Makna Tri Satya Dan Dasa Darma [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Makna Tri Satya & Dasa Dharma



TRISATYA Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh : 1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila. 2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat. 3. Menepati DASADARMA. Didalam TRISATYA ada 6 kewajiban yaitu : 1. Kewajiban terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 2. Kewajiban terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. 3. Kewajiban terhadap Pancasila. 4. Kewajiban terhadap sesama hidup. 5. Kewajiban terhadap masyarakat. 6. Kewajiban terhadap DASADARAMA



DASA DHARMA Pramuka itu : 1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia. 3. Patriot yang sopan dan ksatria. 4. Patuh dan suka bermusyawarah. 5. Rela menolong dan tabah. 6. Rajin, terampil, dan gembira. 7. Hemat, cermat, dan bersahaja. 8. Disiplin, berani, dan setia. 9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya. 10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan. Dari DASA DHARMA, kita dapat menjabarkannya menjadi banyak sikap hidup (pola tingkah laku) sehari-hari, seperti misalnya : 1. Yang sesuai dengan DASA DHHARMA ke-1 : 



Beribadah menurut agama masing-masing dengan sebaik-baiknya. Dengan menjalankan semua perintah-perintah-Nya serta meninggalkan segala laranganlarangan-Nya.







Patuh dan berbakti kepada orang tua.







Sayang kepada saudara, dsb.



2. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-2 : 



Menjaga kebersihan sanggar, kelas dan lingkungan sekolah.







Ikut menjaga kelestarian alam, baik flora maupun faunanya.







Membantu fakir miskin, anak yatim piatu, orang tua jompo.







Mengunjungi yang sakit, dsb.



3. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-3 : 



Mengikuti upacara sekolah atau upacara latihan dengan baik.







Menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda.







Ikut serta dalam pertahanan Negara.







Melindungi kaum yang lemah.







Belajar di sekolah dengan baik.







Ikut serta dalam kegiatan-kegiatan kemasyarakatan, dsb.



4. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-4 : 



Mengerjakan tugas-tugas dati Guru, Pembina, atau Orang tua dengan sebaik-baiknya.







Patuh kepada Orang tua, Guru, dan Pembina.







Berusaha mufakat dalam setiap setiap musyawarah.







Tidak mengambil keputusan yang tergesa-gesa, yang didapatkan tanpa melalui musyawarah, dsb.



5. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-5 : 



Berusaha menolong orang yang sedang mengalami musibah atau kesusahan.







Setiap menolong tidak meminta pamrih atau mengharapkan hadiah/imbalan.







Tabah dalam menghadapi berbagai kesulitan.







Tidak banyak mengeluh, dan tak mudah putus asa.







Bersedia menolong tanpa diminta, dsb.



6. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-6 : 



Tidak pernah membolos dari sekolah.







Selalu hadir dalam setiap latihan atau pertemuanm Pramuka.







Dapat membuat berbagai macam kerajinan atau hasta karya yang berguna.







Selalu riang gembira dalam setiap melakukan kegiatan atau pekerjaan, dsb.



7. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-7 : 



Tidak boros dan bersifat hidup mewah.







Rajin menabung.







Teliti dalam melakukan sesuatu.







Bersifat hidup sederhana, tidak berlebih-lebihan.







Biasa membuat perencanaan setiap akan melakukan tindakan, dsb.



8. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-8 : 



Selalu menepati waktu yang ditentukan.







Mendahulukan kewajiban terlebih dahulu disbanding haknya.







Tidak pernah mengecewakan orang lain.







Tidak pernah ragu-ragu dalam bertindak, dsb.



9. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-9 : 



Menjalankan segala sesuatu dengan sikap bersungguh-sungguh.







Tidak pernah mengecewakan orang lain.







Bertanggung jawab dalam setiap tindakan, dsb.



10. Yang sesuai dengan DASA DHARMA ke-10 :







Berusaha untuk berkata baik dan benar dan tidak pernah berbohong.







Tidak pernah menyusahkan atau menggangu orang lain.







Berbuat baik kepada orang lain, dsb.



Pengertian Makna Trisatya & Dasa Dharma Pramuka Tri Satya Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh : 1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan menjalankan pancasila. 2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat 3. Menepati Dasa Dharma Pengertiannya : a. Tri Satya merupakan janj seorang Pramuka yang harus dtepat. b. Pramuka berjanji dengan Tri Satya, dengan sepenuh kehormatannya dan ia selalu berusaha memenuhi janjinya itu demi kehormatannya semata. c. Kewajiban kepada Tuhan, jelas ia harus memeluk suatu agama yang dinyakini. Segala ajarannya dilakukan dan segala larangannya dihindarkannya. d. Kewajiban kepada negara, seorang Pramuka akan selalu berusaha menjunjung tinggi kehormatan dan kewibawaan negaranya (Indonesia) dengan jalan tunduk kepada undang-undang yang berlaku, menghormati benderanya, melaksanakan dasar negaranya menghayati lambang negaranya, mengakui pemerintahannya, dan menghayati lagu kebangsaannya. e. Mengamalkan Pancasila, dengan jalan melaksanakan dan menjalankan tuntunan tingkah laku dalam ajaran P-4. f. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat, sudah dijelaskan dalam uraian Dasa Darma. Sedang mempersiapkan diri untuk membangun masyarakat, seorang penggalang harus mencari ilmu di sekolah dan pengetahuan di masyarakat agar kelak setelah dewasa ia menjadi manusia yang berguna. Segala ketrampilan ia pelajari sebaik-baiknya untuk persiapannya dikemudian hari.



Pengertian Makna Dasa Dharma Pramuka untuk Siswa SD Siswa SMP Tingkatan Penggalang



Dasa Darma PRAMUKA Pramuka Itu :



1 Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2 Cinta Alam dan kasih sayang sesama manusia 3 Patriot yang sopan dan ksatria 4 Patuh dan suka bermusyawarah 5 Rela menolong dan tabah 6 Rajin, terampil dan gembira 7 Hemat, cermat dan bersahaja 8 Disiplin, berani dan setia 9 Bertanggung jawab dan dapat dipercaya 10 Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan



Pengertiannya : a. Dasa Darma adalah ketentuan moral Pramuka atau watak Pramuka. Dasa Darma Pramuka itu berarti sepuluh tuntunan tingkah laku bagi Pramuka Indonesia yang berisi penjabaran Pancasila, agar para Pramuka dapat mengerti, menghayati, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.



I. Takwa kepada Tuhan Yang maha Esa : 1) Bersikap cinta dan kasih sayang, setia, patuh, adil, jujur dan suci. 2) Melaksanakan ibadah menurut agamanya. 3) Memperingati hari-hari besar agama. 4) Menghormati orang yang beragama lain. 5) Mengikuti ceramah-ceramah keagamaan. 6) Menghormati orang tua.



II. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia : 1) Mencintai segala macam tumbuh-tumbuhan dan hewan. Mengenal berbagai jenisnya, sifat-sifatnya dan manfaatnya. 2) Tidak mementingkan diri sendiri. 3) Menghargai orang lain. 4) Mengaku saudara kepada Pramuka lain (sedunia).



III. Patriot yang sopan dan ksatria : 1) Menjadi putra tanah air yang siap berbakti dan Siaga membela ibu pertiwi. 2) Menghormati dan memahami lambang negara, bendera Sang Merah Putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya. 3) Memahami nilai-nilai luhur bangsa Indonesia (kekeluargaan, gotong royong, ramah tamah, dan religius).



4) Mengenal adat istiadat suku-suku bangsa di Indonesia. 5) Selalu membela yang lemah dan yang benar. 6) Membiasakan diri mengakui kesalahan dan membenarkan yang benar. 7) Hormat kepada orang tua, guru dan pemimpin.



IV. Patuh dan suka bermusyawarah : 1) Menepati janji. 2) Mematuhi peraturan. 3) Menghargai pendapat orang lain. 4) Merumuskan kesepakatan dengan memperhatikan kepentingan orang banyak. 5) Membiasakan bermusyawarah sebelum melakukan kegiatan.



V. Rela menolong dan tabah : 1) Cepat menolong kecelakaan tanpa diminta. 2) Memberi tempat di tempat umum kepada wanita dan orang tua. 3) Membiasakan diri mengatasi masalah-masalah. 4) Pantang mundur menghadapi kesulitan.



VI. Rajin, terampil dan gembira : 1) Membiasakan membaca buku-buku yang bermanfaat. 2) Membiasakan untuk menyusun dan menepati jadwal yang dibuat.



3) Bekerja menurut manfaat. 4) Tidak terlalu cepat menegur, mengkritik, dan menyalahkan. 5) Bergembira dalam setiap usaha. 6) Tidak menunda-nunda pekerjaan sampai besok. 7) Memilih jenis keahlian yang sesuai dengan bakat. Tidak cepat puas dalam menyelesaikan pekerjaan. 9) Tidak menolak segala tugas yang diberikan padanya.



VII. Hemat, cermat dan bersahaja : 1) Menggunakan waktu dengan tepat. 2) Tidak ceroboh. 3) Berpakaian sederhana tidak berlebih lebihan. 4) Menghemat listrik, air, uang sehingga tidak terbuang percuma. 5) Membiasakan untuk menabung.



VIII. Disiplin, berani, dan setia : 1) Berusaha untuk mengendalikan diri. 2) Mentaati peraturan. 3) Menjalani ajaran dan ibadah agama. 4) Belajar untuk menilai kenyataan, bukti, dan kebenaran informasi.



5) Patuh dengan pertimbangan dan kenyakinan.



IX. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya : 1) Segala yang diperintahkan, dilakukan dengan tanggung jawab penuh. 2) Berani bertanggung jawab atas sesuatu tindakan yang diambil dalam hal tugas yang tidak dapat atau sulit dikerjakan. 3) Tidak akan mengelakkan tanggung jawab dengan alasan yang dicari-cari. 4) Jujur terhadap diri sendiri dan orang lain terutama yang menyangkut uang, materi, dan lain-lain. 5) Apa yang dikatakan bukan suatu karangan yang dibuat-buat. 6) Dalam menerima tugas, pasti dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. 7) Dalam kehidupannya sehari-hari, ia tidak akan berbuat sesuatu yang tidak baik, meskipun tidak ada orang yang tahu atau yang mengawasinya. Selalu menepati waktu yang telah ditentukan.



X. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan : 1) Selalu melihat dan memikirkan sesuatu pada segi baiknya atau hikmahnya dan tidak terlintas sama sekali pemikiran ke arah tidak baik. 2) Setiap apa yang telah dikatakan itu benar, jujur serta dapat dipercaya dengan tidak menyinggung perasaan orang lain. 3) Sebagai akibat dari pikiran dan perkataan yang suci, seorang Pramuka harus sanggup dan mampu berbuat yang baik dan benar untuk kepentingan negara, bangsa, agama dan keluarga. 4) Dengan selalu melakukan pikiran , perkataan, dan perbuatan yang suci akan menimbulkan pengertian dan kesadaran menurut siratan jiwa Pramuka.