Makalah Kecurangan Laporan Keuangan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN Disusun guna memenuhi mata kuliah Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif



Disusun oleh: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



Dian Maya Sagita Fatimatuzzahro Anggita Oktaviana Muhammad Fizun Ulurrosyad Ika Budi Kusuma Septian Aldy Anugrah Bangun Setiawan Bayu Eko Prakoso



7211415032 7211415055 7211415075 7211415097 7211415125 7211415145 7211415182 7211415188



Dosen Pengampu: Indah Anisyukurillah, S.E., M.Si., Akt.,Ca Kuat Waluyo Jati, S.E., M.Si



FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2018



Insentif berbagai saham ini melipatgandakan tekanan yang yang dipengaruhi oleh ekspektasi analis. Pada setiap kuartal, analis sering diberi arahan oleh perusahaan-perusahaan itu sendiri, meramalkan berapa laba per lembar saham (earning per share-EPS) yang akan diperoleh tiap-tiap perusahaan. Eksekutif mengetahui bahwa ada sanksi atas kegagalan dalam memenuhi perkiraan yang begitu berat. Perhatikan contoh kecurangan yang terjadi pada kisaran pergantian milenium berikut. Untuk perusahaan ini, telah dibuat alur EPS berikut untuk tiga kuartal secara berurutan.



Berdasarkan estimasi ini, estimasi konsensus adalah perusahaan akan menghasilkan EPS sebesar $0,17 pada kuartal pertama, $0,22 pada kuartal kedua, dan $0,23 pada kuartal ketiga. EPS sebenarnya yang dihasilkan perusahaan selaam tiga kuartal tersebut secara berurutan adalah $0,08; $0,13; dan $0,16. Agar dapat memenuhu estimasi Wall Street tersebut, manajemen melakukan kecurangan sebesar $62 juta atau $0,09 per lembar saham pada kuartal pertama, kecurangan sebesar $0,09 per lembar saham pada kuartal kedua, dan $0,07 per lembar saham pada kuartal ketiga.



Faktor 5: Tingginya Tingkat Utang Faktor kelima dari perfect storm adalah besarnya jumlah utang yang dimiliki masing-masing perusahaan yang memiliki kecurangan. Utang tersebut memberikan tekanan besar bagi para eksekutif untuk menghasilkan laba yang tinggi guna menutupi beban bunga yang tinggi dan untuk memenuhi prasyarat dari perjanjian utang dan persyaratan dari pemberi pinjaman lainnya. Contohnya, selama tahun 2000, liabilitas derivatif yang dimiliki Enron meningkat dari $1,8 miliar menjado $10,5 miliar. Selain itu, WorldCom juga memiliki utang senilai lebih dari $100 miliar ketika perusahaan tersebut mengajukan pernyataan kebangkrutan terbesar sepanjang sejarah. Dalam tahun 2002 saja , terdapat 186 perusahaan publik, termasuk WorldCom, Enron, Adelphia dan Global Crossing dengan nilai utang sebesar $368 miliar yang mengajukan pernyataan kebangkrutan di Amerika Serikat.