13 0 684 KB
Perhatian: Simpan inhaler pada suhu sejuk, kering, terhindar dari cahaya matahari langsung, dengan mulut inhaler menghadap ke bawah.
Apotek Kimia Farma Yogyakarta
Jangan
hentikan penggunaan inhaler atau mengubah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Efek
samping seperti meningkatnya detak jantung, gemetar, atau pusing berpotensi terjadi pada pasien yang menggunakan inhaler.
Mahasiswa PKPA Universitas Muhammadiyah Konsultasikan pada dokter jika: 1. Pengobatan tidak efektif 2. Akan mengkonsumsi obat—obatan lain 3. Mengalami efek samping yang tidak tertahankan.
dan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Desti Adna Nisa Martin Vincentsius
Mulla Ali Qori
M. Adhitya Tanjung Viktoria Maya Chyntia
Kapan Menggunakan
Bagaimana cara
Tarik nafas perlahan
Inhaler ?
menggunakan Inhaler?
dan dalam melalui mulut Inhaler, dan dalam waktu
Inhaler biasa digunakan pada pasien asma dan penyakit paruparu lainnya.
Duduk tegak atau berdiri dengan kepala
Inhaler dapat digunakan untuk mengatasi serangan sesak nafas. Penggunaan obat dalam bentuk inhaler berguna agar obat cepat masuk ke saluran pernapasan dan cepat memberikan efek.
bersamaan tekan tombol inhaler 1x untuk melepaskan obatnya. Lanjutkan bernafas dalam-dalam.
sedikit menengadah ke atas.
Tahan nafas 10 detik, lalu buang nafas perlahan.
Buka tutup inhaler
Jika membutuhkan
dan kocok perlahan. Saat penggunaan pertama kali,
semprotan berikutnya, beri jeda 1 menit, baru ulangi langkah 2-5.
semprotkan inhaler ke udara Untuk mengecek apakah inhaler berfungsi dengan baik.
kumurlah dengan air hangat dan
Tarik nafas dalam-dalam dan buang perlahan.
Letakkan bagian mulut
Konsultasikanlah penyakit asma dan penyakit paru-paru lainnya kepada dokter untuk mendapatkan obatobatan yang tepat sesuai tingkat keparahan penyakit.
Setelah selesai, berkumur-
Inhaler pada mulut dengan bibir terkatup rapat, namun jangan menggigit inhaler.
bersihkan ujung inhaler dengan air bersih dan keringkan. Simpan Inhaler ditempat yang aman dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.