Metode Morbiditas [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Metode Morbiditas Metode morbiditas adalah perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola penyakit. Metode morbiditas memperkirakan keperluan obat–obat tertentu berdasarkan dari jumlah obat, dan kejadian penyakit umum, dan mempertimbangkan pola standar pengobatan untuk penyakit tertentu. Metode ini umumnya dilakukan pada program yang dinaikkan skalanya (scaling up). Metode ini merupakan metode yang paling rumit dan memakan waktu yang lama. Hal ini disebabkan karena sulitnya pengumpulan data morbiditas yang valid terhadap rangkaian penyakit tertentu. Tetapi metode ini tetap merupakan metode terbaik untuk perencanaan pengadaan atau untuk perkiraan anggaran untuk sistem suplai fasyankes khusus, atau untuk program baru yang belum ada riwayat penggunaan obat sebelumnya. Faktor yang perlu diperhatikan adalah perkembangan pola penyakit dan lead time (Kemenkes, 2019). Menurut Kemenkes (2019) Langkah-langkah dalam perhitungan kebutuhan dengan metode morbiditas: a. Mengumpulkan data yang diperlukan Data yang perlu dipersiapkan untuk perhitungan metode morbiditas adalah: 1) Perkiraan jumlah populasi Komposisi demografi dari populasi yang akan diklasifikasikan berdasarkan jenis kelamin untuk umur antara:  0 s.d. 4 tahun  4 s.d. 14 tahun  15 s.d. 44 tahun  >45 tahun  Atau ditetapkan berdasarkan kelompok dewasa (>12 tahun) dan anak (1 – 12 tahun) 2) Pola morbiditas penyakit  Jenis penyakit pertahun untuk seluruh populasi pada kelompok umur yang ada.  Frekuensi kejadian masing-masing penyakit pertahun untuk seluruh populasi pada kelompok umur yang ada. 3) Standar pengobatan Obat yang masuk dalam rencana kebutuhan harus disesuaikan dengan standar pengobatan di rumah sakit. b. Menghitung kebutuhan jumlah obat, dengan cara jumlah kasus dikali jumlah obat sesuai pedoman pengobatan dasar. Jumlah kebutuhan obat yang akan datang dihitung dengan mempertimbangkan faktor antara lain pola penyakit, lead time dan buffer stock.



Contoh perhitungan dengan metode morbiditas: Penggunaan oralit pada penyakit diare akut Anak-anak Satu siklus pengobatan diare diperlukan 15 bungkus oralit @ 200 ml. Jumlah kasus 180. Jumlah oralit yang diperlukan = 180 kasus x 15 bungkus = 1.620 bungkus @ 200ml Dewasa



Satu siklus pengobatan diare diperlukan 6 bungkus oralit @ 1 liter. Jumlah kasus 108 kasus. Jumlah oralit yang diperlukan = 108 kasus x 6 bungkus = 648 bungkus.



Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2019. Pedoman Penyusunan Rencana Kebutuhan Obat di Rumah Sakit. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2019.Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.