Makalah Critical Jurnal Riview Teori Bilangan Andri [PDF]

Citation preview

Makalah Critical Jurnal Riview TEORI BILANGAN



“ PENGGUNAAN MEDIA MOBIL MAINAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT ”



OLEH : NAMA NIM KELAS DOSEN PENGAMPU



: ANDRI SAMUEL SIAGIAN : 4182111002 : PENDIDIKAN MATEMATIKA C 2018 : Dr.ASRIN LUBIS, M.Pd



JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM



UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2019



KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, telah melimpahkan rahmat-Nya, karena berkat karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Critical Jurnal Riview yang berjudul “Penggunaan media mobil mainan untuk meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan bulat”. Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teori Bilangan. Penulis mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah Critical Jurnal Riview ini. Penulis juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu, penulis meminta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk semua pihak.. MEDAN,03 MARET 2019



Penulis



DAFTAR ISI Kata Pengantar .........................................................................................................................i Daftar Isi...................................................................................................................................ii BAB I : PENGANTAR 1.1 Latar Belakang....................................................................................................................1 1.2 Tujuan.................................................................................................................................1 1.3 Identitas jurnal....................................................................................................................2 BAB II : RINGKASAN JURNAL..........................................................................................3 BAB III : KEUNGGULAN JURNAL...................................................................................8 BAB IV : KELEMAHAN JURNAL.....................................................................................9 BAB V :IMPLIKASI JURNAL.............................................................................................10 BAB VI: KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................................12 Daftar Pustaka...........................................................................................................................13



BAB I PENGANTAR 1.1 Latar Belakang Kemampuan pemahaman dan penalaran matematis sangat diperlukan mahasiswa dalam menempuh mata kuliah teori bilangan. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan penggunaan media mobil mainan untuk meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan bulat. Media mobil mainan digunakan untuk mengkonkretkan konsep operasi hitung bilangan bulat, khususnya penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian 33 siswa kelas 1V SDN Mojolangu 4 Malang. Produk penelitian ini berupa media mobil mainan serta langkah penggunaannya Kesalahan dalam pemahaman dan penalaran matematis pada materi operasi hitung bilangan bulat adalah masih sulit siswa dalam memahami konsep dari operasi hitung bilangan bulat serta adanya pembelajaran sebelumnya yang tidak selesai dikarenakan kurang adanya media pembelajaran yang mudah dipahami oleh siswa. Dalam upaya mengoptimalkan kemampuan pemahaman dan penalaran matematis siswa dalam perkuliahan guru dapat mengembangkan suatu bahan ajar untuk mengatasi kekeliruan- kekeliruan yang dialami mahasiswa dengan harapan siswa dapat tuntas baik secara individual ataupun klasikal. 1.2 Tujuan 1.Menganalisis kemampuan pemahaman dan penalaran matematis mencapai ketuntasan dalam materi operasi hitung bilangan bulat 2. Menganalisis kesalahan-kesalahan siswa dalam mengerjakan soal operasi hitung bilangan bulat 3. Menganalisis ketercapaian setiap indikator pemahaman operasi hitung bilangan bulat



1.3 Identitas Jurnal Judul



: Penggunaan media mobil mainan untuk meningkatkan pemahama konsep operasi hitung bilangan bulat



Penulis



: Dyah Tri Wahyuningtyas



Jenis Jurnal



: Jurnal Inspirasi Pendidikan



Penerbit



: Universitas Kanjuraah Malang



Tahun Terbit



: 2015



Reviewer



: Andri Samuel



BAB II RINGKASAN JURNAL 2.1 Ringkasan Artikel/jurnal Kurikulum SD pada Depdiknas 2007 diketahui bahwa pembelajaran matematika membangun kemampuan dasar yang kokoh tentang pemahaman konsep, ide-ide, gagasan, aturan-aturan, logika dalam mate-matika, menggunakan penalaran dan pembuktian untuk memecahkan masalah kehidupan (Depdiknas, 2007). Sehingga siswa diharapkan memiliki sikap disiplin, ulet, rasa ingin tahu dan percaya diri. Tetapi sampai saat ini masih banyak siswa yang menganggap bahwa pelajaran matematika sulit karena bersifat abstrak, penuh dengan angka dan rumus. Bilangan adalah bagian dari matematika yang paling sering digunakan seperti bilangan asli, cacah, bulat dan pecahan. Bilangan bulat terdiri dari bilangan bulat positif, bilangan bulat negatif, dan bilangan 0 (Muhsetyodkk :2007). Kita sering menggunakan bilangan bulat, baik secara langsung (dengan lambing bilangan bulat) atau secara tidak menggunakan istilah atau kata-kata).Contoh bilangan



langsung (dengan



bulat dengan kata dalam kehidupan



sehari-hari seperti maju 3 langkah dapat ditulis +3, mundur 2 langkah dapat ditulis -2, menang 5 poin dapat ditulis +5, serta rugi 500 rupiah dapat ditulis -500 dan sebagainya. Berdasarkan hasil observasi yang dilaksanakan di SD Negeri Mojolangu 4 Malang, diperoleh fakta bahwa (1) siswa masih kurang paham tentang arah dan pergerakan operasi hitung bilangan bulat pada garis bilangan, (2) mengubah operasi hitung bilangan bulat pada garis bilangan ke kalimat matematika dan (3) sebagian siswa masih melakukan kesalahan



pada



pengerjaan operasi penjumlahan bilangan bulat positif dan negatif.



LANDASAN TEORI Tahap perkembangan mental menurut Bruner (1965:11) yaitu: (1) Enactive, pada tahap ini anak-anak belajar dengan menggunakan atau memanipulasi objek atau benda secara langsung, (2) Ikonic, pada tahap ini kegiatan anak mulai mengaitkan mental yang merupakan



gambaran dari objek. Dalam tahap ini, anak sudah dapat memanipulasi dengan menggunakan gambaran dari obyek, (3) Symbolic, pada tahap ini merupakan tahap memanipulasi simbolsimbol secara langsung. Konsep operasi hitung bilangan bulat ini masih bersifat abstrak, sehingga dibutuhkan media pembelajaran untuk membantu mengkonkritkannya. Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan sehingga dapat merangsang pikiran, minat dan perhatian siswa (Sadiman, 2008). Penggunaan media dalam proses pembelajaran diharapkan dapat membantu siswa secara aktif, membangun pengetahuan baru, meningkatkan pemahaman pada suatu materi, dan prestasi belajar Pemahaman matematika merupakan proses untuk menempatkan informasi atau pengetahuan yang sedang dipelajari kemudian mengaitkan dengan pengetahuan yang sudah dimiliki sebelumnya (Hiebert dan Carpenter 1992:70). Pembelajaran dengan media mobil mainan dapat membuat siswa bekerja secara aktif memperagakan media mobil mainan, menguji dan memberikan kesimpulan sampai mendapatkan konsep baru yang sesuai dengan model fisik atau media mobil mainan yang diberikan oleh guru. Lima keuntungan pengajaran yang menekankan kepada pemahaman menurut Hiebert dan Carpenter (1992:74-77) ada sebagai berikut: (1) pemahaman adalah generative (2) pemahaman memacu ingatan (3) pemahaman mengurangi banyaknya hal yang harus diingat, (4) pemahaman meningkatkan proses perpindahan informasi, (5) pemahaman mempengaruhi keyakinan siswa METODE PENELITIAN Metode penelitian penggunaan media mobil mainan untuk meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan bulat ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek 33 siswa kelas IV SD Negeri Mojolangu 4 Malang. Model penelitian tindakan kelas yang digunakan dalam penelitian ini adalah model alur penelitian tindakan kelas yang dikembangkan oleh Kemmisdan Mc. Taggart. Bentuk instrument penelitian yang akan digunakan dalam penelitian penggunaan media mobil mainan adalah sebagai berikut: (1) soaltes, (2) lembarobservasi, (3) wawancara, (4) lembarvalidasi. Setelah data yang terdiri dari lembar observasi kegiatan guru, lembar observasi kegiatan siswa, hasil tes awal dan tes akhir, serta hasil wawancara sudah terkumpul, proses selanjutnya adalah melakukan analisis.



HASIL DAN PEMBAHASAN Media mobil mainan pada mempunyai petunjuk dalam penggunaannya yang dikait-kan dengan operasi hitung bilangan bulat. Petunjuk penggunaan media mobil mainan pada balok kayu ini:



(1) posisi mobil pertama pada bilangan 0 dan menghadap bilangan bulat positif (2) mobil menuju ke bilangan bulat pertama pada operasi bilangan bulat (3) bilangan bulat positif mobil menghadap bilangan bulat positif (4) bilangan bulat negatif mobil menghadap bilangan bulat negatif (5) operasi penjumlahan mobil bergerak maju dan (6) operasi pengurangan mobil bergerak mundur. Manfaat media mobil mainan ini dapat membantu siswa dalam memahami konsep abstrak pada operasi hitung bilangan bulat pada benda konkrit media mobil mainan. Tujuan penggunaan media mobil mainan pada operasi hitung bilangan bulat adalah membantu siswa dalam memahami konsep arah dan pergerakan operasi bilangan bulat pada garis bilangan. Secara umum, langkah-langkah pembela-jaran dengan menggunakan media mobil mainan pada materi operasi hitung bilangan bulat yang dihasilkan adalah: 1. Tahap awal, guru memberikan motivasi awal dengan mengaitkan materi operasi hitung bilangan bulat dengan penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah yang telah diperoleh sebelumnya. 2. Tahap presentasi kelas, guru mengenalkan media mobil mainan dan menyampaikan petunjuk serta contoh peragaannya. Ketika memperagakan media, guru memancing respon siswa dengan memberikan pertanyaan terkait dengan operasi hitung bilangan bulat dengan media mobil mainan yaitu: (1) posisi mobil pertama berada di bilangan 0, kemudian mobil bergerak ke bilangan berapa (2) selanjutnya mobil mengahadap kemana dan bergerak berapa satuan (3) posisi mobil terakhir berada di bilangan berapa (4) bagaimana penulisan kalimat matematika dari peragaan tersebut? Jawaban siswa adalah “posisi mobil pertama di bilangan 0 kemudian bergerak ke bilangan 3. Kemudian mobil mengahadap bilangan negatif dan mundur 3.tahap diskusi ,siswa membentuk kelompok belajar, pada tahap ini siswa menggunakan mainanuntuk memahami konsep operasi hitung bilangan bulat dengan menyelesaikan kegiatan yang ada pada LKS. 4.tahap akhir ,guru membimbing siswa untuk memberikan kesimpulan setelah siswa mempresentasikan hasil diskusi dan penerapan mobil mainan ini sebagai konsep teori bilangan. PENGGUNAAN MEDIA MOBIL MAINAN UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP OPERASI HITUNG BILANGAN BULAT



Bruner memaparkan ada tiga tahapan yang sudah dirancang sesuai dengan tahapan perkembangan berpikir siswa, antara lain : 1. Enactive, pada tahap ini anak-anak belajar dengan menggunakan atau memanipulasi media mobil mainan secara langsung. Anak memperagakan dan menjalankan media mobil mainan. 2. Ikonic, pada tahap ini kegiatan anak mulai mengait-kan mental yang merupakan gambaran dari objek. Siswa mentranslasi pergerakan media mobil mainan ke dalam symbol angka pada garis bilangan diluar media mobil mainan. 3. Symbolic, pada tahap ini merupakan tahap memanipulasi simbol-simbol secara langsung. Siswa telah mampu menggunakan notasi untuk menyelesaikan operasi hitung bilangan bulat. Langkah-langkah



pemahaman



konsep



operasi



hitung



bilangan



bulat



dengan



menggunakan media mobil mainan sejalan dengan Hiebert dan Carpenter (1992:70) yaitu 1. Pemahaman adalah generatif, siswa dapat mengaitkan materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan materi yang telah didapatkan sebelumnya yaitu penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah. 2.



Pemahaman memacu ingatan, penggunaan media mobil mainan dapat membantu siswa untuk mengingat konsep operasi hitung bilangan bulat.



3.



Pemahaman mengurangi banyaknya hal yang harus diingat, siswa memberikan kesimpulan terhadap materi berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan sehingga siswa dapat mengurangai banyaknya rumus untuk diingat.



4. Pemahaman meningkatkan proses perpindahan informasi, artinya siswa dapat mengaitkan materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat menyelesaikan soal dengan mudah. Konsep operasi hitung bilangan bulat siswa kelas IV SDN Mojolangu 4 Malang dapat disimpulkan bahwa penggunaan media mobil mainan meliputi 4 langkah yaitu tahap awal, presentasi, diskusi dan akhir. Pada tahap awal, guru memberikan motivasi awal dengan mengaitkan materi operasi hitung bilangan bulat dengan materi yang telah diperoleh sebelumnya, presentasi kelas guru menyampaikan petunjuk serta contoh peragaan dengan menggunakan



media mobil mainan, diskusi, pada tahap ini siswa menggunakan media mobil mainan untuk memahami konsep operasi hitung bilangan bulat dengan menyelesaikan kegiatan yang ada pada LKS, tahap akhir guru adalah membimbing siswa untuk memberikan KESIMPULAN : Penggunaan media mobil mainan dapat meningkatkan pemahaman konsep operasi hitung bilangan bulat. Hal ini terlihat dari peningkatan hasil tes pemahaman konsep dari siklus I ke siklus II, yaitu Pada siklus I sebanyak 24 siswa atau 72% siswa yang memperoleh nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu 75 dan pada siklus II sebanyak 29 siswa atau 88% siswa yang memperoleh nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu 75.Saran dari kegiatan yang telah dilaksanakan dalam penelitian ini, hendaknya dapat melakukan penelitian lebih lanjut tentang media lain yang dapat meningkatkan pemahaman konsep pada mata pelajaran matematika.



BAB III KEUNGGULAN JURNAL 3.1 Keunggulan Jurnal 



Kegayutan antar elemen Dari jurnal yang saya bahas, jurnal tersebut memiliki beberapa teori yang memang dapat dibenarkan, dikarenakan telah dilakukan pengujian terhadap beberapa sempel.Hubungan antar elemen ini lah yang membuat ide penggunaan media mobil mainan dalam operasi hitung bilangan bulat dapat dengan mudah dipahami.Disetiap pembahasan juga memiliki keterkaitan hirarki antar komponen satu dengan yang lainnya,keterkaitan itu terlihat jelas dari segi penjelasan mengenai ide penggunaan media mobil mainan dalam pembelajaran operasi hitung bilangan bulat.







Originalitas temuan Pembahasna jurnal yang saya baca, penulis membuat jurnal tersebut sesuai dengan materi yang ingin disampaikan, hal itu dikarenakan dalam melakukan penelitian penulis membuat ide penggunaan media mobil mainan berdasarkan kesesuaian materi yang ingin disampaikan.Sehingga terlihat jelas bahwa media penggunaan mobil mainan ini benar original dari penulis.







Kemukhtahiran masalah Setelah pereview membaca jurnal ini, pereview menyimpulkan bahwa jurnal sudah cukup mutakhir karena pembahasan dalam jurnal sangat jelas dan mudah dipahami oleh para mahasiswa karena penggunaan media yang sederhana.







Kohesi dan koherensi isi penelitian Dari jurnal yang saya baca,kohesinya sudah cukup baik materinya cukup jelas dan terperinci sehingga mudah dipahami oleh mahasiswa.Penulis memaparkan isi dengan jelas dan mengembangkan point-point yang penting untuk dikaji.Materi yang dibahas



dalam jurnal mudah dipahami dikarenakan penulis langsung menuliskan isi dari permasalahan yang dituju tidak terlalu banyak definisi (Koherensi).



BAB IV KELEMAHAN JURNAL 4.1 Kelemahan Jurnal 



Kegayutan antar elemen Pada dasar nya jurnal ini sudah terkait, namun ada beberapa materi yang belum sesuai dengan materi lain,Misalnya pada bagian simpulan dan saran tepat nya pada paragraph kedua mengenai manfaat penggunaan media mobil mainan dalam operasi hitung bilangan bulat yang tidak disebutkan alas an mengapa hal itu sangat bermanfaat bagi siswa yang diajar.







Originalitas temuan Saya tidak menemukan kekurangan mengenai originalitas terhadap temuan yang dibahas didalam jurnal yang dibahas.







Kemuktahiran masalah Sebuah karya dikatakan muktahir apabila materi sesuai dengan perkembangan ilmu, penggunaan nya dalam kehidupan sehari-hari dan menggunkan rujukan baru.Kelemahan kemuktahiran dalam jurnal ini terdapat pada bagian rujukan jurnal.Hal tersebut saya katakana karena jurnal masih menggunakan buku-buku lama sebagai rujukannya.







Kohesi dan koherensi isi penelitian Kohesi dan koherensi didalam jurnal ini cukup baik.Kalimat pada paragraph cukup baik kohesi dan koherensi.Pada kalimat-kalimatnya penulis menjelaskan atau menuliskan penjelasan mengenai istilah asing didalam kurung dan memiringkan istilah asing tersebut.Pada jurnal kegayutan antar elemen jurnal ini sudah baik, nmaun hal yang



menjadi kelemahan adalah masih ada beberapa kata singkatan yang tidak diberi penjelasn ataupun kepanjangan dari kata singkatan tersebut.



BAB V IMPLIKASI JURNAL 5.1 Implikasi Terhadap Teori atau Konsep Jurnal Penggunaan Media Mobil Mainan untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Operasi Hitung Bilangan Bulat, implikasi atau keterlibatan terhadap teori bisaa dilaksankan karena teori-teori yang dijabarkan jurnal merupakan teori-teori yang dianggap mampu terlaksana sesuai dengan yang diharapkan tanpa mengeluarkan banyak biaya.Hasil penelitian yang dihasilkan dapat dikatakn positif dan merupakan sebuah hal baru untuk keguruan di Indonesia kini dan mendatang. Berdasarkaan penilitian serta teori-teori yang dipaparkan dalam jurnal ini seorang pembaca maupun reviewer akan mendapatkan ilmu dan pengetahuan yang lebih luas mengenai media pembelajaran dalam konsep operasi hitung bilangan bulat. 5.2 Program Pembangunan di Indonesia Program pembangunan di Indonesia sangat tergnatung pada penyelenggaraan Pendidikan yang sesuai dengan perkembangan teknologi, globalisasi dan kebutuhan pembangunan.Dengan adanya system desai pembelajaran, maka mahasiswa keguruan akan lebih mampu dalam menerapkan materi-materi yang ingin disampaikan kedapa siswa langsung saat dilapangan.Sehingga tujuan dari jurusan kependidikan disuatu perguruan tinggi dapat melahirkan guru-guru yang mampu menyebar luaskan ilmu nya dengan mudah dan tanpa kendala. 5.3 Analisis Jurnal ini menerangkan penggunaan media dalam menyampaik materi kepada siswa secara langsung berdasarkan masalah yang ada dilapangan.Sehingga jurnal ini layak



digunakan oleh pendidik sebagai salah satu referensi untuk memiliki tujuan yag konkrit dalam menyapampaikan pembelajaran dilapangan. Secara tidak langsung dengan kritik jurnal ini mahasiswa telah meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam pengetahuan dan menganalisis suatu permasalahan.Selain itu dengan memahami point demi point yang perseta sebagi pegangan dalam menulis karya ilmiah yang nantinya diharapkan agar mahasiswa dapat membuat jurnal penelitian yang seusaih dengan kaidah dan aturan yang ada.



BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Adapun simpulan pada kritik jurnal dengan judul Penggunaan Medai Mobil Mainan Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Operasi Hitung Bilangan Bulat adalah berupa jurnal pembahasan yang akan membantu pembaca memahami dan sarana mengenai pelaksanaan pembelajaran operasi hitung bilangan bulat dengan media mobil mainan, karena jurnal ini merupakan gambaran nyata penerapan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar.Untuk kepentingan hal tersebut, jurnal ini berupa dalam menyampaik informasi mengenai meida pembelajaran dengan jelas hinga muda dipahami sehingga dapat dikatakan bahwa jurnal ini sangat bagus untuk dijadikan sebagi panduan untul prapelaksana dilapangan.



6.2 Saran Saran yang dapat diajukan untuk jurnal ini adalah sebenarnya sudah tersapat dikelemahan jurnal yang telah dijabarkan diatas sebelumnya.Adapun saran nya yaitu agar penulis memuktahirkan rujukan, memperbaiki cara penulisan singkatan kata yang tepat sehingga jurnal yang diterbitkan dapat meraih kualifikasi yang baik



DAFTAR PUSTAKA Wahyuningtyas, Tri. 2015. Penggunaan Media Mobil Mainan untuk Meningkatkan Pehamanan Konsep Operahi Hitung Bilang Bulat.Jurnal Inspirasi Pendidikan. Hal. 587-592 (file:///E:/689-Article%20Text-721-2-10-20150424.pdf)