C = 200 + 0,75 ( 2.400 ) C = 200 + 1.800 C = 2.000



D. Besarnya tabungan keseimbangan Masukkan Y = 2.400 pada fungsi tabungan S = - 200 + 0,25 y S = - 200 + 0,25 ( 2.400 ) S = - 200 + 600 S = 400 # Pembuktian Y=C+I Y = 200 + 400 = 2.400 E. Jika kapasitar produksi nasional 2000 dan 2500 akan terjadi inflasionarigap/deflationary gap Jika kapasitar produksi nasiona 2.000 : Masukkan Y = 200 dalam fungsi konsumsi C = 200 + 0,75 y C = 200 + 0,75 ( 2.000 ) C = 200 + 1.500 C = 1.700 YC+I 2.500 > 2.075 + 400 2.500 > 2.475 Karena pendapatan lebih besar dari pengeluaran maka disebut DG Besarnya DG = 2.500 – 2.457 DG = 25 F. C = 200 + 0,75y - Jika Y = O ,maka C = 200 C = 200 + 0,75y C = 200 + 0,75 ( O ) C = 200 Jika C = O ,maka Y = -266,6 C = 200 + 0,75 O = 200 + 0,75y -0,75y = 200 y = - 266,6 



C+I 200 + 0,75 y + 400 Jika Y = O ,maka C + I = 600 C + I = 200 + 0,75y + 400 C + I = 200 + 0,75 ( O ) + 400 C + I = 200 + 0 + 400



C + I = 200 + 400 C + I = 600







S = - 200 + 0 ,25y - Jika Y = O ,maka S = - 200 S = - 200 + 0,25y S = - 200 + 0,25 ( O ) S = - 200 - Jika S = O ,maka Y = S = - 200 + 0,25y O = - 200 + 0,25 y -0,25y = - 200 y = 800



2.



MPC (Marginal Propencity to Consume) adalah angka perbandingan antara besarnya perubahan konsumsi dengan besarnya pendapatan nasional, sehingga dapat dirumuskan:



MPC=



∆C ∆Y



MPS (Marginal Propencity to Save) adalah angka perbandingan antara besarnya perubahan tabungan dengan besarnya pendapatan nasional, sehingga dapat dirumuskan:



MPS=



∆S ∆Y



APC (Average Propencity to Consume) adalah perbandingan antara besarnya konsumsi pada suatu tingkat pendapatan nasional (C) dengan besarnya tingkat pendapatan nasional itu sendiri (Y).



APC=



C Y



APS (Average Propencity to Save) adalah perbandingan antara besarnya Saving pada suatu tingkat pendapatan nasional (S) dengan besarnya tingkat pendapatan nasional itu sendiri (Y).



APS=



S Y



3. Diket : Konsumsi



C = 200 + 0,8 Yd



Investasi



I = 50



Goovermen Expenditure



G = 150



Transfer payment



Tr = 100



Pajak



Tx = 50



A .Tentukan fungsi saving S = Yd – C S = Y + Tr – Tx – ( a + bY + bTr – bTx ) Sehingga S = Y + Tr – Tx – a – bY – bTr – bTx S = Y + 100 – 50 – 250 – 0,8Y – 0,8 ( 100 ) + 0,8 ( 50 ) S = Y + 100 – 50 - 250 – 0,8Y -80 + 40 S = Y – 0,8Y + 100 – 50 – 250 - 80 + 40 S = 0,2 Y – 240



B. Tentukan keseimbangan pendapatan nasional Y¿



a+bT r −bT x + I + G I −B



Y¿



250+0,8 ( 100 )−0,8 ( 100 ) +50+150 I −0,8



Y¿



250+80−40+50+150 0,2



Y¿



490 0,2



Y = 2.450



C. Tentukan Konsumsi keseimbangan Masukkan Y = 2.450 Yd = y + Tr – Tx Yd = 2.450 + 100 – 50 Yd = 2.500 Konsumsi keseimbangan



Masukkan Yd = 2.500 pada fungsi saving



C = 250 + 0,8 Yd C = 250 + 0,8 ( 2.500 ) C = 250 + 2.000 = 2.250



D. Tentukan saving keseimbangan Masukkan Yd = 2.500 pada fungsi saving S = Yd - C S = 2.500 – 2.250 S = 250



# Pembuktian Y=C+I+G



Atau



S + Tx = I + G + Tr



Y = 2.250 + 50 + 150 Y = 2.450



250 + 50 = 50 + 150 + 100 300 = 300



4. # KOLOM S : 1. Y = C + S



4. Y = C + S



1.500.000 = 1.500.000 + S



3.000.000 = 2.300.000 + S



S = 1.500.000 – 1.500.000



S = 3.000.000 – 2.350.00



S=O



S = 650.000



2. Y = C + S 2.000.000 = 1.800.000 + S



5. Y = C + S



S = 2.000.000 – 1.800.000



3.5000.000 = 2.550.000 + S



S = 200.000



S = 3.500.000 – 2.550.000



3. Y = C + S



S = 950.000



2.500.000 = 2.100.00 + S S = 2.500.000 – 2.100.000 S = 400.000



6. Y = C + S 4.000.000 = 2.700.000 + S S = 4.000.000 – 2.700.000 S = 1.300.000



# KOLOM MPC : 1.



∆C ∆Y



–



4. ¿ ¿



2. =. =



300.000 = 0,6 500.000



5. ¿



2.550.000−2.350 .000 3.500.000−3.000 .000 200.000 = 0,4 500.000



2.100 .000−1.800.000 2.500 .000−2.000.000



3. ¿ ¿



300.000 = 0,6 500.000



6. ¿ ¿



# KOLOM MPS ¿



2.700.000−2.550 .000 4.000 .000−3.500 .000 150.000 = 0,3 500.000



∆S ∆Y



–



4. ¿ ¿



2. ¿



250.000 = 0,5 500.000



1.800.000−1.500 .000 2.000.000−1.500 .000



¿



1.



2.350.000−2.100 .000 3.000.000−2.500 .00



200.000−0 2.000.000−1.500 .000



650.000−400.000 3.000.000−2.500 .000 250.000 = 0,5 500.000



200.000 = 0,4 500.000



¿



5. ¿ ¿



3. ¿ ¿



400.000−200.000 2.500.000−2.000 .000



6. ¿



200.000 = 0,4 500.000



# KOLOM APC ¿



¿



300.000 = 0,6 500.000 1.300.000−950.000 4.000 .000−3.500 .000 350.000 = 0,7 500.000



C Y



1. ¿



1.500.000 =1 1.500.000



2. ¿



1.800.000 = 0,9 2.000.000



3. ¿



2.100 .000 = 0,84 2.500 .000



# KOLOM APS =



950.000−650.000 3.500.000−3.000 .000



4. ¿



5. ¿



0,8



2.350.000 = 0,78 3.000.000



2.550.000 = 0,73 3.500.000



6. ¿



0,8



0,7



2.700.000 = 0,68 4.000 .000



S Y



1. ¿



0 =0 1.500.000



4. ¿



650.000 = 0,22 3.000.000



2. ¿



200.000 = 0,1 2.000 .000



5. ¿



950.000 = 0,27 3.5000.000



0,7



3. ¿



400.000 = 0,16 2.500 .000



6. ¿



1.3000.000 = 0,32 4.000.000