LK Cap [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

FORMAT PENGKAJIAN A. Riwayat Singkat Klien 1. Identitas klien : Ny S Umur : 63 Tahun Status Perkawinan : Kawin Pekerjaan : IRT Agama : Islam Tgl masuk RS : 25/11/2019 Tgl pengkajian : 16/11/2019 Unit/Kamar : Lantai IV Ruangan Kenanga / 417 Diagnosa Medis Saat Masuk : CAP + DM Tipe II 2. Keluhan Utama : Deman, sesak nafas, sakit kepala, mual dan tidak nafsu makan sejak 5 hari yang lalu. 3. Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien masuk lewat ruang UGD tgl 25/11/2019 Pkl 10.09 wib, saat ini pasien mengeluh demam, mual dan nafas terasa sesak. 4. Riwayat Penyakit Dahulu : Pasien ada riwayat hipertensi dan diabetes mellitus 2 tahun yang lalu 5. Riwayat Kesehatan Keluarga : Menurut pasien dan keluarga pasien tidak ada keluarga yang menderita penyakit DM. Bapak pasien menderita hipertensi B. Pengkajian Pola Gordon 1. Pola Persepsi dan Pemeliharan Kesehatan a. Sebelum Sakit : Pasien mampu memelihara kesehatannya sendiri dengan sering berobat rutin ke Puskesmas dan RS b. Sejak Sakit : Pasien tidak mampu memelihara kesehatannya sendiri karena demam dan sesak nafas, pasien membutuhkan bantuan keluarga dan petugas medis di ruangan 2. Pola Nutrisi dan Metabolik a. Sebelum Sakit : Keluarga pasien mengatakan sebelum sakit makan 3 x sehari dan minum air putih 2500 ml b. Sejak Sakit : Pasien mengatakan tidak mampu menghabiskan diet yang disajikan 1 porsi dan ada rasa mual, mimum 1000 ml 3. Pola Eliminasi a. Sebelum Sakit : Pasien mengatakan BAK 6-8 x/hari, BAB 1 x, urin berwarna kuning agak keruh, BAB berwarna agak kecoklatan b. Sejak Sakit : pasien bisa BAK ke kamar mandi dengan bantuan keluarga dan belum BAB sejak masuk RS. 4. Pola Aktivitas dan Latihan a. Sebelum Sakit : Pasien dapat beraktivitas tanpa bantuan orang lain, pasien tidak pernah olah raga b. Sejak Sakit : Pasien mengatakan sejak sakit hanya berbaring ditempat tidur, aktifitas dbantu anak dan menantu.



5. Pola tidur dan istirahat a. Sebelum Sakit : Pasien mengatakan bisa tidur , pasien tidur 8 jam/hari b. Sejak Sakit : Pasien mengatakan susah bisa tidur karena sakit kepala dan sesak nafas 6. Persepsi dan Kognitif a. Sebelum Sakit : Daya ingat bagus. b. Sejak Sakit : Daya ingat bagus. 7. Mekanisme Koping dan Toleransi terhadap Stress a. Sebelum Sakit : Pasien dapat menerima dan memecahkan permasalahan yang ada di kehidupan sehari-harinya bersama sama dengan suami dan anaknya b. Sejak Sakit : Pasien mengatakan ingin cepat sembuh agar dapat beraktifitas kembali. 8. Pola Hubungan Peran a. Sebelum Sakit : Pasien bisa melakukan perannya di keluarga maupun di masyarakat b. Sejak Sakit : Pasien tidak bisa melakukan perannya di keluarga ataupun di masyarakat karena sesak dan tidak bisa melakukan aktivitas 9. Pola Reproduksi a. Sebelum Sakit : Pasien menikah dan mempunyai anak 4, sudah menopouse. b. Sejak Sakit : Pasien mengatakan sejak sakit tidak ada keinginan untuk berhubungan seksual 10. Pola nilai dan keyakinan a. Sebelum Sakit : Pasien beragama islam dan melaksanakan shalat 5 x sehari b. Sejak Sakit : Pasien melakukan sholat sambil berbaring dan berdoa untuk kesembuhanya. C. Pemeriksaan Fisik a. Keadaan Umum : Lemah, Kesadaran : Composmentis, GCS : 15 ( E4 M6 V5) b. Tanda-tanda Vital : TD : 170/110 mmHg RR : 28 x/i HR : 99 x/i T : 39,3 0 C c. Pemeriksaan kepala dan leher : Mesochopal, rambut agak sedikit kotor dan kusut, di leher tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, Mata simetris, konjungtiva ananemis, sclera aniterik, Telinga bentuk simetris , tidak terdapat serumen, Gigi tidak ada stomatitis, gigi tampak sedikit kotor. Terpasang O2 nasal kanul 3 liter/menit d. Pemeriksaan Integumen : turgor menurun, suhu kulit meningkat dan berkeringat e. Pemeriksaan dada/thorax : Paru-paru: Inspeksi simetris, tidak ada lesi, terdapat retraksi dinding dada, Palpasi focal vremitus meninggi, expansi dinding dada simetris, perkusi sonor, Auskultasi bunyi paru ronki (+)



Jantung : Inspeksi : Ictus cordis terlihat normal, Palapasi ictus cordis teraba di intercostal 4-5, Perkusi pekak, Auskultasi bunyi dup lup (normal) f. Pemeriksaan payudara bentuk simetris kedua payudara, tidak ada benjolan pada pemeriksaan palpasi g. Abdomen terdapat acites diabdomen



h. Genetalia : Tidak ada keluhan i. Ekstremitas : IVFD RL 20 gtt/i ditangan sebelah kiri. j. Neurologis Tidak ada keluhan



D. Pemeriksaan Penunjang Jenis Pemeriksaan HEMATOLOGI  Leukosit (WBC)  Hemoglobin (HGB)  Hematokrit (HTC)  Trombosit (PLT)  MCV  MCH



Hasil



Satuan



Nilai Normal



16.830 12,8 38 224.000 93.3 31.5



Ribu / uL Juta / uL g/dl % Ribu / uL FI



3.8 – 10.6 4.4 – 5.9 13.2 – 17.3 40 – 52 150 – 440 80 – 100



Jenis Pemeriksaan KIMIA KLINIK ELEKTROLIT



Hasil



Satuan



Nilai Normal



138 2.7 104



Mmol/L Mmol/L Mmol/L



135 – 155 3.6 – 5.5 98 – 109



Hasil



Satuan



Nilai Normal



14 12 115



MU/dl MU/lt