Materi PPU [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Materi PPU



UNDER CARRIAGE : Merupakan componen yang terletak di bagian bawah chasis yang berbentuk rantai sebagai tempat berpijaknya unit, juga sebagai rel dari final drive-nya. FUNGSI UTAMA UNDER CARRIAGE :  Bagian bawah dari crawler tractors yang berfungsi untuk bergerak maju, mundur, belok kiri dan kanan.  Bagian bawah yang menahan dan meneruskan berat dari tractors ke landasan.  Bagian bawah dari crawler tractors yang berfungsi sebagai pembawa dan pendukung unit. KOMPONEN - KOMPONEN UTAMA UNDERCARRIAGE



KLASIFIKASI KERANGKA BAWAH (UNDERCARRIAGE ) Rigid Type Type kerangka bawah ini front idler tidak dilengkapi rubber pad, final drive tidak memakai rubber bushing dan equalizing beam hanya duduk di atas frame utama ( main frame ). Contoh : D80 / D85 A Semi Rigid Type Type kerangka bawah ini pada komponen sprocket diperlengkapi dengan rubber bushing dan front idler dilengkapi rubber pad dan equalizing beam dilock dengan pin pada frame utama ( main frame ). Contoh : D85ESS-2A, D155-6 dan D375A Bogie Type Type kerangka bawah ini terdapat dua idler, track roller dapat bergerak flexible ( Bogey ) dan sprockets kedudukannya lebih tinggi dari rear idler. Contoh : D375A



MEKANISME KEAUSAN DASAR KOMPONEN UNDERCARRIAGE Penyebab Keausan (Wear Criteria ) :   



Contact ( Gesekan langsung antar komponen ) Load ( Tekanan atau pembebanan komponen) Relative motion ( Gerak relatif atau slip)



Factor Yang Berkontribusi Dalam Proses Wear Criteria Diatas Terdiri Dari :  Abrasiveness ( factor pengikisan ) Kekasaran di antara permukaan yang bergesakan (contact) Menghasilkan partikel – partikel Kotoran logam yang merupakan elemen penyebab abrasif



Hardness ( factor kekerasan ) Ketahanan material terhadap penetrasi Dinilai dalam unit Rockwells (HRC) Terkait langsung dengan ketahanan aus Berbanding terbalik dengan ketahanan benturan 



 Temperature ( factor suhu ) Mengubah sifat mekanik dari logam  Temperatur panas Logam menjadi lunak dan ulet  Temperatur dingin Logam menjadi keras dan rapuh



TRACK FRAME Track frame merupakan tulang punggung dari pada Undercarriage, sebagai tempat kedudukan komponenkomponen undercarriage. Track frame khusus di design mampu melawan beban kejut selama operasi berat atau ringan dari kondisi kerja unit. Pada setiap unit terdapat 2 buah track frame yang dipasang pada sisi kiri dan kanan dari crawler tractors. Track Frame Mounting Type :  Rigid Mounting  Pivot Mounting



Equalizer Bar



Pivot Shaft



Main Frame Track Frame



Rigid Mounting Pivot Mounting (Track Frame & Equalizer Bar) Suspension  Diagonal Brace type Track Frame  Pivot Shaft type Track Frame Equalizer Bar



Equalizer Bar



Diagonal Brance



Adjustment Track Frame



Pivot Mounting



Pivot Shaft



Frame crawler tractors harus diperhatikan kondisi kelurusannya, apabila crawler tractors sudah dipakai operasi maka kemungkinan posisi kelurusan dari frame berubah yang menyebabkan toe out dan toe in menjadi berubah pula.  toe in adalah : suatu keadaan perubahan kelurusan track frame kiri dan kanan ketika permukaan idler menuju ke dalam mendekati “ Center line of tractors “.  toe out adalah : suatu keadaan perubahan kelurusan track frame kiri dan kanan ketika permukaan idler menuju ke luar menjauhi “ Center line of tractors “. Note : Perubahan kelurusan pada kondisi idler dilihat dari sprocket. Track frame mengalami perubahan toe in atau toe out disebabkan karena :   



Posisi ( pitch ) track roller yang dalam pemasangannya tidak memperhatikan ketentuan - ketentuan skala gambar. Terjadinya benturan antara batu dengan permukaan bawah diagonal brace yang dapat merusak fisik diagonal brace. Unit yang sudah beroperasi dalam waktu lama sehingga dengan variasi beban dapat menyebabkan perubahan kelurusan track frame.



Pengukuran Toe in dan Toe out



TRACK ROLLER



Track roller berfungsi : Untuk menahan berat machine dan membaginya secara merata ke track shoe. Karena bulldozer bekerja pada permukaan tanah yang tidak rata,maka single dan double flange roller bekerja untuk membebaskan beban dari samping saat machine sedang bekerja. Flange pada track roller juga berfungsi sebagai Guide pergerakan track link assy agar tidak bergerak zig – zag. Track roller dibagi menjadi 2 macam tipe yaitu :  Single flange roller.  Double flange roller.



Single flange roller Pada posisi ke satu dan terakhir, pada umumnya dipasang track roller single flanged type, tujuannya agar keausan dapat dikurangi. Baik keausan pada track link maupun track roller itu sendiri.



Double flange roller Double flange roller memberikan lebih banyak guidance karena memiliki empat flange , bukan dua Kebanyakan crawler menggunakan kombinasi roller flange tunggal dan flange ganda



Note : Jumlah track roller yang terpasang pada sebuah undercarriage tergatung dari panjangnya track, semakin panjang track semakin banyak pula susunan track roller yang terpasang. Struktur Track Roller



Note : Oli yang terdapat dalam track roller bertujuan untuk mengurangi keausan yang terjadi akibat



Gesekan antara bushing dengan shaft. TRACK ROLLER SUPPORT Track roller support merupakan komponen yang berfungsi sebagai pemegang atau tempat dudukan dari track roller. Track Roller Support Terdiri Dari Dua Tipe :  Track roller support tipe rigid : berarti track rollernya langsung dipasang pada track framenya.  Track roller support tipe bogie: track rollernya dapat berisolasi menyesuaikan permukaan tanah, sehingga daya cengkeram tetap baik walaupun bekerja dipermukaan tanbah yang tidak rata.. Type Bogie dibagi dua :  Tipe X – Bogie  Tipe K - Bogie



Tipe X - Bogie



X-Bogie



Tipe K - Bogie



K-Bogie