14 0 174 KB
Studi Kasus Minit-Lube
Di susun Oleh M Taufikkur Rahman A (19311430)
A. Gambaran Perusahaan Gambaran Permasalahan (Ringkasan Materi)Terdapat pasar yang besar untuk tune-up mobil, penggantian oli dan jasa lubrikasiuntuk 250 juta kendaraan di AS. Kebutuhan dalam pasar ini dipenuhi oleh perusahaanwalmart, firestone, dan beberapa diler lainya, termasuk minit lube. Minit lube melakukan penggantian oli, lubrikasi, dan pembersihan interior. DiMinit lube, pelanggan disambut oleh petugas dari Minit lube University yang dapatmenerima
pesanan,
berupa
pemeriksaan
cairan
dan
pelumas
yang
diperlukan, jugasaringan udara atau oli. Tim standar terdapat tiga orang, satu orang memeriksa cairanyang ada di mesin, satu orang lagi ditugasi untuk interior vacuuming dan pemebrsihankaca, dan orang yang terakhir berada di kolong mobil, memindahkan penyaring oli, mengganti oli, memeriksa diferensial dan transmisi serta memberikan pelumas. Pelatihanyang tepat dan baik didesain agar dapat mengatasi mobil dalam waktu 10 menit. Ide inidigagas untuk bisa lebih murah serta memberikan pelayanan terbaik dari pada bengkelotomotif, diler otomotif, dan sebagainya. B. Pokok Permasalahan 1. Apa yang menjadi misi dari Minit lube ? 2. Bagaimana strategi operasi Minit lube bisa memberikan keunggulan kompetitif? 3. Apakah
Minit
lube
telah
meningkatkan
produktivitasnya
dibandingkan dengan competitor tradisionalnya ? Kenapa ? Bagaimana kita mengukur produktivitasnya C. Pembahasan 1. Usulan untuk Misi Mini-Lube yakni :Memberikan pelayanan dan perawatan dan pembersihan mobil yang berkualitas, cepat serta dengan harga yang ekonomis 2. Rancangan Produk/jasa : pilihan jasa yang diberikan dibatasi pada jasa lubrikasi dan pembersihan jendela. Ini memungkinkannya lebih fokus dan efisien dibanding pesaingnya yang menawarkan jasa yang umum Pengelolaan Kualitas : penentuan ekspektasi kualitas dari pelanggan dan membuat kebijakan serta prosedur untuk mengidentifikasi dan mencapai ekspektasi pelanggan tersebut Desain Proses dan Kapasitas : Pilhan jasa yang lebih terbatas dibanding pesaingnya memberikan keluasan dalam investasi modal dan karyawannya bisa lebih fokus mengerjakan tugas Strategi Lokasi :Penempatan fasilitas Minit-lube pada area dekat pemukiman mempermudah akses nasabah
Strategi Tata Ruang : Penempatan area kerja berbeda dan berdekatan serta penentuan urutan proses kerja antara penerimaan orderan, pengecakan level cairan, proses vacuum (pembersihan interior) akan mengurangi pergerakan pekerja. Karena itu proses penyelesaian kerja bisa menjadi lebih cepat. Manajemen rantai pasokan : Pada minit-lube, sebaiknya melakukan kerja sama dengan perusahaan lain dan melakukan pembelian skala besar pada perusahaan tersebut sehingga mendapatkan harga kusus yang akan menekan modal awal\ Strategi sumberdaya manusia dan desain pekerjaan : Minit-lube dapat memfokuskan pada perekrutan pekerja dalam jumlah yang sedikt, melatihnya untuk tugas yang akan dijalankan sserta melakukan supervise melekat selama proses pelatihan. Terlebih lagi minit lube telah memiliki universitas tersendiri Manajemen persediaan : Investasi untuk persediaan pada minit-lube harusnya relative rendah dengan tingkat perputaran yang tinggi Penentuan Jadwal :Dengan strategi penentuan jadwal, fluktuasi jumlah permintaan perbaikan oleh nasabah dapat dikelola dengan baik. Dalam cara ini tetap terjaga hubungan baik dengan nasabah. Pemeliharaan : tindakan untuk menjaga agar proses berjalan stabil dan dapat diandalkan 3. Proses operasi pada Minit-lube memungkinkannya menjadi lebih produktif disbanding dengan para pesiangnya. Ini karena : Misi perusahaan memungkinkan untuk lebih focus dan memberikan layanan berkualitas yang lebih murah dibanding pesaingnya. Spesialisasi pekerja dan fasilitas kerja menjadikannya lebih efisien Produktifitas untuk industry ini dapat diukur dengan menggunakan perbandingan jumlah pekerjaan yang selesai selama waktu tertentu. di soal telah dijelaskan bahwa 3 orang pekerja dengan pembagian kerja yang cukup jelas mampu menyelesaikan pekerjaan untuk 1 mobil hanya dengan 10 menit