LK 1. Konsep Dasar Pendidikan Inklusif [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LK 1. Konsep Dasar Pendidikan Inklusif



NAMA



Anjar Candra Kusuma, S.Pd



INSTANSI



SMP Negeri 23 Surakarta



Petunjuk: 1. Bacalah materi tentang Konsep Dasar Pendidikan Inklusif yang sudah peserta bimtek unduh! Jawablah pertanyaan yang diberikan berdasar berbagai sumber referensi yang relevan!. 2. Jawaban diunggah ke LMS dalam bentuk PDF. 3. Berilah nama file jawaban LK dengan format: Nama_Judul Sub Materi. Misal: Agus Setiawan_Konsep Dasar Pendidikan Inklusif 1.



Setelah membaca materi hakikat pendidikan inklusif, menurut anda apakah landasan filosofis, yuridis dan empiris sudah mampu memberikan kondisi yang ideal bagi peserta didik berkebutuhan khusus yang bersekolah di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif? Jawab: Menurut saya sudah mampu memberikan kondisi yang ideal bagi PDBK karena melalui landasan filosofis sudah mempunyai landasan yang sesuai dengan ideologi negara Indonesia yaitu Pancasila dengan dasar Bhineka Tunggal Ika, secara yuridis sudah memiliki kekuatan hukum yang sah dalam UUD, UU maupun aturan hukum yang berlaku, serta didukungnya penyelenggaraan pendidikan inklusif melalui landasan empiris



2.



Setelah membaca materi tentang sekolah ramah anak, bagaimana pengelolaan kelas yang akan anda lakukan agar tercipta lingkungan kelas yang ramah anak dengan setting sekolah inklusif? Jawab: Membuat perencanaan pembelajaran, memilih metode, serta menggunakan strategi dan pendekatan yang sesuai dengan keadaan peserta didik dikelas, dengan berorientasi terciptanya pembelajaran yang kondusif, aktif, kreatif, kooperatif dan menyenyangkan. Sehingga tercipta lingkungan sosial yang positif. Apabila terdapat peserta didik dengan kebutuhan khususb di dalam kelas tersebut dan mengalami hambatan baik fisik, intelektual, sosial, emosional, dan atau sensoris neurologis, maka diberikan layanan pembelajaran individual (One to One Teaching) sesuai kajian hasil asesmen akademik dan non akademik yang sesi belajarnya dilakukan di ruang khusus pembelajaran individual.



3.



Sebutkan indikator nilai-nilai kebersamaan yang mewarnai situasi dan suasana pembelajaran dalam praktik penyelenggaraan sekolah inklusif? Jawab: -Akan terbentuk situasi yang heterogen antara PDBK dengan peserta didik normal, dimana keanekaragaman tersebut akan menciptakan lingkungan sosial baru, dimana akan terciptanya kondisi saling menghargai, membantu hingga



LK 1. Konsep Dasar Pendidikan Inklusif



menemukan sesuatu hal yang baru. -Bagi PDBK akan membantu dalam menemukan suatu prestasi yang ada di dalam dirinya. -Tidak akan ada pembeda/ketimpangan sosial bagi PDBK - Guru mempunyai kompeten dalam menangani PDBK serta tidak akan memandang PDBK sebelah mata, 4.



Setelah membaca materi mekanisme layanan PDBK, menurut anda, model penempatan PDBK manakah yang paling baik? Jelaskan alasannya? Jawab: Mekanisme penerimaan skema ke 3,’ Apabila orang tua ingin menyekolahkan anaknya yang berkebutuhan khusus maka orang tua harus mendapatkan hasil observasi/surat keterangan yang menerangkan bahwa anak itu adalah seorang anak yang berkebutuhan khusus dari rumah sakit. Pihak rumah sakit melakukan identifikasi terhadap anak tersebut, kemudian memberikan surat keterangan kepada orang tua, unit layanan disabilitas serta dinas pendidikan. Unit layanan disabilitas akan melakukan asesmen terhadap anak tersebut, dan menyerahkan hasil asesmen tersebut kepada dinas pendidikan, Dinas Pendidikan mengambil langkah dari hasil asesmen unit layanan disabilitas diperkuat dengan surat keterangan dari rumah sakit akan menempatkan/merekomendasikan sekolahan yang ditunjuk untuk penempatan PDBK tersebut, kemudian sekolahan melakukan intervensi yang sesuai pada PDBK tersebut