Modul Ajar Prakarya Budidaya [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

INFORMASI UMUM SMP N 1 TEPUS



Siswa Reguler



BUDIDAYA



MODUL AJAR PRAKARYA Budidaya Tanaman Sayuran Ida Widianingsih, S.Pd



Buku, Gambar, Alat Tulis, Power Point



Discovery Learning



Profil Pelajar Pancasila



Berkebhinekaan Global, Mandiri, Kreatif



2022



KOMPONEN INTI Tujuan Pembelajaran Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta dididk diharapkan dapat : 1. Menjelaskan, mengelompokan, dan mencari informasi tanaman sayuran yang ada di lingkungan sekitar 2. Memahami dan mengenal sarana budidaya tanaman sayuran 3. Mengamati tahapan budidaya tanaman sayuran



Pemahaman Bermakna 1. Jenis-jenis tanaman sayuran yang ada di Indonesia 2. Sayuran yang dapat di olah dan yang tidak dapat di olah 3. Tahapan budidaya tanaman sayuran mulai dari pembibitan sampai panen



Pertanyaan Pemantik 1. Sebutkan jenis sayuran yang dapat di buat lalapan? 2. Bagaimana cara memilih bibit tanaman sayuran yang baik?



Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran. 2. Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin 3. Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai,serta metode yang akan ditempuh. 4. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya. 5. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan



Kegiatan Inti Stimulation Literasi



Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian mereka pada topik "Jenis tanaman sayuran"



Problem Statment Critical Thinking



Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan



Data Collection Collaboration Siswa mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyaan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan (mengamati obyek, membaca sumber selain buku, mendiskusikan, saling tukar informasi dengan siswa lain)



Data Procession Siswa dibagi dalam 4 kelompok untuk berdiskusi dan mengolah data dari hasil pengamatan



Verification Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompok dan ditanggapi oleh kelompok lain.



Generalization Guru membahas hasil kerja kelompok yang telah selesai dipresentasikan



Penutup 1. Guru menerima hasil kerja kelompok dan memeriksa tugas kelompok yang sudah selesai dan memberikan paraf dan nomor peringkat untuk nilai kerja kelompok. 2. Memberikan penghargaan dengan memberikan poin angka 100 kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerja sama yang baik. 3. Guru merefleksi kegiatan pembelajaran dengan bertanya : Menurut kalian bagaimanakah pembelajaran hari ini? Apakah menyenangkan? 4. Guru membuat simpulan/rangkuman pembelajaran bersama siswa dan menginformasikan materi pembelajaran selanjutnya di pertemuan yang berikutnya. 5. Guru memberikan tugas penerapan kerajinan bahan limbah lunak yang ada di sekitar tempat tinggal siswa.



Asesmen Asesmen Diagnostik Kognitif 1. Jelaskan tahapan dalam budidaya tanaman sayuran? 2. Sebutkan macam-macam tanaman sayuran?



Non Kognitif



1. Sebelum memulai pembelajaran kali ini, Bagaimana perasaan kalian. Pilih emot berikut ya...



Asesmen Formatif



Asesmen Sumatif



1. Tanaman berikut banyak mengandung vitamin A ... A. Bayam B. Kangkung C. Wortel D. Bawang Putih 2. Rebung, Asparagus dan kailan adalah contoh sayuran yang diambil manfaatnya pada bagian ... A. Daun B. Akar C. Batang D. Umbi 3. Dibawah ini jenis sayuran yang dibudidayakan pada daerah dataran tinggi adalah .... A. Kacang panjang B. Kentang C. Bawang merah, bawang putih D. Brokoli, bawang putih



4. Penyiangan pada tanaman sayuran dimaksudkan untuk .... A. Memperbaik aerasi tanah B. Menggemburkan tanah C. Meningkatkan penguapan tanah D. Mengendalikan hama tanah 5. Bibit tanaman yang memenuhi kriteria bibit yang baik yaitu .... A. Umur muda, bibit sehat, akar tunggang B. Umur cukup, perakaran baik, batang kekar C. Umur tua, akar panjang, batang kekat D. Umur cukup, akar tunggang, sedikit agak bengkok



Pengayaan dan remedial Pengayaan Tahapan Budi Daya Tanaman Sayuran dengan Sistem Hidropodik 1. Perencanaan 1. menentukan jenis tanaman sayuran yang akan dibudidayakan, 2. menentukan sistem hidroponik, 3. membuat jadwal kegiatan budidaya, 4. menyusun kebutuhan sarana dan alat, dan 5. menentukan tugas tiap individu. 2. Persiapan Sarana Produksi Bahan 1. Benih pakcoy 2. Media tanam 3. Nutrisi tanaman Alat 1. Wadah tanaman 2. Sumbu 3. Wadah nutrisi 4. Rak penyimpanan 3. Proses budi daya tanaman sayuran secara hidroponik sederhana (Wick System) 1. Lubangi wadah tanam dan beri sumbu. 2. Masukkan sabut kelapa atau zeolit di atas sumbu kemudian tanam benih secara langsung. 3. Simpan di atas cairan nutrisi. Wadah cairan nutrisi diberi lubang untuk sirkulasi udara. Isi cairan nutrisi seminggu sekali. Makin besar tanaman, frekuensi penambahan cairan makin sering. Nutrisi yang digunakan ialah NPK dengan dosis 3 gram per liter atau nutrisi hidroponik yang sudah jadi. 4. Susun di rak, letakkan di tempat yang terkena sinar matahari. 5. Bibit yang sudah tumbuh. 6. Setelah bibit tumbuh baik, masukkan kerikil secara bertahap untuk menopang batang. 7. Lakukan pengamatan pertumbuhan tanaman. 8. Pengendalian serangan OPT secara rutin. Jika terdapat hama atau penyakit, segera tangani. Lakukan pemeliharaan dengan cara menggunting daun atau tanaman yang tumbuh kurang baik. 9. Pakcoy siap panen umur 45 hari setelah tanam. 10. Pakcoy hasil panen, satu tanaman dapat mencapai 100 g.



Remidial 1. Tanaman berikut banyak mengandung vitamin A ... A. Bayam B. Kangkung C. Wortel D. Bawang Putih 2. Rebung, Asparagus dan kailan adalah contoh sayuran yang diambil manfaatnya pada bagian ... A. Daun B. Akar C. Batang D. Umbi 3. Dibawah ini jenis sayuran yang dibudidayakan pada daerah dataran tinggi adalah .... A. Kacang panjang B. Kentang C. Bawang merah, bawang putih D. Brokoli, bawang putih 4. Penyiangan pada tanaman sayuran dimaksudkan untuk .... A. Memperbaik aerasi tanah B. Menggemburkan tanah C. Meningkatkan penguapan tanah D. Mengendalikan hama tanah 5. Bibit tanaman yang memenuhi kriteria bibit yang baik yaitu .... A. Umur muda, bibit sehat, akar tunggang B. Umur cukup, perakaran baik, batang kekar C. Umur tua, akar panjang, batang kekat D. Umur cukup, akar tunggang, sedikit agak bengkok



LAMPIRAN Lembar Kerja Peserta Didik



Bahan Bacaan Guru dan Siswa Budidaya Tanaman Sayuran – Apakah Anda suka menanam atau mengonsumsi sayuran? Tepat sekali, sayuran adalah bahan pagang yang sangat dibutuhkan oleh manusia untuk asupan konsumsi. Oleh sebab itu persediaan sayuran perlu diperhatikan agar tidak mengalami kekurangan asupan sayur yang kaya akan gizi dan vitamin. Kebutuhan pangan tersebutlah yang membuat budidaya sayuran memiliki peluang bisnis yang besar. Berikut ini pembahasan tentang budidaya sayuran, mulai dari pengertian, jenis, sarana, bahan, manfaat, hingga peluang bisnis yang bisa Grameds pelajari. Apa itu Budi Daya Sayuran? Budidaya sayuran adalah suatu istilah yang berhubungan dengan suatu proses memperbanyak sumber daya hayati, dalam hal ini adalah sayur-sayuran dalam bidang perkebunan. Budidaya sayuran sering dijadikan ladang bisnis untuk meraup keuntungan yang melimpah karena peluangnya yang besar. Di Indonesia sendiri sudah banyak budidaya sayuran yang dilakukan masyarakat dengan berbagai macam jenis budidaya dan sistem pemasaran. Salah satunya yang sedang populer saat ini adalah Anda bisa membeli sayur secara online di aplikasi atau toko sayur online. Selain dijual sendiri, hasil budidaya sayuran juga bisa disalurkan lagi ke penjual lain untuk diolah dan dijadikan produk tertentu dalam jumlah yang banyak. Selain itu kegiatan budidaya juga dinilai efektif untuk menjaga kelangsungan hidup sayursayuran untuk memenuhi gizi dan nutrisi masyarakat banyak dengan menghasilkan sayuran dalam jumlah besar. Dari hal ini maka budidaya sayuran harus dilakukan dengan cara yang benar dan tepat agar tidak menimbulkan kerugian tertentu, misalnya masalah lingkungan dan sebagainya. Budidaya sayuran ini dilakukan dengan tujuan utama untuk mendapatkan produk produk bahan pangan dengan cara menggunakan sumber daya tanaman yang sebelumnya sudah ditanam. Hasil produk dari budidaya sayuran biasanya mengutamakan jenis-jenis tanaman yang bisa dikonsumsi. Misalnya sayur bayam, sayur kangkung, selada, kol, seledri, tomat, cabai, terong, dan jenis sayuran lainnya. Tujuan lain yang bisa dijadikan patokan dalam budidaya sayuran adalah menciptakan lapangan kerja yang lebih besar, memperoleh penghasilan yang besar, mengembangkan potensi sayuran agar konsumen lebih mengenal tanaman pangan dari berbagai daerah dan jenis. Sehingga mampu melakukan bisnis dengan baik dan melakukan pengembangan pertumbuhan sayuran.



Selain itu, tujuan budidaya sayuran juga dapat mempromosikan eksistensi dan juga peluang bisnis yang besar. Budidaya sayuran juga dapat meningkatkan perlindungan sayuran, menjaga dan kedaulatan dan keamanan pangan serta menyediakan kebutuhan bahan baku. Jadi budidaya sayuran ini merupakan proses yang dilakukan secara terencana untuk mencapai berbagai tujuan pengembangan bahan sayuran untuk masyarakat banyak. Seperti salah satunya yang dibahas pada buku Budidaya Sayuran Organik Di ekarfangan. Jenis Tanaman Sayuran untuk Peluang Usaha BudiDaya Sayuran Berikut ini beberapa jenis tanaman sayuran yang bisa Grameds jadikan budidaya di rumah atau budidaya sayur yang besar: 1. Sayuran Bayam Sayuran bayam menjadi jenis tanaman yang cocok dibudidayakan karena proses penanamannya dan pemeliharaannya tidak terlalu sulit dan banyak diminati konsumen. 2. Sayuran Arugula Sayur arugula biasanya digunakan sebagai bahan salad yang sehat dan segar. Grameds bisa mencoba budidaya sayur jenis ini karena banyak dibutuhkan orang. 3. Sayuran Terong Banyak orang yang suka mengkonsumsi sayuran yang satu ini. Grameds bisa mencoba budidaya terung atau terong karena proses budidaya yang mudah bahkan bisa dilakukan di pekarangan rumah. Terong yang merupakan tanaman perdu berbentuk semak yang memiliki umur pendek yang menjadi salah satu sayuran populer di Indonesia sehingga mudah ditemukan di pasaran. Pelajari cara membudidayakannya pada buku Mudah Menanam Terung. 4. Sayuran Sawi Sayuran sawi adalah sayuran sehat yang banyak diburu konsumen. Itulah sebabnya budidaya sayuran sawi bisa jadi peluang bisnis yang tinggi. 5. Sayuran Cabai Rawit Kita semua pasti sepakat jika orang Indonesia tidak bisa jauh-jauh dari cabai. Jenis sayuran yang satu ini selalu dibutuhkan banyak orang untuk berbagai macam hidangan, jadi budidaya cabai bisa jadi pilihan yang baik untuk mencari peluang usaha. 6. Sayuran Daun Bawang Budidaya Daun bawang tidak begitu sulit dan ribet, bahkan proses pamannya pun tidak lama. Permintaan pasar pada jenis sayur ini juga tinggi jadi Grameds bisa mencoba budidaya sayuran yang satu ini.



Glosarium 1. Sayuran merupakan tanaman/bagian tanaman yang bersifat succulen dan dapat dimakan, bukan berupa biji yang masak dan bukan merupakan bahan makanan pokok tetapi biasanya dimakan bersama makanan pokok. 2. Budidaya adalah pengembangan dan pembiakan yang dapat dibagi menjadi pertanian dan peternakan



Daftar Pustaka 1. Paresti, Suci. 2017. Prakarya Buku Siswa. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud 2. https://www.gramedia.com/best-seller/budidaya-tanaman-sayuran/ 3. Paresti, Suci. 2017. Prakarya Buku Guru. Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud



Mengetahui, Kepala Sekolah



Tepus, 18 Juli 2022 Guru Mata Pelajaran



Heriyanto, M.Pd NIP. 19711003 199702 1 003



Ida Widianingsih, S.Pd NIP. -