Makalah Spss [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH STATISTIK PENDIDIKAN (SPSS)



Disusun oleh : Nurman haryadi



: 15.241.003



Dedi Hartono



: 15.241.002



Fitriana Lugi



: 15.241.015



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (IKIP) MATARAM TP. 2016/2017



KATA PENGANTAR



Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. Yang telah memberikan limpahan rahmat, hidayah dan karunianya kepada kami sehingga tugas makalah statistik pendidikan tentang “SPSS” ini bisa diselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan atas junjungan alam nabi Muhammad saw. yang telah membimbing umat dari peradaban islamiyah menuju peradaban yang islamiyah dalam bingkai iman dan islam, atas dasar ini melahirkan perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat dengan harapan dapat mempertahankan peradaban yang pernah diraih oleh beliau sampai akhir zaman kelak. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu saya mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak terutama dosen pengampu mata kuliah Statistik Pendidikan. Dan akhirnya semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pemakalah khususnya dan bagi pembaca umumnya. Amiiin…



Mataram, 16 November 2016



Penulis



ii



Daftar Isi Cover ...............................................................................................................



i



Kata Pengantar ..............................................................................................



ii



Daftar Isi .........................................................................................................



iii



Bab I : Pendahuluan ....................................................................................



1



A. Latar belakang ......................................................................................



1



B. Rumusan masalah ................................................................................



1



C. Tujuan ..................................................................................................



1



Bab II : Pembahasan ...................................................................................



2



A. Sejarah Spss ........................................................................................



2



B. Riwayat Perusahaan Spss ...................................................................



2



C. Perkembangan Awal Spss ..................................................................



4



D. Membangun Data Dengan IBM Spss Statistic 22 ..............................



7



E. Menu-menu Pada IBM Spss Statistic 22 ............................................



9



F. Entri Data Ke dalam IBM Spss Statistic 22 .......................................



13



Bab III : Penutup ..........................................................................................



21



A. Kesimpulan .........................................................................................



21



B. Saran ...................................................................................................



21



Daftar Pustaka



iii



BAB 1 PENDAHULUAN



1.1. Latar Belakang



SPSS adalah sebuah software untuk mengolah data statistik yang cara penggunaanya cuku mudah. Bahkan oleh orang yang tidak mengenal dengan baik teori statistic, namun demikian supaya lebih mudah menggunakan SPSS ini sebaiknya anda terlebih dahulu mengenal dan memahami dasar-dasar teori statistic, sehingga Anda dapat dengan mudah memahami cara menganalisis data dan membaca hasilnya. Program SPSS seringkali digunakan untuk memecahkan problem riset atau bisnis dalam hal statistik. Cara kerjanya sederhana, yaitu data yang anda input oleh SPSS akan dianalisa dengan suatu paket analisa. SPSS merupakan bagian integral dari tentang proses analisa, menyediakan akses data, persiapan dan manajemen data, analisa data dan pelaporan. SPSS merupakan perangkat lunak yang paling banyak dipakai karena tampilannya yang user friendly dan merupakan terobosan baru berkaitan dengan perkembangan teknologi informasi, khususnya dalam E-Business. . SPSS didukung oleh OLAP ( Online Analytical Processing ) yang akan memudahkan dalam pemecahan pengolahan data dan akses data dari berbagai perangkat lunak yang lain, seperti microsoft office excel atau notepad, yang selanjutnya dianalisa. 1.2. Rumusan Masalah 1. Bagaiamana sejarah awal spss ? 2. Bagaimana riwayat perusahaan Spss ? 3. Bagaiamana perkembangan awal dari spss ? 4. Bagaimana membangun data dengan Spss ? 5. Apa saja menu-menu dan dari spss serta fungsinya ? 6. Bagaiamana cara input data kedaalam spss ? 1.3. Tujuan 1. Mengetahui bagaiamana sejarah awal spss 2. Mengetahui bagaimana riwayat perusahaan Spss 3. Mengetahui bagaiamana perkembangan awal dari spss 4. Mengetahui bagaimana membangun data dengan Spss 5. Mengetahui apa saja menu-menu dan dari spss serta fungsinya 6. Mengetahui bagaiamana cara input data kedaalam spss 1



BAB 1I PEMBAHASAN 1.1. Sejarah Spss Pada 1968, Norman H. Nie, C. Hadlai (Tex) Hull dan Dale H. Bent, tiga orang pemuda dari latar belakang profesional berbeda, memperkembangkan sistem perangkat lunak yang berdasarkan gagasan statistika untuk mengubah data mentah (RAW) menjadi informasi esensial untuk membuat keputusan. Sistem perangkat lunak statistik revolusioner ini disebut SPSS, yang menjadi calon Statistical Package untuk Ilmu Pengetahuan Sosial. Nie, Hull dan Bent membangun SPSS dari keperluan untuk dengan cepat menganalisa volume data ilmu pengetahuan sosial yang dikumpulkan lewat berbagai metode penelitian. Dilakukan kerja pertama di SPSS di Stanford University dengan maksud untuk membuatnya tersedia hanya untuk konsumsi lokal dan tidak ada distribusi internasional. Nie, seorang ilmuwan sosial dan Stanford doktoral calon, mengambil target sasaran dan menetapkan kebutuhan (requirements); Bent, doktoral calon Stanford University pada penelitian pelaksanaan, mempunyai keahlian analisa dan mendesain struktur berkas sistem SPSS; dan Hull, yang baru tamat dari Stanford dengan gelar MBA-nya, memprogram SPSS. 1.2. Riwayat Perusahaan Ada lima tahap pertumbuhan di sejarah kelembagaan SPSS: Tahun 1968-1975: “SPSS menjadi produk,” ketika teknologi terlebih dulu telah berkembang dan bertambah besar dinya sendiri sebagai perusahaan akademis.Pencipta SPSS, Norman H. Nie, C. Hadlai (Tex) Hull dan Dale H. Bent, menyebarkan pita sumber kode ke kecil, tetapi antusias, pemakai himpunan, sedangkan pemeliharaan dan peningkatan dilakukan oleh pengarang asli. Tahun 1975-1984: “SPSS menjadi perusahaan.” Perusahaan secara terpisah tergabung ketika pendapatannya mengancam status non-profit oriented dari aslinya yang merupakan hosting institution, pada Pusat Penelitian Pendapat Nasional di Universitas Chicago.



2



Selama tahap awal ini, perusahaan telah ter-organized dan sejumlah inisiatif perkembangan dilakukan. Tahun 1984-1992: “Era PC,” dengan Perusahaan bertambah besar dari $18 juta ke $38 juta atas kekuatan sistem analisa statistik yang menuntun pasar karena PC DOS. SPSS adalah yang pertama memasarkan produk perangkat halus statistik pada PC DOS. Tahun 1992-1996: “Era Windows,” dengan Perusahaan mengapalkan versi Windows pertama software statistik pada 1992.Versi ini menggerakkan pendapatan ke $84 juta menjelang 1996.Perusahaan difokuskan di atas produk statistik, dan strategi akuisisi melengkapi tujuan ini dengan membawa masuk perusahaan produk statistik lain, seperti SYSTAT (1994) dan Jandel (1996). Tahun 1997-2002: “peralihan perusahaan”Periode ini menjadi umur pertumbuhan dengan akuisisi dan kenaikan analitis lamaran sebagai komplemen untuk inti bisnis produk statistik.Perusahaan bertambah besar dari $110 juta pada 1997 dan memproyeksikan $209 juta pada 2002 lewat akuisisi Quantime (software penelitian pasar), ISL (software data mining), ShowCase (software kecerdasan perusahaan untuk pasar middle), NetGenesis (penggunaan analitik untuk data Jaringan), LexiQuest (software text mining), dan netExs (Jaringan interface untuk teknologi OLAP). Tahun 2003: Predictive analytics dengan berhasil didirikan sebagai bagian dari pasar.Predictive analytics melengkapi dan meningkatkan teknologi informasi lain. Organisasi yang mengerjakan predictive analytics ini tak hanya mengetahui apa yang sudah terjadi, mereka juga tahu apa mungkin terjadi berikutnya.Sangat penting, mereka mengetahui apa yang melakukan tentang itu dengan mempergunakan pengetahuan ini untuk menambah pendapatan, mengurangi biaya, dan memperbaiki hasil.SPSS memahami perlunya kesadaran dengan semakin meningkatnya keuntungan ini di antara sektor umum yang komersial, dan organisasi akademis yang dilayaninya. Untuk meningkatkan fokus di predictive analytics, SPSS memperoleh DataDistilleries,yang berbasis di Belanda sebagai provider aplikasi predictive analytic pada November 2003. Pada



2004,



SPSS



mempercepat



perkenalan



predictive



analytics



lamaran,meningkatkan ketrampilan dan mengintegrasikan teknologi dari akuisisi baru saja, termasuk DataDistilleries.



3



Versi baru PredictiveMarketing diperkenalkan, sama baiknya dengan aplikasi baru, PredictiveCallCenter.Perkembangan tambahan dipersiapan untuk aplikasi tambahan guna diperkenalkan pada 2005. Sekarang SPSS dikenal sebagai pemimpin di pasar predictive analytics.Predictive analytics, yang menyatukan analytics yang maju dan optimasi keputusan, akan terus menjadi fokus. 1.3. Perkembangan Awal Spss Program software SPSS yang pertama dibentuk sekitar tahun 1968 di Stanford University. Dinamakan SPSS yang berarti : ‘Statistical Package for the Social Sciences’, karena pada awalnya memang diperuntukan untuk menyelesaikan masalah-masalah sosial. Dengan semakin berkembangnya jaman dan semakin kompleks permasalahan yang mungkin dihadapi, maka SPSS mengubah singkatannya menjadi : ‘Statistical Products and Service Solutions’. Dan program ini masih terus berkembang menjadi produk multinational yang dapat digunakan oleh berbagai macam pengguna dari banyak lapisan masyarakat dan sudah berevolusi dari akar akademik menjadi solusi analisa untuk perusahaanperusahaan besar. Maka digunakanlah nama ‘SPSS Inc.’ untuk nama perusahaan dan ‘SPSS’ untuk nama produk. Sampai sekarang sudah dikeluarkan SPSS (Base) v11.5 yang kecanggihan sudah sangat jauh melebihi SPSS v6.0 yang saya gunakan waktu kuliah. Karena harganya yang mahal (yang original), maka SPSS membagi software ini menjadi beberapa bagian (yang disebut module) yang dapat dipilih tergantung keperluan pengguna. SPSS utamanya disebut SPSS Base, sedangkan module-module-nya a.l. : –SPSS Exact Tests – SPSS Conjoint – SPSS Categories – SPSS Regression Models – SPSS Advanced Models



4



– SPSS Trends – SPSS Tables – SPSS Maps Tampilannya yang baik dan hasil analisa yang interaktif, membuat saya berani merekomendasikan software ini bagi pengguna lain. JAdi bagi yang selama ini cuma menganalisa menggunakan Excel, akan dapat berkreasi lebih cepat dan lebih hebat lagi dengan software ini. SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami cara pengoperasiannya. Beberapa aktivitas dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan pointing dan clicking mouse. SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian dan perbaikan mutu (quality improvement), serta riset-riset sains. SPSS pertama kali muncul dengan versi PC (bisa dipakai untuk komputer desktop) dengan nama SPSS/PC+ (versi DOS). Tetapi, dengan mulai populernya system operasi windows. SPSS mulai mengeluarkan versi windows (mulai dari versi 6.0 sampai versi terbaru sekarang). Pada awalnya SPSS dibuat untuk keperluan pengolahan data statistik untuk ilmuilmu social, sehingga kepanjangan SPSS itu sendiri adalah Statistikal Package for the Social Sciens. Sekarang kemampuan SPSS diperluas untuk melayani berbagai jenis pengguna (user), seperti untuk proses produksi di pabrik, riset ilmu sains dan lainnya. Dengan demikian, sekarang kepanjangan dari SPSS Statistikal Product and Service Solutions. SPSS dapat membaca berbagai jenis data atau memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS Data Editor. Bagaimanapun struktur dari file data mentahnya, maka data dalam Data Editor SPSS harus dibentuk dalam bentuk baris (cases) dan kolom (variables). Case berisi informasi untuk satu unit analisis, sedangkan variable adalah informasi yang dikumpulkan dari masing-masing kasus.Hasil-hasil analisis muncul dalam SPSS Output Navigator. Kebanyakan prosedur Base System menghasilkan pivot tables, dimana kita bisa memperbaiki tampilan dari keluaran yang diberikan oleh SPSS. Untuk memperbaiki output, maka kita dapat mmperbaiki output sesuai dengan kebutuhan.



Beberapa



kemudahan



yang



lain



yang



dimiliki



SPSS



dalam 5



pengoperasiannya adalah karena SPSS menyediakan beberapa fasilitas seperti berikut ini: Data Editor. Merupakan jendela untuk pengolahan data. Data editor dirancang sedemikian rupa seperti pada aplikasi-aplikasi spreadsheet untuk mendefinisikan, memasukkan, mengedit, dan menampilkan data. Viewer. Viewer mempermudah pemakai untuk melihat hasil pemrosesan, menunjukkan atau menghilangkan bagian-bagian tertentu dari output, serta memudahkan distribusi hasil pengolahan dari SPSS ke aplikasi-aplikasi yang lain. Multidimensional Pivot Tables. Hasil pengolahan data akan ditunjukkan dengan multidimensional pivot tables. Pemakai dapat melakukan eksplorasi terhdap tabel dengan pengaturan baris, kolom, serta layer. Pemakai juga dapat dengan mudah melakukan pengaturan kelompok data dengan melakukan splitting tabel sehingga hanya satu group tertentu saja yang ditampilkan pada satu waktu. High-Resolution Graphics. Dengan kemampuan grafikal beresolusi tinggi, baik untuk menampilkan pie charts, bar charts, histogram, scatterplots, 3-D graphics, dan yang lainnya, akan membuat SPSS tidak hanya mudah dioperasikan tetapi juga membuat pemakai merasa nyaman dalam pekerjaannya. Database Access. Pemakai program ini dapat memperoleh kembali informasi dari sebuah database dengan menggunakan Database Wizard yang disediakannya. Data Transformations. Transformasi data akan membantu pemakai memperoleh data yang siap untuk dianalisis. Pemakai dapat dengan mudah melakukan subset data, mengkombinasikan kategori, add, aggregat, merge, split, dan beberapa perintah transpose files, serta yang lainnya. Electronic Distribution. Pengguna dapat mengirimkan laporan secara elektronik menggunakan sebuah tombol pengiriman data (e-mail) atau melakukan export tabel dan grafik ke mode HTML sehingga mendukung distribusi melalui internet dan intranet. Online Help. SPSS menyediakan fasilitas online help yang akan selalu siap membantu pemakai dalam melakukan pekerjaannya. Bantuan yang diberikan dapat berupa petunjuk pengoperasian secara detail, kemudahan pencarian prosedur yang diinginkan sampai pada contoh-contoh kasus dalam pengoperasian program ini. Akses Data Tanpa Tempat Penyimpanan Sementara. Analisis file-file data yang sangat besar disimpan tanpa membutuhkan tempat penyimpanan sementara. Hal ini berbeda dengan SPSS sebelum versi 11.5 dimana file data yang sangat besar dibuat temporary filenya. 6



Interface dengan Database Relasional. Fasilitas ini akan menambah efisiensi dan memudahkan pekerjaan untuk mengekstrak data dan menganalisnya dari database relasional. Analisis Distribusi. Fasilitas ini diperoleh pada pemakaian SPSS for Server atau untuk aplikasi multiuser. Kegunaan dari analisis ini adalah apabila peneliti akan menganalisis file-file data yang sangat besar dapat langsung me-remote dari server dan memprosesnya sekaligus tanpa harus memindahkan ke komputer user. Multiple Sesi. SPSS memberikan kemampuan untuk melakukan analisis lebih dari satu file data pada waktu yang bersamaan. Mapping. Visualisasi data dapat dibuat dengan berbagai macam tipe baik secara konvensional atau interaktif, misalnya dengan menggunakan tipe bar, pie atau jangkauan nilai, simbol gradual, dan chart.



1.4. Membangun Data Dengan SPSS 22



Membuka program SPSS 22 Untuk dapat menjalankan program SPSS 22 pada computer,pastikan program SPSS 22 sudah terinstal dikomputer anda.Jika sudah terinstal dikomputer anda,maka berikut langkah-langkahnya untuk membuka program SPSS 22: 



Klik Start, pilih all program dan klik pada IBM SPSS Statistics 22



7







Setelah anda klik IBM SPSS Statistics 22 maka akan muncul kotak dialog IBM SPSS Statistics 22 dan IBM SPSS Statistics Data Editor.







Klik Cancel atau tanda silang (x)di pojok kanan atas untuk memulai membangun data baru sekaligus mengaktifkan IBM SPSS Statistics Data Editor.



Data Editor memiliki 2 jenis tampilan layar,yaitu Data View dan Variabel View. 1. Data View Data view adalah data yang tampilannya seperti exel, data view ini sebagai lembar kerja.Untuk melihat tampilan data view,dengan meng-klik tulisan (data view) Dan tampilannya sebagai berikut.



8



2. Variable View Variable view berperan sebagai definisi operasional yang hasilnya nanti akan terlihat di data view. Untuk melihat tampilan variable view, dengan meng-klik (variable view) dan tampilan variable view seperti dibawah ini.



Setelah gambar tersebut muncul maka SPSS 22 siap untuk digunakan. 1.5. Menu-menu Pada SPSS 22 Terdapat beberapa menu yang terdapat pada SPSS 22 dan tampak seperti gambar berikut:



1. FILE Untuk operasi file dokumen SPSS yang telah dibuat, baik untuk perbaikan pencetakan dan sebagainya. Ada 5 macam data yang digunakan dalam SPSS, yaitu: 9



1. Data : dokumen SPSS berupa data 2. Systax : dokumen berisi file syntax SPSS 3. Output : dokumen yang berisi hasil running out SPSS 4. Script : dokumen yang berisi running out SPSS 5. Database 



NEW : membuat lembar kerja baru SPSS







OPEN : membuka dokumen SPSS yang telah ada



Secara umum ada 3 macam ekstensi dalam lembar kerja SPSS, yaitu : 1. *.spo : file data yang dihasilkan pada lembar data editor 2. *.sav : file text/obyek yang dihasilkan oleh lembar output 3. *.cht : file obyek gambar/chart yang dihasilkan oleh chart window 



Read Text Data : membuka dokumen dari file text (yang berekstensi txt), yang bisa dimasukkan/dikonversi dalam lembar data SPSS







Save : menyimpan dokumen/hasil kerja yang telah dibuat.



o Save As : menyimpan ulang dokumen dengan nama/tempat/type dokumen yang berbeda 



Page Setup : mengatur halaman kerja SPSS







Print : mencetak hasil output/data/syntaq lembar SPSS







Ada 2 option/pilihan cara mencetak, yaitu :



o - All visible output o - Selection



:mencetak lembar kerja secara keseluruhan



: mencetak sesuai keinginan yang kita sorot/blok







Print Preview : melihat contoh hasil cetakan yang nantinya diperoleh







Recently used data : berisi list file data yang pernah dibuka sebelumnya.







Recently used file



: berisi list file secara keseluruhan yang pernah dikerjakan



2. EDIT Untuk melakukan pengeditan pada operasi SPSS baik data, serta pengaturan/option untuk konfigurasi SPSS secara keseluruhan. 



Undo : pembatalan perintah yang dilakukan sebelumnya







Redo : perintah pembatalan perintah redo yang dilakukan sebelumnya



10







Cut : penghapusan sebual sel/text/obyek, bisa dicopy untuk keperluan tertentu dengan perintah dari menu paste







Paste : mempilkan sebua sel/text/obyek hasil dari perintah copy







Paste after : mengulangi perintah paste sebelumya







Paste special : perintah paste spesial, yaitu bisa konvesri ke gambar, word, dll







Clear : menghapusan sebuah sel/text/obyek







Find : mencari suatu text







Options : mengatur konfigurasi tampilan lembar SPSS secara umum



atau cut



3. VIEW Untuk pengaturan tambilan di layar kerja SPSS, serta mengetahu proses-prose yang sedang terjadi pada operasi SPSS. 



Status Bar : mengetahui proses yang sedang berlangsung







Toolbar : mengatur tampilan toolbar







Fonts : untuk mengatur jenis, ukuran font pada data editor SPSS







Outline size : ukuran font lembar output SPSS







Outline font : jenis font lembar output SPSS







Gridlines : mengatur garis sel pada editor SPSS







Value labels : mengatur tampilan pada editor untuk mengetahui value label



4. DATA Menu data digunakan untuk melakukan pemrosesan data. 



Define Dates : mendefinisikan sebuah waktu untuk variable yang meliputi jam, tanggal, tahun, dan sebagainya







Insert Variable : menyisipkan kolom variable







Insert case : menyisipkan baris







Go to case : memindahkan cursor pada baris tertentu







Sort case : mengurutkan nilai dari suatu kolom variable







Transpose : operasi transpose pada sebuah kolom variable menjadi baris







Merge files : menggabungkan beberapa file dokumen SPSS, yang dilakukan dengan penggabungan kolom-kolom variablenya







Split file : memecahkan file berdasarkan kolom variablenya







Select case : mengatur sebuah variable berdasarkan sebuah persyaratan tertentu



5. TRANSFORM



11



Menu transform dipergunakan untuk melakukan perubahan-perubahan atau penambahan data. 



Compute : operasi aritmatika dan logika untuk







Count : untuk mengetahui jumlah sebuah ukuran data tertentu pada suatu baris tertentu







Recode : untuk mengganti nilai pada kolom variable tertentu, sifatnya menggantikan (into same variable) atau merubah (into different variable) pada variable baru







Categorize variable : merubah angka rasional menjadi diskrit







Rank case : mengurutkan nilai data sebuah variable



6. ANALYSE Menu analyse digunakan untuk melakukan analisis data yang telah kita masukkan ke dalam komputer. Menu ini merupakan menu yang terpenting karena semua pemrosesan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan menu correlate, compare mens, regresion. 7. GRAPH Menu graph digunakan untuk membuat grafik, diantaranya ialah bar, line, pie, dll 8. UTILITIES Menu utilities dipergunakan untuk mengetahui informasi variabel, informasi file, dll 9. AD-ONS Menu ad-ons digunakan untuk memberikan perintah kepada SPSS jika ingin menggunakan aplikasi tambahan, misalnya menggunakan alikasi Amos, SPSS data entry, text analysis, dsb 10. WINDOWS Menu windows digunakan untuk melakukan perpindahan (switch) dari satu file ke file lainnya 11. HELP Menu help digunakan untuk membantu pengguna dalam memahami perintahperintah SPSS jika menemui kesulitan 12. TOOL BAR 12



Kumpulan perintah – perintah yang sering digunakan dalam bentuk gambar. 13. POINTER Kursor yang menunjukkan posisi cell yang sedang aktif / dipilih. Entri Data Ke dalam Program SPSS 22 UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Bila anda melakukan penelitian,instrument penelitian yang anda gunakan harus memenuhi persyaratan sehingga hasil penelitiannya dapat dipertanggungjawabkan.Ada dua persyaratan yang harus dipenuhi yaitu validitas dan reliabilitas. Instrument dikatakan valid apabila instrument mampu mengukur apa yang harus diukur.Misalnya mau mengukur tingkat kepuasan konsumen dengan menggunakan instrument kuesioner.setiap dalam kuesioner harus mampu mengukur kepuasan konsumen.Di damping validitas,instrument juga harus reliable/andal.Maksudnya reliable adalah menghasilkan ukuran yang konsisten walaupun digunakan mengukur berkali-kali. UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Uji



validitas



dapat



anda



lakukan



dengan



menggunakan



korelasi



Pearson.Mengkorelasikan setiap pertanyaan dengan nilai total pertanyaan.Selanjuitnya anda lihat signifikansi korelasi tersebut dengan uji t. Sedangakan uji reliabilitas dapat anda lakukan dengan Alpha Cronbach.Nilai Alpha lebih besar dari 0.6 dinyatakan reliable. Sebagai contoh anda memiliki data sebagai berikut:



13



Setelah dimasukkan ke SPSS 22 kemudian memasukkan variabel viewnya,maka akan nampak seperti berikut:



14



Keterangan : variabel item 1 sampai 30 mewakili pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam kuisioner langkah-langkah mencari validitas



 setelah memasukan data kedalam SPSS, kemudian klik menu analize pada toolbar  pilih correlate lalu klik bivariate, maka akan muncul gambar seperti diatas  kemudian masukan item kedalam variabel lalu klik OK maka akan muncul seperti pada gambar berikut



15



Selanjutnya langkah-langkah untuk mencari nilai reliabilitas adalah sebagai berikut:  setelah mencari nilai validitas kembali kemenu utama lalu klik menu ANALYZE kemudian klik SCALE  lalu klik RELIABILITY ANALISYS maka akan muncul seperti pada gambar berikut :



 kemudian pindahkan item dari kotak yang sebelah kiri kesebelah kana kecuali nilai Y  lalu klik statistic yang ada dipojok kanan atas maka akan muncul seperti pada gambar berikut :



16



 centang scale if item deleted lalu klik continue dan OK maka akan muncul seperti pada gambar berikut :



Nilai Alpha Cronbach adalah 0,895.Nilai ini lebih besar dari pada yang dipersyaratkan yaitu 0.6.Dengan kata lain,instrument tersebut reliable.Namun tunggu dulu apakah semua partanyaan valid.Lihat table Item Total Statistics pada dua kolom terakhir untuk melakukan uji validitas dan reliabilitas sekaligus.



17



18



Item-total statistic



Scale Mean if Item Deleted



item_1 item_2 item_3 item_4 item_5 item_6 item_7 item_8 item_9 item_10 item_11 item_12 item_13 item_14 item_15 item_16 item_17 item_18 item_19 item_20 item_21 item_22 item_23 item_24 item_25 item_26 item_27 item_28 item_29 item_30



15.63 15.57 15.90 15.50 15.67 16.07 15.53 16.13 15.47 15.70 15.53 16.13 16.13 15.43 15.83 15.97 15.40 15.63 15.70 15.33 15.97 16.13 15.50 15.47 15.53 15.70 15.53 15.57 15.97 16.10



Scale Variance if Item Deleted



39.206 39.357 38.714 39.638 37.954 39.857 38.671 41.085 40.257 39.321 39.292 40.120 40.120 39.564 39.799 40.102 40.662 39.206 40.010 41.126 39.551 40.120 39.638 40.189 38.671 39.252 38.671 39.633 40.447 40.990



Corrected Item-Total Correlation



.472 .473 .555 .465 .674 .451 .620 .256 .371 .438 .505 .480 .480 .552 .360 .342 .353 .472 .326 .353 .439 .480 .465 .385 .620 .449 .620 .424 .283 .249



Cronbach's Alpha if Item Deleted



.892 .892 .890 .892 .887 .892 .889 .895 .893 .892 .891 .892 .892 .890 .894 .894 .894 .892 .895 .894 .892 .892 .892 .893 .889 .892 .889 .893 .895 .895



19



Nilai r tabel (30 : 0,05) adalah 0,361,nilai r hitung (Corrected Item-Total Correlation) yang lebih kecil dari pada nilai r tabel dihilangkan maka nilai Alpha Cronbach menjadi seperti yang ditunjukkan pada kolom Cronbach’s Alpha if Item Deleted.Nilai tersebut lebih besar dari nilai Alpha yang dipersyaratkan yaitu 0.6.Oleh karena itu,dapat disimpulkan instrument kuesioner reliable dan valid.Sehingga dapat dipergunakan untuk penelitian.



20



BAB III PENUTUP



3.1. Kesimpulan SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami cara pengoperasiannya. Beberapa aktivitas dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan pointing dan clicking mouse. SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian dan perbaikan mutu (quality improvement), serta riset-riset sains. SPSS pertama kali muncul dengan versi PC (bisa dipakai untuk komputer desktop) dengan nama SPSS/PC+ (versi DOS). Tetapi, dengan mulai populernya system operasi windows. SPSS mulai mengeluarkan versi windows (mulai dari versi 6.0 sampai versi terbaru sekarang).



3.2. Saran Kami selaku penyusun tugas makalah statistic tentang “SPSS” ini mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak terutama dosen pengampu mata kuliah Statistik Pendidikan apabila dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan ataupun kekeliruan dalam penyusunan makalah ini.



21



DAFTAR PUSTAKA Trihendradi,L.2011.Langkah Mudah Melakukan Analisis Statistik Menggunakan SPSS 19. Yogyakarta : Penerbit ANDI. www.psych.utoronto.ca/courses/c1/spss/toc.htm www.public.asu.edu/pythagor/spssworkbook.htm



22