Modul Ajar Sistem Koordinasi Tarl [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MODUL AJAR SISTEM KOORDINASI



Satuan pendidikan



: SMAN 2 Jember



Mata pelajaran



: Biologi



Kelas/Semester



: XI MIPA 1/2



Materi Pokok



: Sistem Koordinasi



Alokasi Waktu



: 10 x 45 menit (5 x Pertemuan)



Guru Model



: Rinaldi Fahrun Nizam, S.Pd.



Capaian Pembelajaran Pada akhir fase F, peserta didik memiliki kemampuan menganalisis keterkaitan sistem organ pada sistem koordinasi dengan fungsinya serta kelainan atau gangguan yang muncul pada sistem organ tersebut. Tujuan Pembelajaran 1. Menganalisa sistem-sistem organ yang tergabung dalam sistem koordinasi dengan menggunakan gambar atau torso manusia. 2. Menunjukkan bagian-bagian neuron dengan menggunakan gambar neuron. 3. Memberikan contoh-contoh gerak refleks yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. 4. Menjelaskan mekanisme penghantaran impuls dengan menggunakan gambar. 5. Menganalisa struktur sistem saraf pusat melalui pengamatan gambar. 6. Mengumpulkan informasi atau data-data berkaitan dengan susunan saraf tepi dari media. 7. Menganalisa berbagai jenis hormon yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar endokrin. 8. Menganalisa perbedaan sistem saraf dengan sistem hormon. 9. Menunjukkan struktur masing-masing panca indera (mata, telinga, kulit, lidah, hidung) dengan menggunakan gambar. 10. Menjelaskan mekanisme melihat dengan menggunakan bagan. 11. Mengurutkan tahapan mekanisme melihat oleh mata. 12. Mengumpulkan data informasi berbagai jenis NAPZA beserta bahayanya yang merusak



masa depan melalui browsing internet. 13. Menentukan kiat-kiat untuk menghindari penyalahgunaan NAPZA. 14. Melakukan percobaan untuk menentukan area kepekaan rasa pada lidah. 15. Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi saraf dan hormon pada sistem koordinasi yang disebabkan oleh senyawa psikotropika melalui media presentasi. 16. Membuat poster, stiker, leaflet untuk kampanye anti narkoba di lingkungan sekolah atau masyarakat. Aspek Psikomotorik 1. Siswa dapat menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi saraf dan hormon pada sistem koordinasi yang disebabkan oleh senyawa psikotropika melalui media presentasi. 2. Siswa dapat melakukan percobaan untuk menentukan area kepekaan lidah terhadap rasa. 3. Siswa dapat membuat poster, stiker, leaflet untuk kampanye anti narkoba di lingkungan sekolah atau masyarakat. Kriteria Pencapaian 1. Siswa dapat menganalisa sistem-sistem organ yang tergabung dalam sistem koordinasi dengan menggunakan gambar atau torso manusia. 2. Siswa dapat menunjukkan bagian-bagian neuron dengan menggunakan gambar neuron. 3. Siswa dapat memberikan contoh-contoh gerak refleks yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. 4. Siswa dapat menjelaskan mekanisme penghantaran impuls dengan menggunakan gambar. 5. Siswa dapat menganalisa struktur sistem saraf pusat melalui pengamatan gambar. 6. Siswa dapat mengumpulkan informasi atau data-data berkaitan dengan susunan saraf tepi dari media. 7. Siswa dapat menganalisa berbagai jenis hormon yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar endokrin. 8. Siswa dapat menganalisa perbedaan sistem saraf dengan sistem hormon. 9. Siswa dapat menunjukkan struktur masing-masing panca indera (mata, telinga, kulit, lidah, hidung) dengan menggunakan gambar.



10. Siswa dapat menjelaskan mekanisme melihat dengan menggunakan bagan. 11. Siswa dapat mengurutkan tahapan mekanisme melihat oleh mata. 12. Siswa dapat menganalisis kelainan dan gangguan sistem koordinasi. 13. Siswa dapat mengumpulkan data informasi berbagai jenis NAPZA beserta bahayanya yang merusak masa depan melalui browsing internet. 14. Siswa dapat menentukan kiat-kiat untuk menghindari penyalahgunaan NAPZA. Materi Pembelajaran Profil Pelajar Pancasila 1. Beriman dan bertakwa terhadap Tuhan YME: Mensyukuri nikmat Tuhan yang menciptakan keanekaragaman ekosistem dan isinya 2. Mandiri: Percaya diri dan mencoba mengemukakan pendapat dan mengerjakan tugas 3. Gotong royong: Bekerja sama dalam kelompok untuk memecahkan masalah 4. Berpikir kritis: Berusaha memecahkan masalah dengan mengelola sumber pengetahuan yang dimiliki Target Peserta Didik Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar (bisa lebih dari 1 kategori): 1. Peserta didik reguler/tipikal (tanpa ketunaan dan kesulitan belajar atau berpencapaian tinggi) tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar 2. Peserta dengan kesulitan belajar (kesulitan pada akademik



khusus seperti



membaca) memiliki gaya belajar yang terbatas hanya satu gaya misalnya dengan audio. Memiliki kesulitan dengan bahasa dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dsb. 3. Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin. 4. Jumlah maksimum peserta didik dalam pembelajaran adalah 36 peserta didik (berdasarkan Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016)



Ketersediaan Materi



Model Pembelajaran



1.



Pengayaan



untuk



siswa



(✓) Tatap muka



berpencapaian tinggi: YA / TIDAK



( ) PJJ Daring



2. Alternatif penjelasan, metode, atau



( ) PJJ Luring



aktivitas,



( ) Panduan antara tatap muka dan PJJ



untuk



siswa yang sulit



memahami konsep: YA / TIDAK



(blended learning)



Asesmen



Jenis Asesmen



1. Individu



1. Kemampuan menjawab pertanyaan



2. Kelompok



dan mengemukakan argumen 2.Kemampuan



berdiskusi



dan



menyelesaikan permasalahan 3. Tes Tulis Kegiatan Pembelajaran Utama



Metode



Pengaturan siswa



(✓) Diskusi



(✓) Individu



(✓) Presentasi



( ) Berpasangan



(✓) Demostrasi



(✓) Berkelompok (5-6 orang)



( ) Project ( ) Eksperimen



PERTEMUAN 1 Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menganalisa sistem-sistem organ yang tergabung dalam sistem koordinasi dengan menggunakan gambar atau torso manusia. 2. Siswa dapat menunjukkan bagian-bagian neuron dengan menggunakan gambar neuron. 3. Siswa dapat memberikan contoh-contoh gerak refleks yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. 4. Siswa dapat menjelaskan mekanisme penghantaran impuls dengan menggunakan gambar. 5. Siswa dapat menganalisa struktur sistem saraf pusat melalui pengamatan gambar. 6. Siswa dapat mengumpulkan informasi atau data-data berkaitan dengan susunan saraf tepi dari media. Materi



Fungsi sistem pertahanan tubuh, mekanisme pertahanan tubuh Metode dan Pendekatan Pembelajaran Ceramah, Diskusi, Teaching at the Right Level (TaRL), presentasi dan Tanya jawab Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Sarana dan Prasarana Laptop/Smartphone, LCD Proyektor, Speaker, dan Lembar Kerja/Diskusi Peserta Didik Media PPT, Video, dan Gambar ilustrasi



Langkah-Langkah Pembelajaran Pembukaan (15 menit) 1) Guru dan peserta didik mengawali kegiatan dengan salam dan dilanjutkan berdoa bersama 2) Guru mengecek kehadiran peserta didik dan menanyakan kondisi peserta didik 3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh peserta didik 4) Guru bersama peserta didik membuat kesepakatan untuk aktivitas pembelajaran yang akan berlangsung 5) Guru memberikan pertanyaan pemantik Jika kita sedang berjalan tiba-tiba ada orang yang memanggil, kira-kira bagaimana respon kita? Langsung berhenti dan menoleh ke arah suara atau lanjut jalan tanpa menghiraukan? Atau saat menonton film yang ceritanya begitu menyentuh dan sedih, tanpa terasa tiba-tiba air mata jatuh di pipi. 6) Untuk menggali potensi peserta didik Asesmen dignostik: Guru memberikan pretest Kegiatan Inti (60 menit) Orientasi siswa pada masalah 7) Guru menampilkan PPT sistem saraf



8) Guru menjelaskan bagaimana sistem saraf dapat bekerja untuk mengendalikan gerak sadar dan refleks untuk melindungi organ tubuh. 9) Guru mengajak murid untuk memperagakan dan membedakan gerak sadar dengan gerak refleks. 10) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanya, misalnya: Bagaimana mekanisme penghantaran impuls (rangsang) dari reseptor (indera) hingga terjadi gerakan tubuh? Apa fungsi otak? Apa fungsi sumsum tulang belakang? 11) Siswa yang lainnya bisa mencoba memberikan jawaban sementara. Mengorganisasikan peserta didik 12) Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok 4 kelompok berdasarkan level kognitif yang diperolah dari pretest 13) Guru membagi LKPD pada masing-masing kelompok 14) Guru memberikan penjelasan tentang LKPD yang dibagikan Membimbing penyelidikan individu/kelompok 15) Setiap kelompok melakukan studi literatur atau browsing internet tentang neuron dan sel neuroglia, sinapsis, gerak sadar dan gerak refleks, mekanisme penghantaran impuls, sistem saraf pusat, sistem saraf tepi, sistem saraf simpatis dan sistem saraf parasimpatis, serta gangguan sistem saraf. Pembagian topik diskusi pada LKPD sudah berdasarkan tingkat kesulitan dan level peserta didik. 16) Guru membimbing jalannnya diskusi dengan porsi yang berbeda sesuai dengan level kognitifnya. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya 17) Peserta didik mencoba merumuskan analisis dalam suatu pembahasan untuk dipresentasikan dilengkapi dengan pertanyaan kuis. Menganalisis dan mengevaluasi 18) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok 19) Peserta didik memantik diskusi kelas dengan soal kuis masing-masing kelompok



20) Guru membimbing jalannya presentasi Penutup (15 menit) 21) Peserta didik didampingi guru membuat kesimpulan dari hasil pembelajaran tentang system saraf 22) Guru meberikan soal posttest pada peserta didik 23) Guru menanya refleksi pembelajaran kepada peserta didik 24) Guru menginfokan kepada peserta didik untuk menyiapkan materi presentasi dipertemuan selajutnya 25) Guru mengapresiasi hasil belajar yang telah dilakukan oleh peserta didik 26) Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam



LAMPIRAN PRETEST DAN POSTTEST SISTEM KOORDINASI (QUIZIZ) Berikut ini adalah contoh pretest pilihan ganda beserta jawaban untuk materi sistem koordinasi:



1. Sistem saraf dan sistem _______ merupakan sistem koordinasi pada tubuh manusia. a. endokrin b. pernapasan c. pencernaan d. kardiovaskular Jawaban: a. endokrin



2. Bagian sistem saraf yang mengendalikan fungsi tubuh yang tidak terkait dengan kesadaran adalah? a. Sistem saraf pusat b. Sistem saraf tepi c. Sistem saraf otonom d. Sistem saraf somatik Jawaban: c



3. Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid adalah _______. a. insulin b. kortisol c. TSH d. T3 dan T4 Jawaban: d. T3 dan T4



4.Pada sistem saraf, impuls saraf dihantarkan oleh sel-sel saraf yang disebut _______. a. nukleus b. dendrit c. akson



d. mitokondria Jawaban: c. akson



5.Sistem saraf terdiri dari dua bagian utama, yaitu sistem saraf pusat dan sistem saraf _______. a. tepi b. otak c. tulang belakang d. simpatik Jawaban: a. tepi



6.Seorang petinju terkena pukulan dan membuatnya terjatuh. Bagian otak petinju tersebut yang mengalami gangguan fungsi pada saat jatuh kemungkinan besar yaitu… a. b. c. d.



Saraf perifer Serebelum Mensensefalon Sereberum



Jawaban: b. serebelum 7. Perhatikan gambar struktur sel saraf di atas! Akson, dendrit, dan badan sel ditunjukan pada nomor… a. b. c. d.



1,2,3 6,5,2 6,1,2 3,4,8



Jawaban : c. 6,1,2 8. Lidah memiliki permukaan yang bersifat kasar karena memiliki tonjolan disebut a. Papilla b. Epiglottis c. Sel basal d. Epitelium Jawaban: a. Papila 9. Umumnya manusia bisa mendengar suara dengan frekuensi . . . Hertz a. 10-10000 b. 20-1000 c. 20-30000 d. 20-20000



Jawaban: d. 20-20.000 10. Influenza merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan seseorang kesulitan membedakan bau yang ada. Hal ini disebabkan oleh.... a. Menguncupnya papilla oleh lendir b. Tertutupnya kemoreseptor oleh lendir c. tertutupnya lubang pernapasan oleh lendir d. tidak adanya oksigen yang masuk Jawaban: b. Tertutupnya kemoreseptor oleh lendir



LEMBAR KERJA SISWA SISTEM SARAF Kelas



: XI ….



Kelompok



:



Nama kelompok



:



A. Tujuan 1. Siswa dapat menunjukkan bagian-bagian neuron dengan menggunakan gambar neuron. 2. Siswa dapat memberikan contoh-contoh gerak refleks yang biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. 3. Siswa dapat menjelaskan mekanisme penghantaran impuls dengan menggunakan gambar. 4. Siswa dapat menjelaskan struktur sistem saraf pusat melalui pengamatan gambar. 5. Siswa dapat mengumpulkan informasi atau data-data berkaitan dengan susunan saraf tepi dari media. B. Kegiatan 1. Siswa membentuk 4 kelompok berdasarkan instruksi dari guru 2. Masing-kelompok mencari literatur mengenai definisi, jenis, mekanisme, gambar, video ilustrasi dan penjelasan yang lain mengenai: Kelompok Topik 1 - Neuron - Sel neuroglia - Sinapsis 2. - Gerak sadar - Gerak refleks - Mekanisme penghantaran impuls 3 - sistem saraf pusat - sistem saraf tepi 4 - sistem saraf simpatis - sistem saraf para sismpatis - gangguan pada sistem saraf 3. Setiap kelompok membuat 2 soal kuis untuk audience. Bagi yang bisa menjawab mendapat poin/nilai tambahan 4. Presentasikan hasil kerja kelompok dalam bentuk PowerPoint dengan menarik sesuai dengan kreativitasmu! Usahakan durasi presentasi tidak lebih dari 15 menit



1. Penilaian Sikap Lembar Pengamatan Observasi dan Diskusi Bubuhkan tanda (√) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan! No



Aspek yang Dinilai



1



Ketelitian dalam observasi



2



Kerja sama



3



Jujur dalam memasukan data hasil observasi



Nilai 4



3



2



1



Ket



Tanggung jawab



4 5 No



Disiplin



Aspek



Skor 4



3 1



Ketelitian dalam observasi



Deskripsi Melakukan obsevasi dengan teliti dan tekun sesuai dengan prosedur dan teliti memasukkan data Melakukan obsevasi dengan kurang teliti dan kurang tekun tetapi sesuai dengan prosedur dan teliti memasukkan data Melakukan observasi dengan kurang



2



teliti,kurang tekun dan tidak sesuai dengan prosedur serta tidak teliti memasukkan data



1



2



Dapat bekerjasama dengan baik dalam kelompok dan aktif berdiskusi dalam kelas Dapat bekerjasama dengan baik dalam kelompok,tetapi hanya beberapa saat saja. Kurang dapat bekerjasama dengan baik dalam kelompok.



1



Tidak dapat bekerjasama dalam kelompok



4



Memasukan data hasil observasi sesuai dengan hasil yang telah diperoleh



3



Memasukan data hasil observasi kurang sesuai dengan hasil yang telah diperoleh



4 3 2



3



Kerjasama



Jujur memasukkan data hasil observasi



Tidak menunjukkan ketelitian dan ketekunan dalam observasi dan melakukan pengamatan



2



Memasukan data tidak sesuai dengan hasil yang diperoleh



1



Tidak pernah memasukan data



4 3 4



Tanggung jawab 2 1 4 3



5



Disipilin 2 1



Menyelesaikan semua tugas individu maupun kelompok sesuai dengan waktu yang telah ditentukan Menyelesaikan sebagian tugas individu maupun kelompok sesuai dengan waktu yang telah ditentukan Menyelesaikan sebagian tugas individu maupun kelompok tidak sesuai dengan waktu yang telah ditentukan Tidak menyelesaikan tugas individu maupun kelompok tidak sesuai dengan waktu yang ditentukan Menyusun laporan sesuai dengan prosedur dan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Menyusun laporan sesuai dengan prosedur, namun tidak sesuai dengan waktu yang ditentukan. Menyusun laporan kurang sesuai dengan prosedur, namun tidak sesuai dengan waktu yang ditentukan Menyusun laporan tidak sesuai dengan prosedur, namun tidak sesuai dengan waktu yang ditentukan



Perhitungan skor akhir menggunakan rumusSkor Akhir= (Skor yang diperoleh/ 20) x100 Penilaian Kualitatif



Penilaian Kuantitatif



Sangat baik



86 – 100



Baik



71 – 85



Cukup



56-70



Kurang



0 – 55



2. Rubrik Penilaian Presentasi Instrumen Penilaian No



Aspek yang Dinilai



Nilai 1



1



Sistematika presentasi



2



Penggunaan bahasa



3



Ketepatan intonasi dan kejelasan artikulasi



4



Kemampuan mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan No



1



2



3



4



Aspek yang dinilai Sistematika presentasi



Penggunaan bahasa



Ketepatan intonasi dan kejelasan artikulasi



Kemampuan mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan



2



3



Ket 4



Kriteria



Skor



Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang sistematis Materi presentasi disajikan secara kurang runtut dan tidak sistematis Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak sistematis Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tepat dan artikulasi/lafal yang jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasiyang agak tepat dan artikulasi/lafal yang agak jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang kurang tepat dan artikulasi/lafal yangkurang jelas Penyampaian materi disajikan dengan intonasiyang tidak tepat dan artikulasi/lafal yangtidak jelas Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan arif dan bijaksana Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan cukup baik



4 3 2 1 4 3 2 1 4 3



2



1



4



3



Kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan dengan baik Sangat kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan NILAI :𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑥 100 16



Interval Nilai



Ketrampilan



90 < X ≤ 100



A



80 < X ≤ 90



B



70 < X ≤ 80



C



0.00 < X ≤ 70



D



2



1



DAFTAR PUSTAKA Irnaningtyas dan Y, Istiadi. 2016. Buku Siswa Biologi. Jakarta: Erlangga Kusuma, N.R. 2020. Modul Belajar SMA Biologi. Jakarta: Kemendikbud