Makalah Benua Australia Makalah Benuaaus [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH KONDISI ALAM AUSTRALIA



NAMA KELOMPOK 1.



SHEFI FIRJINIA PUTRI ( 30)



2.



SHERLY AIDINIA SAFITRI ( 31) KELAS



: IX G



MTsN 4 BANYUWANGI 2020



KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas terselesaikannya makalah yang berjudul “Sejarah Australia”. Makalah yang masih perlu dikembangkan lebih jauh ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang membacanya.. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak, penulis tidak mungkin menyelesaiakan penyusunan makalah ini, untuk itu ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun



Penulis



ii



DAFTAR PUSTAKA KATA PENGANTAR.........................................................................................................i DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................iii A. Latar Belakang................................................................................................................1 B.Rumusan Masalah............................................................................................................1 C. Tujuan.............................................................................................................................1 BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................2 A. Letak,Batas, dan Luas.....................................................................................................2 B.Keadaan Alam Australia..................................................................................................2 BAB III PENUTUP.............................................................................................................10



iii



BAB I PENDAHULUAN A.



Latar Belakang Auatralia adalah sebuah Negara benua yang Lokasi 35°15′ LS 149°28′ BT. Australia beribu kota Canberra tetapi memiliki Kota terbesar Sydney. Austrlia mengunakan Bahasa resmi Inggris hal ini dikarenakan Australia merupakan salah satu negara persemakmuran Inggris (Commonwelth). Pemerintahan negara Australia masih menyatu pada kerajaan Inggris sehigga Ratu merupakan simbol pemerintahaan dan untuk mewakilinya di Australia pemerintahaan Inggris diwakili oleh Gubernur Jendral. Bentuk negara australia adalah negara yang berbentuk monarki konstitusional. Sejarah Australia dimulai ketika manusia pertama migrasi ke Australia dari utara, sekitar 40.000-50.000 tahun yang lalu. Periode ini disebut sebagai prasejarah Australia. Sejarah tertulis pertama Australia dimulai ketika orang-orang Eropa pertama kali melihat negara ini. Dan kemudia dibagi lagi menjadi dua periode: sebelum dan sesudah dia menjadi dominion dari Kekaisaran Britania pada 1901. Untuk mengetahui lebih lanjut sejarah australia dan terbentuknya negara serta bangsa Australia, maka dari itu makalah ini akan membahas lebih lanjut sejarah negara dan bangsa Australia.



B. Rumusan Masalah 1. Adapun rumusan masalah adalah sebagai berikut: a. Bagaimana penemuan Benua Australia dan pembentukan koloni-koloni? b. Bagaimana perkembangan menuju pemerintahan demokrasi hingga terbentuknya Commonwealth Of Australia? c. Bagaimana struktur masyarakat dan sistem pemerintahan dan budaya serta politik Australia?\ C. Tujuan 1. Mengetahui penemuan Benua Australia dan pembentukan koloni-koloni. 2. Mengetahui perkembangan menuju pemerintahan demokrasi hingga terbentuknya Commonwealth Of Australia. 3. Mengetahui struktur masyarakat dan sistem pemerintahan dan budaya serta politik Australia. 1



2



BAB II PEMBAHASAN A. Letak, Batas , dan Luas Australia merupakan benua yang paling kecil. Sejarah ditemukannya benua ini adalah sebagai berikut 1) Tahun 1606 orang Belanda yang bernama Willem Jansz menemukan teluk yang paling utara yang disebut Teluk Carpentaria. 2) Tahun 1644 orang Belanda yang bernama Abel Tasman,menemukan Tasmania dan Selandia Baru. 3) Tahun 1770 orang Inggris yang bernama James Cool mendarat di pantai timur yang tanahnya lebih baik dan mengetahui bahwa Selandia Baru merupakan dua buah pulau. Kemudian daerah itu menjadi jajahan Kerajaan Inggris. 4) Tahun 1786 Benua Ausrtalia digunakan oleh Kerajaan Inggris sebagai tempat pembuangan penjahat-penjahat dari Inggris. Setelah abad ke-19 dengan ditemukannya tambang emas disana, pengiriman penjahat dihentikan dan mulailah orang Inggris berdatangan ke Australia. Benua Australia terletak di belahan bumi selatan, secara astronomis berada pada posisi 9’LS-45’ LS dan 113’BT-154’BT Batas wilayah Australia adalah sebelah utara dibatasi oleh Laut Timur, Laut Arafura, dan Laut Koral, sebalah barat dan selatan dibatasi Samudra Hindia, dan sebelah timur dibatasi oleh Samudra Pasifik. Luas keseluruhan Benua Australia adalah 7.862.300 km2 atau sekitar empat kali luas daratan Indonesia. B. Keadaan Alam Australia Benua Australia, secara astronomis terletak pada posisi 10°41’LS - 43°39’LS dan 113°BT - 153°39’BT. Akibat dari letak astronomis ini, Australia dibagi menjadi tiga bagian daerah waktu, yaitu: a. Waktu Australia bagian barat b. Waktu Australia bagian tengah c. Waktu Australia bagian timur 2



Luas wilayah Australia adalah 7.682.300 km2. Lebar wilayah tersebut kira-kira 3200 km dari pantai timur ke barat dan panjangnya 3700 km dari Tanjung York di pantai utara sampai Tanjung Tenggara di Tasmania. Australia adalah benua terkecil, sedangkan yang terbesar adalah Asia yang luasnya 44.614.000 km2. Australia adalah negara terbesar keenam di dunia dari segi luasnya, lebih kecil bila dibandingkan dengan Rusia, Kanada, Cina, Amerika Serikat, dan Brasil. 2. Bentang Alam Australia merupakan salah satu daratan tertua dalam bentuk pulau dan satu benua. Berdasarkan reliefnya, Australia dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut: a. Bagian barat dan tengah berupa pegunungan dan plato. Disini terdapat gurun pasir Victoria dan Gibson. b. Dibagian timur, terdapat barisan pegunungan yang memanjang dari Tanjung York di utara hingga ke Tasmania. Pegunungan ini disebut Pegunungan Pemisah (The Great Dividing Range). Pegunungan ini terdiri dari Pegunungan Alpen Australia dengan puncak tertinggi Gunung Kosciusko (2.230 m). di sebelah timur pegunungan pemisah besar ini, terbentang daratan pantai yang sempit. c. Di bagian tengah di antara Pegunungan Plato barat dan barisan pegunungan bagian timur, terdapatlah dataran rendah, yaitu dataran rendah Daerah Aliran Sungai (DAS) Muray-Darling, dan dataran rendah Danau Eyre. Di daerah aliran Sungai Muray-Darling mengalir sungai-sungai seperti Darling, Murray, Lachlan, Murrumbidge, dan Sungai Swan. 3. Iklim Daerah iklim di Australia dapat dikelompokkan berdasarkan beberapa faktor pembentuknya, antara lain letak lintang dan faktor angin. a. Berdasarkan letak lintang, Australia memiliki iklim tropis dan iklim sedang. b. Berdasarkan pengaruh angin, Australia memiliki bermacam-macam iklim, yaitu sebagai berikut: 1) Iklim musim, iklim yang terjadi pada bulan-bulan musim panas angin yang berhembus adalah anginbarat laut yang telah melewati samudera, sehingga membawa hujan di Australia utara.



3



2) Iklim gurun pasir, iklim ini berpengaruh di wilayah Australia barat dan Australia tengah. Hujan rata-ratanya kurang dari 250 mm per tahun. perbedaan suhu di musim panas dan musim dingin sangat besar. Demkian pula antara siang dan malam hari. 3) Iklim hujan, iklim ini terdapat di daerah tropisdan berpengaruh di pantai timur Australia. Angin pasat tenggara yang banyak membawa uap air menurunkan hujan di daerah ini. Daerah sebelah barat pegunungan kurang mendapat hujan karena merupakan daerah bayangan hujan. 4) Iklim sub tropis, iklim ini terdapat di kawasan Australia sebelah barat daya sepanjang pantai selatan. Daerah ini dipengaruhi oleh angin musim tenggara. Pada musim dingin, angin barat banyak membawa air. 5) Iklim laut sedang, iklim ini dialami wilayah bagian selatan Victoria dan Tasmania. Daerah ini banyak mendapat hujan karena pengaruh angin barat yang bertiup sepanjang tahun. C. Vegetasi dan Marga Satwa di Australia 1. Vegetasi Vegetasi khas Australia adalah eucalyptus akasia. Jenis eucalyptus terdapat di sebagian besar wilayah Australia. Jenis eucalyptus terbesar adalah pohon Mountain Ask yang ketinggiaannya mencapai 100 m. Jenis lain adalah pohon jarak dan pohon para saljuyang tahan dingin. Berbagai jenis akasia juga banyak tersebar di Australia. Disamping kedua vegetasi tadi, terdapat berbagai jenis bunga liar dan pohon botolbotolan. Jenis bunga liar, antara lain waratah, flannel, sertpea, Christmas bush, dan bunga cakar kanguru. Persebaran vegetasi di Australia dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu perbedaan curah hujan dan perbedaan musim masing-masing daerah. Akibatnya adalah sebagai berikut: a. Daerah pantai tenggara memiliki musim tumbuh selama 9 bulan. Daerah Queensland Utara dan New South Wales Utara, mempunyai daerah pantaiyang selalu hijau. Tasmania mempunyai hutan, sedangkan bagian lain di tenggara ditutupi semak-semak yang daunnyaberlapis lilin b. Daerah pantai utara memilikimusim tumbuh sekitar 5-9 bulan, dengan tumbuhan semak-semak dan hutan yang tumbuhannya jarang.



4



c. Bagian selatan Queensland dan New South Wales memiliki musim tumbuh 5 bulan. Di daerah ini terdapat padang rumput dan savanna. Khusus daerah yang berbatasan dengan gurun terdapat stepa. d. Di daerah alpen Australia dan pegunungan di Tasmania terdapat daerah sempit yang ditumbuhi vegetasi Alpina. 2. Marga Satwa Di Australia tidak ada binatang menyusui besar, kecuali binatang yang dipelihara oleh manusia. Binatang asli Australia adalah hewan berkantung dan berkaki empat serta bermoncong paroh bebek. Binatang menyusui tersebut, antara lain jenis kanguru, koala, wambat,dingo, possum, dugong (binatang laut menyusui), landak, dan platypus (binatang menotremata yang kulitnya berbulu, berparuh, berkaki, seperti itik, bertelur, dan menyusui anaknya). Jenis burung yang terdapat di Australia, antara lain burung emu, merak bower, kooka barra, bellbird, dan whipbird. Burung-burung tersebut dianggap sebagai burung endemik, yaitu burung yang hanya tinggal di habitat tertentu saja di satu wilayah. D. Penduduk Penduduk Autralia, berdasarkan perhitungan pada pertengahan tahun 2004 berjumlah 20,1 juta jiwa. Pertumbuhan penduduk Australia rata-rata 0,6% per tahun dengan tingkat kepadatan 2,5 jiwa/km². Angka kelahiran 13 dan angka kematian 7. Berdasarkan hasil perhitungan, jumlah penduduk Australia pada tahun 2025 diperkirakan akan mencapai24,2 juta jiwa. Komposisi etnis yabg terdapat di Australia adalah sebagai berikut. a.



Orang-orang kulit putih (94,4%)



b.



Orang-orang dari Asia (2,1%)



c.



Orang Aborigin (1,1%)



d.



Lain-lain (2,4%)



Pada umumnya, gaya hidup rakyat Australia bergaya masyarakat Eropa dan Amerika Utara. Gejala ini merupakan pertanda bahwa kebanyakan penduduk Australia berasa dari luar/imigran. Orang-orang pribumi (aborigin) pada ummunya lebih rendah dalam standar pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, dan perumahan. Tingkat kesejahteraan penduduk Australia relative tinggi. Pada tahun 1983 tercatat 86% penduduk memiliki mobil, 85% memilii telepo, 99,6% memiliki alat pendingindan lemari es, 5



91,7% memiliki mesin cuci, dan 98,7% memiliki kamar air panas. Pelayanan kesehatan di Australia juga tergolongnmaju. Satu dokter hanya melayani 552 penduduk. Australia merupakan negara anggota persemakmuran dan secara formal tunduk kepada kerajaan Inggris. Penguasa dari Inggris diwakili oleh seorang gubernur jendral. Kepala pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri. E.



Politik



Australia adalah monarki konstitusional dengan pembagian kekuasaan federatif. Pemerintah Australia menganut sistem parlementer dengan Ratu Elizabeth II sebagai puncak kepemimpinannya, yakni sebagai Ratu Australia, suatu peran yang berbeda dengan kedudukannya sebagai ratu bagi Dunia Persemakmuran lainnya. Ratu menetap di Britania Raya, dan dia diwakili oleh utusan yang menetap di Australia, (Gubernur Jenderal pada level federal dan oleh Gubernur pada level negara bagian), yang menurut konvensi bertindak menurut nasehat menteri-menterinya. Otoritas eksekutif tertinggi berada pada Konstitusi Australia, tetapi kekuasaan untuk menjalankannya diserahkan menurut konstitusi kepada Gubernur Jenderal. Pelaksanaan kekuasaan cadangan Gubernur Jenderal di luar permintaan Perdana Menteri adalah pembubaran Pemerintah Whitlam ketika terjadi krisis konstitusional 1975. Terdapat tiga cabang pemerintahan di Australia: Legislatif: Parlemen Australia yang terdiri dari Gubernur-Jenderal, Senat, dan Dewan Perwakilan. Eksekutif: Dewan Eksekutif Federal; praktisnya adalah Gubernur-Jenderal yang dinasehati oleh Perdana Menteri dan Menteri-Menteri Negara. Judisial: Mahkamah Agung Australia dan pengadilan-pengadilan federal lainnya, yang para hakimnya diangkat oleh Gubernur-Jenderal berdasarkan nasehat Dewan. Australia mempunyai parlemen yang bikameral, masing-masing kamarnya adalah Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat. Di dalam Senat (majelis tinggi), terdapat 76 senator: yakni dari enam negara bagian masing-masing dikirimkan 12 wakil, sedangkan dari dua teritorial masing-masing dikirimkan dua wakil. DPR (majelis rendah) terdiri dari 150 anggota yang dipilih dari 150 elektorat, artinya dari satu elektorat dikirim hanya satu wakil. Elektorat (atau disebut juga kursi) dialokasikan ke negara-negara bagian menurut basis populasi,dengan ketentuan tiap-tiap negara bagian asli diberi jaminan untuk memperoleh minimal lima kursi.Pemilihan untuk masingmasing kamar biasanya diselenggarakan setiap tiga tahun sekali secara serempak, para senator memiliki masa jabatan yang tumpang tindih selama enam tahun, kecuali yang berasal dari teritorial, yang masa jabatannya tidak ditetapkan tetapi terikat dengan daur pemilihan majelis rendah; dengan demikian hanya 40 dari 76 kursi di Senat dilibatkan ke dalam pemilihan kecuali jika daur pemilihan diganggu oleh pembubaran kembar. 6



F. 1.



Kegiatan Ekonomi Pertanian



Lahan pertanian di Australia dapat dikelompokkan menjadi lahan hutan, lahan penggembalaan, lahan pertanian, dan lahan untuk keperluan lain. Berdasarkan data pada tahun 1983, 58,4% lahan di Australia dimanfaatkan untuk penggembalaan, 6,13% untuk budidaya pertanian dan tanaman tahunan, 13,9% lahan hutan, dan 21,6% untuk keperluan lain. Walaupn 70% lahan Australia merupakan lahan kering, dengan perlengkapan pertanian modern, Australia sanggup tampil sebagai penghasil gandum terbesar ketiga di dunia. Ekspor utama negara ini adalah wool. Gandum berasal dari daerah aliran sungai Murray, Darling, dan Swan. Tebu dihasilkandi Queensland; pisang di bagian utara; apel, anggur, dan sayur-sayuran dihasilkan di daerah selatan. 2.



Peternakan



Di Australia banyak terdapat peternakan domba. Domba tersebut diambil bulunya untuk dibuat kain wool. Jepang merupakan negara pengimpor wool Australia terbesar. Di Australia juga terdapat peternakan sapi potong yang dagingnya diekspor ke Amerika. Sapi ternak bersal dari Queensland, New South Wales, Victoria, dan Australia Selatan. 3.



Perikanan



Perikanna terdapat di sepanjang pantai. Hasil perikanan utama berupa uadang, kerang, dan kepiting. Hasil lainnya adalah tiram, remis, kerang laut, dam pembididayaan kerang mutiara. 4.



Pertambangan



Tambang emas terdapat di Kalgoorli Australia Barat. Tambang besi terdapat di Australia Barat, Australia Selatan, dan Victoria. Tambang batu bara terdapat di Queensland, Australia Barat, dan New South Wales. 5.



Perdagangan



Ekspor Australia ke Indonesia berupa gandum, wool, aluminium, kapas, dan baja. Impor Australia dari Indonesia adalah minyak mentah, benang, dan pakaian jadi. 6.



Perindustrian



Industri yang berkembang di Australia adalah industry mesin-mesin pabrik, tekstil, sepatu, alatalat elektronika, mobil, kapal laut, dan barang-barang dari plastik. Pusat industri terdapat di kota Sydney dan New Castle. Sementara itu, pusat industri hasi pertanian terdapat di Adelaide, Brisbane, Hobart, dan Perth. 7.



Pariwisata 7



a. Sydney, kota tertua di Australia, juga sekaligus merupakan kota seni dan pelabuha alam pantai pasir yang indah. b.



Hobart, merupakan kota tertua kedua dengan bangunan gaya mutakhir.



c. Melbourne, merupak kota bercorak khas Inggris, di sini terdapat kebun raya. Selain itu, sebagai kota olah raga berkuda dan golf. d. Perth, kota dengan julukan City of Light, terkenal dengan taman suakanya yang disebut King Park. G.



Hubungan Australia dengan Indonesia



Australia telah berjasa baik terhadap Indonesia. Negara ini sanggup menjadi anggota Komosi Tiga Negara (KTN) bersama Amerika Serikat dan Belgia, ketika menengahi konflik antara Indonesia dan Belanda. Indonesia dan Australia sudah lama menjalin kerjasama di bidang perdagangan, berkat kerjasama ini ekspor Indonesia selama tahun 1990-2002 terus mengalami kenaikan. Walaupun antara tahun 1998-2001 sempat ada ketegangan antara Australia dengan Indonesia, karena adanya masalah Timor-Timur. Setelah permasalahan tersebut diselesaikan dengan baik, kini hubungan dagang dengan Australia dan Indonesia lancer seperti tahun sebelumnya. Ekspor utama Indonesia berupa minyak bumi mentah, teh kopi, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Selain itu, dijalin pula kerjasama di bidang pendidikan, berupa pertukaran pelajar antara kedua negara. Banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di Australia. H.Kerja Sama Internasional Kerja sama Internasional yang diikuti Indonesia dan Australia adalah sebagai berikut. a). Indonesia dan Australia ikut menjadi anggota pasukan perdamaian PBB untuk menengah perang Irak-Iran. b). Indonesia dan Australia mengikuti pertandingan olahraga internasional, Olempiade dan Thomas Cup.



misalnya



c). Indonesia mendapatkan pinjaman modal dari Australia melalui IGGI ( sekarang CGI ) . d). Indonesia mengadakan pertukaran misi kesenian dan kebudayaan dengan Australia. e). Bahasa Indonesia di ajarkan di sekolah-sekolah menengah di Australia. f). Dalam bidang pendidikan Indonesia mengadakan pertukaran pelajar dan mahasiswa dengan Australia.



8



g). Dalam perang kemerdekaan, Indonesia diwakili oleh Australia dalam Komisi Tiga Negara ( KTN ) untuk menyelesaikan sengketa Indonesia dengan Belanda tentang Agresi Militer Belanda II. h). Setiap tahun banyak mahasiswa Australia berdatangan ke Bali dan objek-objek wisata lainnya di Indonesia.



9



BAB III PENUTUP Kesimpulan: Benua Australia, secara astronomis terletak pada posisi 10°41’LS - 43°39’LS dan 113°BT 153°39’BT. Akibat dari letak astronomis ini, Australia dibagi menjadi tiga bagian daerah waktu, yaitu: §Waktu Australia bagian barat §Waktu Australia bagian tengah §Waktu Australia bagian timur Menurut sensus 2006, bahasa Inggris adalah satu-satunya bahasa lisan di negara ini untuk hampir 79% populasi. Bahasa lisan kedua adalah bahasa Italia (1,6%), bahasa Yunani (1,3%), dan bahasa Kanton (1,2%). Australia tidak memiliki agama resmi. Menurut sensus 2006, 64% orang Australia mengaku sebagai Kristen, termasuk 26%-nya sebagai Katolik Roma dan 19%-nya sebagai Komuni Anglikan. Kira-kira 19% populasi menyatakan diri sebagai "ireligius" (termasuk humanisme, ateisme, agnostisisme, dan rasionalisme). Indonesia dan Australia sudah lama menjalin kerjasama di bidang perdagangan, berkat kerjasama ini ekspor Indonesia selama tahun 1990-2002 terus mengalami kenaikan.



10