Manual Book Digital Theodolite [PDF]

Citation preview

MANUAL BOOK DIGITAL THEODOLITE



PT Exsol Innovindo Perkantoran Gandaria 8, Gandaria City Lt 7 Suite B-C, Jln Sultan Iskandar Muda Jakarta 12240 Telp. 021 29036643 Facs. 021 29036640 Email : [email protected] 2015



1



Display



Display V HR HL Ht 8AVG



Contents Vertical angle Horizontal angle right Horizontal angle left Pengukuran sudut pengulangan Jmlah nomer pengulangan/rerata sudut



Display TILT F % G



Contents Tilt correction mode (DT-205/205L only) Tombol fungsi pemilihan mode Percent grade Unit display dalam GON



Tombol Pengoperasian



Tombol R/L



V/%



HOLD 0 SET FUNC



2



Fungsi Power switch Pemilihan untuk pengukuran sudut horizontal kanan dan horizontal kiri Vertical angle display Pemilihan untuk sudut vertical/display dalam percent Untuk menahan horizontal angle Untuk pengaturan sudut horizontal 0° Pemilihan fungsi atas



Tombol REP



Fungsi Pengukuran sudut pengulangan Illumination/penerangan display ON/OFF Menggerakan digit ke kiri



Menggerakan digit ke kanan Menggerakkan naik paga angka



1. PERSIAPAN UNTUK PENGUKURAN 2.1 Menyiapkan Instrumen untuk Pengukuran Menyiapkan Tripod Pertama, memperpanjang kaki ekstensi ke panjang yang sesuai dan kencangkan sekrup pada Mid sections mereka. Memasangkan Instrumen pada Tripod Kepala Tempatkan instrumen hati-hati di kepala tripod dan geser instrumen dengan melonggarkan sekrup tripod. Jika bob plumb diposisikan tepat di atas pusat dari titik, sedikit mengencangkan sekrup tripod. Ratakan instrument dengan menggunakan skrup ABC 1) Putar sekrup meratakan A dan B bergerak gelembung di tingkat melingkar. Gelembung sekarang terletak pada garis tegak lurus garis berjalan melalui pusat dari dua sekrup meratakan disesuaikan. 2) Putar sekrup meratakan C untuk membawa gelembung ke pusat lingkaran tingkat.



Centering dengan menggunakan plate level 1) Putar instrumen horizontal dengan menggunakan Horizontal gerak / penjepit sekrup dan menempatkan sejajar tingkat piring dengan garis yang menghubungkan meratakan sekrup A dan B, dan kemudian membawa gelembung ke pusat tingkat pelat dengan memutar sekrup meratakan A dan B.



3



2) Putar instrumen 90 ° (100g) sekitar sumbu vertikal dan putar sisa sekrup meratakan atau C ke pusat gelembung sekali lagi.



3) Ulangi prosedur 1 dan 2 untuk setiap 90 ° (100g) rotasi instrumen dan memeriksa apakah gelembung dengan benar-benar di tengah. Centering dengan menggunakan Optical Plummet Telescope Sesuaikan lensa mata dari teleskop optik menurun penglihatan Anda. Geser instrumen dengan melonggarkan sekrup tripod, menempatkan titik di pusat mark, dan kemudian kencangkan sekrup tripod. Sliding instrumen hati-hati tidak untuk memutar yang memungkinkan Anda untuk mendapatkan dislokasi setidaknya gelembung Sempurnakan leveling instrument Meratakan instrumen tepatnya di cara yang mirip dengan 4. Putar instrument dan memeriksa untuk melihat bahwa gelembung adalah di tengah tingkat piring terlepas arah teleskop, kemudian kencangkan sekrup tripod keras. 2. MENGHIDUPKAN LAYAR (SWITCH KEY ON) 1 Konfirmasi instrumen yang sudah leveling 2 Tekan saklar ON. Setiap segmen menyala selama sekitar 1 detik.



4



3 Tekan tombol kunci [V /%]. Sudut vertikal ditampilkan.



3. PENGUKURAN SUDUT HORIZONTAL RIGHT AND LEFT



1. Arahkan target di A.



2. Tekan tombol [R / L] kunci. Modus sudut horizontal kanan (HR) beralih ke sudut Horizontal kiri (HL).



5



Nilai sudut ditampilkan seperti pada layar di atas. Nilai sudut di atas didapatkan dari Horizontal left, sudut horizontal left. Jika ditekan tombol ke kanan (R) maka akan didapatkan sudut horizontal kanan. 4. CARA PENGUKURAN SUDUT VERTIKAL Jika indicator sudut vertical tidak muncul di layar, maka tekan tombol V/% pada tombol R/L. Sehingga pada layar akan muncul sudut vertical pada bagian atas dan sudut horizontal pada bagian bawah. 5. CARA MELAKUKAN NOL SET



Tekan tombol nol set. Maka secara otomatis titik terbidik akan bernilai nol. 6. CARA MELAKUKAN PENYIKUAN 1. Tekan tombol 0 set pada titik yang akan dilakukan penyikuan. Untuk penyikuan kea rah kanan tekan tombol R/L sampai muncul HR pada display. 2. Putar kearah kanan sehingga angka HR benilai 90°00’00”. Kemudian kunci penggerak halus horizontal. 3.Tandai titik sesuai dengan arah teropong. Penandaan ini dapat dilakukan dengan laser pada Digital Theodolit yang menggunakan laser. 7. CARA MELAKUKAN PENGUKURAN STADIA Pengukuran ini dapat digunakan untuk pengukuran stadia, pengukuran yang dilakukan adalah untuk pengukuran jarak dengan menggunakan rambu dengan bantuan benang silang pada teropong. Adapun kondisi yang dilakukan adalah mengharuskan posisi rambu dalam kondisi diam dan tegak.



6



Adapun jarak diperoleh dengan megurangkan benang atas dan benang bawah dalam kondisi posisi teropong dalam kondisi lurus. Adapun kondisi teropong lurus adalah bacaan vertical sama dengan 90°00’00”. Jika kondisi teropong tidak dalam kondisi lurus, maka dapat dihitung dengan besaran zenith (sudut vertical yang pertama kali dibaca) dan helling (sudut miring). jarak miring dengan sudut Zenith = 90°- h sehingga didapatkan jarak miring sebesar : Dm = (Ba-Bb) x 100.sinZ Jarak miring dengan sudut helling : Dm = (Ba-Bb) x 100.cosh



7