Makalah Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam Fix [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH ADMINISTRASI LEMBAGA/ INSTANSI PENDIDIKAN Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Administrasi Pendidikan



DOSEN PENGAMPU : AHMAD SAUPI, S.H.I, M.Pd.I



DISUSUN O L E H KELOMPOK 7 1. CINTA SILIS RIYANTI T.MPI.1.2019.063 2. LESI T.MPI.1.2019.061 3. TUTIK T.MPI.1.2019.082



YAYASAN PENDIDIKAN SYEKH MAULANA QORI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI SMQ) BANGKO JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM TAHUN AJARAN 2019/ 2020



KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Penyusunan makalah ini mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terutama kami mengucapkan terima kasih kepada Dosen kami yang telah memberikan bantuan kepada kami dalam menyusun makalah ini, kemudian terima kasih kepada teman-teman yang memberikan bantuan, ide dan saran kepada kami, serta terima kasih kepada orang tua kami yang senantiasa memberikan dukungan, doa dan semangat kepada kami dalam menuntut ilmu. Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat kekurangan, baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca, agar kami dapat memperbaiki kesalahan tersebut pada penulisan makalah kami dimasa yang akan datang. Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.



i



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ................................................................................



i



DAFTAR ISI...............................................................................................



ii



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ................................................................................



1



B. Rumusan Masalah ...........................................................................



1



C. Tujuan Penulisan Makalah..............................................................



2



BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Manajemen Pendidikan Islam ...........................................



3



B. Jenis-jenis Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam...................



4



C. Tujuan dan Fungsi Manajemen Pendidikan Islam ..........................



8



D. Pembinaan Dalam Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam ................................................................................................



8



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan.......................................................................................



10



B. Saran .................................................................................................



10



DAFTAR PUSTAKA .................................................................................



11



ii



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manajemen pendidikan islam, mungkin merupakan kata yang sering kita kenal, kita dengar bahkan kita kerjakan, akan tetapi banyak dari kita yang mungkin belum paham sepenuhnya makna dari definisi manajemen pendidikan islam tersebut. Maka dari itu kita harus lihat apa sesungguhnya makna atau definisi dari manajemen pendidikan islam. Ada bermacam-macam pendapat yang mengemukakan tentang definisi manajemen pendidikan islam, oleh karena itu kita memerlukan kesepakatan terlebih dahulu apa yang di maksud dengan manajemen pendidikan islam. Sejalan dengan perubahan zaman modern ini tentang pengetahuan manajemen yang harus kita ketahui, maka dari itu kita harus mengetahui apa sesungguhnya definisi dari manajemen itu sendiri, Manajemen pendidikan islam berkaitan erat dengan masalah pengelolaan dalam sebuah lembaga pendidikan, terutama pendidikan islam, di dalam dunia pendidikan tentunya di butuhkan sebuah pengelolaan yang baik, karena maju berkembangnya dalam sebuah lembaga pendidikan tergantung dari sistem pengelolaan manajemennya. Oleh karena demikian, dalam makalah ini akan dijelaskan tentang manajemen pendidikan Islam.



B. Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah di atas maka dirumuskan beberapa permasalahan dalam penulisan makalah ini, diantaranya adalah: 1. Apa definisi Manajemen Pendidikan Islam? 2. Apa jenis-jenis pelaksanaan manajemen pendidikan islam? 3. Apa tujuan dan fungsi Manajemen Pendidikan Islam? 4. Bagaimana pembinaan dalam pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam?



1



C. Tujuan Penulisan Makalah Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk mempelajari tentang : 1. Definisi Manajemen Pendidikan Islam 2. Jenis-jenis pelaksanaan manajemen pendidikan islam 3. Tujuan dan fungsi Manajemen Pendidikan Islam 4. Pembinaan dalam pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam



2



BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Manajemen Pendidikan Islam Kata “manajemen” saat ini sudah banyak sekali di enal di Indonesia, baik di lingkungan swasta, perusahaan, maupun pendidikan. Berdasarkan kenyataan yang ada ini menunjukan bahwa manajemen telah di terima dan di butuhkan kehadirannya di masyarakat. Semula manajemen yang berasal dari bahasa Inggris:Management dengan kata kerja to manage, di artikan secara umum sebagai mengurusi. Selanjutnya banyak penulis yang telah berusaha untuk memberikan definisi atau batasan tentang pengertian manajemen. Berikut ini beberapa definisi tentang manajemen sebagai berikut: Marry papker Follett, “ Manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Pengertian ini mengandung arti bawa para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui pengaturan orang-orang lain untuk melaksanakan berbagai tugas yang memungkinkan di perlukan, atau berarti dengan tidak melakukan tugas-tugas itu sendiri”. James A.F. Stoner mengemukakan bahwa manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah di tetapkan. Manajemen juga sering di artikan sebagai ilmu pengetahuan karena manajemen di pandang sebagai suatu bidang pengetahuan yang secara sistematik berusaha memahami mengapa dan bagaimana seseorang bekerjasama untuk mencapai tujuan dan membuat system kerjasama ini lebih bermanfaat bagi kemanusiaan. Menurut Muhaimin (2010: 4) manajemen pendidikan adalah manajemen yang diterapkan dalam pengembangan pendidikan. Dalam arti, ia merupakan seni dan ilmu mengelola sumber daya pendidikan Islam untukmencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Arikunto “ manajemen pendidikan adalah suatu kegiatan atau rangkaian kegiatan yang berupa proses pengolahan usaha kerjasama sekelompok manusia



3



yang tergabung dalam organisasi pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah di tetapkan sebelumnya secara efektif dan efisien. Arifudin Arif “Pendidikan islam pendidikan yang berdasarkan ajaran islam atau tuntutan agama islam dalam usaha membina dan membentuk pribadi muslim yang bertakwa kepada Allah Swt.” Dalam pendidikan Islam dikenal juga manajemen pendidikan islam. Secara umum,



manajemen



pendidikan



Islam



memiliki



banyak



kesamaan



denganmanajemen pendidikan secara umum, namun ada perbedaan dalam beberapakarakter. Diantara karakteristik yang membedakan teori manajemen dalam Islam dengan teori lain adalah fokus dan konsen teori Islam terhadap segala variabel yangberpengaruh (influence) terhadap aktivitas manajemen dalam dan di luar organisasi(perusahaan, negara), dan hubungan perilaku individu terhadap faktor-faktor social yang berpengaruh. Teori Islam memberikan injeksi moral dalam manajemen, yakni mengatur bagaimana seharusnya individu berprilaku. Tidak ada manajemen dalamIslam kecuali



ada



nilai



atau



etika



yang melingkupinya,



sebagaimana



tidak



mungkinmembangun masyarakat Muslim tanpa didasari dengan akhlak. Dari beberapa definisi di atas maka pengertian dari Manajemen pendidikan islam adalah suatu proses penataan/pengelolaan lembaga pendidikan islam yang melibatkan



sumber



daya



manusia



muslim



dan



non



manusia



dalam



menggerakannya untuk mencapai tujuan pendidikan islam secra efektif dan efisien.



B. Jenis-jenis Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam 1. Jenis-jenis Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam Berdasarkan Sumbernya a. Manajemen Pendidikan Islam dari Sumber Islam Gambaran manajemen telah diungkapkan dalam Al-Qur’an surat AsSajadah ayat 5 yang Artinya : Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadanya dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitunganmu (As-Sajdah : 5)



4



Dalam ayat itu dijelaskan bahwa Allah Swt adalah pengatur (manage) segala urusan yang di langit dan di bumi. Keteraturan siklus yang terjadi di alam semesta ini berada dalam genggaman-Nya. Namun demikian, Allah memberikan keistimewaan kepada manusia untuk ikut mengelola bumi, khalifah fil ardh, karena itu manusia juga dibekali akal oleh Allah Swt supaya kreatif positif dalam mengelolanya. Pengelolaan yang baik akan mengantarkan suatu lembaga pendidikan Islam menuju visi utama, yaitu berprestasi dan bahagia dunia dan akhirat b. Manajemen Pendidikan Islam dari Sumber di Luar Islam Pola pelaksanaan manajemen di banyak lembaga pendidikan Islam yang kini berkembang di masyarakat sebetulnya tidak bisa lepas dari teori-teori manajemen yang digagas oleh pemikiran Barat. Walaupun sejak munculnya Islam ilmu-ilmu tentang organisasi tentunya sudah ada, namun penyusunannya secara ilmiah banyak dicetuskan oleh Barat. 2. Berdasarkan Jenis Lembaganya a. Manajemen Pendidikan Islam Pondok Pesantren Menurut Yacub (1984), secara garis besar lembaga pesantren dapat digolongkan menjadi dua tipologi, yaitu tipe pesantren salafi dan tipe pesantren khalafi. Pesantren salafi yaitu pesantren yang mengajarkan kitab-kitab klasik Islam/ huruf Arab gundul. Sistem sorogan sendi utama yang diterapkan. Pengetahuan non agama tidak diajarkan. Sedangkan pesantren khalafi adalah sistem pesantren yang menerapkan sistem madrasah yang diajarkan secara klasikal, memasukkan pengetahuan umum dan bahasa non Arab dalam kurikulum, dan akhirakhir ini diperkaya dengan berbagai keterampilan. b. Manajemen Pendidikan Islam Madrasah Sejak Indonesia merdeka, perkembangan manajemen pendidikan Islam madrasah menurut Prof. Dr. H. Haidar Putra Daulay, M.A. mengalami tiga



fase.



Fase



pertama,



konsentrasi



madrasah



adalah



pada



pengembangan ilmu-ilmu agama dan tamatan madrasah otomatis



5



menjadi keluarga besar Departemen Agama, baik untuk melanjutkan pelajaran maupun untuk lapangan kerja. c. Manajemen Pendidikan Islam Sekolah Umum Sekolah umum memberikan porsi keagamaan yang cukup sedikit dibandingkan dengan madrasah. Sehingga dibutuhkan manajemen pendidikan yang lebih efektif-efisien untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan. Dalam hal ini adalah agama Islam.



3. Berdasarkan Struktur Kelembagaannya a. Kurikulum Menurut Olivia (1984), kurikulum adalah seperangkat pengalaman anak di bawah bimbingan sekolah. Termasuk dalam konsep ini adalah semua pengalaman belajar di dalam dan di luar sekolah. Di dalam sekolah seperti proses belajar mengajar sehari-hari, sedangkan di luar sekolah misalnya study tour, out bound, dan lain-lain. b. Kesiswaan Kesiswaan meliputi berbagai macam kegiatan terkait dengan siswa, mulai dari pendaftaran siswa sampai mereka tamat mengikuti pendidikan di sekolah. Terkait dengan penerimaan peserta didik baru membentuk panitia, menentukan syarat pendaftaran calon peserta didik baru,



penyediaan



menyediakan



formulir,



buku



pengumuman



pendaftaran,



waktu



pendaftaran pendaftaran



calon, hingga



pengumuman calon yang diterima. c. Sarana dan Prasarana Ditinjau dari fungsi atau peranannya terhadap proses belajar mengajar maka sarana pendidikan (sarana material) dibedakan menjadi tiga macam, yakni alat pelajaran, alat peraga dan media pengajaran. Sedangkan prasarana adalah bangunan sekolah dan alat perabot sekolah.



6



d. Tenaga Pendidikan Dalam proses pendidikan guru memiliki peranan sangat penting dan strategis dalam membimbing peserta didik ke arah kedewasaan, kematangan dan kemandirian, sehingga guru sering dikatakan sebagai ujung tombak pendidikan. Dengan demikian guru memegang peranan vital dalam mencapai tujuan pendidikan. e. Hubungan Masyarakat Hubungan masyarakat (public relation) didefinisikan sebagai seni dan ilmu untuk menganalisis kecenderungan, memprediksi konsekuensikonsekuensi, menasehati para pemimpin organisasi, dan melaksanakan program yang terencana mengenai kegiatan-kegiatan yang melayani, baik kepentingan



organisasi



maupun publik. Difinisi



tersebut



dirumuskan oleh Rosadi Ruslan (1998). Intinya adalah seni menjalin hubungan antara organisasi dengan masyarakat demi tercapainya tujuan bersama. f. Keuangan Manajemen keuangan diartikan sebagai pengelolaan atas fungsi-fungsi keuangan. Manajemen keuangan berfungsi sebagai unit penunjang (supporting unit) dalam suatu organisasi/badan, termasuk lembaga pendidikan Islam. Berkaitan dengan manajemen keuangan, beberapa hal penting yang harus diperhatikan adalah (1) konsep manajemen keuangan, peran dan fungsi harus dijalankan, (2) anggaran (budgetting), (3) kegiatan investasi (capital budhetting), (4) pengendalian keuangan (kas dan biaya) g. Tenaga Kependidikan Tenaga kependidikan adalah tim pendukung kelancaran pelaksanaan program-program sekolah. Termasuk di dalamnya adalah tata usaha (TU), chef sekolah, cleaning service, dan lain-lain selain guru dan kepala sekolah. Perbedaan jenis tenaga kependidikan tergantung pada kebutuhan sekolah masing-masing.



7



C. Tujuan dan Fungsi Manajemen Pendidikan Islam Tujuan manajemen pendidikan Islam lebih khusus mengarah pada manajemen yang diterapkan dalam pengembangan pendidikan Islam. Dalam arti bagaimana menggunakan dan mengelola sumber daya pendidikan Islam secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan pengembangan, kemajuan dan kualitas proses dan hasil pendidikan Islam itu sendiri. Sudah barang tentu aspek manager dan leader yang Islami atau dijiwai oleh ajaran dan nilai-nilai Islam atau yang berciri khas Islam, harus melekat pada manajemen pendidikan Islam.



Di dalam proses manajemen digambarkan fungsi-fungsi manajemen secara umum yang di tampilkan kedalam perangkat organisasi yang mulai dikenal dengan teori manajemen klasik. Para ahli manajemen mempunyai perbedaan pendapat dalam merumuskan proses manajemen sebagaimana penjelasan berikut : 1. Menurut Skinner, fungsi manajemen meliputi: planning, organizing, staffing, directing, and controlling. 2. Steppen P. Robin, fungsi manajemen meliputi: planning, organizing, laeding and controlling. 3. Gulick mengedepankan proses manajemen mulai dari planning, organizing, staffing, directing, coordinating, reporting, and budgetitng. 4. Fayol yang di kenal sebagai bapak manajemen ilmiah (scientific Manajemen) mengedepankan proses manajemen sebagai berikut: planning, organizing, commanding, coordinating , controlling.



D. Pembinaan Dalam Pelaksanaan Manajemen Pendidikan Islam Implikasi-implikasi dalam manajemen pendidikan islam saling terkait membentuk satu kesatuan sistem dalam manajemen pendidikan islam. Berikut ini penjabarannya. 1. Proses pengelolaan lembaga pendidikan islam. Hal ini menghendaki adanya nilai-nilai islam dalam proses pengelolaan lembaga pendidikan islam. 2. Terhadap lembaga pendidikan islam. Hal ini menunjukan objek dari manajemen ini yang secara khusus diarahkan untuk menangani lembaga pendidikan islam dengan segala 8



keunikannya.



Maka



manajemen



ini



bias



memaparkan



cara-cara



pengelolaan pesantren, madrasah, perguruan tinggi islam dan sebagainya. Manajemen pendidikan islam memiliki objek bahasan yang cukup kompleks. Berbagai objek bahasan tersebut dapat dijadikan bahan yang kemudian di integrasikan untuk mewujudkan manajemen pendidikan yang berciri khas islam. Istilah islam dapat dimaknai islam wahyu dan Islam budaya, islam wahyu meliputi al-qur’an dan al-hadist. Sementara itu islam budaya meliputi ungkapan sahabat nabi, pemahaman ulama, pemahaman cendikiawan muslim, dan budaya umat Islam. Kata islam yang menjadi identitas manajemen pendidikan ini dapat dimaksudkan dapat mencakup makna keduanya, yakni Islam wahyu dan budaya. Olehkarena itu, pembahasan manajemen pendidikan islam senantiasa melibatkan wahyu dan budaya kaum muslimin ditambah kaidah-kaidah manajemen



pendidikan



secara



umum.



Maka



pembahasan



ini



akan



mempertimbangkan bahan-bahan sebagai berikut: 1. Teks wahyu baik al-qur’an maupun hadist yang terkait dengan manajemen pendidikanislam. 2. Perkataan-perkataan (aqwal) para sahabat nabi, ulama, maupun cendikiawan muslim yang terkait dengan manajemen pendidikan. 3. Realitas manajemen pendidikan islam. 4. Kultur komunitas (pimpinan dan pegawai) lembaga pendidikan islam. 5. Ketentuan kaidah-kaidah manajemen pendidikan islam.



9



BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Manajemen pendidikan islam adalah suatu proses penataan/pengelolaan lembaga pendidikan islam yang melibatkan sumber daya manusia muslim dan non manusia dalam menggerakannya untuk mencapai tujuan pendidikan islam secra efektif dan efisien. Itu berarti dalam suatu lembaga pendidikan islam di perlukannya manajemen yang baik sesuai dengan kaidah aturan dan ajaran yang ada pada Al-Qur’an dan Hadits, adapun proses manajemen pendidikan islam meliputi planning manajemen pendidikan islam, organizing manajemen pendidikan islam, actuating manajemen pendidikan islam dan controlling manajemen pendidikan islam. Selain itu dalam manajemen pendidikan islam terdapat prinsip-prinsip manajemen pendidikan islam yaitu, ikhlas, jujur, adil, amanah dan tanggungjawab.



B. Saran Demikian makalah yang dapat kami sampaikan, tentunya dalam penyusunan makalah ini masih banyak kata-kata atau penyampaian yang kurang jelas ataupun dalam penyajiannya yang kurang lengkap, pastinya makalah ini jauh dari kata sempurna, maka kritik dan saran sangatlah kami harapkan untuk menjadikan pelajaran pada masa mendatang.



10



DAFTAR PUSTAKA



Sulistyorini,M.pd.2009. Manajemen Pendidikan Islam.Yogyakarta: Teras Sulhan, Muwahid. H.Soim.2013. Manajemen Pendidikan Islam. Yogyakarta: Teras Sulirtyorini. M. Faturrohman.2014. Esensi Manajemen Pendidikan Islam. Yogyakarta: Teras Fakhruin. Agus. 2011. Prinsip-Prinsip Manajemen Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam -Ta’lim Vol. 9 No. 2



11