Makalah Manajemen Keuangan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MANAJEMEN KEUANGAN



OLEH KELOMPOK VII; 1. Arisman Harefa 2. Aslina Hia 3. Krisnawati Bu,ulolo 4. Mei Kurniawati Telaumbanua 5. Risni Adriani Gulo 6. Sastra Dermawan Gulo DOSEN PENGASUH : INTEGRASI A. BATEE S.Pd. M.Pd.



INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (IKIP) GUNUNGSITOLI FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMAKA TAHUN AJARAN 2019/2020



KATA PENGANTAR



Segala Puji dan rasa Syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah - Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul  “Manajemen Keuangan ” ini. Pada kesempatan ini tak lupa kami ucapkan terimah kasih kepada kedua orang tua kami, yang berjasa besar dan penuh pengorbanan serta selalu berdo’a dalam memenuhi segala kebutuhan kami, sehingga kami sukses dalam menuntut ilmu untuk kehidupan masa depan yang lebih baik. Dan juga kepada Bapak Dosen pengampu mata kuliah Kewirausahaan yang telah membimbing serta membina dalam penyusuan makala ini. Penyusunan makalah ini, kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penyusunannya, baik dalam penulisan, bahasa maupun sistematika pembahasannya, sebab pepatah mengatakan tak ada gading yang tak retak. Oleh sebab itu,  penulis sangat mengharapkan masukan atau kritikan maupun saran yang bersifat membangun demi kesempurnaannya di masa yang akan datang. Akhirnya dengan penuh harapan mudah-mudahan dengan adanya makalah ini sedikit banyaknya dapat membawa manfaat kepada kita semua.



Gunungsitoli,



Penyusun



i



Mei 2020



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR....................................................................................



i



DAFTAR ISI...................................................................................................



ii



BAB I PENDAHUIUAN.................................................................................



1



1. Latar Belakang.................................................................................



1



2. Rumusan Masalah............................................................................



1



3. Tujuan..............................................................................................



2



BAB II PEMBAHASAN.................................................................................



3



A. Defenisi Manajemen Keuangan............................................................



3



B. Tujuan Manajemen Keuangan..............................................................



4



C. Fungsi Manajemen Keuangan..............................................................



4



D. Tugas Pokok Manajemen keuangan.....................................................



6



E. Tujuh Prinsip Manajemen Keuangan...................................................



7



F. Aktivitas Manajemen Keuangan...........................................................



8



G. Sumber dana dan penggunaannya........................................................



9



BAB III PENUTUP ........................................................................................



10



1. Kesimpulan .....................................................................................



10



2. Saran.................................................................................................



10



DAFTAR PUSTAKA......................................................................................



11



ii



iii



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap individu pasti memiliki manajemen dalam menjalankan aktivitas hidupnya. Dengan adanya manajemen, maka di harapkan semua aktivitas dapat di lakukan dengan sistematis atau berurutan, maksimal sehingga medapatkan hasil yang baik. Apa bila seorang individu saja membutuhkan adanya manajemen untuk mengatur hidupnya, pastinya sebuah organisasi atau pun perusahaan akan lebih membutuhkan adanya manajemen untuk mengatur kinerja dari anaggota agar dapat mencapai tujuan yang di inginkan dan mendapatkan hasil kerja yang baik, salah satu manajemen yang penting ialah adanya manajemen keuangan dalam suatu organisasi atau pun perusahaan. Pengertian Manajemen Keuangan mengalami perkembangan mulai dari pengertian manajemen yang hanya mengutamakan aktivitas memperoleh dana saja sampai yang mengutamakan aktivitas memperoleh dan menggunakan dana serta pengelolaan terhadap aktiva. Khususnya penganalisisan sumber dana dan penggunaannya untuk merealisasikan keuntungan maksimum bagi perusahaan tersebut. Seorang manajemen keuangan harus memahami arus peredaran uang baik eksternal maupun internal. Namun, Manajemen keuangan juga berkepentingan dengan penentuan jumlah aktiva yang layak dari investasi pada berbagai aktiva dan pemilihan sumber-sumber dana untuk membelanjai aktiva tersebut. Untuk memperoleh dana, manajer keuangan bisa memperolehnya dari dalam maupun luar perusahaan. Sumber dari luar perusahaan berasal dari pasar modal, bisa berbentuk hutang atau modal sendiri. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang di maksud dengan manajemen keuangan? 2. Apakah tujuan dari adanya manajemen keuangan? 3. Apa saja fungsi dari manajemen keuanagan? 4. Apa saja yang menjadi tugas pokok manajemen keuangan?



1



5. Apakah prinsip yang di pegang dalam menjalankan manajemen keuangan? 6. Bagaimana aktivitas dari manajemen keuanagan? C. Tujuan 1. Untuk mengetahui definisi dari manajemen keuangan. 2. Untuk mengetahui tujuan dari manajemen keuangan. 3. Untuk mengetahui fungsi dari adanya manajemen keuanagan. 4. Mengetahui tugas pokok yang di lakukan manajemen keuanagan. 5. Untuk mengetahui prinsip yang harus di terapkan dalam manajemen keuangan. 6. Mengetahui aktivitas manajemen keuanagan.



2



BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Manajemen Keuangan Manajemen keuangan terdiri dari dua kata yang memiliki arti masingmasing dan di satukan menjadi satu kesatuan yang komplit. Menurut G.R.Terry, manajemen adalah “Suatu proses atau kerangka kerja yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang ke arah tujuan-tujuan organisasianal atau maksud-maksud yang nyata”. Beberapa definisi manajemen keuangan diberikan sebagai berikut:  Liefman



mengatakan,



manajemen



keuangan



adalah



usaha untuk



menyediakan uang dan menggunakan uang untuk mendapat atau memperoleh aktiva.  Suad Husnan mengatakan manajemen keuangan adalah



manajemen



terhadap fungsi-fungsi keuangan.  Grestenberg mengatakan, manajemen keuangan adalah ” how business are organized to acquire funds, how they acquire funds, how the use them and how the prof ts business are distributed. James Van Horne mengatakan bahwa manajemen keuangan adalah segala aktivitas yang berhubungan dengan perolehan, pendanaan dan pengelolaan aktiva dengan tujuan menyeluruh.  Bambang Riyanto mengatakan bahwa manajemen keuangan adalah keseluruhan aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha mendapatkan dana yang diperlukan dengan biaaya yang minimal dan syarat



syarat



yang



paling



menguntungkan



beserta



usaha



untuk



menggunakan dana tersebut seefisien mungkin. Jadi dapat di simpulkan, bahwa manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.



3



B. Tujuan Manajemen Keuangan Tujuan Manajemen Keuangan adalah untuk memaksimalkan nilai perusahaan. Dengan demikian apabila suatu saat perusahaan dijual, maka harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin. Seorang manajemen juga harus mampu menekan arus peredaran uang agar terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan. Namun, Manajemen keuangan yang efisien memenuhi adanya tujuan yang digunakan sebagai standar dalam memberi penilaian keefisienan (Sartono: 2000, 3) yaitu, tujuan normatif manajemen keuangan adalah memaksimalkan kemakmuran pemegang saham yaitu memaksimalkan nilai perusahaan, seperti :  Tujuan memaksimumkan kemakmuran pemegang saham dapat ditempuh dengan memaksimumkan nilai perusahaan.  Secara konseptual jelas sebagai pedoman dalam pengambilan keputusan yang mempertimbangkan faktor risiko.  Manajemen harus mempertimbangkan kepentingan pemilik, kreditor dan pihak lain yang berkaitan dengan perusahaan.  Memaksimalkan kemakmuran pemegang saham lebih menekankan pada aliran kas dari pada laba bersih dalam pengertian akuntansi.  Tidak mengabaikan social objectives dan kewajiban sosial, seperti lingkungan eksternal, keselamatan kerja, dan keamanan produk. C. Fungsi Manajemen Keuangan Manajemen keuangan dalam suatu perusahaan sangat berperan penting dalam menjalankan fingsinya dalam berbagai kegiatan keuangan, berikut adalah penjelasan singkat dari fungsi-fungsi manajemen keuanagan, yaitui :  Perencanaan Keuangan Manajemen keuangan berfungsi untuk membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.  Penganggaran Keuangan Manajemen keuangan berfungsi menjadi tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.  Pengelolaan Keuangan



4



Dengan



adanya



manajemen



keuangan



maka



perusahaan



dapat



menggunakan dana untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.  Pencarian Keuangan Dalam



hal



ini,



manajemen



keuangan



berfungsi



mencari



dan



mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.  Penyimpanan Keuangan Manajemen keuangan berfungsi mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman.  Pengendalian Keuangan Dalam hal ini manajemen keuangan berfungsi untuk melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada paerusahaan.  Pemeriksaan Keuangan Manajemen keuangan berfungsi untuk melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan. Fungsi Utama Manajemen Keuangan 1. Keputusan investasi (Investment decision) Merupakan keputusan terhadap aktiva apa yang akn dikelola oleh lembaga. Tambahan: aktiva = hutang + modal (pasiva) Aktiva = asset yang digunakan untuk menjalankan operasional. Pasiva = sumber (hutang dan modal). Aktiva didanai oleh pasiva, yang temasuk Aktiva ialah Segala asset yang digunakan untuk operasional, yang termasuk Pasiva ialah Modal + Hutang. Keputusan investasi ini merupkan keputusan yang paling penting di antara ketiga bidang keputusan karena akan berpengaruh langsung terhadap:  Besarnya rentabilitas investasi. Rentabilitas: kemampuan untuk pengembalian investasi  Aliran kas lembaga Bahwa ternyata setiap keputusan investasi mempengaruhi arus kas di waktu yang akan datang



5



2. Keputusan pendanaan (Financing Decision) Financing decision adalah keputusan berkaitan dengan penetapan sumber dana yang diperlukan dan penetapan perimbangan pembelanjaan yang terbaik (struktur modal nyang optimal). 3. Keputusan pengelolaan asset (Aset management decision) Assets management decision adalah keputusan berkaitan penggunaan dan pengelolaan aktiva (kata bijak: lebih mudah membangun daripada mengelola. Saat ini fungsi manajeen keuangan dapat dilakuakn dengan status BLU/BLUD sedangkan dulu, masih awing-awang. Dan sering bermasalah, karena terkadang tidak disetor seluruhnya, karena kalau disetor semua akan menjadi masalah ketika kekurangan dana. Dan Rumah sakit tidak mungkin menolak pasien. Sehingga sering ada pendapatan yang dikelola sendiri dan diluar tariff. D. Tugas Pokok Manajemen Keuangan Tugas pokok manajemen keuangan antara lain meliputi keputusan tentang investasi, pembiayaan kegiatan usaha dan pembagian deviden suatu perusahaan, dengan demikian tugas manajer keuangan adalah merencanakan untuk memaksimumkan nilai perusahaan. Kegiatan penting lain yang harus dilakukan manajer keuangan menyangkut empat aspek, yaitu:  Pertama, yaitu dalam perencanaan dan peramalan, dimana manajer keuangan harus bekerja sama dengan para manajer lain yang ikut bertanggung jawab atas perencanaan umum perusahaan.  Kedua, manajer keuangan harus memusatkan perhatian pada berbagai keputusan investasi dan pembiayaan, serta segala hal yang berkaitan dengannya.  Ketiga, manajer keuangan harus bekerja sama dengan para manajer lain di perusahaan agar perusahaan dapat beroperasi seefisien mungkin.  Keempat, menyangkut penggunaan pasar uang dan pasar modal, manajer keuangan menghubungkan perusahaan dengan pasar keuangan, di mana dana dapat diperoleh dan surat berharga perusahaan dapat diperdagangkan. Dari ke empat aspek tersebut dapat disimpulkan bahwa tugas pokok manajer keuangan berkaitan dengan keputusan investasi dan pembiayaannya.



6



Dalam menjalankan fungsinya, tugas manajer keuangan berkaitan langsung dengan keputusan pokok perusahaan dan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. E. Tujuh Prinsip Manajemen Keuangan Manajemen keuangan bukan hanya berkutat pada seputar pencatatan akutansi. Dia merupakan bagian penting dari manajemen program dan tidak boleh dipandang sebagai suatu aktivitas tersendiri yang



menjadi bagian dari



pekerjaan orang keuangan. Ada 7 Prinsip dari manajemen yang harus diperhatikan. 1. Konsistensi (consistency) Sistem dan kebijakan keuangan dari organisasi harus konsisten dari waktu ke waktu. Ini tidak berarti bahwa sistem keuangan tidak boleh disesuaikan apabila terjadi perubahan di organisasi. Pendekatan yang tidak konsisten tehadap manajemen keuangan merupakan suatu tanda bahwa manipulasi di pengelolaan keuangan. 2. Akuntabilitas(accountability) Akuntabilitas adalah kewajiban ,moral atau hukum, yang melekat pada individu, kelompok atau organisasi. Organisasi harus dapat menjelaskan bagaimana dia menggunakan sumber dayanya dan apa yang telah dia capai sebagai pertanggumg jawaban kepada pemangku kepentingan dan penerima manfaat. 3. Transparansi (transparancy) Organisasi harus terbuka berkenaan dengan pekerjaannya,menyediakan informasi berkaitan dengan rencana dan aktivitasnya kepada para pemangku kepentingan. Termasuk didalamnya, menyiapkan laporan keuangan yang akurat, lengkap, dan tepat waktu serta dapat dengan mudah dpat diakses oleh pemangku kepentingan dan penerima manfaat. Apabila organisasi tidak transparan, hal ini mengindikasikan ada sesuatu hal yang disembunyikan. 4. Kelangsungan hidup (integrity) Agar keuangan terjaga pengeluaran organisasi ditingkat stratejik maupun operational harus sejalan /disesuaikan dengan dana yang diterima.



7



Kelangsungan hidup atau (viability)merupakan suatu ukuran tingkat keamanan dan keberlanjutan keuangan organisasi. 5. Integritas (integrty) Dalam melaksanankan kegiatan operationalnya , individu yang terlibat harus mempunyai integritas yang baik. selain itu, laporan dan catatan keuangan harus tetap dijaga integritasnya melalui kelengkapan dan keakuratan pencatatan keuangan. 6. Pengelolaan (stewardship) Organisasi harus dapat mengelola dengan baik dana yang telah diperoleh dan menjamin bahwa dana tersebut digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 7. Standar akutansi (accounting standarts) Sistem akuatansi dan keuangan yang diguanakn organisasi harus sesuai dengan prinsip dan standart akutansi yang berlaku umum. F. Aktivitas manajemen Keuangan Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu : 1.



Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas untuk menginvestasikan dana pada berbagai aktiva. Alokasi dana berbentuk:  Financial assets (aktiva finansial) yaitu selembar kertas berharga yang mempunyai nilai pasar karena mempunyai hak memperoleh penghasilan, misalnya: saham, sertifikat deposito, atau obligasi.  Real assets (aktiva riil) yaitu aktiva nyata: tanah, bangunan, peralatan.



2.



Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber dana, baik\dari sumber dana internal maupun sumber dana eksternal perusahaan.



3.



Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien mungkin.



8



G. Analisis Sumber Dana dan Penggunaannya Analisis sumber dana atau analisis dana merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen keuangan. Analisis ini bermanfaat untuk mengetahui bagaimana dana digunakan dan asal perolehan dana tersebut. Suatu laporan yang menggambarkan asal sumber dana dan penggunaan dana. Alat analisis yang bisa digunakan untuk mengetahui kondisi dan prestasi keuangan perusahaan adalah analisis rasio dan proporsional. Langkah pertama dalam analisis sumber dan penggunaan dana adalah laporan perubahan yang disusun atas dasar dua neraca untuk dua waktu. Laporan tersebut menggambarkan perubahan dari masingmasing elemen tersebut yang mencerminkan adanya sumber atau penggunaan dana. Pada umumnya rasio keuangan yang dihitung bisa dikelompokkan menjadi enam jenis yaitu : 1. Rasio Likuiditas, rasio ini untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendeknya. 2. Rasio Leverage, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa banyak dana yang di-supply oleh pemilik perusahaan dalam proporsinya dengan dana yang diperoleh dari kreditur perusahaan. 3. Rasio Aktivitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektivitas manajemen dalam menggunakan sumber dayanya. Semua rasio aktifitas melibatkan perbandingan antara tingkat penjualan dan investasi pada berbagai jenis harta. 4. Rasio Profitabilitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektifitas manajemen yang dilihat dari laba yang dihasilkan terhadap penjualan dan investasi perusahaan. 5. Rasio Pertumbuhan, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa baik perusahaan mempertahankan posisi ekonominya pertumbuhan ekonomi dan industri. 6. Rasio Penilaian, rasio ini merupakan ukuran prestasi perusahaan yang paling lengkap oleh karena rasio tersebut mencemirkan kombinasi pengaruh dari rasio risiko dengan rasio hasil pengembalian.



9



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Manajemen sangat di perlukan terutama dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Dengan adanya manajemen yang baik, maka kegiatan perencanaan, pelaksanaan, sampaipada penghasilan suatu tujuan ataupun barang akan di capai dengan baik dan maksimal, dan dengan danya manajemen maka perusahaan akan dapat mencapai tujuan yang di inginkan dengan langkah yang tepat. Manajemen keuangan



adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan,



pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurahmurahnya dan menggunakan seefektif-efektifnya, seproduktif mungkin untuk menghasilkan laba. Dalam prakteknya, manajemen keuangan adalah tindakan yang diambil dalam rangka menjaga kesehatan keuangan organisasi/perusahaan. Untuk itu dalam membangun sistem manajemen keuangan yang baik perulah kita untuk mengindentifikasi prinsipprinsip manajemen keuangan yang baik. B. Saran Demikian makalah yang kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. Apabila ada saran dan kritik yang ingin di sampaikan, silahkan sampaikan kepada kami. Apabila ada terdapat kesalahan mohon dapat mema'afkan dan memakluminya, karena kami adalah hamba Allah yang tak luput dari salah khilaf, Alfa dan lupa.



10



DAFTAR PUSTAKA Harmono. 2009. Manajemen Keuangan. Jakarta: Bumi Aksara. Sutrisno. 2001. Manajemen Keuangan. BPFI-UGM. Lukas Admadjaya. 2008. Manajemen Keuangan dan Aplikasi. Jakarta: Andi Ofset.



11