Makalah Manajemen Perbankan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Makalah Manajemen perbankan ( Fungsi Dan Peran BI Dan Bank Umum Diindonesia ) Dosen Pengampuh : Selvi,SE.,M,si



Oleh: MOHAMAD ZIDHAN HIDAYAT LAPALANTI (931419013)



PROGRAM STUDI S1-MANAJEMEN JURUSAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO TAHUN.2021



PRAKATA



Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat nanti. Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah Manajemen Perbankan. Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.



Gorontalo, 08 Maret 2021



Penyusun



DAFTAR ISI



PRAKATA ................................................................................................................................. 2 DAFTAR ISI .............................................................................................................................. 3 BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................................... 4 A. Latar Belakang .................................................................................................................. 4 B. Rumusan Masalah.............................................................................................................. 4 C. Tujuan ................................................................................................................................ 4 BAB 2 PEMBAHASAN ............................................................................................................ 5 A. Fungsi Dan Peran Bank Indonesia .................................................................................... 5 B. Fungsi Dan Peran Bank Umum Diindonesia ..................................................................... 7 C. Tanggapan Saya Mengenai Perkembangan BI Dan Bank Umum. .................................... 8 BAB 3 PENUTUP ..................................................................................................................... 9 A. Kesimpulan........................................................................................................................ 9 DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 10



BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang



Bank merupakan lembaga keuangan terpenting dalam suatu Negara yang mempengaruhi perekonomian baik secara makro maupun mikro. Di Indonesia, perbankan mempunyai pangsa pasar sebesar 80% dari keseluruhan sistem keuangan yang ada. (Zainal Abidin, 2007:1) Bank dalam menjalankan usahanya menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dalam berbagai alternatif investasi. Sehubungan dengan fungsi menghimpun dana ini, bank sering pula disebut lembaga kepercayaan. Sejalan dengan karakteristik usahanya tersebut, maka bank merupakan suatu segmen usaha yang kegiatannya banyak diatur oleh pemerintah. (Siamat, 2005: 275) Bank secara harfiah berasal dari bahasa italia, yakni Banco yang artinya bangku. Bangku sendiri merujuk pada meja yang yang digunakan oleh para banker untuk melakukan kegiatan operasional melayani masyarakat atau nasabah. Istilah bangku pun semakin berkembang menjadi Bank.



B. Rumusan Masalah  Bagaimana Fungsi Dan Peran Bank Indonesia?  Bagaimana Fungsi Dan Peran Bank Umum Diindonesia?  Tanggapan Mengenai Perkembangan Bank Indonesia Dan Bank Umum Diindonesia?



C. Tujuan 1. Mahasiswa dapat mengetahui seperti apa fungsi dan peran Bank indonesia 2. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana fungsi dan peran Bank umum diindonesia



BAB 2 PEMBAHASAN A. Fungsi Dan Peran Bank Indonesia Adapun peran dan fungsi Bank Indonesia adalah sebagai berikut : 1. Penjaga Stabilitas Moneter Tetap terjaganya stabilitas moneter adalah salah satu tugas Bank Indonesia. Tujuannya adalah agar jumlah uang yang beredar di masyarakat tetap terjamin sesuai dengan kebutuhan. Dengan terkendalinya jumlah peredaran uang di masyarakat maka ekonomi akan bertumbuh tanpa berakibat pada tingginya inflasi. Berbagai macam kebijakan yang dibuat oleh Bank Indonesia dalam rangka menjaga stabilitas moneter adalah :      



Ditetapkannya sasaran moneter. Ditetapkannya tingkat inflasi. Penjualan SBI (Sertifikat Bank Indonesia) atau pembelian surat berharga dari masyarakat. Ditentukannya tingkat suku bunga kredit bank umum. Menaikkan cash ratio/CAR bank umum. Mengatur tingkat kredit dan pembiayaan.



Dengan terjaganya stabilitas moneter maka laju inflasi pun akan terjaga pula. Terkendalinya laju inflasi dapat membantu laju perekonomian Indonesia sehingga angka pengangguran dapat ditekan. 2. Pengatur dan Pengawas Perbankan Pengaturan dan pengawasan yang dilakukan oleh Bank Indonesia bertujuan agar perbankan memiliki kinerja yang lebih sehat. Pengaturan dan pengawasan perbankan ini dilakukan melalui :         



Kebijakan tentang kewajiban bank untuk menyampaikan laporan. Pemeriksaan terhadap bank secara berkala bila diperlukan. Penegakan hokum. Penerapan kebijakan yang efektif. Melalui kewenangannya menerapkan disiplin pasar. Pemberian dan pencabutan izin usaha bank. Diberikannya izin untuk membuka, menutup, dan pemindahan kantor Bank. Diberikannya persetujuan dalam hal-hal yang terkait dengan kepemilikan. Diberikannya izin kepada Bank untuk menjalankan usaha tertentu.



3. Pengatur dan Penyelenggara Sistem Pembayaran. Bank Indonesia mengatur mekanisme sistem pembayaran yang dilakukan oleh lembaga-lembaga keuangan lainnya. Hal-hal yang diatur menyangkut media yang digunakan, siapa saja yang terlibat dan lain sebagianya. Ada 4 prinsip yang dipegang oleh Bank Indonesia dalam mengatur mekanisme pembayaran ini yaitu aman, efisien, kesamarataan akses, dan perlindungan konsumen. Guna melaksanakan perannya sebagai pengatur dan penjaga sistem pembayaran hal-hal yang dilakukan Bank Indonesia adalah :           



Melakukan penetapan dan pemberlakuan Sistem Pembayaran Nasional. Melaksanakan pemberian izin penyelenggaraan jasa Sistem Pembayaran Nasional. Melakukan pengawasan terhadap jasa Sistem Pembayaran Nasional. Pemberlakuan ketentuan sistem kliring. Pemberlakuan ketentuan tentang alat pembayaran. Mengeluarkan alat pembayaran. Mengedarkan alat pembayaran. Melakukan penarikan, pencabutan, dan pemusnahan alat pembayaran. Melakukan pengembangan tata cara dan upaya guna mengurangi resiko dalam sistem pembayaran melalui penerapan sistem pembayaran yang sifatnya real time. Melakukan pemetaan adanya resiko dalam sistem pembayaran. Melakukan pengaturan dan pengembangan system informasi antar bank.



4. Peneliti dan Pemantau. Guna mendukung tugas-tugasnya, Bank Indonesia melakukan survei atau riset secara berkala, baik mikro maupun makro. Selain itu, Bank Indonesia juga melakukan pemantauan secara macroprudential dengan cara terus memperhatikan kerentanan sektor keuangan dan memindai potensi yang berdampak pada stabilitas sistem keuangan. 5. Pemberi Pinjaman kepada Bank Bermasalah Dikenal dengan istilah The Lender of the Last Resort, adalah fungsi yang dimiliki oleh Bank Indonesia merupakan sebagai upaya preventif terjadinya ketidakstabilan sistem keuangan mencakup penyediaan likuiditas baik dalam kondisi normal ataupun krisis. 







LoLR normal merupakan bantuan likuiditas yang diberikan oleh Bank Indonesia atau pemerintah kepada bank yang sifatnya sementara. Bantuan likuiditas ini diberikan guna menjaga lancarnya sistem pembayaran dan terjaganya stabilitas moneter. Untuk itu bantuan ini harus didukung dengan jaminan yang cukup. LoLR krisis. Fasilitas pinjaman ini diberikan untuk mencegah terjadinya resiko sistemik terhadap perbankan secara keseluruhan.



B. Fungsi Dan Peran Bank Umum Diindonesia Berdasarkan Undang-undang Perbankan, berikut fungsi dari bank umum di antaranya: 1. Menghimpun dana dari masyarakat Kegiatan ini dilakukan dengan membuka berbagai produk tabungan, deposito, giro, atau bentuk simpanan lainnya. Sehingga masyarakat merasa aman dalam menyimpan uang. Untuk menjalankan fungsi penghimpunan dana, terdapat tiga sumber dana, yaitu: 1. Dana yang bersumber dari bank tersebut yang berupa setoran modal waktu pendirian. 2. Dana dari masyarakat yang dikumpulkan melalui usaha perbankan seperti simpanan giro, deposito, dan tabungan. 3. Dana dari Lembaga Keuangan yang diperoleh dari pinjaman dana yang berupa Kredit Likuiditas dan Call Money yang memenuhi persyaratan.



2. Menyalurkan dana kepada masyarakat Bank akan menyalurkan dana kepada pihak-pihak yang membutuhkan melalui sistem kredit atau pinjaman. Hal ini sesuai dengan fungsi perbankan yang menyalurkan dana kepada masyarakat atau nasabah. Pembelian surat-surat berharga, penyertaan, dan pemilikan harga tetap juga bisa diberikan bank. Dengan fasilitas tersebut, diharapkan mampu menyejahterakan kehidupan masyarakat. Serta menghasilkan usaha untuk mendukung pembangunan nasional. 3. Menyediakan layanan jasa bank Bank berfungsi menyediakan layanan jasa bank, seperti transfer untuk memudahkan pengiriman uang dari satu daerah ke daerah lainnya. Selain itu juga jasa pembayaran atau pembelian yang semakin memudahkan masyarakat. Misalnya pembayaran rekening listrik atau telepon. 4. Mendukung kelancaran transaksi internasional Bank dibutuhkan juga dalam hal transaksi internasional. Faktor jarak dan kebijakan moneter antar dua negara yang berbeda biasanya menyulitkan transaksi internasional. Dengan adanya bank akan mempermudah penyelesaian transaksi internasional dengan lebih mudah. Bank mampu memastikan kelancaran melalui jasa penukaran mata uang asing atau transfer dana luar negeri untuk kebutuhan transaksi internasional.



5. Sarana investasi Hal ini dapat diwujudkan melalui jasa reksa dana atau produk investasi yang ditawarkan bank. Contohnya seperti derivatif, emas, mata uang asing, saham, dan lain-lain.



Terdapat empat peran bank umum untuk menjalankan fungsi dari bank umum, yaitu:







Transaksi



Bank memberikan kemudahan bagi pelaku ekonomi untuk melakukan transaksi berbagai hal dengan produk-produk bank. Produk perbankan seperti giro, tabungan, deposito, atau saham bisa digunakan sebagai alat pembayaran. 



Likuiditas



Likuiditas menjadi peran penting di bank. Unit surplus dapat menempatkan dana yang dimiliki dalam bentuk giro, tabungan, deposito, dan sebagainya. Untuk kepentingan likuiditas, para pemilik dana dapat menempatkan dananya sesuai dengan kebutuhan dan kepentingannya. 



Pengalihan asset



Pengalihan dana atau aset dari unit surplus ke unit devisit. Sumber dana yang diberikan pada pihak peminjam berasal pemilik dana yaitu unit surplus dalam jangka waktu yang bisa ditentukan pemilik dana. Dalam hal ini bank perperan sebagai pengalih aset yang likuid dari unit surplus (lender) kepada unit defisit (borrower) 



Efisiensi



Peran bank sebagai broker adalah menemukan peminjam dan pengguna modal tanpa mengubah produknya. Bank hanya memperlancar dan mempertemukan pihak-pihak yang saling membutuhkan. C. Tanggapan Saya Mengenai Perkembangan BI Dan Bank Umum. Bank Indonesia dan Bank umum adalah lembaga-lembaga di sektor keuangan yang akan menjamin keberlangsungan proses keuangan di Indonesia. Didalam masa pandemic covid-19 ini, tentu ada langkah dan perkembangan bank Indonesia dan bank umum untuk menghadapi masalah ini. Salah satunya yaitu menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, dalam hal ini Bank Indonesia dan Bank umum harus memperkuat intesitas triple intervention baik secara Spot, dan pembelian SBN.



BAB 3 PENUTUP A. Kesimpulan Bank sebagai lembaga keuangan yang bertugas menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana kepada masyarakat . Disamping memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang, usaha pokok bisnisnya adalah memberikan pelayanan kredit kepada para nasabahnya. Salah satu jenis kredit yang di berikan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tuban Kota adalah kredit kupedes rakyat dimana kredit ini merupakan pinjaman yang di berikan untuk nasabah yang membutuhkan dana dengan skala kecil agar dapat membantu mewujudkan keinginan nasabah untuk berwirausaha. Disamping itu juga dapat mengembangkan usahanya serta mewujudkan peluang lapangan kerja dan pemerataaan perekonomian masyarakat. Dalam mencari keuntungan, membantu usaha nasabah, serta pemerintah, Bank memberikan fasilitas yang berupa kredit. Kredit terbagi menjadi tiga berdasarkan tujuannya, yaitu: kredit konsumtif, kredit modal kerja dan kredit investasi. Dalam penelitian ini lebih ditetapkan pada kredit konsumtif yaitu kredit yang dipergunakan untuk kebutuhan sendiri bersama keluarganya, seperti kredit mobil dan kredit pemilikan rumah (KPR).



DAFTAR PUSTAKA https://guruppkn.com/peran-dan-fungsi-bank-indonesia https://www.kompas.com/skola/read/2020/01/29/160000469/bank-umum-fungsiperan-dan-jenisnya?page=all